Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN ORIENTASI

PEMEGANG PROGRAM BARU


KELUARGA BERENCANA

Oleh:

Ni Made Sri Mandayanti, Amd.Keb

NIP. 19920302 201903 2 015

PEMERINTAHAN KOTA DENPASAR


DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS I DINAS KESEHATAN
KECAMATAN DENPASAR UTARA
Jl. Angsoka No. 17 Denpasar. Telp (0361) 245906
Email: puskesmas1denpasarutara@gmail.com
LEMBAR PENGESAHAN

Orientasi pemegang program baru merupakan suatu kegiatan dalam memberikan informasi dari
pemegang program lama kepada pemegang program baru yang dibutuhkan untuk melaksanakan
pekerjaan dan tugas sesuai dengan kompetensi yang dimiliki secara efektif dan efisien. Laporan
ini berdasarkan hasil orientasi selama tiga hari kerja di UPTD Puskesmas I Dinas Kesehatan
Kecamatan Denpasar Utara

Mengetahui, Denpasar, 17 Februari 2020


Kepala UPTD Puskesmas I Pembuat laporan
Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Utara

dr. A.A Ampera Prihatini, MM Ni Made Sri Mandayanti, Amd.Keb


NIP.1963103 199103 2 006 NIP. 19920302 201903 2 015
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembangunan nasional pada prinsipnya ialah pembangunan secara menyeluruh dalam


segala bidang, termasuk dalam bidang kesehatan yang perlu diwujudkan
secara berkesinambungan sehingga tercapailah peningkatan derajat masyarakat dan berarti pula
Peningkatan kesejahteraan bangsa dan negara. Untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
yang optimal maka diperlukan sumberdaya manusia / tenaga kesehatan berkualitas dan kompeten.
Kedudukan SDM kesehatan adalah faktor penentu keberlangsungan dan kemajuan
penyelenggaraan urusan bidang kesehatan di Indonesia.
Menciptakan SDM yang profesional dan berkualitas dapat dilakukan melalui orientasi
agar dapat mengetahui dan memahami fungsi puskesmas secara utuh dan kelak dapat
melaksanakan tugas yang akan diembannya. Oleh karena itu, diperlukan program orientasi bagi
pelaksana baru, agar dapat mengerti betul bagaimana proses kerja dilingkungan kerja yang akan
ditempatkan.
Pelaksanaan orientasi didasari adanya surat keputusan kepala puskesmas tentang
kewajiban petugas baru dan pemegang program baru mengikuti kegiatan orientasi.
Kegiatan orientasi tersebut dilaksanakan dalam jangka waktu yang telah ditentukan untuk
memberikan kesempatan kepada pemegang program baru melakukan pengenalan
terhadap tugas pokok dan fungsi sesuai dengan tujuan pengantian pelaksana program.

B. Tujuan
1. Tujuan umum orientasi
Orientasi bertujuan untuk memberikan informasi kepada pemegang program baru yang
dibutuhkan agar dapat bekerja dengan nyaman, efektif dan efisien dalam organisasi.

2. Tujuan khusus orientasi


a. Memberikan materi-materi pekerjaan kepada pemegang program baru
b. Memberikan kemudahan bagi pemegang program baru untuk beradaptasi dengan
lingkungan

C. Keluaran yang diharapkan


Pemegang program baru di UPTD Puskesmas I Dinas Kesehatan Kecamatan
Denpasar Utara yang dapat beradaptasi dengan lingkungan dan pekerjaannya
BAB II
METODE PELAKSANAAN

A. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Pelaksanaan Program Keluarga 1. Pemeriksaan kesehatan pada
Berencana di dalam gedung WUS/PUS, akseptor KB, masyarakat
2. Penyuluhan kesehatan tentang
SADANIS dan KB
3. Konseling tentang pemilihan
kontrasepsi, efek samping dan jangka
waktu penggunaan kontrasepsi
4. Pelayanan kesehatan akseptor KB
5. Pemeriksaan payudara (SADANIS)
6. Konseling dan pemeriksaan IVA/
papsmear
7. Rujukan bagi pasien dengan indikasi
2. Pelaksanaan Program Keluarga 1. Penyuluhan kesehatan tentang KB
Berencana di luar gedung 2. Penyuluhan kesehatan tentang IVA /
Papsmear
3. Kunjungan rumah pasien non KB/DO
KB

B. Cara Melaksanakan Kegiatan


No Kegiatan Sasaran Cara Pelaksanaan Indikator
Keberhasilan
1 Pelaksanaan Petugas, Sesuai dengan alur Pelayanan keluarga
Program Keluarga WUS, PUS, layanan keluarga berencana sesuai
Berencana di akseptor KB berencana di puskesmas standar SPM
dalam gedung Permenkes no 4
tahun 2019
2 Pelaksanaan
Program Keluarga
Berencana di luar
gedung
a. Penyuluhan WUS, PUS, Pelaksanaan penyuluhan Penyuluhan
kesehatan akseptor KB, sekalian sesuai dengan terlaksana sesuai
tentang KB kader, jadwal posyandu yang jadwal
masyarakat sudah ditetapkan,
membentuk tim
penyuluhan, menyusun
SAP.
b. Penyuluhan WUS, PUS, Pelaksanaan penyuluhan Penyuluhan
kesehatan akseptor KB, sekalian sesuai dengan terlaksana sesuai
tentang kader, jadwal posyandu yang jadwal
IVA/papsmear masyarakat
sudah ditetapkan,
membentuk tim
penyuluhan, menyusun
SAP..

c. Kunjungan WUS/PUS Melakukan kunjungan Pasien yang terdata


Rumah pasien yang tidak rumah dan anamnesa sudah dikunjungi
non KB/DO berKB atau pasien yang tidak
KB DO KB
berKB/DO KB

C. Sasaran
1. Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di dalam gedung
- Petugas Puskesmas
- WUS/PUS
- Akseptor KB
- Kader dan masyarakat

2. Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di luat gedung


- Petugas Puskesmas
- WUS/PUS
- Akseptor KB
- Kader dan masyarakat

3. Kunjungan Rumah pasien non KB/DO KB


- WUS/PUS yang tidak berKB atau DO KB
D. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Lokasi Bulan
No Kegiatan Sasaran
Pelaksanaan J P M A M J J A S O N D
Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di
1
dalam gedung
a. Pemeriksaan kesehatan pada WUS/PUS, Petugas, WUS, PUS, akseptor KB,
Puskesmas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
akseptor KB, masyarakat masyarakat
b. Penyuluhan kesehatan tentang Petugas, WUS, PUS, akseptor KB,
Puskesmas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
SADANIS dan KB masyarakat
c. Konseling tentang pemilihan kontrasepsi,
efek samping dan jangka waktu Petugas, WUS, PUS, akseptor KB Puskesmas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
penggunaan kontrasepsi
d. Pelayanan kesehatan akseptor KB Petugas, WUS, PUS, akseptor KB Puskesmas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Petugas, WUS, PUS, akseptor KB,
e. Pemeriksaan payudara (SADANIS) Puskesmas
masyarakat
f. Konseling dan pemeriksaan IVA/ Petugas, WUS, PUS, akseptor KB,
Puskesmas
papsmear masyarakat
g. Rujukan bagi pasien dengan indikasi Petugas, pasien dengan indikasi dirujuk Puskesmas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Pelaksanaan Program Keluarga Berencana di


2
dalam gedung
WUS, PUS, akseptor KB, kader,
a. Penyuluhan kesehatan tentang KB
masyarakat
b. Penyuluhan kesehatan tentang IVA / WUS, PUS, akseptor KB, kader,
Papsmear masyarakat
c. Kunjungan rumah pasien non KB/DO WUS/PUS yang tidak berKB atau DO
KB KB
E. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan
Pelaksanaan program keluarga berencana dilakukan evaluasi setelah
pelaksanaan kegiatan setiap bulannya, baik pelaksanaan kegiatan di dalam dan luar
gedung di UPTD Puskesmas I Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Utara.
Pelaksanaan kegiatan di luar gedung dilaksanakan sesuai dengan jadwal posyandu.
Evaluasi pelaksanaan kegiatan diidentifikasi dan dianalisa apakah ada masalah
dalam pelaksanaan kegiatan setiap bulannya.

F. Pencatatan, pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dan pelaporan di lakukan setiap bulan dalam bentuk target kinerja
yang sudah ditentukan. Pencatatan dan pelaporan dilakukan setiap bulan, di
laporkan kepada kepala puskesmas kemudian dikirim ke Dinas Kesehatan. Hasil
cakupan diidentifikasi, dianalisa, ditentukan masalah dan rencana tindak lanjut dari
hasil kegiatan.

Pelaksanaan Orientasi

No Lokasi
Hari/tgl Hasil kegiatan
. orientasi
Ruang - Pengarahan dari Kapus tentang
1. Kamis, 30-1-2020
pertemuan orientasi
- Telaah dokumen
2. Kamis, 06-02-2020 Ruang KB - Pelaksanaan pelayanan KB,
IVA/papsmear
- Penyerahan berkas seperti SK, SOP,
3. Senin, 10-02-2020 Ruang KB
KAK, Pedoman dan Laporan Kinerja
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kegiatan orientasi pemegang program baru dapat mengenalkan kegiatan


pokok, cara melaksanakan, jadwal, sasaran, dan administrasi pelaksanaan
program keluarga berencana di UPTD Puskesmas I Dinas Kesehatan Kecamatan
Denpasar Utara.
DOKUMENTASI

Pengarahan dari Kapus tentang


orientasi

Kamis, 30-1-2020

Pelaksanaan Pelayanan KB

Kamis, 06-02-2020

Penyerahan berkas

Senin, 10-2-2020

Anda mungkin juga menyukai