Anda di halaman 1dari 6

TUGAS-1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN

RESUME MATERI KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN

OLEH

NAMA : Fridolin Dismas Iven Klau

NIM : 1901040085

SEMESTER : VI

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI

KUPANG 2022
1)Klasifikasi Media Pembelajaran

1. Dirancang (BY DESIGN)


media by design, yaitu media yang secara khusus dirancang untuk suatu proses pembelajaran
yang spesifik. Contoh dari kategori ini adalah Program pembelajaran terprogram (Programmed
Instruction), pembelajaran model (Modular Instruction), Program Radio Pendidikan, Program
Televisi Pendidikan, dan Program Komputer Pendidikan.

2. Dimanfaatkan (By Utilization)

media by utilization, yaitu media yang tidak secara khusus dirancang untuk suatu proses
pembelajaran, tetapi dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran tertentu. Ini yang paling
banyak dijumpai di pasaran berupa alat perlengkap kebutuhan sekolah.Media yang dipersiapka
untuk menyampai pesan (papan panel, Alat peraga, kartu, gambar, komputer, TV dsb)

Menurut Gagne, media diklasifikasi menjadi 7 kelompok yaitu benda untuk didemonstrasikan
komunikasi lisan, media cetak, gambar, diam, gambar bergerak, film bersuara, dan mesin
belajar .

Menurut Allen, terdapat 9 kelompok media yaitu visual diam, Film, Televisi, objek tiga dimensi,
rekaman pelajaran, terprogram, demonstrasi, buku teks cetak, dan sajian dessert

Menurut Ibrahim, media dikelompokkan berdasarkan ukuran serta Kompleks tidaknya alat dan
perlengkapannya atas 5 kelompok yaitu media tanpa proyeksi dua dimensi, media tanpa proyeksi
tiga dimensi, media audio, media proyeksi televisi video, dan komputer Media dipersiapkan
untuk menyampai pesan (papan panel, Alat peraga, kartu, gambar, komputer, TV dsb). Media
yang dapat dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan (lingkungan sekitar, aktivitas, pekerjaan,
benda-disekitar)

2)Karakteristik Media Pembelajaran


1)Karakteristik Media pembelajaran 2 dimensi

A. Media grafis

Media grafis adalah media visual yang menyajikan fakta, ide atau gagasan melalui penyajian
kata-kata, kalimat, dan symbol atau gambar. Grafis biasanya digunakan untuk menarik perhatian,
memperjelas sajian ide, dan mengilustrasikan fakta-fakta sehingga menarik dan diingat orang.
Selain sederhana dan mudah pembuatanya media grafis termasuk media relative murah ditinjau
dari segi biayanya.

B. Media bentuk papan

Media bentuk papan terdiri dari papan tulis, papan temple, papan flannel dan papan magnet.
Fungsi papan tulis adalah untuk menuliskan pokok-pokok keterangan guru dan menuliskan
rangkuman pelajaran dalam bentuk ilustrasi bagan, atau gambar.
a) Papan tempel adalah sebilah papan yang fungsinya sebagai tempat untuk menempelkan pesan
dan suatu tempat untuk menyelenggarakan suatu display yang merupakan bagian aktivitas
penting suatu sekolah.
b) Papan flannel sering disebut sebagai visual board, adalah suatu papan yag dilapisi kain flannel
atau kain yang berbulu, dimana diletakkan potongan gambar atau simbol-simbol tersebut
biasanya disebut papan flannel.

c) Papan magnet lebih dikenal sebagai whitw board atau magnetic board adalah
sebilah papan yang dibuat dari lapisan email putih pada sebidang logam, sehingga pada
permukaan dapat ditempelkan benda benda yang ringan dengan interaksi magnet. Papan magnet
memiliki fungsi ganda, yaitu sebgai papan tulis dan sebagai papan tempel, sebagai tempat
mmeproyeksikan film atau slide.

C. Media Cetak
Secara historis, istilah media cetak muncul setelah ditemukannya alat pencetak oleh Johan
Gutenberg pada tahun 1456. Kemudian dalam bidang percetakan berkembanglah produk alat
pencetak yang semakin modern dan efektif penggunaanya.
Jenis-jenis media cetak yang disarikan adalah :
a) Buku pelajaran sering dsebut buku teks adalah suatu penyajian dalam bentuk papan cetakan
secara logis dan sistematis tentang suatu cabang ilmu pengetahuan atau bidang tertentu.

b) Surat kabar dan majalah adalah media komunikasi masa dalam bentuk cetak yang tidak perlu
diragukan lagi peranan dan pengaruhnya terhadap masyarakat pembaca pada umumnya. Ditinjau
dari segi isinya, surat kabar dan majalah dapat dibedakan menjadi surat kabar dan majalah umum
dan surat kabar dan majalah sekolah.
c) Ensiklopedia atau kamus besar yang memuat berbagai peristilahan ilmu pengetahuan terbaru
akan menjadi sumber belajar yang cukup penting bagi peserta didik. esiklopedia merupakan
sumber bacaan penunjang.

d) Buku suplemen dapat berfungsi sebagai bahan pengayaan bagi anak,baik yang berhubungan
dengan pelajarn maupun yang tidak . buku suplemen dapat menambah bekal kepada anak untuk
memantapkan aspek-aspek kepribadiannya. Yang termasuk buku suplemen adalah karya fiksi
dan non fiksi. Keberadaan buku suplemen dapat memberikan peluang kepada anak untuk
memenuhi minat-minat individual mereka.

b)Karakteristik media pembelajaran Tiga dimensi

Media tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannya secara visual 3-
dimensional. Karakteristik media pembelajaran 3 dimensi yang pertama yaitu belajar benda
sebenarnya melalui widyawisata. Widyawisata adalah kegiatan belajar yang Nyalakan melalui
kunjungan ke suatu tempat di luar kelas, belajar melalui spesimen terminologi benda sebenarnya
digolongkan atas dua yaitu objek dan benda contoh atau spesimen yang ketiga yaitu belajar
melalui media tiruan. Media tiruan sering disebut sebagai model belajar melalui model dilakukan
untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapat dilakukan melalui pengalaman langsung
atau melalui benda siang sebenarnya.

3)Jenis Media Pembelajaran


1. Media Auditif

Media Auditif yaitu media yang mengendalikan kemampuan suara saja. Seperti radio, kaset,
rekorder dan lain-lain. Media auditif adalah segala macam bentuk media yang berkaitan dengan
indra pendengaran. Karena media ini berkaitan dengan pendengaran, maka pesan yang akan
disampaikan dituangkan kedalam lambang-lambang auditif, baik verbal (kata-kata atau bahasa
lisan) maupun nonverbal. Contohnya audio kaset, radio. Media Auditif dapat merangsang
pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan para siswa untuk mempelajari bahan ajar.

2. Media Visual
Media Visual merupakan media yang hanya mengendalikan indera pengelihatan karena hanya
menampilkan gambar diam. Seperti film bingkai, foto, gambar atau lukisan.

Fungsi Media Visual :


a. Menyalurkan pesan dari sumber ke penerima pesan. Pesan yang akan disampaikan dituangkan
ke dalam simbol-simbol visual.
b. Menarik perhatian, memperjelas sajian ide, menggambarkan atau menghiasi fakta yang
mungkin akan cepat dilupakan jika tidak divisualkan.

3.Media Audio Visual

Media audio-visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Jenis media
ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media auditif
(mendengar) dan visual (melihat). Media Audio-visual merupakan sebuah alat bantu audio-visual
yang berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam situasi belajar untuk membantu tulisan
dan kata yang diucapkan dalam menularkan pengetahuan, sikap, dan ide. Media audio-visual
juga merupakan bentuk media pembelajaran yang murah dan terjangkau. Sekali kita membeli
tape dan peralatan seperti tape recorder, hampir tidak diperlukan lagi biaya tambahan karena tape
dapat dihapus setelah digunakan dan pesan baru dapat direkam kembali. Di samping itu, tersedia
pula materi audio yang dapat digunakan dan dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan
siswa. Audio dapat menampilkan pesan yang memotivasi.

Karakteristik Media Audio-Visual

Karakteristik media audio-visual adalah memiliki unsur suara dan unsur gambar. Alat-alat audio
visual merupakan alat-alat audible artinya dapat didengar dan alat-alat yang visible artinya dapat
dilihat. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi dua jenis media
yaitu media audio dan visual. Pengajaran melalui audio-visual jelas bercirikan pemakaian
perangakat keras selama proses belajar, seperti mesin proyektor film, tape recorder, dan
proyektor visual yang lebar. Karakteristik atau ciri-ciri utama teknologi media audio-visual
adalah sebagai berikut:

1. Mereka biasanya bersifat linier

2. Mereka biasanya menyajikan visual yang dinamis

3. Mereka digunakan dengan cara yang telah ditetapkan sebelumnya oleh perancang/pembuatnya

4. Mereka merupakan representasi fisik dari gagasan real atau gagasan abstrak

5. Mereka dikembangkan menurut prinsip psikologis behaviorisme dan kognitif

6. Umumnya mereka berorientasi kepada guru dengan tingkat pelibatan interaktif murid yang
rendah.

Anda mungkin juga menyukai