Anda di halaman 1dari 8

AGAMA

Para ahli mengemukakan berbagai teori tentang pengertian agama menurut bahasa
diantaranya :

1. Agama menurut bahasa yaitu berasal dari bahasa sansekerta, beraasal dari kata a =
tidak dan gama = kacau atau kocar kacir, dengan demikian menurut pengertian ini
agama berarti tidak kacau, tidak kocar – kacir, atau teratur.
DEFINISI
AGAMA
MENURUT
2. Selanjutnya teori lain menyebutkan bahwa kata agama berasal dari akar kata gam=
BAHASA
pergi, kemudian akar kata gam tersebut mendapat awalan a dan akhiran a, maka
terbentuklah kata agama yang artinya jalan, maksudnya jalan untuk mencapai
kebahagiaan

Selanjutnya ada teori lain menyebutkan bahwa agama berarti teks atau kitab suci
Kenapa kita harus beragama?

‫ َحتَّى‬،‫علَى ا ْل ِف ْط َر ِة‬ َ ‫ُك ُّل َم ْولُ ْو ٍد يُ ْولَ ُد‬


‫ فَأَبَ َواهُ يُ َه ِودَانِ ِه أَ ْو‬،ُ‫سانُه‬ َ ‫ع ْنهُ ِل‬ َ ‫ب‬ َ ‫يُ ْع ِر‬ Agama sebagai kebutuhan manusia
َ ‫يُنَ ِص َرانِ ِه أَ ْو يُ َم ِج‬
‫سانِ ِه‬ Henri bergoson : Agama tidak dapat
“Setiap anak yang lahir dipisahkan dari kehidupan manusia,
dilahirkan di atas fitrah sebab agama merupakan
hingga ia fasih keharusan esensial yang senantiasa
(berbicara). Kedua menyertai manusia dalam
orang tuanyalah yang kehidupannya . Rasa keagamaan
menjadikannya Yahudi, akanmuncul sebagai naluri hidup
Nasrani, atau Majusi.”
A. Definisi agama menurut para ahli yaitu :
1. WJS. Poerwadaminto
Agama adalah segenap kepercayaan (kepada tuhan, dewa, dan sebagainya)
serta dengan kebaktian dan kewajiban – kewajiban yang bertalian dengan
kewajiaban itu.
2. Adi Negoro
Agama adalah suatu keyakinan pada yang maha kuasa, yang di rasa / anggap
oleh manusia sebagai kekuatan gaib yang mempengaruhi kehidupannya dan di
anggap mempengaruhi segala yang ada, serta mula jadi segala - galanya dalam
alam ini
3. Webbster’s Dictionari
AGAMA
Agama adalah percaya kepada tuhan kukuatan yang di aats dan di sembah
MENURUT
sebagai pencipta serta pemeliharaan alam semesta.
ISTILAH

B. Definisi agama menurut ulama islam yaitu :


Muhammad syaltut
1. Agama adalah ketetapan – ketetapan ilahi yang diwahyukan kepada nabinya
untuk menjadikan pedoman hidup manusia.
2. Syeikh Muhammad Abdullah Badran
Agama adalah hubungan antara dua pihak dimana yang pertama mempunyai
kedudukan yang lebih tinggi daripada yang ke dua.
3. Al – Syihristany
Agama adalah ketaatan serta kepatuhan, dan terkadang bias diartikan sebagai
pembalasan dan perhitungan terhadap amal perbuatan di akhirat.
RUANG LINGKUP AGAMA

Ruang lingkup agama meliputi tiga persoalan pokok :


 Tata keyakinan, yaitu bagian agama yang paling mendasar berupa keyakinan akan
adanya suatu kekuatan yang supranatural, dzat Yang Maha Mutlak di luar kehidupan
manusia.
 Tata peribadatan atau ritual, yaitu tingkah laku dan perbuatan – perbuatan manusia
dalam berhubungan dengan dzat yang di yakini sebagai konsekuensi dari keyakianan
akan keberadaan tuhan
 Tata Aturan, Kaidah – kaidah atau norma – norma yang mengatur hubungan manusia
dengan manusia, atau manusia dengan alam lainnya sesuai dengan keyakinan dan
peribadatan tertentu.
Klasifikasi Agama

Di lihat dari sumbernya agama itu di bagi menjadi 2 yaitu:


 Agama wahyu (agama langit, agama misi, agama samawi)
Yaitu agama yang sumber agama tersebut adalah wahyu yang di
turunkan allah swt, melalui malaiktnya lalu di sampaikan kepada
para rasulnya.
Contohnya : Agama Islam, yahudi dan nasrani
 Agama Budaya (agama alamiah, agama bukan wahyu, agama
filsafat)
Yaitu agama yang tumbuh seperti halnya kebudayaan manusia,
secara kumulatif dalam masyarakat penganutnya, tanpa adanya
utusan allah swt yang menyampaiakan ajaran tersebut.
Contohnya : Konghucu, hindu dan budha
Ciri – Ciri Agama Wahyu dan Budaya
A. Ciri – ciri agama wahyu yaitu :
 Disampiakan oleh manusia yang di pilih allah swt sebagai utusannya.
 Memiliki kitab suci yang bersih dari campur tangan manusia
 Ajarannya serba tetap, walaupun tafsirnya dapat berubah – ubah sesuai dengan situasi dan
kondisi, atau sesuai dengan kemajuan berfikir, kecerdasan, dan kepekaan para penganutnya.
 Konsep ketuhanannya adalah tauhid
 Kebenaran ajarannya bersifat Universal, yaitu berlaku untuk setiap manusia, masa dan keadaan.
B. Ciri – cirii Agama Budaya
 Tidak disampaikan oleh utusan allah swt (Rasul), melainkan tumbuh secara kumulatif dalam
masyarakat penganutnya.
 Umumnya tidak memiliki kitab suci, kalaupun ada akan mengalami perubahan – perubahan
dalam perjalanan sejarahnya.
 Ajarannya berubah – ubah sesuai dengan perubahan akal pikiran masyarakat penganutnya.
Fungsi Dan Peranan Agama Dalam
Kehidupan

1. Agama memberi makan rohani


2. Agama menanggulangi kegelisahan
hidup
3. Agama memenuhi tuntutan fitrah
4. Agama mengatasi keterbatasan akal
dan tantangan hidup
Dalil Kebenaran Agama Islam
1.Allah Azza wa Jalla berfirman:
َِّ ‫اختلفَّ الذِينَّ أوتوا إال ِكتابَّ إِّلَّ ِمن بَّ إع َِّد ما جاءهمَّ إال ِع إلمَّ ب إغيًا بيإنه إَّم َّۗ ومن ي إكف إَّر بَِّآيا‬
َّ‫ت ّللاَِّ فإِنَّ ّللاَّ س ِريع‬ ِ ‫إِنَّ ال ِدِّينَّ ِعندَّ ّللاَِّ إ‬
‫اْلسإَلمَّ َّۗ وما إ‬
َِّ ‫إال ِحسا‬
‫ب‬
“Sesungguhnya agama di sisi Allah ialah Islam. Tidaklah berselisih orang-orang yang
telah diberi Al-Kitab, kecuali setelah mereka memperoleh ilmu, karena kedengkian di
antara mereka. Barangsiapa yang ingkar terhadap ayat-ayat Allah, maka
sesungguhnya Allah sangat cepat perhitungan-Nya.” [Ali ‘Imran: 19]
2. Allah Azza wa Jalla berfirman:
َّ ِ ‫ت و إاْل إر‬
َّ‫ض ط إو ًعا وك إرهًا و ِإلَّ إي َِّه ي إرجعون‬ َِّ ‫ِين ّللاَِّ يبإغونَّ ولهَّ أسإلمَّ من فِي السماوا‬
َِّ ‫أفغيإرَّ د‬
“Maka mengapa mereka mencari agama yang lain selain agama Allah, padahal apa
yang ada dilangit dan di bumi berserah diri kepada-Nya, (baik) dengan suka maupun
terpaksa dan hanya kepada-Nya-lah mereka dikembalikan ?” [Ali ‘Imran: 83]
3. Allah Azza wa Jalla juga berfirman:
َّ‫اْلسإَل َِّم دِينًا فلن ي إقبلَّ ِم إنهَّ وهوَّ فِي إاْل ِخرةَِّ ِمنَّ إالخا ِس ِرين‬
ِ ‫ومن يبإت َِّغ غيإرَّ إ‬
“Dan barangsiapa mencari agama selain agama Islam, dia tidak akan diterima, dan di
akhirat dia termasuk orang-orang yang rugi.” [Ali ‘Imran: 85]

Anda mungkin juga menyukai