Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan bagian internal strategi dan teori dalam proses

belajar dan mengajar. Dalam pembelajaran juga diperlukan untuk memilih media

pembelajaran sebagai metode pembelajaran yang efektif dan juga variatif bagi

keaktifan belajar siswa dan juga diterapkan bagi pengajar untuk menghasilkan

harapan yang sesuai dengan keberhasilan pembelajaran (Dewi dan Budiana,

2018:4). Pembelajaran yang baik dan efektiv adalah idaman bagi setiap guru

untuk memberikan pengalaman yang bagi guru maupun siswa. Keberhasilan

pembelajaran di kelas juga didukung oleh aspek alat pembelajaran (teaching

aids) dan pemahaman siswa dalam menyerap informasi yang disampaikan.

Pemahaman dapat diperoleh dengan kegiatan membaca yang dapat

mengembangkan kemampuan pemahaman, sehingga dalam proses pembelajaran

untuk penguasaan pemahaman bacaan dipengaruhi oleh penguasaan pemahaman

yang baik agar mendapatkan pemahaman yang sesuai dari sebuah teori atau

dasar sumber yang telah di baca. Pemahaman bacaan bahasa Inggris juga

diperlukan, tidak hanya kata per-kata, namun juga bagaimana memahami

kalimat, isi paragraf dan juga isi dari bacaan cerita atau sebuah bacaan tersebut.

Untuk memahami bacaan bahasa Inggris, diperlukan menguasai perbendaharaan


kosakata (vocabulary), yang mana menjadi pengaruh besar dalam pemahaman

dalam membaca. Membaca dapat mempengaruhi kualitas pemahaman

seseoramg, semakin baik penyampaian informasi atau komunikasi seseorang,

maka kuantitas keterampilan pemahaman yang dimiliki sangat besar (Kasno,

2014:1). Pentingnya pembelajaran dalam memahami bacaan untuk

meningkatkan kemampuan berbahasa siswa ada karena masih banyak ditemukan

di lapangan kurangnya kemampuan pemahaman bacaan siswa dari empat

keterampilan berbahasa (menyimak, berbicara, membaca dan menulis).

Penggunaan media belajar yang tepat serta bervariatif akan mendukung

pada tingkat mutu pendidikan yang dapat membantu keberhasilan kegiatan

belajar dan mengajar di kelas. Sebagaimana peran guru yang turut andil dalam

kegiatan meningkatkan mutu pendidikan, media pembelajaran yang tepat juga

diperlukan sebagai motivasi dan memberikan daya serap bagi siswa dalam

memahami materi. Dalam pelaksanaannya alat bantu mengajar dapat menjadi

inovasi dan motivasi belajar siswa, juga meningkatkan kompetensi guru untuk

menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dalam proses pembelajaran

(Farhana et al., 2021). Kendala rendahnya pemahaman siswa dalam

pembelajaran bahasa Inggris disebabkan oleh model pembelajaran, strategi dan

juga Teknik pembelajaran yang kurang tepat. Salah satunya guru hanya

menerapkan metode ceramah, tidak melakukan pendekatan dan mengamati


siswa sehingga metode dan bahan ajar yang di laksanan hanya menjadi

pelengkap pembelajaran selama di kelas.

Era digitalisasi yang berkembang pesat turut andil menjadi bagian

penting dalam proses pembelajaran di kelas juga menjadi sumber informasi dan

membantu proses aktivitas di dalam kehidupan sehari-hari. Informasi berperan

penting di era teknologi maju sebagai ilmu pengetahuan masyarakat (Munir,

2017). Dalam perkembangan teknologi informasi, di dalam bidang Pendidikan

berperan sebagai media literasi digital yang dapat dengan mudah digunakan

setiap orang. Hal tersebut dapat dipahami bahwa pembelajaran dapat di lakukan

di mana saja dengan sangat mudah dan cepat dengan adanya kemajuan teknologi

yang diciptakan seperti contohnya media sosial yang berperan sebagai sarana

alat pembelajaran digital dikalangan siswa-siswa yang melek akan teknologi dan

dapat dijadikan inovasi baru dalam kegiatan belajar mengajar dengan sosial

media sebagai media bacaan informatif untuk meningkatkan kemampuan bacaan

siswa di era sekarang.

Rendahnya minat baca siswa dapat di alihkan dengan adaptasi literasi

digital agar siswa termotivasi untuk membaca, mencari informasi sumber belajar

yang variative serta lebih aktif dan lebih rajin membaca. Dengan demikian guru

juga turut berinovasi memberikan bahan ajar bahasa Inggris berupa konten

edukatif, website belajar bahasa Inggris yang inovatif bagi siswa yang mudah di

akses di akun sosial media (Evi, 957:2021).


B. Identifikasi masalah

Berdasarkan latar belakang yang sudah penulis uraikan di atas maka dapat

diidentifikasi masalahnya adalah sebagai berikut:

1. Apa peran media sosial bagi siswa sebagai sarana pembelajaran pemahaman

Bacaan bahasa Inggris?

2. Sejauh mana pemahaman bahasa Inggris siswa dengan peran media sosial?

3. Bagaimana peran media sosial untuk meningkatkan minat baca dalam

pembelajaran bahasa Inggris?

C. Batasan Masalah

Sesuai identifikasi masalah yang ada, maka penulis memberikan batasan masalah,

yang diharapkan dapat lebih terfokus terhadap pembahasan pokok. Hal ini perlu

dilakukan dalam sebuah penulisan karya ilmiah skripsi. Maka dari itu pembatasan

masalahnya hanya terfokus pada “Peran Media sosial sebagai sarana pembelajaran

pemahaman bacaan bahasa Inggris siswa kelas X SMK”.


D. Rumusan masalah

Berdasarkan uraian yang telah penulis buat pada bagian latar belakang,

identifikasi masalah, dan batasan masalah, maka dapat di simpulkan dalam penelitian

ini yaitu:

1. Apa peran Media sosial dalam pembelajaran pemahaman bacaan bahasa Inggris

bagi siswa kelas X SMK?

2. Bagaimana media sosial berperan sebagai media belajar bahasa Inggris dalam

pemahaman bacaan bahasa Inggris?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan penjelasan dari latar belakang penilitan ini, maka penulis dapat

memberikan manfaat dan kegunaan bagi pembaca, dan peneliti selanjutnya. Ada pun

beberapa aspek yang penulis harapkan dari kegunaan penulisan ini di antaranya:

1. Dalam segi praktis

Dalam penulisan penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat

dalam menggunakan media sosial sebagai media pembelajaran khususnya

dalam bahasa Inggris dan juga dapat memotivasi siswa agar menjadikan

sebagai media belajar di manapun dan kapanpun dengan mudah. Yang


nantinya diharapkan dapat menjadi kebiasaan dan diterapkan oleh para siswa

dan semua masyarakat dari penelitian ini.

2. Dalam segi teoritis

Dalam aspek ini diharapkan untuk memahami peran media sosial yang

dapat memotivasi serta berperan di era digital sebagai media belajar yang

praktis dan mudah digunakan serta menyenangkan dalam belajar bacaan

bahasa Inggris.

Anda mungkin juga menyukai