Anda di halaman 1dari 16

USULAN PROGRAM KERJA INDIVIDU

KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS BENGKULU PERIODE 98


DESA KALI PADANG KECAMATAN SELUPU REJANG

DISUSUN OLEH:
Desy Lestari
E1G019018

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
OKTOBER,2022

i
HALAMAN PENGESAHAN

USULAN PROGRAM KERJA INDIVIDU

KKN REGULER UNIB PERIODE 98 TAHUN 2022

Judul kegiatan : 1. Sosialisasi dan praktik cara mencuci tangan yang benar pada
anak usia dini sebagai bagian dari perilaku hidup bersih &
sehat dan mencegah kecacingan yang merupakan salah satu
faktor risiko stunting.

2. Peningkatan kesehatan dengan pelaksanaan senam bugar


pada lanjut usia

Sifat kegiatan : Sosialisasi

Kelompok Sasaran : Anak usia dini dan ibu-ibu lansia Desa Kali Padang

Lokasi kegiatan : Desa Kali Padang, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang
Lebong Provinsi Bengkulu

Lembaga mitra : Sekolah TK Pembina

Pelaksana kegiatan : Desy Lestari

NPM : E1G019018

Kelompok : 16

Fakultas/Program Studi : Fakultas Pertanian / S1 Teknologi Industri Pertanian

No HP/email : 082175525127/ Ibungdesilestari@gmail.com

Waktu pelaksanaan : 3 Oktober 2022 s/d 16 November 2022

Biaya yang digunakan : Rp. 185.000,-

Sumber Biaya : Mandiri

ii
Desa Kali Padang 9 Oktober 2022

Mengetahui, Peserta KKN


Koordinator Kelompok Pelaksana Kegiatan

A.Mahmuz Arozi Desy Lestari


NPM. E1G019029 NPM.E1G019018

Menyetujui
Dosen pembimbing Lapangan

Haris Eko Wibowo


NIP. 199201212022031007

iii
DAFTAR ISI

PENGESAHAN..............................................................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................................................1
RINGKASAN KEGIATAN............................................................................................................2
BAB I...............................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...........................................................................................................................3
Latar Belakang.............................................................................................................................3
1.2 Tujuan....................................................................................................................................4
1.3 Manfaat..................................................................................................................................5
1.4 Sasaran Program....................................................................................................................5
BAB II HALAMAN........................................................................................................................6
IDENTIFIKASI MASALAH..........................................................................................................6
BAB III............................................................................................................................................8
METODE PELAKSANAAN..........................................................................................................8
3.1 Sasaran Program....................................................................................................................8
3.2 Proses Observasi....................................................................................................................8
3.3 Pelaksanaan Kegiatan............................................................................................................8
3.4 Evaluasi Kegiatan..................................................................................................................9
BAB IV............................................................................................................................................9
RENCANA LUARAN YANG DIHASILKAN..............................................................................9
BAB V...........................................................................................................................................10
RENCANA BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................................10
KALENDER KERJA....................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................12
LAMPIRAN..................................................................................................................................13
Peta Lokasi Desa Kali Padang...................................................................................................13
Foto Observasi di TK Pembina..................................................................................................13

1
RINGKASAN KEGIATAN

Stunting merupakan masalah kesehatan yang wajib menjadi perhatian dan diwaspadai
oleh masyarakat. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak di bawah lima tahun
(bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga menyebabkan anak
memiliki tinggi badan lebih pendek dari anak seusianya. Pada umumnya, kondisi stunting baru
terlihat setelah bayi berusia 2 tahun dan dapat menimbulkan masalah jangka panjang pada anak
jika tidak segera ditangani. Anak yang mengalami stunting juga berpotensi mengalami gangguan
perkembangan otak dan daya tahan tubuh.
Tujuan dari kegiatan program kerja yang pertama yaitu meningkatkan kesehatan
masyarakat terutama anak usia dini dengan cara sosialisasi dan praktik mengenai cuci tangan
yang baik dan benar dalam rangka menurunkan angka kecacingan anak sebagai faktor risiko
stunting. Kegiatan ini diharapkan dapat mengedukasi dan memberikan pemahaman pada anak-
anak akan pentingnya mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar dan waktu-waktu
penting untuk mencuci tangan.
Tujuan dari program kerja yang kedua yaitu untuk meningkatkan derajat kesehatan dan
mutu kehidupan untuk mencapai masa tua yang bahagia dan berdayaguna dalam kehidupan
lansia sesuai dengan keberadaannya dalam strata kemasyarakatan. Dalam jangka panjang
diharapkan kedua program kerja ini dapat membantu menurunkan angka stunting pada anak dan
peningkatan kesehatan usia lanjut di Desa Kali Padang.

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk kegiatan pengabdian pada
masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa sekaligus sebagai bagian dari perwujudan
pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dasar pemikirannya kegiatan Kuliah Kerja
Nyata bersifat intrakurikuler, wajib dilaksanakan secara interdisipliner pada jenjang
pendidikan strata satu (S1) di Universitas Bengkulu (UNIB). Kegiatan pelaksanaan KKN
Periode 98 difokuskan kepada tematik “Pemberdayaan Potensi Sumber Daya Alam (SDA)
dan Sumber Daya Manusia (SDM) Provinsi Bengkulu” yaitu membantu pemerintah daerah
Bengkulu dalam rangka meningkatkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber
Daya Manusia di daerah Provinsi Bengkulu, Kota, dan Kabupaten. Salah satu kegiatan dari
tema ini yaitu penanganan stunting pada masyarakat, pengembangan desa wisata dan desa
digital.
Stunting merupakan masalah kesehatan yang wajib menjadi perhatian dan diwaspadai
oleh masyarakat. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak di bawah 5 tahun
akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga menyebabkan anak memiliki tinggi badan
lebih pendek dari anak seusianya. Pada umumnya, kondisi stunting baru terlihat setelah
bayi berusia 2 tahun dan dapat menimbulkan masalah jangka panjang pada anak jika tidak
segera ditangani dan berpotensi mengalami gangguan perkembangan otak dan kekuatan
daya tahan tubuh.
Salah satu penyebab stunting dalam jangka panjang yaitu kejadian cacingan pada anak-
anak. Cacingan merupakan satu dari lima penyakit tropis yang terabaikan (Neglected
Tropical Disease) di Indonesia. Prevalensi infeksi cacing di Indonesia pada umumnya
masih tinggi dengan data yang bervariasi 2,5% - 62% dan intensitas tertinggi didapatkan di
kalangan anak prasekolah dan sekolah dasar. Prevalensi kasus kecacingan di Provinsi
Bengkulu menurut Dinas Kesehatan Kota Bengkulu pada tahun 2018 adalah sebanyak 110
kasus.
Pengendalian kecacingan tidak bisa dengan pemberian obat cacing saja namun
diperlukan pula peningkatan kondisi lingkungan sehat dan mengubah perilaku orang
berisiko terkena kecacingan yaitu dengan sosialisasi mengenai perilaku hidup bersih dan

3
sehat (PHBS). Tingkat sanitasi (perilaku hidup bersih sehat) yang rendah berperan penting
terhadap infeksi cacing misalnya kurangnya penerapan kebiasaan mencuci tangan.Mencuci
tangan dengan sabun dan air mengalir perlu diterapkan terlebih dahulu sebagai langkah
awal perilaku hidup bersih dan sehat.
Selain itu ditemukan bahwa pada usia lansia lebih rentan terserang penyakit,
Berdasarkan hasil survey dan pengkajian yang dilakukan Mahasiswa di Desa Kali Padang,
didapatkan masalah yang berkaitan dengan kesehatan pada warga lanjut usia ( Lansia) yaitu pada
umumya lansia sering mengeluh kekakuan pada otot, nyeri sendi, dan penyakit yang sering diderita
yaitu Asam Urat
Salah satu solusi yang tepat adalah dengan mengadakan pelatihan dan pembinaan
untuk meningkatkan kebugaran dan kesehatan lansia.Para lansia yang tinggal di rumah
dapat dilatih berbagai macam aktifitas yang bermanfaat bagi kesehatan mereka.Salah satu
aktivitas yang mudah dilakukan adalah senam lansia.Kegiatan ini tidak membutuhkan
tempat dan peralatan yang banyak.Apabila diperhatikan,senam lansia membuat pesertanya
tidak banyak brrgerak layaknya senam aerobik.Tujuannya ialah supaya stamina serta
energi para lansia tidak terkuras.
Diharapkan dengan adanya program ini dapat meningkatkan kesehatan serta angka
harapan hidup para lansia.Selain berguna bagi kesehatan fisik,senam lansia juga berguna
bagi kebugaran mental,seperti lansia akan merasakan kebahagiaan dan kegembiraan.
Berdasarkan uraian diatas, maka diperlukan program kerja berupa sosialisasi sekaligus
praktik cara mencuci tangan yang baik dan benar yang perlu disampaikan pada anak-anak
usia rentan kecacingan yaitu usia . Selain itu, perlu dilakukannya pembinakan lansia
tentang arti penting senam lansia dalam meningkatkan kesehatan dan kebugaran.

1.2 Tujuan
1. Meningkatkan pengetahuan anak usia dini terhadap pentingnya mencuci tangan, cara
mencuci tangan yang baik dan benar, dan waktu-waktu penting cuci tangan sehingga
dapat meningkatkan kebiasaan mencuci tangan.
2. Meningkatkan kesaran kepada lansia tentang pentingnya kesehatan dengan melakukan
senam lansia.

4
1.3 Manfaat
1. Manfaat yang dapat diambil dari program kerja ini yaitu teredukasinya anak-anak usia
sekolah dasar mengenai cara mencuci tangan yang baik dan benar dalam rangka
mengurangi angka kecacingan yang dapat menjadi faktor risiko stunting.
2. Adanya kesadaran lansia tentang arti penting senam lansia dalam meningkatkan
kesehatan dan kebugaran.

1.4 Sasaran Program


1. Siswa TK Pembina.
2. Masyarakat Lanjut Usia di Desa Kali Padang.

5
BAB II

IDENTIFIKASI MASALAH

No Nama Masalah Faktor Alternatif Target


Kegiata Pokok Penunjang Penghambat
n
1. Sosialisa Angka 1)Tersedian Sulitnya 1)Member Anak-anak
si dan kecacinga
ya tempat memberikan ikan TK Pembina
praktik n pada
cara anak-anak mencuci arahan pada arahan dan
mencuci dan
tangan anak usia instruksi
tangan kurangnya
yang kepedulia dengan air dini dalam cara
benar n terhadap
mengalir di mengikuti mencuci
pada PHBS dan
anak usia pengetahu area instruksi. tangan
dini an anak
sekolah. dengan
sebagai mengenai
bagian cara 2)Mudah metode
dari mencuci
dilaksanaka yang
perilaku tangan
hidup yang baik n. menyenan
bersih & dan benar.
gkan
sehat dan
mencega misalnya
h
dengan
kecacing
an yang menyanyi.
merupak
2)Member
an salah
satu ikan
faktor
bingkisan
risiko
stunting atau
hadiah
pada anak-
anak.
2. Senam Banyakn Tersedianya Susahnya Mengunju Mayarakat
Lansia
ya sound mengumpulk ngi rumah lanjut usia di
jumlah sistem dan an rumah Desa Kali
lansia di lokasi untuk masyarakat warga Padang

6
Desa melakukan lanjut usia untuk
Kali senam untuk melakuka
Padang lansia mengikuti n senam
mengeluh senam. bersama
kekakuan
pada otot,
nyeri
sendi, dan
penyakit
yang
sering
diderita
yaitu
Asam
Urat

Desa Kali Padang 9 Oktober 2022


Menyetujui, Koordinator Kelompok
Dosen Pembimbing Lapangan

A.Mahmuz Arozi
Haris Eko Wibowo NPM. E1G019029
NIP. 199201212022031007

Mengetahui
Kepala Desa

Maman Casmadi

BAB III

METODE PELAKSANAAN

7
3.1 Sasaran Program
Sasaran program kerja ini ditujukan kepada masyarakat di Desa Kali Padang
khususnya anak-anak usia dini TK Pembina dan Masyarakat Lanjut Usia.

3.2 Proses Observasi


1. Dalam proses observasi yang akan dilakukan yaitu melihat kondisi sekolah sebagai
tempat dilakukannya program kerja ditinjau dari mampu atau tidaknya program kerja
dilaksanakan di tempat tersebut serta mengamati anak-anak sekolah sebagai perkiraan
bagaimana program kerja akan dilakukan. Di samping itu juga melakukan koordinasi
dengan para guru mengenai proses jalannya program kerja yang akan dilaksanakan.
2. Observasi dilakukan dengan berkoordinasi dengan ibu-ibi kader lansia untuk
mengetahui proses jalannya program kerja yang akan dilaksanakan.

3.3 Pelaksanaan Kegiatan


Pelaksanaan Kegiatan KKN dimulai dari tanggal 3 Oktober – 18 November 2022 dan
metode pelaksanaan dalam proses program ini yaitu:
a) Menemui dan berdiskusi kepada kepala desa mengenai program dan waktu yang akan
dilaksanakan.
b) Melakukan observasi pada tempat pelaksaanan kegiatan program kerja mengenai
perizinan, kondisi, dan target sasaran kegiatan.
c) Melakukan koordinasi dengan para guru dalam mengarahkan anak-anak usia dini
sebagai target sasaran kegiatan dan koordinasi dengan posyandu puskesmas setempat
dalam mengarahkan masyarakat lanjut usia.
3. Melakukan edukasi dan praktik langsung mengenai bagaimana cara cuci tangan yang
baik dan benar pada anak-anak usia dini dengan metode yang menyenangkan dan
melakukan senam lansia dalam meningkatkan kesehatan dan kebugaran. .

3.4 Evaluasi Kegiatan


Evaluasi kegiatan akan dilaksanakan dan dilaporkan setiap minggu melalui laporan
mingguan serta evaluasi seluruh kegiatan dapat direalisasikan dengan cara membuat laporan
akhir.
BAB IV

RENCANA LUARAN YANG DIHASILKAN

8
Rencana luaran yang dihasilkan dalam program KKN periode 98 ini adalah
pemahaman masyarakat Desa Kali Padang Selupu Rejang terutama pada anak-anak mengenai
pentingnya mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar dikaitkan dengan kebiasaan
anak yang seringkali bermain di lingkungan kotor ataupun makan dengan tidak mencuci
tangan maupun hanya mencuci tangan sembarangan. Setelah program ini berjalan, masing-
masing anak akan diberi sabun cuci tangan kertas, sehingga diharapkan dapat meningkatkan
kebiasaan mencuci tangan dan menurunkan angka kecacingan yang merupakan faktor risiko
stunting.
Selain itu, rencana luaran yang dihasilkan dalam program kerja yang kedua adalah
Adanya kesadaran lansia tentang arti penting senam lansia dalam meningkatkan kesehatan dan
kebugaran untuk mengurangi kekakuan pada otot, nyeri sendi, dan penyakit yang sering
diderita yaitu Asam Urat .

9
BAB V

RENCANA BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

No. Uraian Jumlah Harga Jumlah Sumber


Satuan Satuan (Rp.) Dana
(Rp.)
1 Sabun kertas 70 1.500 105.000 Mahasiswa
2 Sabun cair 2 15.000 30.000
3 Goodie bag 25 2.000 50.000
Total 185.000

Desa Kali Padang, 9 Oktober 2022


Menyetujui, Koordinator Kelompok
Dosen Pembimbing Lapangan

A.Mahmuz Arozi
Haris Eko Wibowo NPM. E1G019029
NIP. 199201212022031007

Mengetahui
Kepala Desa

Maman Casmadi

10
KALENDER KERJA

No. Urutan Kegiatan Minggu ke-


1 2 3 4 5 6
1 Meminta persetujuan dan perizinan
perangkat desa mengenai kegiatan yang
akan dilakukan
2 Survei lokasi kegiatan program kerja dan
meminta serta mengurus perizinan dari
pihak yang bersangkutan (dalam hal ini
adalah guru, kepala sekolah TK, setempat)
3 Membeli semua perlengkapan yang
dibutuhkan untuk melaksanakan program
kerja
4 Pelaksanaan kegiatan program kerja
5 Evaluasi kegiatan program kerja yang
telah dilaksanakan

Desa Kali Padang, 9 Oktober 2022


Menyetujui, Koordinator Kelompok
Dosen Pembimbing Lapangan

A.Mahmuz Arozi
Haris Eko Wibowo NPM. E1G019029
NIP. 199201212022031007

Mengetahui
Kepala Desa

Maman Casmadi

11
DAFTAR PUSTAKA

Hubungan Perilaku Personal Hygiene Terhadap Kejadian Kecacingan Dan Stunting Pada
Siswa Kelas I-Iii Di Sdn Pematang Limau, Kabupaten Gunung Mas. Jurnal Surya
Medika (Jsm), 5(2), 153-159.
Pratama, I. S., Aini, S. R., & Maharani, B. F. (2019). Implementasi Gasing (Gerakan Anti
Stunting) Melalui Phbs Dan Pemeriksaan Cacing. Jurnal Pendidikan Dan Pengabdian
Masyarakat, 2(1).
Vilcins, D., Sly, P. D., & Jagals, P. (2018). Environmental Risk Factors Associated With Child
Stunting: A Systematic Review Of The Literature. Annals Of Global Health, 84(4),
551–562. Https://Doi.Org/10.9204/Aogh.2361 Widiarti, A., Yuliani, N. N. S., &
Augustina, I. (2020).

12
LAMPIRAN

A. Peta Lokasi Desa Kali Padang

B. Foto Observasi di TK Pembina

13

Anda mungkin juga menyukai