Anda di halaman 1dari 6

1.

DATA

Tanggal : 12 Februari 2020


Tempat : SDN BAJULAN
Kelas / Semester : 4/2
Jumlah Peserta : 17 Orang
Mata Pelajaran : PJOK
Komptensi Dasar :
3.9 Memahami jenis cidera dan cara
penanggulangannya secara sederhana saat
melakukan aktivitas fisik dan dalam kehidupan
sehari-hari.
Indikator : 3.9.1 Mengamati jenis-jenis cedera dalam aktivitas fisik
dan kehidupan sehari-hari

2. KASUS YANG DITEMUKAN


Peningkatan kualitas pembelajaran sangat penting dan diperlukan oleh guru. Salah

satu upaya yang saya lakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di SD Negeri

BAJULAN adalah dengan mengamati dan menganalisis permasalahan yang saya hadapi

dalam perencanaan pembelajaran dan melakukan perbaikan dalam membuat perangkat

pembelajaran dengan melihat hasil penilaian peserta didik untuk mengetahui kemampuan

masing-masing peserta didik. Perbaikan perencanaan pembelajaran yang saya lakukan adalah

dengan membuat media pembelajaran. Berikut ini adalah table refleksi diri dari kegiatan

tersebut:
Kendala yang Ketidak sesuaian antara Rencana Kasus/Permasalahan yang
No. Terjadi dengan Pelaksanaan Timbul
1. Rencana dan Rencana dalam pembelajaran pembelajaran kurang
pelaksanaan siswa diharapkan aktif pada menarik bagi siswa
pembelajaran pembelajaran ini namun siswa
tidak sesuai terlihat belum memahami

2 Kurangnya Siswa kurang antusias dengan Siswa kurang antusias


pemahaman materi pembelajaran sehingga pemahaman
terhadap materi tidak tercapai
materi

3. ALTERNATIF SOLUSI

Kasus yang
No. Faktor Penyebab Alternatif Solusi/Tindakan
Ditemukan *)
1. pembelajaran Siswa kurang antusias dan Membuat penyampaian
kurang kurang memahami dengan
pembelajaran dengan media
bermakna materi
bagi siswa supaya lebih menarik antusias
siswa

2. Kurang Siswa lamban mengamati Membiasakan siswa untuk


memahami dan memahami materi
belajar berpikir tinggi dengan
materi
pembelajaran memberi materi lewat media
powerpoint sehingga siswa
dapat berkolaborasi dengan
baik
4. MEDIA POWERPOINT

a. Pengertian PowerPoint

Microsoft PowerPoint merupakan sebuah program aplikasi pada Microsoft Office yang
digunakan untuk melakukan presentasi dalam bentuk slide, baik dalam presentasi sederhana
maupun presentasi kompleks.

PowerPoint banyak digunakan oleh pebisnis, guru, mahasiswa dan pelajar karena
penggunaannya yang tidak rumit serta banyak desain atau template yang akan membuat
tampilan presentasi menjadi lebih menarik.

b. Perkembangan PowerPoint sekarang

Dari rilis awalnya PowerPoint hingga sekarang mengalami banyak perubahan, dimana
pertama kali diluncurkan pada tahun 1987 PowerPoint masih berwarna hitam putih dan
seiring berjalannya waktu pada tahun 1990 PowerPoint menjadi bagian yang tidak
terpisahkan dari Misrosoft Office. Powerpoint terus melakukan pembaharuan dan hingga saat
ini PowerPoint meluncurkan versi terbaru 2020 Office365 dengan sisitem operasi : Mac,
Linux, IOS dengan kategori aplikasi perkantoran bisnis, aplikasi penulisan dan penyuntingan.

c. Fungsi dan manfaat PowerPoint

PowerPoint memiliki fungsi sebagai berikut :

1. Membuat dan mengatur berbagai slide


2. Membuat presentasi dalam bentuk menarik karena didukung tampilan template,
animasi, video, audio, gambar bahkan gambar 3D
3. Memudahkan dalam presentasi

Manfaat PowerPoint :

1. Untuk memudahkan presentator mempresentasikan informasi yang akan disampaikan


kepada audiens agar jelas dan mudah dipahami.
2. Agar presentasi yang akan disampaikan tersusun dengan rapi dari pembuka, inti dan
penutu
3. Materi yang disampaikan berisi point-point penting atau pokok sehingga lebih jelas
dan mudah dipahami
4. Menjadikan presentasi lebih menarik karena didukung gambar, video, audio dan
template

d. Pemanfaatan PowerPoint sebagai media pembelajaran

Sebagai guru media pembelajaran adalah bagian yang tidak terpisahkan karena media
merupakan alat fisik yang digunakan untuk menyampaiakan isi materi pembelajaran. Selain
itu media pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan dan sarana komunikasi.

Di dalam pembelajaran media berfungsi untuk menarik minat peserta didik agar dapat
mengikuti proses belajar dengan baik, karena melalui media pembelajaran dapat merangsang
pola pembelajaran peserta didik sehingga tujuan dari proses belajar mengajar dapat tercapai
atau mencapai hasil yang diharapkan.

Namun banyak media yang ada belum dimanfaatkan dengan maksimal seperti PowerPoint.
Melalui PowerPoint guru dapat menampilkan video atau gambar yang dapat menunjang
penyampaian materi atau bahan ajar.

5. HASIL PELAKSANAAN

Setelah membuat powerpoint dalam pembelajaran dapat menarik minat peserta

didik agar dapat mengikuti proses belajar dengan baik, karena melalui media

pembelajaran dapat merangsang pola pembelajaran peserta didik sehingga tujuan dari

proses belajar mengajar dapat tercapai atau mencapai hasil yang diharapkan

6. SARAN

Kepada guru sebagai pengajar supaya terus berlatih berinovasi membuat

pembelajaran powerpoint yang menarik sesuai dengan aturan Kurikulum dan bagi teman

sejawat supaya mencoba hasil dari refleksi ini untuk meningkatkan keaktifan Siswa

dalam berdiskusi.
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai