Anda di halaman 1dari 10

METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 1 dari 10

DAFTAR ISI

1. UMUM............................................................................................................................................ 2
1.1. JUDUL PEKERJAAN....................................................................................................................... 2
1.2. MAKSUD DAN TUJUAN PEKERJAAN............................................................................................ 2
1.3. LOKASI KERJA................................................................................................................................ 2
1.4. PENGGUNA JASA........................................................................................................................... 2
1.5. DIREKSI PEKERJAAN..................................................................................................................... 2
1.6. LINGKUP PEKERJAAN................................................................................................................... 3
1.7. METODE EVALUASI PENAWARAN............................................................................................... 3

2. KRITERIA EVALUASI KUALITAS.................................................................................................4


2.1. EVALUASI TEKNIS.......................................................................................................................... 4
2.2. EVALUASI HSE PLAN..................................................................................................................... 6
2.3. PENILAIAN EVALUASI KUALITAS................................................................................................ 10

3. PENILAIAN AKHIR...................................................................................................................... 10
4. REFERENSI................................................................................................................................. 10
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 2 dari 10

1. UMUM

1.1. JUDUL PEKERJAAN


Modifikasi Jalur Piping di Stasiun Metering Pulau Layang Distrik Palembang Pertamina Gas OSSA

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN PEKERJAAN


Pertamina Gas Operation South Sumatera Area (OSSA) merupakan salah satu unit operasi PT
Pertamina Gas yang mengelola aset transmisi pipa gas di area Sumatera Selatan. Total ruas pipa
transmisi gas yang dioperasikan sebanyak 17 ruas dengan total volume penyaluran harian rata-rata
sebesar 280 MMSCFD.

Saat ini, dengan adanya beban penyaluran di SM Pulau Layang sebesar 22 MMSCFD, berdasarkan
perhitungan yang dilakukan dengan software simulasi, diketahui bahwa gas velocity berada di atas
standar. Hal ini berpotensi terjadinya erosi pada pipa yang dapat mengakibatkan pengikisan dinding pipa
sehingga dapat meningkatkan risiko kebocoran pada pipa. Atas dasar hal tersebut diperlukan upsizing
pipa di SM Pulau Layang selain dengan adanya rencana penambahan penyaluran gas menuju RUIII
Plaju yang akan berpotensi meningkatkan beban penyaluran di SM Pulau Layang. Untuk itu, Pertamina
Gas Operation South Sumatera Area akan menawarkan PEKERJAAN ini kepada Rekanan, selanjutnya
disebut KONTRAKTOR, yang memiliki kemampuan dan keahlian dalam bidang pekerjaan sejenis
sehingga dapat melaksanakan pekerjaan tersebut di atas dengan baik sesuai lingkup pekerjaan dan
mengikuti ketentuan yang tercantum dalam RKS ini.

1.3. LOKASI KERJA


PEKERJAAN dilaksanakan di Stasiun Metering Gas Pulau Layang, Distrik Plaju, Pertamina Gas OSSA
yang lokasinya berada di dalam kompleks kilang RUIII Plaju. Lokasi tersebut selanjutnya disebut
sebagai LOKASI KERJA.

1.4. PENGGUNA JASA


Pengguna Jasa adalah Pertamina Gas Operation South Sumatera Area yang berkedudukan di
Jln. AKBP Cek Agus No. 10, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Sumatera Selatan
yang untuk selanjutnya disebut PERTAMINA GAS.

1.5. DIREKSI PEKERJAAN


Direksi Pekerjaan PERTAMINA GAS ditentukan sebagai berikut:
- Project Leader : GM Operation West Region
- Project Manager : Manager Operation South Sumatera Area
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 3 dari 10

o Project Control Coordinator : Assistant Manager QHSSE, Technical & Budgeting


 Schedule & Cost Control : Engineer Operation Engineering
o Construction Coordinator : Assistant Manager Maintenance
 Construction Supervisor 1: Sr. Spv. Eelctrical & Instrumentation Maintenance
o Site Coordinator : Assistant Manager Operation
 Site Supervisor 1 : Head of District Plaju
o QMHSE Coordinator : Head of QHSSE
 QM Supervisor : Officer QM
 HSE Supervisor : Officer HSE

1.6. LINGKUP PEKERJAAN


PEKERJAAN ini meliputi kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan oleh KONTRAKTOR dengan sub-
rincian PEKERJAAN sebagai berikut:
a) Pekerjaan persiapan
b) Pengadaan material utama
c) Pekerjaan fabrikasi workshop
d) Pekerjaan instalasi lapangan
e) Pekerjaan setting & pengujian control valve , HMI dan PLC
f) Pekerjaan perapihan dan pelaporan

1.7. METODE EVALUASI PENAWARAN


Metode evaluasi penawaran yang digunakan untuk PEKERJAAN ini adalah Metode Evaluasi Scoring.
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 4 dari 10

2. KRITERIA EVALUASI KUALITAS

Kriteria Evaluasi Kualitas terdiri dari 2 aspek, yaitu:


1. Evaluasi Teknis
2. Evaluasi HSE Plan

2.1. EVALUASI TEKNIS


Bobot item-item yang dinilai adalah sebagai berikut:
PENCAPAIAN
NO KRITERIA TEKNIS BOBOT % NILAI
NILAI
1 Lingkup dan Volume Pekerjaan 20
a. Menunjukkan dokumen project execution plan (rencana dan 10
strategi kontraktor akan seluruh kegiatan pada proyek mulai dari
tahap kickoff meeting, perizinan terhadap pihak eksternal,
pengadaan material, konstruksi material di workshop dan di
lapangan, gas in, rekonfigurasi sistem meter baru, dan
commissioning pekerjaan)
b. Melampirkan dokumen spesifikasi (merk & tipe/model) dan 3
volume material utama beserta gambar/foto yang ditawarkan
c. Menunjukkan dokumen yang memuat rincian volume pekerjaan 2
secara menyeluruh
d. Melampirkan seluruh prosedur pekerjaan spesifik yang ditandai 5
adanya bahaya kritikal pada perhitungan risk register.
2 Kualifikasi Keahlian Tenaga Kerja Kontraktor 40
a. Project Manager 5
 Pengalaman minimal 5 tahun terakhir bekerja di bidang
minyak dan gas bumi
 Memiliki pengalaman memimpin proyek konstruksi
pipeline/piping di area berbahaya dan instalasi metering
gas.
 Mempunyai leadership, interpersonal skill yang kuat dan
dapat mengambil keputusan.
 Memiliki kemampuan negosiasi yang kuat untuk
berhadapan dengan pihak eksternal
b. Welding Inspector 10
 Min. 5 tahun bekerja di bidang pengelasan dan sudah
pernah terlibat pada pekerjaan hot tapping.
 Mempunyai sertifikat kualifikasi sebagai welding inspector
yang dikeluarkan oleh lembaga yang terakreditasi
berwenang untuk mengeluarkan sertifikat dan masih
berlaku.
 Memiliki pemahaman yang baik terhadap international
standard API 1104, ASME Sec IX, ASME Sec II.
c. Welder 10
 Min. 5 tahun bekerja sebagai welder.
 Mempunya sertifikat migas juru las 5G/6G sesuai
WPS/PQR yang akan digunakan.
 Tidak ada masa idle selama kurun waktu 3 bulan terakhir
untuk pekerjaan pengelasan sesuai dengan kualifikasi
berdasarkan sertifikat juru las
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 5 dari 10

 Memiliki pemahaman yang baik dengan international


standard API 1104/ASME Sec IX.
d. NDT Inspector 5
 Minimal 5 tahun bekerja sebagai NDT Operator (PT dan
Radiography).
 Mempunyai sertifikat ASNT atau badan/personel lain yang
mempunyai akreditasi kualifikasi NDT personel (PT Level 2,
Radiography Operator Level 1, Radiography Interpreter
Level II). Personil dapat terdiri lebih dari 1 orang sesuai
bidang keahliannya.
 Memiliki pemahaman yang baik terhadap international
standard ASME Sec V, AWS D1.1 dan API 1104
e. Instrument Engineer/Technician 10
 Pendidikan minimal D3/S1 dengan pengalaman kerja
minimal 5 tahun di bidang instrumentation, control, & meter
system.
 Memiliki pemahaman yang baik terhadap proses instalasi
field devices instrumentation dan pengaplikasiannya di
proyek minyak dan gas bumi.
 Memiliki pemahaman yang baik terhadap proses instalasi,
kalibrasi, dan setting control valve serta dapat
menyesuaikannya dengan kebutuhan user
 Mampu mengoperasikan dan melakukan konfigurasi pada
sistem flow computer & HMI Bristol Control Wave Micro.
 Melampirkan sertifikasi kompetensi di dari manufakturer
control valve
 Melampirkan sertifikasi kompetensi di bidang instrumentasi
dan sistem meter.
3 Kualifikasi Tenaga Ahli HSE 20
a. S1/D3 (menunjukkan copy ijazah) 5
b. Memiliki sertifikat Ahli K3 Umum/Ahli K3 Migas 5
(menunjukkan copy sertifikat) dan pernah melaksanakan
pengawasan pekerjaan di bidang migas
c. Memiliki pengalaman di bidang HSE selama minimal 2 (dua) 5
tahun (menunjukkan CV)
d. Memiliki sertifikat keahlian/pelatihan di bidang pertolongan 5
pertama pada kecelakaan kerja (menunjukkan copy sertifikat)
4 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan 5
a. Menunjukkan dokumen jadwal rencana pelaksanaan pekerjaan 5
5 Pengalaman Perusahaan 15
a. Memiliki pengalaman dalam bidang pipeline/piping construction 10
dlam 5 tahun terakhir.
b. Menunjukkan prestasi - prestasi kerja perusahaan (sertifikasi, 5
penghargaan, dll)
Pencapaian Hasil Evaluasi Teknis KONTRAKTOR (X)
Bobot Evaluasi Teknis (70% - 90%) (Y) 74%
Pencapaian Bobot Evaluasi Teknis Dalam Evaluasi Penawaran (X) x (Y)

Penilaian yang digunakan masing-masing item kriteria teknis adalah sebagai berikut:
a. Tidak melampirkan dokumen : 0%
b. Melampirkan dokumen, namun tidak relevan dengan persyaratan : 25%
c. Melampirkan dokumen, namun hanya memenuhi sebagian kecil persyaratan : 50%
d. Melampirkan dokumen, memenuhi sebagian besar persyaratan : 75%
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 6 dari 10

e. Melampirkan dokumen, memenuhi seluruh persyaratan : 100%


Bobot Evaluasi Teknis sebesar 74% dari penilaian Evaluasi Kualitas, dengan perhitungan sebagai
berikut = (X) x (Y)

2.2. EVALUASI HSE PLAN


Bobot item-item yang dinilai adalah sebagai berikut:
PENCAPAIAN
NO ITEM BOBOT % NILAI
NILAI
1 Kepemimpinan dan Komitmen * 15
2 Kebijakan dan Sasaran Strategis K3LL* 15
3 Organisasi, Tanggungjawab, Sumberdaya, Standar dan Dokumentasi 10
4 Manajemen Risiko 15
5 Perencanaan dan Prosedur 15
6 Implementasi dan Pemantauan Kinerja K3LL 20
7 Audit dan Tinjauan Manajemen SMK3LL 10
Pencapaian Hasil Evaluasi HSE PLAN KONTRAKTOR (X)
Bobot Evaluasi HSE PLAN (10% - 30%) (Y) 26%
Pencapaian Bobot Evaluasi HSE PLAN Dalam Evaluasi Penawaran (X) x (Y)

Penilaian yang digunakan masing-masing item HSE Plan adalah sebagai berikut:
a. Tidak melampirkan dokumen : 0%
b. Melampirkan dokumen, namun tidak relevan dengan persyaratan : 25%
c. Melampirkan dokumen, namun hanya memenuhi sebagian kecil persyaratan : 50%
d. Melampirkan dokumen, memenuhi sebagian besar persyaratan : 75%
e. Melampirkan dokumen, memenuhi seluruh persyaratan : 100%
Bobot Evaluasi HSE Plan sebesar 23% dari penilaian Evaluasi Kualitas, dengan perhitungan sebagai
berikut = (X) x (Y)
Penjelasan terkait 7 poin di atas adalah sebagai berikut:

Bobot (x)
No Kriteria HSE
%

1 Kepemimpinan dan Komitmen *


1.1 Management Walkthrough *
Jadwal pelaksanaan MWT Pimpinan Mitra Kerja (minimal setingkat manajer) 50%
selama periode pekerjaan minimal 1 kali setiap 3 bulan
1.2 Keterlibatan Manajemen Mitra Kerja dalam kegiatan K3LL *
Jadwal penyampaian safety meeting oleh Pimpinan Mitra Kerja (minimal setingkat 50%
manajer) selama periode pekerjaan minimal 1 kali setiap 3 bulan
2 Kebijakan dan Sasaran Strategis K3LL*
2.1 Kebijakan K3LL* 50%
a Induksi Kebijakan K3LL
- Kebijakan K3LL Mitra Kerja dalam bahasa Indonesia
- Induksi Kebijakan K3LL Mitra Kerja kepada pekerja dan sub-kontraktornya
dilaksanakan minimal 1 kali setahun
- Materi induksi K3LL oleh Mitra Kerja
b Rencana distribusi Kebijakan K3LL Mitra
- Dalam bentuk Buku Saku yang berisi Kebijakan K3LL Mitra Kerja
- Dalam bentuk poster
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 7 dari 10

Bobot (x)
No Kriteria HSE
%

- Rencana sosialisasi Kebijakan K3LL secara berkala minimal 1 kali setiap 3


bulan
2.2 a Sasaran Strategis K3LL*
Objektif & Target K3LL meliputi Lagging Indicator :
- Jumlah insiden maks (MTC, RWC, LTI, Fatality) = Nihil (0)
- TRIR = Nihil (0)
- Jam Kerja Selamat

Program Kerja & Target K3LL (1 tahun


kontrak) meliputi :
- MWT (2 kali)
- HSSE Meeting (9 kali)
50%
- HSSE Talk/ Toolbox Meeting (setiap hari sebelum bekerja)
- HSSE Induction (semua pekerja)
- Fit To Work (semua pekerja)
- PEKA (4 laporan/orang/bulan)
- Emergency Drill (1 kali setiap 6 bulan)
- Inspeksi HSSE (1 kali setiap bulan)
b Rencana komunikasi Sasaran Strategis K3LL Dalam Induksi K3LL kepada
pekerja Mitra Kerja dan Sub-Kontraktornya (1 kali setiap 3 bulan) *
c Rencana monitoring dan review sasaran strategis secara berkala oleh tim
manajemen Mitra Kerja (1 kali setiap bulan) *
3 Organisasi, Tanggungjawab, Sumberdaya, Standar dan Dokumentasi
3.1 a Struktur Organisasi dan Tanggungjawab
Struktur organisasi Mitra Kerja yang terlibat selama pekerjaan berlangsung,
dilengkapi dengan no telepon dan/atau email dari nama-nama tersebut,
termasuk penanggung jawab utama aspek K3LL yang bertugas untuk 15%
mengawasi implementasi K3LL selama pekerjaan berlangsung.
b Deskripsi tanggung jawab aspek K3LL dari masing- masing tingkatan
organisasi.
3.2 Sumber Daya
Seluruh pekerja memenuhi Kualifikasi & Sertifikat. Kompetensi Tenaga Kerja Inti
(termasuk & tidak terbatas pada: Project Manager, Project Supervisor, HSE
Coordinator *, Tenaga Ahli, Pekerja Teknis). Daftar pekerja beserta kualifikasi dan
kompetensinya dilampirkan dalam HSSE Plan
Kualifikasi HSE Coordinator minimal memenuhi persyaratan berikut:
a Pekerjaan dengan tenaga kerja < 20 orang, adalah:
- Dapat ditunjuk dari salah satu tenaga kerja
- Pengalaman bekerja di industri migas minimal 3 tahun
b Pekerjaan dengan tenaga kerja 20 - 49 orang, adalah: 15%
- Pendidikan minimal SLTA
- Sertifikat K3 Migas
- Pengalaman min 3 tahun di HSE (industri migas)
c Pekerjaan dengan tenaga kerja > 50 orang, adalah:
- Pendidikan minimal SLTA
- Sertifikat K3 Migas
- Pengalaman min 5 tahun di HSE (industri migas)
- Dan berlaku kelipatannya (penambahan 1 orang HSE coordinator/officer
untuk setiap penambahan 50 orang tenaga kerja)
3.3 Komunikasi (Safety Talk-Sosialisasi-Poster & promosi lainnya)
a Rencana komunikasi & promosi aspek K3LL ke seluruh pihak 14%
b Rencana komunikasi pencapaian K3LL kepada seluruh pekerja
3.4 Pertemuan K3LL 14%
a Jadwal pelaksanaan dan agenda HSE Meeting bagi seluruh tenaga kerja
b Jadwal pelaksanaan dan agenda HSE Coordination Meeting dengan
Pertamina Gas (1 kali setiap bulan)
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 8 dari 10

Bobot (x)
No Kriteria HSE
%

3.5 Pelatihan K3LL


a Training matrix dan jadwal pelatihan bagi tenaga kerja yang digunakan
(termasuk tenaga kerja non-skill), mencakup induksi, pelatihan prosedur kerja 14%
dan pelatihan aspek K3LL
b Rencana monitoring implementasi dan evaluasi pelatihan
3.6 Pengelolaan Subkontraktor
a Prosedur seleksi sub-kontraktor 14%
b Prosedur pemantauan kinerja subkontraktor (PJA, WIP, dan FE)
3.7 Peraturan dan Standar K3LL
a Identifikasi peraturan perundangan dan standar yang digunakan.
b Rencana evaluasi pemenuhan terhadap peraturan perundangan dan standar
14%
selama pekerjaan belangsung
c Rencana komunikasi peraturan perundangan dan standar kepada seluruh
pekerja yang terlibat
4 Manajemen Risiko
4.1 Penilaian dan Pengendalian Resiko *
a Prosedur manajemen risiko Mitra Kerja
b HIRARC untuk aspek kesehatan kerja, keselamatan kerja, aspek lingkungan,
keamanan, dan sosial 16%
c JSA untuk seluruh tahap/langkahpekerjaan yang akan dilakukan
d Rencana komunikasi HIRARC dan JSA
4.2 Bahaya Terhadap Aspek Kesehatan Kerja
a Kebijakan pelarangan penggunaan obat-obatan terlarang dan penyakit
menular
b Rencana sosialisasi kebijakan pelarangan penggunaan obat-obatan terlarang
dan penyakit menular
c Prosedur pengukuran individual IH monitoring 12%
d Prosedur Fit to Work
e Prosedur & komitmen pelaksanaan MCU/pemeriksaan kesehatan bagi tenaga
kerja
f Komitmen/ MOU dengan instalasi medis dan rumah sakit terdekat
g Prosedur manual handling
4.3 Bahaya Terhadap Keselamatan Kerja
a Prosedur Permit to Work & JSA
b Prosedur LOTO
c Prosedur MSDS & chemical handling
d Prosedur keselamatan pengangkatan
12%
e Prosedur Kerja Panas
f Prosedur Bekerja di ruang terbatas
g Prosedur Pekerjaan Penggalian
h Prosedur Bekerja di Ketinggian
i Prosedur Housekeeping
4.4 Bahaya Terhadap Kegiatan Logistik
a Prosedur keselamatan perjalanan/kegiatan logistik/pembuatan journey
management plan 12%
b Persyaratan kompetensi Pengemudi
c Prosedur & Checklist Pre-Use Inspection kendaraan/ alat angkut
4.5 Bahaya Terhadap Aspek Sosial
a Prosedur hubungan external/ kehumasan
b Rencana pengelolaan aspek sosial 12%
c Personel Humas yang bertanggung jawab melaksanakan pengelolaan aspek
sosial
4.6 Alat Pelindung Diri (APD)
12%
a Matriks penggunaan APD (termasuk standar dan spesifikasi APD yang akan
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 9 dari 10

Bobot (x)
No Kriteria HSE
%

digunakan)
b Prosedur inspeksi penggunaan APD
c Rencana pelatihan penggunaan APD
5 Perencanaan dan Prosedur
5.1 Manual Operasi K3LL*
a Prosedur teknis seluruh tahap pekerjaanyang akan dilakukan dalam bahasa
Indonesia 25%
b Rencana komunikasi prosedur kepada seluruh pekerja yang terlibat
5.2 Kehandalan Infrastruktur dan Peralatan
a Daftar peralatan yang akan digunakan
b Sertifikat peralatan kerja dari institusi pemerintah yang masih berlaku 25%
c Prosedur inspeksi pra-mobilisasi peralatan kerja utama
d Prosedur inspeksi dan pemeliharaan peralatan kerja utama
5.3 Manajemen Perubahan
25%
Prosedur manajemen perubahan
5.4 Rencana Tanggap Darurat
a Prosedur Tanggap Darurat untuk berbagai skenario keadaan darurat yang
teridentifikasi
b Tim tanggap darurat dan persyaratan kompetensinya
c Penyediaan personil first aider & kompetensinya 25%
d Penyediaan peralatan tanggap darurat dan evakuasi medis
e Rencana sosialisasi prosedur tanggap darurat (1 kali tiap 6 bulan)
f Jadwal emergency drill (1 kali tiap 6 bulan)
6 Implementasi dan Pemantauan Kinerja K3LL
6.1 Implementasi Sistem Manajemen K3LL
a Rencana review terhadap implementasi program kerja K3LL, meliputi:
- Laporan hasil inspeksi K3LL
25%
- Laporan statistik kecelakaan Kerja
- Laporan tindak lanjut PEKA
b Prosedur Tindakan Perbaikan dan Pencegahan
6.2 Indikator Kinerja K3LL (Reff elemen 2.2)
a Objektif & Target K3LL meliputi Lagging Indikator:
- Jumlah insiden maks (MTC, RWC, LTI, Fatality) = Nihil (0)
- TRIR = Nihil (0)
- Jam Kerja Selamat
b Program Kerja & Target K3LL meliputi:
- MWT 25%
- HSSE Meeting
- HSSE Talk/ Toolbox Meeting
- HSSE Induction
- Fit to Work
- PEKA
- Emergency Drill
- Inspeksi HSSE
6.3 Pemantauan Kinerja K3LL
Rencana pemantauan pencapaian kinerja pencapaian leading & lagging indicator 25%
(1 kali setiap bulan)
6.4 Investigasi dan Tindak Lanjut Insiden K3LL
a Prosedur pelaporan & investigasi insiden
b Tim Investigasi Insiden Mitra Kerja 25%
c Rencana pemberitahuan insiden kepada seluruh pekerja dan sub-
kontraktornya
7 Audit dan Tinjauan Manajemen SMK3LL
7.1 Audit dan Tindak Lanjut 50%
METODE EVALUASI PENAWARAN Hal 10 dari 10

Bobot (x)
No Kriteria HSE
%

a Prosedur & rencana audit K3LL


b Tim audit K3LL
c Rencana monitoring dan tindaklanjut temuan audit
7.2 Tinjauan Manajemen SMK3LL
a Prosedur & rencana tinjauan manajemen K3LLproyek 50%
b Agenda Tinjauan Manajemen K3LL Proyek
Catatan : * Penilaian Mandatory

2.3. PENILAIAN EVALUASI KUALITAS


1. Perhitungan total nilai Evaluasi Kualitas = Evaluasi Teknis + Evaluasi HSE Plan
2. Passing Grade untuk Evaluasi HSE Plan sebesar 80 (delapan puluh) dari skala 100 (seratus)
3. Passing Grade untuk Evaluasi Kualitas sebesar 75 (tujuh puluh lima) dari skala 100 (seratus)
4. Penawaran dinyatakan TIDAK LULUS apabila Evaluasi HSE Plan tidak memenuhi passing grade.
5. Penawaran dinyatakan TIDAK LULUS apabila Evaluasi Kualitas tidak memenuhi passing grade.

3. PENILAIAN AKHIR
Penilaian Akhir dinilai berdasarkan penawaran harga terendah. Pembukaan penawaran harga
diberlakukan kepada semua calon KONTRAKTOR yang telah dinyatakan LULUS Evaluasi Kualitas dan
dibuat urutan berdasarkan besarnya penawaran harga. Penawaran terbaik adalah penawaran dengan
Harga Terendah.

4. REFERENSI
1. Pedoman No. A-001/PG0300/2020-S0 tentang Pengadaan Barang dan Jasa.
2. TKO No. B-001/PG0300/2020-S0 tentang Perencanaan Pengadaan Barang dan Jasa.
3. TKO No. B-002/PG0300/2020-S0 tentang Pelaksanaan Pemilihan Penyedia.

Anda mungkin juga menyukai