Dosen Pengampu
Sabri, S.Sn., M.Sn.
Disusun Oleh:
Mohamad Cipto Fransetio
1900030129
Saat ini sudah sangat banyak minuman bersoda yang berada di pasaran
dengan berbagai macam merek dagang dan banyak di temukan di sekitar kita, mulai
dari perdesaan hingga perkotaan. Walaupun sudah banyak kita temui minuman
bersoda di sekitar, namun banyak yang tidak mengetahui asal usul minuman
tersebut. Maka dari itu penulis akan memaparkan sejarah minuman bersoda hingga
perkembangannya hingga saat ini.
1
SEJARAH MINUMAN BERSODA DI DUNIA
Awal mula soda menurut sejarah dimulai pada tahun 1767. Penemunya
adalah Joseph Priestley, beliau seorang filsuf, rohaniawan, teolog, pengajar, ahli
ilmu politik dan ahli kimia berkebangsaan Inggris yang telah menerbitkan lebih dari
150 buku. Joseph Priestley terkenal karena berkontribusi pada kimia gas; ia
menemukan keberadaan 10 gas, beberapa diantaranya adalah oksigen, nitrogen,
oksida nitrat, dan amonia.
Air soda merupakan air yang terbentuk dari proses karbonasi, sehingga di
dalamnya terdapat buih gas karbon dioksida. Proses karbonasi tersebut dapat terjadi
secara alami di mata air atau secara buatan dengan menambahkan gas karbon
dioksida ke dalam air.
2
PERKEMBANGAN MINUMAN BERSODA DARI TAHUN KE TAHUN
3
Minuman bersoda Anggur Koka tahun 1800-an
Industri soda seperti yang kita kenal sekarang tidak akan ada tanpa tren
anggur koka di pertengahan tahun 1800-an. Menurut The DrinksBusiness.com,
orang Eropa sadar akan efek stimulasi daun koka ketika penjelajah mencapai Peru
dan mengamati orang Peru mengunyah daun tersebut. Salah satu pengusaha sukses
yang juga ahli kimia Korsika Angelo Mariani, mengembangkan "campuran koka
dan anggur Bordeaux, yang diperkuat dengan brendi lalu dimaniskan". Alkohol
bekerja untuk mengekstrak kokain dari daun koka; Vin Mariani tercipta dan
langsung sukses di pasaran, karena memberikan efek seperti merangsang dan
mengatasi kelelahan.
French Wine Coca Pemberton akhirnya diserang oleh otoritas setempat, tetapi
pada saat itu, kokain tidak menjadi masalah. Sebelum adanya Larangan Alkohol
Amerika Serikat pada tahun 1920, Georgia sudah melarang untuk memproduksi
dan menjual alkohol pada tahun 1907, seperti yang diungkapkan laman
GeorgiaEncyclopedia.org. Pemberton akhirnya membuat versi sirup non-alkohol
dari toniknya untuk digunakan di toko soda fountains; dia menamakannya Coca-
Cola.
4
Menurut TheDrinksBusiness.com, resep asli ini mengandung "5 ons daun
koka per galon," yang berarti mengandung banyak kokain. Pemberton kemudian
mengurangi jumlahnya hingga 90 persen sebagai ketidaksetujuan publik terhadap
kokain.
Coca-Cola pertama kali dibotolkan pada tahun 1894, dan kokain telah
dihapus dari resepnya pada tahun 1903. Namun, Coca-Cola masih bergantung pada
daun koka sebagai bagian dari resep rahasianya yang dijaga ketat; Business
Insider melaporkan bahwa Coca-Cola Company memiliki kesepakatan khusus
dengan Drug Enforcement Administration yang memungkinkan mereka
mengimpor daun koka dari Peru dan Bolivia.
Kokain dikeluarkan dari daun dan digunakan oleh perusahaan lain untuk
membuat kokain hidroklorida, anestesi topikal legal. Sama seperti era Pemberton,
daun koka ditambahkan ke dalam sirup yang akhirnya menciptakan minuman
ringan paling populer di dunia dan menjadikan Coca-Cola Company sebagai
perusahaan minuman paling menguntungkan di dunia,
menurut CaffeineInformer.com.
5
Pada tanggal 31 Maret 1923, Craven Holden Corporation membeli
Perusahaan Pepsi-Cola seharga 30.000 US dolar. Dan terus melanjutkan
persaingannya dengan Coca-Cola tahun demi tahun.
Badak merupakan merek minuman bersoda yang berusia lebih dari satu abad.
Pabrik minuman merek Badak ini sudah ada sejak tahun 1916 dengan nama NV Ijs
Fabriek Siantar di Pematangsiantar. Minuman bersoda merek Badak juga
menghasilkan varian rasa, antara lain jeruk, anggur, sarsaparila, dan soda murni.
Bahkan mungkin bagi sebagian orang Medan, minuman cap Badak ini sudah sangat
melegenda lantaran banyak ditemui di restoran Tionghoa dan rumah makan Batak
Toba.
6
EVOLUSI KEKINIAN MINUMAN BERSODA
1. Fanta
Minuman soda Fanta, mungkin, sudah tidak asing lagi bagi kamu. Minuman
soda yang satu ini tersedia dalam berbagai varian rasa. Meski begitu, rasa yang
menjadi ciri khas Fanta adalah stroberi dan jeruk. Tidak heran apabila kedua rasa
itu masih diproduksi dan dijual hingga sekarang.
Fanta juga hadir dalam berbagai jenis kemasan. Minuman yang diproduksi
oleh The Coca-Cola Company ini hadir melalui kemasan botol plastik dan kaleng.
2. Sprite
7
Harga kemasan kaleng ukuran 330 ml: Rp8.500
Sprite merupakan salah satu produk terkenal lainnya dari The Coca-Cola
Companya. Ia pertama kalinya hadir di AS pada tahun 1961 sebagai pesaing dari 7
Up yang diproduksi oleh Dr Pepper Snapple Group.
Sprite sendiri digemari di Indonesia karena memiliki rasa lemon dan jeruk
nipis yang begitu segar ketika diminum. Sebagian orang percaya, Sprite yang
dicampurkan dengan garam bisa menyembuhkan atau meredakan beberapa jenis
penyakit. Meski begitu, belum ada penelitian ilmiah yang mendukung kepercayaan
tersebut.
3. Green Sands
Minuman soda Green Sands pada awalnya dikenal sebagai minuman beralkohol.
Meski begitu, kandungan alkoholnya tidak terlalu besar, hanya 1%. Dengan
berjalannya waktu, PT Multibintang, produsen dari Green Sands, menghilangkan
alkohol dari minuman segar ini.
Saat ini, sudah ada empat varian rasa dari Green Sands, yakni Original Lime &
Apples; Lime & Lychee; lime & strawberry dan Lemon & Grape.
8
4. Schweppes
5. Bintang Radler
9
Awalnya, minuman soda ini memiliki kandungan alkohol 2%. Sukses dengan versi
alkohol, produsen PT Multibintang memutuskan untuk mengeluarkan versi non-
alkohol. Bintang Radler 0.0% alkohol adalah minuman malt bersoda dengan
campuran sari buah lemon. Ini merupakan rasa paling terkenal dari Bintang Radler
yang ada di pasaran saat ini.
6. Fayrouz
Minuman ini berasal dari Mesir dan uniknya disebut sebagai minuman soda
halal. Ada tiga rasa yang tersedia di Indonesia, yakni nanas, pir, dan kurma.
7. A & W
10
A&W dikenal juga sebagai Rootbeer. Meski mengandung nama “beer”,
minuman A&W Rootbeer ini sama sekali tidak mengandung alkohol. A&W
merupakan minuman soda dengan rasa sarsaparilla yang diambil dari olahan
tanaman bernama Smilax Ornata. Rasanya unik dan yang pasti segar!
8. Polaris
KESIMPULAN
11