Jawaban
1. Mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, rektum, anus, hati, pankreas, dan empedu.
Mulut adalah anatomi tubuh manusia berupa "pintu gerbang" bagi masuknya makanan. Mulut
adalah organ pertama dalam saluran pencernaan, tempat makanan dikunyah.
Kerongkongan Fungsinya pada sistem pencernaan manusia adalah untuk menerima makanan dari
mulut saat menelan.
lambung. Selain menyimpan makanan, lambung juga berfungsi mencampur dan menghancurkan
makanan agar lebih mudah terserap.
Usus halus Organ ini mengolah makanan menggunakan enzim yang diproduksi oleh pankreas dan
hati.
Usus besar berfungsi mengubah makanan menjadi feses. Sekaligus, mengeluarkan air dan
elektrolit untuk tubuh.
Rektum adalah organ berupa sebuah “ruangan” yang menghubungkan usus besar dan anus.
Fungsi anus pada sistem pencernaan manusia adalah untuk menerima dan menyimpan sisa
makanan yang sudah berubah menjadi feses.
Hati Organ ini berfungsi menyaring racun dan limbah dari darah.
Fungsi pakreas adalah menghasilkan insulin untuk membantu metabolisme serta mengontrol kadar
gula darah.
Empedu berfungsi untuk menyimpan dan juga mengeluarkan cairan melalui kantong empedu.
2. Bunga sempurna yaitu dalam satu bunga memiliki dua alat kelamin yaitu benang sari dan putik. Bunga
tidak sempurna yaitu dalam satu bunga hanya memiliki satu alat kelamin yaitu benang sari atau putik
saja.
Perkembangan bunga sempurna adalah benang sari akan jatuh pada putik yang akan merperkambang
biakan benang sari sebagai kelamin laki laki serta putik kelamin perempuan sedangkan perkembiakan
bunga tidak sempurna yaitu terjadi karena dibantu oleh mahluk hidup yang menghisap nektar dari
bunga tersebut sehingga penyerbukan dari bunga jantan dan betina akan mudah terjadinya.
4. Penderita miopi (mata minus) tidak dapat melihat benda-benda yang jaraknya jauh. Penderita miopi
dapat ditolong menggunakan kacamata berlensa cekung. Miopi disebabkan jarak titik api lensa mata
terlalu pendek atau lensa mata terlalu cembung. Titik api adalah pusat pertemuan sinar yang sudah
dipecah oleh lensa. Jadi, sinar yang masuk jatuh di depan retina sehingga mata tidak dapat melihat
benda jauh. Untuk menolong penderita miopi (rabunjauh) harus menggunakan kacamata dengan lensa
cekung (negatif). Lensa cekung ini akan menempatkan bayangan tepat pada retina.
Lensa mata penderita penyakit hipermetropi terlalu memipih sehingga sinar jatuh tidak tepat di retina (
jatuh di belakang retina ) sehingga penderita tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat, maka
solusinya adalah memakai kacamata berlensa cembung karena lensa cembung dapat mengumpulkan
cahaya sehingga cahaya dapat jatuh tepat di retina. Sedangkan, lensa mata penderita penyakit miopi
terlalu mencembung sehingga sinar jatuh tidak tepat di retina ( jatuh di depan retina ) sehingga
penderita tidak dapat melihat benda yang berjarak jauh, maka solusinya adalah memakai kacamata
berlensa cekung karena lensa cekung dapat menyebarkan cahaya sehingga cahaya dapat jatuh tepat di
retina.