Anda di halaman 1dari 8

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2020/21.2 (2021.1)

Nama Mahasiswa : DEMAS AHMAD HASANUDDIN

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 043412842

Tanggal Lahir : 19 APRIL 1993

Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4103 Filsafat Hukum dan Etika Profesi

Kode/Nama Program Studi : 311 / Ilmu Hukum S1

Kode/Nama UPBJJ : 50 / SAMARINDA

Hari/Tanggal UAS THE : MINGGU 19/12/2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa


Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : DEMAS AHMAD HASANUDDIN


NIM : 043412842
Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4103 Filsafat Hukum dan Etika Profesi
Fakultas : HUKUM, ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
Program Studi : 311 / Ilmu Hukum S1
UPBJJ-UT : 50 / SAMARINDA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang
ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Bontang, 19 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Demas Ahmad Hasanuddin


Jawaban UAS_HKUM4103_Filsafat Hukum dan Etika Profesi
1
NAMA : Demas Ahmad Hasanuddin
NIM : 043412842

1.a. Filsafat merupakan suatu hal yang dipelajari dalam meraih kebijaksanaan dan
kebenaran, dampaknya pada hukum adalah melahirkan suatu nilai kebijaksanaan yang
timbul dari perenungan berdasarkan wahyu Tuhan, dengan filsafat barat yang
berorientasi pada kemanusiaan, positvistik, dan nalar.

Adapun tujuan filsafat barat dan filsafat islam sebenarnya mempunyai kesamaan, akan
tetapi, karena terjadinya perbedaan agama maka pada filsafat islam ada batasan-
batasan, yaitu menyelidiki segala sesuatu yang ada secara mendalam dengan
menggunakan akal sampai pada hakikatnya, jadi dalam filsafat objeknya tidak membatasi
diri.

Sehingga dari perpaduan antara ketuhanan dan kemanusiaan tersebut akan didapatkan
kebenaran hakiki atau kebijaksanaan terbaik dalam Hukum. Saya mencoba cantumkan
pendapat ahli;

a. Plato (477 SM-347 SM); filsuf Yunani guru dari Aristoteles,murid dari Socrates,
mengatakan bahwa filsafat adalah pengetahuan tentang segala yang ada, ilmu
yang berhasrat mencapai kebenaran hakiki.
b. Aristoteles (381SM-322SM); mengatakan bahwa filsafat adalah ilmu yang meliputi
kebenaran yang terkandung di dalamnya ilmu-ilmu; metafisika, logika, etika,
ekonomi, politik, dan estetika.

Jadi, filsafat ialah daya upaya manusia dengan akal budinya untuk memahami secara
radikal dan integral serta sistematik mengenai ketuhanan, alam semesta dan manusia.

a. Menurut Al-Kindi, filsafat ialah ilmu tentang hakekat kebenaran segala sesuatu
menurut kesanggupan manusia, yang mencakup ilmu ketuhanan, ilmu keesaan
(wahdaniyyah), ilmu keutamaan (fadhilah), semua cara meraih luas lahat dan
menghindar dari madharat.

Jadi filsafat Islam berarti berpikir yang bebas, radikal, dan berada pada taraf makna, yang
mempunyai sifat, corak dan karakter yang menyelamatkan dan memberi kedamaian hati

1.b. Ke-duanya harus saling melengkapi, upaya manusia dengan akalnya berusaha
memahami kebenaran yang hakiki, juga harus didasarkan pada wahyu Tuhan. Filsafat
barat yang berasal dari akal fikiran manusia, bertemu dengan filsafat Islam yang
berdasarkan wahyu, akan mendapatkan kebenaran yang hakiki.

2.a. Keadilan menurut hukum atau yang sering dimaksud dalah keadilan hukum (legal
justice) adalah keadilan yang telah dirumuskan oleh hukum dalam bentuk hak dan
kewajiban, keadilan merupakan sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan manusia,
dan bahkan menjadi dasar bagi lahirnya berbagai insitusi social yang ada dalam
masyarakat, termasuk dalam hal ini adalah insitusi hukum.
Jawaban UAS_HKUM4103_Filsafat Hukum dan Etika Profesi
2
NAMA : Demas Ahmad Hasanuddin
NIM : 043412842

Dalam memberikan keadilan, selalu disandingkan dengan kepastian hukum dan


kemanfaatan hukum, Menurut Aristoteles, bahwa keadilan mengandung arti berbuat
kebajikan, atau dengan kata lain, keadilan adalah kebijakan yang utama. negara haruslah
berdiri di atas hukum yang menjamin keadilan kepada warga negaranya.

Menurut Gustav Radbruch, hukum harus mengandung 3 (tiga) nilai identitas, yaitu
sebagai berikut:

- Asas kepastian hukum (rechtmatigheid), Asas ini meninjau dari sudut yuridis;
- Asas keadilan hukum (gerectigheit), Asas ini meninjau dari sudut filosofis, dimana
keadilan adalah kesamaan hak untuk semua orang di depan pengadilan;
- Asas kemanfaatan hukum (zwech matigheid atau doelmatigheid atau utility).

Hukum tanpa keadilan adalah kesewenang-wenangan, sehingga tidak boleh hanya


mengutamakan satu hal seperti kepastian hukum saja, namun ketiganya harus saling
melengkapi, sehingga akan tercapai kebenaran hakiki dari suatu ketetapan Hukum.

2.b. Keadilan dalam Hukum adalah sangat penting Menurut Aristoteles, keadilan
dipandang sebagai sebuah hak untuk setiap orang. Sehingga, suatu hak akan keadilan
akan terwujud apabila setiap orang mau memenuhi tanggung jawabnya terhadap hukum,
hukum menjadi alat atau media dalam mewujudkan keadilan. Pasalnya, keadilan menjadi
salah satu fungsi sekaligus tujuan dari keberadaan hukum itu sendiri, juga berkaitan
dengan vonis hukum, jika seorang hakim tidak menegakkan keadilan maka akan kerap
terjadi kesalahan vonis hukum.

2.c. Sebagai salah satu pemikir awal, bagi Aristoteles keadilan merupakan keutamaan
yang sempurna. Di dalam keadilan segala keutamaan ditemukan kepenuhannya.
Keadilan dianggap lebih baik dari keutamaan yang lain karena dilakukan demi
kebaikan hidup banyak orang. Setidaknya Aristoteles telah meletakkan pemikiran
dasar dari arti keadilan yang nantinya akan berhubungan dengan hukum.

Dalam Nichomachean Ethics, keadilan mengandung arti berbuat kebajikan. Prinsip


ini beranjak dari asumsi bahwa untuk hal-hal sama diperlakukan secara sama dan
yang tidak sama juga dipelakukan tidak sama (proporsional).

3.a. PBB tidak memaksakan agar semua negara turut serta dalam semua instrument.
PBB telah membuat instrumen pelaksanaan penegakan, penghormatan, dan pemajuan
hak asasi manusia (HAM). Tidak semua instrumen mengikat secara legal, contohnya
deklarasi namun memiliki efek politis jika dilanggar. Kemudian konvensi memiliki fungsi
yang mengikat setiap negara yang telah meratifikasinya.
Jawaban UAS_HKUM4103_Filsafat Hukum dan Etika Profesi
3
NAMA : Demas Ahmad Hasanuddin
NIM : 043412842

Setelah melalui proses ratifikasi, aksesi, dan atau suskesi, satu negara akan menjadi
negara pihak. PBB tidak mewajibkan setiap negara untuk menjadi pihak dalam instrument
tersebut. Negara memiliki kebebasan untuk menentukan instrument mana saja mereka
akan menjadi negara pihak sesuai dengan kapasitas dan kemampuan dalam
melaksanakannya.

Ratifikasi adalah proses adop terhadap satu perjanjian internasional ke system hukum
yang berlaku di satu negara.

Aksesi adalah proses adopsi suatu negara terhadap satu perjanjian yang dapat dilakukan
oleh suatu negara yang belum atau tidak menandatangani perjanjian yang bersangkutan.

Protokol opsional adalah sebuah instrument perjanjian yang mengamandemen perjanjian


sebelumnya dan memberikan negara pihak untuk terikat dengan syarat. Proses ini tidak
diwajibkan kepada negara pihak walaupun terikat perjanjian.

3.b. Instrumen Hak Asasi Manusia Internasional yang memiliki 9 inti instrumen yang
selebihnya merupakan protokol sementara pelaksanaannya oleh Negara-negara pihak.

- Konvensi internasional tentang penghapusan segala bentuk diskriminasi rasial lebih


menegaskan pada penghapusan diskriminasi rasial di seluruh dunia dalam segala bentuk
dan manifestasinya untuk mengamankan pemahaman dan penghormatan terhadap
martabat pribadi manusia.

- Kovenan tentang Hak Sipil dan Politik, dimana mengakui sesuai dengan deklarasi hak
asasi manusia, cita-cita manusia yang menikmati kebebasan sipil dan politik.setiap orang
berhak untuk menentukan nasibnya sendiri dalam hak sipil dan politik demi
perkembangan sosial, ekonomi dan budaya mereka.

- Kovenan Internasional Tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya, setiap orang memiliki
hak untuk menentukan nasibnya sendiri pada hak ekonomi, sosial dan budaya. Hak ini
merupakan hak aspirasi dalam arti bahwa hak ini bersifat Non Justiciable yakni hak yang
tidak dapat dituntut dan diklaim dalam sidang pengadilan.

- Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Terhadap Perempuan, dalam


Konvensi ini status hukum perempuan mendapat perhatian yang seluas-luasnya.
Kepedulian atas hak-hak dasar partisipasi politik tidak berkurang sejak tahun 1952 dan
kemudian ketentuan-kententuan itu dinyatakan kembali dalam Konvensi ini tentang hak-
hak sipil dan politik perempuan.

- Konvensi Menentang Penyiksaan dan Perlakuan Atau Hukuman Lain Yang Kejam,
Tidak Manusiawi dan Merendahkan, dalam tujuan konvensi ini dijelaskan bahwa setiap
tindakan yang menyebabkan rasa sakit atau penderitaan yang hebat baik fisik maupun
mental dengan sengaja ditimpakan kepada seseorang berdasarkan informasi dari pihak
ketiga Kemudian menghukumnya dengan suatu tindakan atau diduga dilakukan olehnya
Jawaban UAS_HKUM4103_Filsafat Hukum dan Etika Profesi
4
NAMA : Demas Ahmad Hasanuddin
NIM : 043412842

atau dilakukan orang ketiga, mengintimidasi atau memaksa untuk alasan apapun lalu
berdasarkan diskriminasi apapun.

- Konvensi Hak Anak, jika dilihat dari segi ketidakmatangan fisik dan mentalnya anak-
anak memerlukan perawatan khusus dan perlindungan hukum yang layak sebelum dan
sesudah kelahiran. Tujuannya adalah untuk memberikan perlindungan hingga mereka
mencapai usia kematangan sebagaimana diatur dalam pasal 1 bahwa anak berarti setiap
manusia yang berusia dibawah delapan belas tahun kecuali menurut undang-undang
yang berlaku bagi anak atau kedewasaan dicapai lebih awal. Kemudian setiap negara
berhak menghormati dan menjamin hak-hak mereka.

- Konvensi Internasional Tentang Perlindungan Hak-Hak Semua Pekerja Migran dan


Hak-Hak Keluarganya, konvensi ini diadopsi oleh resolusi Majelis Umum 45/158 pada
tanggal 18 Desember 1990 dimana konvensi ini berlaku dalam ruang lingkup dan definisi
yang diuraikan oleh isi Konvensi ini. Konvensi ini lebih menitiberatkan para pekerja
migran yang bekerja di luar negaranya sebagai tenaga buruh dan pembantu rumah
tangga. Di Indonesia pekerja migran ini disebut TKI atau Tenaga Kerja Indonesia.

- Konvensi Internasional untuk Perlindungan Semua Orang dari Penghilangan Paksa,


sebuah instrumen HAM PBB yang bertujuan untuk mencegah penghilangan paksa atau
biasa disebut sebagai kejahatan dalam kemanusiaan yang berusaha untuk
mempertahankan kepentingan sebuah golongan. Konvensi ini diadopsi oleh Majelis
Umum PBB pada tanggal 23 Desember 2010. Praktik penghilangan paksa yang meluas
atau sistematis merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan sebagaimana didefinisikan
dalam hukum internasional.

- Konvensi Hak Penyandang Disabilitas, tujuan Konvensi ini adalah untuk memajukan,
melindungi dan menjamin penikmatan penuh dan setara semua hak asasi manusia dan
kebebasan mendasar oleh semua penyandang disabilitas, dan untuk memajukan
penghormatan atas martabat yang melekat pada mereka.

4.a. Perbuatan Arman dan Oki telah melanggar hukum dapat masuk dalam tindak pidana
pencurian apabila terbukti memenuhi unsur-unsur Pasal 362 Kitab Undang-undang
Hukum Pidana (KUHP) yang berbunyi:

“Barang siapa mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan
orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, diancam karena
pencurian, dengan pidana penjara paling lama lima Tahun atau pidana denda paling
banyak sembilan ratus rupiah.”

Pelanggaran atau Tindakan melawan hukum otomatis merupakan pelanggaran terhadap


etika yang berlaku. Salah satunya Etika moral, kebiasaan perilaku baik dan benar
berdasarkan kodrat manusia. Apabila etika ini dilanggar timbullah kejahatan, yaitu
perbuatan yang tidak baik dan benar. Contoh etika moral adalah jujur, membela
kebenaran, dan menghargai hak milik orang lain.
Jawaban UAS_HKUM4103_Filsafat Hukum dan Etika Profesi
5
NAMA : Demas Ahmad Hasanuddin
NIM : 043412842

Atas perbuatan Arman dan Oki yang telah melawan hukum dan melanggar etika, maka
mereka tidak menegakkan kode etik profesi. Karena kode etik umumnya memberikan
petunjuk-petunjuk kepada para anggotanya untuk berpraktik dalam berprofesi.

Perbuatan melawan hukum setelah adanya Putusan Hogeraad 1919 diartikan tidak
hanya sebagai perbuatan yang bertentangan dengan undang-undang, melainkan setiap
perbuatan yang bertentangan dengan kesusilaan dan ketertiban umum serta kewajiban
yang melekat pada setiap individu. Perbuatan yang dilakukan tidak sesuai dengan hati
Nurani merupakan pelanggaran atas norma kesusilaan.

4.b. Sudah wajib hukumnya semua lapisan masyarakat tunduk dan patuh pada hukum,
serta mendapat hak yang sama dimata hukum. Untuk mencapai supremasi hukum, maka
sangat diperlukan kesadaran hukum dari masyarakat maupun aparat penegak hukum.

Sebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat, mahasiswa adalah salah satu aset
bangsa dalam membangun hukum di Indonesia. Sebagai pemuda yang lebih
berintelektual dan berpengaruh, mahasiswa melakukan gerakan-gerakan yang
intelektual pula dalam rangka membudayakan hukum dikalangan pemuda dan
masyarakat lain.

Mahasiswa dikenal memiliki peran kontrol sosial terhadap kehidupan masyarakat,


bangsa, dan negara, Ketika ada kejadian atau pelanggaran hukum yang tidak sesuai
dengan Perundang-Undangan, cita-cita bangsa dan nilai luhur bangsa, maka mahasiswa
akan memberikan saran, kritikan, dan bahkan solusi.

Nilai luhur dan mulia perlu selalu dilindungi. Mahasiswa berada di garda terdepan untuk
menjaga nilai-nilai baik seperti kejujuran, gotong-royong, empati, dan keadilan. Saat nilai-
nilai luhur itu diguncang, mahasiswa akan bergerak untuk melindunginya.

4.c. Jika dalam pengembangan kasus tersebut ada alasan Arman dan Oki terhimpit
secara ekonomi, sehingga terpaksa mencuri, dapat dijadikan pertimbangan dalam
pengambilan keputusan, baik secara sidang kode etik profesi maupun Pengadilan.

Dalam pelaksanaan tugas penegakan hukum, penegak hukum wajib menaati nilai-nilai
yang telah ditetapkan. Di antaranya nilai kemanusiaan, keadilan, kepatuhan, dan
kejujuran.

Nilai kemanusiaan menuntut penegakan hukum manusia agar senantiasa dipelakukan


sebagai manusia yang memiliki keluhuran pribadi. Di hadapan hukum manusia harus di
manusiakan. Sedangkan keadilan merupakan salah satu bentuk kebaikan yang
menuntun manusia dalam berhubungan sesame manusia, disebut adil apabila mengakui
orang lain sebagai orang yang mempunyai hak yang seharusnya diperolehnya.
Jawaban UAS_HKUM4103_Filsafat Hukum dan Etika Profesi
6
NAMA : Demas Ahmad Hasanuddin
NIM : 043412842

Sehingga sampai putusan pengadilan pidana jatuh, hak-hak Arman dan Oki harus
diberikan. Namun akhirnya Tindakan mencuri adalah suatu perbuatan jahat, sehingga
harus ditindak, penegak hukum memiliki pilihannya sendiri, dapat diampuni namun wajib
mengembalikan barang seperti sedia kala, atau dikenakan denda atau bahkan hukuman
kurungan.

Referensi :

1. Buku Materi Pokok Filsafat Hukum dan Etika Profesi Univesitas Terbuka
2. Materi Inisiasi
3. https://media.neliti.com/media/publications/18012-ID-islam-dalam-dinamika-
filsafat-hukum-antara-pemaknaan-nilai-konstruktif-dan-destr.pdf
4. https://media.neliti.com/media/publications/223033-pemikiran-filsafat-timur-dan-
barat-studi.pdf
5. https://www.researchgate.net/publication/329673477_PERBANDINGAN_FILSAF
AT_PENDIDIKAN_BARAT_DAN_ISLAM
6. https://www.djkn.kemenkeu.go.id/berita/baca/29/Keadilan-vs-Kepastian-
Hukum.html
7. http://jurnal.unpad.ac.id/pjih/article/view/7335
8. https://media.neliti.com/media/publications/166896-ID-keadilan-hukum-dan-
penerapannya-dalam-pe.pdf
9. https://binus.ac.id/character-building/pancasila/menanamkan-kesadaran-
pentingnya-keadilan-dan-keberadaban/
10. https://id.wikisource.org/wiki/Resolusi_Majelis_Umum_PBB_54/109
11. https://id.wikipedia.org/wiki/Instrumen_hak_asasi_manusia_internasional
12. https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_1_dir/f9f74978ac82310539b5c
d419f660530.pdf
13. http://kartikanews.com/aspek-hukum-pinjam-barang-tanpa-izin/

Anda mungkin juga menyukai