LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)

DI KSPPS BMT TA’AWUN SUMEDANG

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas dalam mengikuti

Praktik Kerja Lapangan

Disusun oleh:

AJENG MEGA NINGSIH

NISN. 0055329993

Kompetensi Keahlian:

Akuntansi Keuangan Lembaga

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2 SUMEDANG

Jalan Arief Rakhman Hakim No. 59 Telp. 0261-201531, Fax. 0261-210097

email:smkn2sumedang@yahoo.com KABUPATEN SUMEDANG 45323

TAHUN 2022
 LEMBAR PENGESAHAN

Sumedang, 04 Oktober 2022

Penyusun

Bpk Ade Yuhana, SE, Amd. PD Ajeng Mega Ningsih

Mengetahui,

Pembimbing Perusahaan/Instansi Kepala Jurusan Akuntansi

dan Keuangan Lembaga

Ibu Shanti R Utami, S.E Ibu Dra. Siti Aan Rohanah

NIP. 01030708 NIP.196911252005012008

Mengetahui,

Kepala Perusahaan/Instansi a.n Kepala SMKN 2 Sumedang

Wakasek Hubin,

Bpk. Yadi Mulyadi, S.E Ibu Hj. Atik Rostika, SST

NIP. 28070304 NIP. 196903141992032005
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT , yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya , sehingga saya
dapat melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang dengan baik
walapupun masih banyak terdapat kekurangan .

Saya sadari bahwa tanpa adanya petunjuk , bimbingan, serta dukungan dan bantuan dari berbagai
pihak, tentunya laporan ini tidak dapat terselesaikan dengan baik. Oleh karna itu pada kesempatan kali ini
saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Kedua orang tua saya yang telah memberikan dukungan dan do’a yang senantiasa dipanjatkan
Sang Maha Pencipta.
2. Bapak Drs. H. Edi Supriadi Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Sumedang atas wejangan dan
keteladanannya.
3. Kepala KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang yang telah menerima juga memberikan arahan kepada
kami.
4. Ibu Dra. Hj. Atik Rostika,SST Wakasek Hubin di SMK Negeri 2 Sumedang atas arahannya.
5. Ibu Dra. Siti Aan Rohanah Kepala Jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga di SMK Negeri 2
Sumedang atas wejangan dan arahannya.
6. Bapak Ade Yuhana, SE, Amd. PD Pembimbing di SMK Negeri 2 Sumedang atas petunjuk dan
bimbingannya.
7. Seluruh karyawan KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang atas kebersamaan dan kerjasamanya selama
PKL.
8. Bapak dan Ibu Guru di SMK Negeri 2 Sumedang yang telah membantu dan memberikan ilmu
kepada kami ,dan
9. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu atas bantuan yang sangat berharga
untuk saya.

Mengingat kurangnya pengetahuan dan penyusunan, maka saya menyadari bahwa dalam
penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan. Maka dengan ini, saya
mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari pembaca untuk kesempurnaan dalam
penyusunan dalam pembuatan tugas akhir selanjutnya.

Sumedang, 04 Oktober 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan PKL
1.3 Manfaat PKL

BAB II HASIL PELAKSANAAN

2.1 Profil Perusahaan/Instansi

2.2 Bidang Pekerjaan yang di Kerjakan
2.3 Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat
2.4 Alternatif Penanganan Masalah yang Dihadapi

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
3.2 Kesan
3.3 Saran

LAMPIRAN – LAMPIRAN (Bukti Pengerjaan)

 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Program PKL dirancang untuk menyiapkan lulusan yang siap memasuki dunia kerja dan
mampu mengembangkan sikap profesional di bidang kejuruan. Lulusan pendidikan menengah
kejuruan diharapkan menjadi individu yang produktif yang mampu bekerja menjadi tenaga kerja
menengah dan memiliki kesiapan untuk menghadapi persaingan kerja.

Pembelajaran merupakan suatu proses pengembangan potensi dan pembangunan karakter

peserta didik sebagai hasil sinergi antara pendidikan yang berlangsung di sekolah,keluarga dan
masyarakat. Proses tersebut memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan
potensi yang mereka miliki menjadi kemampuan yang semakin lama semakin meningkat dalam
sikap (spiritual dan social), pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk kehidupan dirinya
dan kehidupan bermasyarakat pada umumnya, berbangsa, serta berkontribusi pada kesejahteraan
hidup umat manusia.

Guna merealisasikan proses pembelajaran yang efektif dan efisien, setiap sekolah melakukan
penyusunan program pembelajaran yang dilakukan di sekolah dan di DUDI. Pelaksanaan PKL
melibatkan praktisi ahli yang berpengalaman di bidangnya untuk memperkuat pembelajaran
dengan cara pembimbingan. PKL disusun bersama antar sekolah DUDI dalam rangka memenuhi
kebutuhan peserta didik sekaligus merupakan wahana bagi DUDI untuk berkontribusi dalam upaya
pengembangan sumber daya manusia.

1.2 Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL)

1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) untuk menanamkan (internalize) iklim kerja
positif
Yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.
2. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki dunia kerja menghadapi
tuntutan pasar kerja global.
3. Memenuhi hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mecapai keutuhan standar kompetensi
lulusan.
4. Mengaktualisasikan penyelenggaraan Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK dan
Institusi pasangan (DUDI), memadukan secara sistematis dan sistematik program pendidikan di
SMK dan program Latihan di dunia kerja (DUDI).

1.3 Manfaat Pelaksanaan PKL

Manfaat bagi peserta didik :

1. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh disekolah.

2. Menambah wawasan dunia kerja, iklim kerja yang berorientasi pada peduli mutu proses dan
hasil kerja.
3. Menambah dan meningkatkan kompetensi serta dapat menanamkan etos kerja yang tinggi.
4. Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi keahlian yang dipelajari di tempat
PKL.
5. Mengembangkan kemampuannya sesuai dengan bimbingan/arahan pembimbing industri.

Manfaat PKL bagi sekolah :

1. Terjalinnya hubungan Kerjasama yang saling menguntungkan antara sekolah dengan dunia
kerja (perusahaan)
2. Meningkatkan kualitas lulusannya melalui pengalaman kerja selama PKL
3. Mengembangkan program sekolah melalui sinkronisasi kurikulum, proses pembelajaran,
teaching factory, pengembangan sarana dan prasarana praktik berdasarkan hasil pengalaman
di tempat PKL.
4. Meningkatkan kualitas lulusan.

Manfaat bagi DUDI :

1. Dunia kerja (DUDI) lebih dikenal oleh masyarakat sekolah sehingga dapat membantu promosi
produk
2. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk perkembangan DUDI. Dunia
kerja/DUDI dapat mengembangkan proses dan atau produk melalui optimalisasi peserta PKL.
3. Mendapatkan calon tenaga kerja yang berkualitas sesuai dengan kebutuhannya.
4. Meningkatkan citra positif DUDI pada masyarakat.
 HASIL PELAKSANAAN

2.1 Profil Perusahaan/Instansi

KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang di dirikan pada tanggal 15 April 1998 dengan alamat Kantor Jalan
Raya Legok-Conggeang km 3,3 Desa Jambu Kecamatan Conggeang Kabupaten Sumedang. Kemudian, pada
tahun 2011 pindah ke kantor baru yang beralamat di Desa Bongkok Kecamatan Paseh Kabupaten
Sumedang yang secara geografis letaknya sebrang jalan kantor lama. KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang
berasal dari koperasi perusahaan PT.Rawa Jaya sebagai upaya untuk memenuhi keperluan karyawan di
lingkungan perusahaan. Namun pada perkembangannya, masyarakat disekitar perusahaan mebel
PT.Rawa Jaya mulai tertarik untuk ikut bergabung menjadi anggota koperasi perusahaan tersebut.

Para pendiri melihat bahwa ada fenomena eksplitasi manusia atas manusia di masyarakat yang mana
memenuhi kebutuhan kinerjanya baik untuk keperluan konsumtif maupun usaha produktif. Masyarakat
kecil begitu mudah tergiur dengan pinjaman yang ditawarkan oleh bank keliling walaupun dengan suku
bunga yang relatif mahal hal tersebut ditenggarai dengan mudahnya proses yang ditawarkan oleh bang
keliling.

Di sisi lain para pendiri yaitu Bpk.H. Iat Ruhiat dan KH.H. Majidid Khoerudin melihat bahwa dalam
realitas kehidupan masyarakat ada sekelompok masyarakat yang mempunyai kelebihan dana atau kaum
aghnia yang memerlukan lembaga keuangan untuk mengatur dan mengelola keuangan secara produktif.
Namun juga memiliki dampak daya guna terhadap solusi kebutuhan finansial masyarakat dan usaha
mikro.Tapi tidak memiliki waktu dan kesempatan untuk dapat menyalurkan kelebihannya tersebut untuk
disalurkan kepada pihak-pihak yang sangat membutuhkan atau kaum dhuafa.
 Untuk itulah KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang hadir sebagai Lembaga Intermediasi antara pihak
Aghnia dhuafa dalam membangun ekonomi kaum dhuafa untuk bermuamalah secara syariah serta dapat
menumbuhkembangkan mikro ekonomi sekaligus sebagai implementasi dakwah bilhal dalam kegiatan
ekonomi yang berlandaskan syariah islam. Koperasi ini diharapkan meningkatkan kesejahteraan umat
islam di masa yang akan datang. BMT yang dirintis oleh Bpk.H. Iat Ruhiat dan KH.H. Majidid Khoerudin
pada Tahun 1996 dan memiliki legalitas operasional Tahun 1998 dengan modal awal sebesar
Rp7.000.000,- dengan 20 orang anggota.

Berdiri dalam rentang waktu kurang lebih 23 tahun, Tahun 1996 sampai sekarang. BMT TA’AWUN
telah melewati kondisi pasangsurut yang diakibatkan oleh faktor internal maupun eksternal yang
mempengaruhinya. Namun Alhamdulillah berkat rahmat dan ridho Allah SWT, BMT TA’AWUN pun sampai
sekarang masih berdiri dengan kokoh dan telah berusaha untuk memberikan kontribusi kepada
masyarakat dan usaha mikro di wilayah kerjanya.

Sesusai dengan Namanya BMT Baitul Maal Watamril ,maka BMT TA’AWUN mempunyai dua fungsi
sekaligus yang pertama sebagai Lembaga Baitul Maal yaitu Lembaga yang bergerak di bidang sosial
keagamaan, Adapun sumber dana Baitul Maal adalah zakat, infak, dan sedekah baik dari anggota maupun
donatur umum yang sengaja menitipkan ZIS nya di BMT TA’AWUN.

Untuk penggalangan dana, ZIS BMT TA’AWUN mempunyai beberapa program yang telah
dilaksanakan di antaranya ,yaitu ;

1. Infak dari gaji pengelola atau karyawan BMT TA’AWUN dikeluarkan setiap bulan.
2. Infak dari fee yang diperoleh pengelola atau karyawan BMT TA’AWUN.
3. Infak dari misbah simpanan mudhorobbah anggota BMT TA’AWUN.
4. Infak dari pembiayaan.
5. Infak dari Lembaga ,dll.

Untuk penyaluran ZISpun BMT TA’AWUN mempunyai beberapa program yang rutin dilaksanakan di
antaranya ,yaitu ;

1. Bayar listrik Masjid

2. Bayar listrik Madrasah
3. Santunan anak yatim/dhuafa
4. Santunan guru ngaji
5. Pembangunan Masjid
6. Pembangunan sarana jalan
7. Pembagian sembako kepada kaum dhuafa
8. Bantuan bencana alam
9. Santunan santri
10. Khitanan anak yatim/dhuafa
11. PHBI ,dll.
 KSPPS BMT TA’AWUN bukan hanya sebatas Lembaga keuangan biasa, BMT TA’AWUN mempunyai
misi yang mulia yaitu Dakwah Bilhal dibidang ekonomi. BMT TA’AWUN mengajak seluruh umat islam
untuk mulai mempraktekkan ekonomi secara syariah. BAITUL Tamriil merupakan fungsi kedua BMT
TA’AWUN yang bersifat komersil secara sederhana dapat diartikan sebagai Lembaga keuangan
profesional yang menggunakan pola syariah untuk setiap produk. Adapun produk yang ditawarkan adalah
simpanan pembiayaan dan pinjaman sedangkan akad yang digunakan adalah Wadi’ah ,mudhorobbah,
murobbahah, Hijaroh, Salam, dan khordulhasanah.

Kemajuan BMT TA’AWUN tentunya didasari oleh kemajuan para anggotanya. Kesadaran anggota
terhadap pentingnya berekonomi secara syariah merupakan misi utama BMT TA’AWUN. Sebagai Lembaga
yang berbasis pada pelayanan maka, BMT TA’AWUN terus mengembangkan diri untuk dapat memberikan
pelayanan yang berkualitas . Untuk merealisasikan hal tersebut maka, BMT TA’AWUN atas komando dari
Bpk.H. Iat Ruhiat untuk mengambil Langkah-langkah strategi sebagai berikut ;

1. Pada tahun 2013 BMT TA’AWUN membuka kantor cabang baru yaitu BMT TA’AWUN Cabang
conggeang . Hal ini dilakukan guna memberikan kemudahan bagi anggota berada di wilayah
sekitar conggeang . Pembukaan cabang conggeang tersebut langsung di resmikan oleh bupati
sumedang pada waktu itu yaitu Bpk.H. Endang Sukandar .
2. Pada tahun yang sama BMT TA’AWUN mulai menggunakan sistem IBS sehingga semua transaksi
dapat dilakukan oleh pengelola BMT TA’AWUN dengan menggunakan handphone. Hal ini pada
akhirnya dapat meningkatkan efektivitas dan produktifitas kinerja BMT TA’AWUN. Bahkan tingkat
kepercayaan anggota pun semakin besar.
3. Pada tahun 2015 BMT TA’AWUN Sumedang membuka minimarket dengan nama WAROENG
TA’AWUN. Beliau berharap para anggota BMT T’AWUN bisa mendapat akses untuk memasarkan
produksinya melalui WAROENG TA’AWUN tersebut. Keuntungan yang di dapat dari WAROENG
TA’AWUN tersebut pada akhirnya akan kembali dan dinikmati oleh para anggota. Karena sesuai
filosofi BMT TA’AWUN yang berbunyi, “dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota.”
4. Pada tahun 2018 KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang Kembali membuka cabang baru yang berlokasi
di daerah sekitar alamsari. Cabang baru tersebut diberi nama Cabang Sumedang Kota.Hal ini pun
dilakukan semata-mata untuk selalu memberikan pelayanan maksimal kepada para anggota BMT
TA’AWUN kepuasan anggota adalah harga mati bagi BMT TAAWUN.
5. Pada tahun itu pula BMT TA’AWUN Sumedang mengambil Langkah strategi dibidang ID dengan
menghadirkan aplikasi multifungsi yg diberinama BMT MOBILE. Dengan aplikasi tersebut akan
banyak sekali manfaat yg bisa didapat oleh anggota diantaranya adalah cek saldo secara real
kapanpun dan dimanapun bayar tagihan listrik, BPJS, Pulsa listrik, Pulsa HP, Transfer antar
anggota dan antar bank umum. Semua fasilitas BMT MOBILE tersebut bisa dinikmati oleh seluruh
anggota dengan hanya biaya admin yang sangat murah yaitu Rp2000,-/bulan.

Untuk terus meningkatkan sumber daya BMT TA’AWUN ,maka setiap pagi seluruh karyawan BMT
TA’AWUN wajib melaksanakan tadarus Al-quran. Kemudian setiap hari jumat BMT TA’AWUN
melaksanakan istigosah dan pembacaan Yasin fadilah Bersama dan untuk menambah wawasan
keagamaan. Para karyawan BMT TA’AWUN setiap bulan pada hari kamis pertama mengadakan acara
Pengajian Kitab Kuning dan pembahasan masalah-masalah kekinian.
2.2 Bidang Pekerjaan yang di Kerjakan

Penyusun melaksanakan praktik kerja lapangan di KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang selama 3 Bulan.
Terhitung mulai tanggal 04 Juli 2022 sampai dengan 04 Oktober 2022. Dalam melaksanakan kegiatan
praktik kerja lapangan, penyusun banyak dibantu oleh karyawan yang ada di sana. Karena di Instansi ada
3 tempat praktik yaitu Koperasi Pusat, Minimarket, dan tempat Fotocopy, jadi penyusun menggunakan
sistem Rolling dengan rekan lainnya. Pada pelaksanaan PKL ini, penyusun mendapat beberapa tugas
untuk di kerjakan diantaranya ,yaitu ;

1. Di Koperasi Pusat (Bidang akuntansi)

a. Mengesahkan slip penarikan, tabungan, tagihan, dan kartu deposito dengan menggunakan
cap resmi dari BMT TA’AWUN.
b. Membantu karyawan khusus nya kolektor dengan Menyusun buku tabungan dan
memeriksa Kembali anggota baru maupun anggota lama.
c. Membuat Akad jaminan di bagian CS dan membuat kartu deposito.
d. Membuat data Kas debit atau kredit
e. Membuat laporan BBM Kolektor.

2. Di Minimarket

a. Menyusun Laba rugi serta memeriksa slip-slip lainnya.

b. Menyimpan transaksi dalam faktur penjualan baru .
c. Merapikan produk-produk agar enak dilihat oleh konsumen.
d. Membantu mengemas produk-produk yang akan dijual.

3. Di FC (Fotocopy)

a. Membantu karyawan fotocopy dalam bidang transaksi menggunakan faktur penjualan

baru.
b. Meng-copy kertas-kertas seperti KTP, KK, Ijazah, Akta, dsb.
c. Meng-print foto maupun text bergambar.
d. Membuat laporan transaksi untuk di setorkan ke Pusat (BMT TA’AWUN).
2.3 Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat

1. Faktor Pendukung

Faktor pendukung yang ada di BMT TA’AWUN dalam pelaksanaan PKL antara lain:
a. Fasilitas peralatan yang ada sangat mendukung.
b. Pembimbing kepada peserta PKL oleh pihak perusahaan sangat baik.
c. Pekerjaan yang diberikan tidak terlalu berat.
d. Pegawai perusahaan sangat ramah dan hangat.

2. Faktor penghambat

a. Ruangan yang cukup sempit.

b. Perjalanan menuju tempat PKL sangat banyak debu dan polusi yang diakibatkan oleh
pengerjaan Jalan TOL.
c. Kurangnya pengetahuan tentang akuntansi pemerintahan yang membuat penyusun sedikit
kesusahan dalam melaksanakan tugas yang diberikan.

2.4 Alternatif Penanganan Masalah yang Dihadapi

Masalah yang penyusun alami tidak membuat penyusun menjadi kurang baik dalam bekerja.
Justru hal tersebut menjadi semangat kepada praktikan untuk menghadapi kendala tersebut.
Bagaimanapun diperlukan usaha untuk mencapai tujuan yang ingin kita capai. Berikut adalah cara
penyusun untuk menghadapi masalah yang penyusun temui di lapangan.

1. Karena kurangnya pengetahuan tentang akuntansi pemerintahan, penyusun tidak segan-segan

untuk bertanya kepada karyawan bagian akuntansi/Teller.
2. Penyusun selalu membawa alat tulis karena salah satu cara untuk memudahkan mencatat
sesuatu.
 PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Selama pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL), penyusun mendapatkan banyak

pengetahuan baru. Berikut adalah hasil yang diperoleh penyusun setelah melaksanakan PKL ;

1) Penyusun mendapatkan pengalaman bekerja secara nyata dan mengenal dunia kerja.
2) Penyusun dapat lebih mempelajari tanggung jawab, kedisiplinan, dan ketelitian dalam
menyelesaikan pekerjaan.
3) Penyusun dapat lebih disiplin waktu dalam melakukan pekerjaan.
4) Penyusun dapat memahami dalam melaksanakan pekerjaan di bidang akuntansi.
5) Penyusun memahami cara bersosialisasi dan berkoordinasi dengan karyawan kerja.

3.2 Kesan

Adapun kesan yang penyusun rasakan selama Kegiatan PKL yaitu senang dan berterima kasih,
karena selama kegiatan PKL penyusun mendapat banyak sekali ilmu dan pengalaman dalam
hal dunia kerja. Penyusun sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberi
ilmu dan pengalaman tersebut sehingga penyusun dapat mengembangkan keterampilan
dalam praktik.

3.3 Saran

Adapun saran yang dapat diberikan penyusun dalam Praktik Kerja Lapangan (PKL), adalah:

1) Bagi Siswa
a) Siswa harus mencari informasi tempat PKL yang sesuai dengan bidang Kejuruan
yang di tempuh.
b) Siswa harus berkomunikasi dengan baik agar mampu bersosialisasi dengan pegawai.
c) Melaksanakan pekerjaan yang diberikan dengan penuh tanggung jawab.
d) Senantiasa bertanya apabila ada yang tidak di mengerti.
2) Bagi Sekolah
a) Menjalin hubungan baik dengan instansi pemerintahan atau perusahaan agar
mempermudah siswa mencari tempat PKL.
b) Memberikan sosialisasi dan pelatihan sebelum siswa melakukan PKL.

3) Bagi Instansi
a) Memberikan bimbingan terhadap peserta PKL sehingga peserta PKL dapat
memahami tugas yang diberikan dengan baik.
b) Membuat bagian akuntansi sesuai dengan masing-masing anak perusahaan
sehingga pengerjaan laporan keuangan tidak hanya dikerjakan oleh satu bagian
akuntansi saja.
c) Pegawai perusahaan dapat memberikan perhatian, kepercayaan dan arahan yang
lebih kepada praktikan.
 LAMPIRAN-LAMPIRAN (Bukti Pengerjaan)

Lampiran Lokasi BMT TA’AWUN

Lampiran Slip Tabungan/Setoran
Lampiran Faktur Penjualan
Lampiran Daftar Hadir PKL

JULI 2022
TANGGAL ABSEN
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu S I A
1 2 3

4 5 6 7 8 9 10

11 12 13 14 15 16 17

18 19 20 21 22 23 24

25 26 27 28 29 30 31

JUMLAH

AGUSTUS 2022
TANGGAL ABSEN
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu S I A
1 2 3 4 5 6 7

8 9 10 11 12 13 14

15 16 17 18 19 20 21

22 23 24 25 26 27 28

29 30 31

JUMLAH
 SEPTEMBER 2022
TANGGAL ABSEN
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu S I A
1 2 3 4

5 6 7 8 9 10 11

12 13 14 15 16 17 18

19 20 21 22 23 24 25

26 27 28 29 30

JUMLAH

OKTOBER 2022
TANGGAL ABSEN
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Minggu S I A
1 2

3 4 5 6 7 8 9

10 11 12 13 14 15 16

17 18 19 20 21 22 23

24 25 26 27 28 29 30

31

JUMLAH
Lampiran Laba Rugi
Logo dan Foto KSPPS BMT TA’AWUN Sumedang

Foto BMT TA’AWUN Unit Conggeang

Minimarket ( Waroeng Ta’awun)
Fotocopy BMT TA’AWUN
Lampiran-lampiran lainnya

Gambar. Lembar JMP

Gambar. Kerja di Minimarket

Gambar. Foto Bersama