MAKALAH
A. Latar Belakang
Indonesia termasuk negara berkembang, perkembangan yang semakin
naik menjadi negara yang dipandang didunia apalagi dibagian Asia tenggara.
Dengan dukungan dari Sumber daya alam, Perekonomian pembangunan yang
dilakukan serta Pendidikan yang bisa dikatakan semakin maju mulai dari
tingkatyyang paling rendah sampai tingkat bangku peerkuliahan. Pendidikan di
Indonesia juga mempunyai pernanan sebagai ajaran yang bisa dilakukan untuk
semua kalangan. Didalam Pendidikan perlu diperhatikan dalam pembuatan
perangkat pembelajaran, Pendidikan di Indonesia juga terkait dengan kurikulum,
dimana semenjak 2022, Pemerintah menerapkan untuk penggunaan kurikulum
baru dengan nama Kurikulum Merdeka, dimana perubahan banyak terjadi
dengan penggunaan media pembelajaran yang semakin berkembang di era
sekarang
B. Rumusan Masalah
Dalam kasus media pembelajaran penulis mengangkat beberapa murusan
masalah antara lain :
1. Apakah definisi media pembelajaran?
2. Apasaja manfaat media pembelajaran?
3. Bagaimana Landasan pemanfaatan media pembelajaran?
1
4. Apa Prinsip-prinsip penggunaan media pembelajaran?
5. Bagaimana Perangkat media pembelajaran?
6. Bagaimana Klasifikasi media pembelajaran?
C. Tujuan Penulisan
Dari rumusan maslah yang dibuat tujuan penulisan tugas ini antara lain :
1. Definisi media pembelajaran
2. Fungsi dan manfaat media pembelajaran
3. Landasan pemanfaatan media pembelajaran
4. Prinsip-prinsip penggunaan media pembelajaran
5. Perangkat media pembelajaran.
6. Klasifikasi media pembelajaran
2
BAB II PEMBAHASAN
3
B. Fungsi dan manfaat media pembelajaran
Dalam kegiatan penyampaian komunikasi antara pengejar dan
pembelajaran, tidak bisa dikatakan sempurna karena terkadang penerima pesan
yaitu peserta didik memberikan penyampaian yang berbeda-beda. Hal tersebut
dapat dikatakan karena adanya faktor penghambat pada proses komunikasi
seperti adanya perbedaan gaya mengajar, perbedaan dalam menyelesaikan
masalah, keterbatasan untuk mengingat, perbedaan minat, gaya belajar masing
masing anak yang berbeda dan lain-lain.
Seperti contoh jika seorang guru menyampaikan pesan A kepada peserta
didik, pasti ada beberapa siswa yang mendapatkan pesan berbeda dari pesan
sebelumnya. Uraian tersebut dapat membuktikkan bahwa proses komunikasi
antara guru dan siswa dapat dikatakan mengalami kesalahan. Kesalahan
tersebut dapat diminimalisir dengan menggunkan media pembelajaran.
4
3. Lebih menyempurnakan proses mengajar
Pemilihan bahan pembelajaran yang tepat dan efektif maka hasil belajar akan
meningkat. Faktanya berbagai jenis bahan pembelajarab akan digunakan
secara tepat tergantung mata pelajaran yang diajarkan. Sehingga penyampai
pesan pembelajaran lebih efektif dan hasil pembelajaran sesuai dengan
tujuan.
5
Pemilihan media harus didasarkan pada sejauh mana media tersebut dapat
membantu mencapai tujuan tersebut secara efektif.
2. Teori Belajar: Pemanfaatan media pembelajaran dapat didasarkan pada teori
belajar yang relevan. Misalnya, dalam konteks konstruktivisme, media
interaktif dapat digunakan untuk memungkinkan dengan pengalaman yang
mengharuskan peserta didik dalam pemcapaian pengetahuan. .
3. Motivasi: Media pembelajaran yang menarik dan interaktif dapat
meningkatkan motivasi peserta didik untuk belajar. Peserta didik lebih
mungkin terlibat dan berpartisipasi aktif dalam pembelajaran jika media yang
digunakan menarik dan relevan.
4. Pengayaan Materi: Media pembelajaran dapat digunakan untuk mengenrich
materi pembelajaran. Gambar, video, audio, dan elemen visual lainnya dapat
membantu menjelaskan bahan ajar yang sesuai dan lebih mudah dimengerti .
5. Dukungan Pembelajaran Mandiri: Media pembelajaran dimanfaatkan untuk
mendukung pembelajaran mandiri. Peserta didik bisa mendapatkan informasi
materi pembelajaran kapan dan dimana saja di luar lingkungan kelas.
6. Keterlibatan Peserta Didik: Media pembelajaran yang interaktif
mengharuskan siswa terlibat dalam pembelajaran. Mereka dapat menguji
pengetahuan, berpartisipasi dalam simulasi, atau menjalani eksperimen.
7. Kemudahan Akses: Media pembelajaran membuat siswa agar lebih mudah
dalam menggunakan akeses untuk mendapatkan informasi yang dapat
membantu pembelajaran berbasis penelitian dan pengembangan
keterampilan riset.
8. Evaluasi Kemajuan: Media pembelajaran dapat digunakan untuk mengukur
kemajuan peserta didik dan memberikan umpan balik yang berguna untuk
meningkatkan pembelajaran. Ini termasuk penggunaan kuis interaktif atau
perangkat lunak evaluasi.
9. Kemajuan Teknologi: Perkembangan teknologi memungkinkan penggunaan
beragam media pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik. Media digital
dan internet telah membuka peluang baru dalam pendidikan.
6
D. Prinsip-prinsip penggunaan media pembelajaran
Dalam proses belajar pembelajaran penggunaan media pembelajaran
harus sangat diperhatikan dengan alasan peserta didik belajar dengan
menstimulus peserta didik agar dapat termotivasi dalam mengikuti proses
pembelajaran secara keseluruhan dan bermakna bagi mereka. Prinsip ini
bertujuan sebagai patokan dari manfaat penggunaan media pembelajaran,
dimana pemilihan harus sesuai dengan kurikulum yang berlaku dan media
pembelajaran juga sebaiknya menggunakan yang terkini.
7
sutiasi kelas dengan membuat siswa dapat memahami ateri dan menghindarkan
gagal focus selama pembelajaran
5. Peranan Orang Tua
Orang tua juga dibutuhkan keterlibatannya dalam mendukung siswa untuk
mengerjakan tugas, mendukung Pendidikan dan menjadi acuan semangat saat
siswa masuk kedalam lingkup sekolah.
8
10. Evaluasi: Media harus memungkinkan pengukuran dan evaluasi kemajuan
peserta didik. Ini penting untuk menilai efektivitas pembelajaran.
11. Biaya: Biaya pengadaan, pengembangan, dan pemeliharaan media juga
perlu dipertimbangkan agar tetap dalam anggaran yang tersedia.
12. Keberlanjutan: Memilih media yang dapat digunakan dalam jangka panjang
dan mudah diperbarui adalah faktor penting untuk memastikan
kelangsungan pembelajaran.
9
5. Media Visual: Ini meliputi gambar, diagram, grafik, video, dan berbagai
sumber visual lainnya untuk memvisualisasikan konsep dan ide.
6. Alat Peraga: Alat peraga seperti model, replika, atau benda fisik dapat
digunakan untuk membantu peserta didik memahami konsep yang
abstrak.
7. Laptop, Tablet, dan Smartphone: Perangkat portabel ini dapat
digunakan untuk akses ke sumber daya digital dan aplikasi pendidikan.
8. Perangkat Mobile: Ini mencakup perangkat seperti ponsel cerdas yang
dapat digunakan untuk pembelajaran bergerak atau pembelajaran jarak
jauh.
9. Layar Sentuh (Touch Screen): Layar sentuh digunakan dalam tablet,
smartphone, dan komputer tablet, memungkinkan interaksi langsung
dengan materi pembelajaran.
10. Peralatan Laboratorium: Untuk pendidikan ilmiah, peralatan
laboratorium seperti mikroskop, alat ukur, dan peralatan khusus lainnya
digunakan dalam eksperimen dan demonstrasi
11. Internet dan Jaringan: Akses internet memungkinkan peserta didik
untuk mencari informasi, berkomunikasi, dan berpartisipasi dalam
pembelajaran daring.
12. Media Sosial: Platform media sosial dapat digunakan dalam konteks
pendidikan untuk kolaborasi dan berbagi informasi.
13. Media Cetak: Ini termasuk buku teks, buku pelajaran, majalah, dan
materi cetak lainnya.
14. Sumber Pembelajaran Digital: Ini mencakup sumber daya digital
seperti video pembelajaran, situs web pendidikan, e-book, dan platform
pembelajaran daring.
10
1. Berdasarkan Bentuk atau Media Fisik
a. Media Cetak: Seperti buku teks, majalah, brosur, dan materi cetak
lainnya.
b. Media Visual: Gambar, grafik, diagram, poster, papan tulis, dan berbagai
elemen visual lainnya.
c. Media Audio: Rekaman suara, pemutar audio, podcast, dan sejenisnya.
d. Media Audiovisual: Kombinasi antara elemen visual dan audio, seperti
presentasi multimedia, video pembelajaran, dan DVD interaktif.
e. Media Digital: Termasuk komputer, laptop, tablet, smartphone, perangkat
mobile, dan perangkat keras serta perangkat lunak pendidikan.
2. Berdasarkan Fungsi dan Tujuan
a. Media Presentasi: Media yang digunakan untuk mempresentasikan
informasi kepada peserta didik, seperti proyektor, papan tulis interaktif,
dan alat peraga.
b. Media Pengembangan: Media yang digunakan untuk memfasilitasi
pemahaman lebih dalam atau eksplorasi materi, seperti simulasi
komputer dan permainan pendidikan.
c. Media Referensi: Media yang digunakan sebagai referensi tambahan,
seperti buku teks dan materi cetak.
d. Media Evaluasi: Media yang digunakan dalam pengukuran kemajuan
peserta didik, seperti tes dan kuis.
3. Berdasarkan Sifat Interaktivitas
a. Media Pasif: Media yang tidak memungkinkan interaksi langsung oleh
peserta didik, seperti buku teks dan video tradisional.
b. Media Interaktif: Media yang memungkinkan peserta didik berpartisipasi
dan berinteraksi, seperti permainan komputer, simulasi, dan papan tulis
interaktif.
4. Berdasarkan Akses dan Distribusi
a. Media Konvensional: Media yang diperoleh secara fisik dan tersedia di
lokasi tertentu, seperti buku cetak dan DVD.
b. Media Daring: Media yang dapat diakses melalui internet, seperti situs
web, platform pembelajaran daring, dan sumber daya digital.
5. Berdasarkan Konteks Pembelajaran
11
a. Media Pembelajaran Formal: Media yang digunakan dalam lingkungan
pembelajaran formal, seperti di sekolah, perguruan tinggi, atau lembaga
pendidikan.
b. Media Pembelajaran Informal: Media yang digunakan di luar lingkungan
formal, seperti pembelajaran mandiri atau pembelajaran sepanjang hayat.
12
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam kesimpulan, alat yang penting dalam pendidikan untuk meningkatkan
efektivitas dan interaktivitas proses pembelajaran adalah media pembelajaran.
Penggunaan media pembelajaran yang baik dan dengan pengimplementasian
yyang sesuai tujuan pembelajaran dapat membantu mencapai hasil yang lebih
baik dalam hal pemahaman, motivasi, dan keterlibatan peserta didik. Berikut
adalah beberapa poin kunci yang dapat diambil sebagai kesimpulan:
B. Saran
Media pembelajaran yang baik akan mendukung kemampuan siswa dalam
memahami konsep dan berpengaruh pada hasil belajar siswa, pemanfaatan
media pembelajaran juga harus dimaksimalkan karena mengingat pendidik di
Indonesia ini mmasih acuh dan memakai metode pembelajaran lama sehingga
media yang digunakan juga belum maksimal
13
INTEGRASI AYAT
Artinya :
“Tidak sepatutnya bagi orang-orang yang mukmin itu pergi semuanya (ke medan
perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa
orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk
memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya,
supaya mereka itu dapat menjaga dirinya.” (At-Taubah ayat 122)
14
DAFTAR PUSTAKA
Hasan, M., Milawati, Darodjat, Khairani, H., & Tahrim, T. (2021). Media
Pembelajaran. In Tahta Media Group.
15