Sejarah

Coca-cola berasal seorang apoteker asal amerika yang juga seorang veteran angkatan darat
konfederasi bernama john pemberton luka akibat perang membuat john bergantung pada morfin
yang dikonsumsinya untuk mengurangi rasa sakitr sadar bahwa itu enggal baik untukkesehatannya
maka ia mencari solusi lain. Tahun 1800-an john mendengar tentang minuman bernama finemariani
yang terbuat dari daun koka dan red wine konon. Kemudian menggunkan keahlianya untuk
membuat minuman obat versinya sendiri untuk menyembuhkan kecanduan bernama french wine
coca. Tapi tahun 1885 amerika melarang penjualan alkohol maka john menggantinya dengan kafein
sintestis menambahkan gula solusi minyak lemon ornage biji pala john kemudian mengubah nama
produknya menjadi coca-cola.

Perkembangan
Tahun 1888 pemberton jatuh sakit dann hampir menuju kebangkrutan dan ditahun yang sama
seorang apoteker bernama asa chandler kemudian membeli formula coca cola dengan harga 2300
dollar lalu mendirikan perusahaan baru bernama coco-cola company.

Tahun 1892 mempatenkan merek coca-cola setahun kemudian upaya memperkenalakna produk
coca-cola pada publik yang lebih luas chandler menerbitkan secarik kertas yang memberikan hak
pada para pemegangnya untuk bisa menikmati segelas coca-cola secara gratis di gerai soda fountain
yang saat itu merupakan tempat gaul yang populer inisiatif ini adalah cikal bakal dari kupon diskon
yang kini populer sebagai dari strategi penjualan yang efektif coca-cola dijual dalam bentuk sirup
yang dituang dalam gelas di gerai gerai

Tahun 1894 dua orang pengusaha bernama benjamin famous dan joseph whitehead mengajukan
proposal kepada chandler untuk menjual coca-cola di dalam botol chandler yakin itu akan berhasil
maka ia mengizinkan pada keduanya untuk menjual berapa pun coca-cola dalam botol dengan harga
hanya satu dollar berdirilah coca-cola bottling company pasar menyambut antusias produk coca-cola
di dalam botol 1903 daun cola yang mengandung kokein dihilangkan dari formula

Tahun 1933 coca-cola meluncurkan mesin autometic fountain dispenser yang ditempatkan dibanyak
restoran dan minimarket itu semakin mendongkrak penjualan coca-cola berupaya masuk ke eropa
dengan promosi masif yang memposisikan dirinya sebagai minuman penyegar di eropa botol coca –
cola diubah menjadi botol simpan coca cola juga aktif mensponsori event besar dunia salama
olympic games

Visi misi tujuan

1. visi
Perubahan visi menjadi world without waste
Alasanya untuk membantu mengumpulkan dan daur ulang kemasan produk sama dengan jumlah
yang diproduksi. sebagai sistem coca-cola bersama para mitra bisnisnya akan melakukan investasi
jangka panjang untuk mendorong proses pembuatan kemasan yang 100% dapat didaur ulang
Tujuannya
 investing in the planet membantu mengumpulkannya kembali agar kemasan tersebut dapat
dimanfaatkan kembali dan memiliki masa hidup lebih dari satu kali
 investing in packaging berupaya membuat seluruh kemasan produknya menjadi 100% dapat
didaur ulang. Perusahaan terus menciptkan kemasan botol yang lebih baik baik dengan
menggunkan lebih banyak material daur ulang /mengembangkan inovasi bahan baku seperti
plant based resins
2. misi