Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN AKHIR

Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


1.1.1 Definisi Rehab Bangunan
Menurut Permen PU 24/PRT/M/2008 pemeliharaan bangunan gedung adalah
kegiatan menjaga keandalan bangunan gedung beserta sarana danprasarananya
agar bangunan gedung selalu layak fungsi. Sedangkan perawatan adalah kegiatan
memperbaiki dan/atau mengganti bagian bangunan gedung, komponen, bahan
bangunan, dan/atau sarana dan prasarana agar bangunan tetap layak fungsi.

1.1.2 Definisi Pengawasan Konsultan


Konsultan pengawas konstruksi berfungsi melaksanakan pengawasan pada tahap
konstruksi. Konsultan pengawas konstruksi mulai bertugas sejak ditetapkan
berdasarkan surat perintah kerja pengawasan sampai dengan penyerahan kedua
pekerjan oleh pemborong. Komsultan pengawas konstruksi dalam melaksanakan
tugasnya bertanggung jawab secara kontraktual kepada pemimpin proyek

1.1.3 Pekerjaan Pengawasan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako Universitas
Tadulako
Adapun Pengawasan Rehab Gedung FKIPIII terdiri dari 3 bangunan dengan jenis
rehab rekonstruksi atau perbaikan bangunan yang mengalami kerusakan. Pada
lokasi pengawasan terdiri dari bangunan yaitu : A.46, A48, A49
Dengan Lingkup pengawasan yang mengacu pada Spesifikasi Teknis antara Shop
drawing, RAB dan RMPK dengan tugas untuk mengontrol Kondisi pelaksanaan
lapangan. Terkait dengan pengentrolan pelaksanaan berikut adalah proses
Pengawasan :
 A46 : Pek. Persiapan, Pek. Pembongkaran, pek. Struktur, Pek. Arsitektur,
Pek.MEP
 A48 : Pek. Persiapan, Pek. Pembongkaran, pek. Struktur, Pek. Arsitektur,
Pek.MEP, Pek. Pumbling
 A49 : Pek. Persiapan, Pek. Pembongkaran, pek. Struktur, Pek. Arsitektur,
Pek.MEP
 Pek Akhir : merupakan tahap finishing keseluruhan pekerjaan, pelaporan yang
terdiri dari Bobot Pelaksanaan dan Asbuild Drawing dari pihak pelaksana
penyedia.

1
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

1.2. Data Kontrak Pengawasan


a. Nama Konsultan : CV. PUTRA MANDIRI KONSULTAN
b. Nomor Kontrak : 1601/UN288/LL/2022/
c. Tanggal Kontrak : 08 Juli 2022
d. Nilai Kontrak : 98.223.900,00,-
e. Nomor Spmk/mob : 1601/UN288/LL/2022
f. Tanggal Spmk/mob : 08 Juli 2022
g. Nama Site Engineer’s : MITRO, ST
h. Tanggal Mobilisasi : 09 Juli 2022
i. Tanggal Demobilisasi : 09 Juli 2022

1.3. Data kontrak fisik


1.3.1 Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako Universitas Tadulako
a. Lokasi Kegiatan : REHAB GEDUNG FKIP III UNIVERISTAS TADULAKO
UNIVERSITAS TADULAKO
b. Nama Kontraktor : CV. INTAN KARYA AGUNG
c. Nomor Kontrak : 1576/UN288/LL/2022
d. Tanggal Kontrak : 07 Juli 2022
e. Tanggal Spmk : 07 Juli 2022
f. Nilai Kontrak : Rp. 1.066.830.949,00
g. Waktu Pelaksanaan : 120 Hari Kalender
h. Pho : 19 Oktober 2022
i. Rencana Fho : 90 hari (Setelah PHO)

1.4. Tujuan survey pendahuluan / MC-0


1.4.1 Pekerjaan Pengawasan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako Universitas
Tadulako
Tjuan Sruvey Pendahuluan/ Mc-0 pada kondisi lokasi pekerjaan merupakan
langkah untuk mengidentifkasi lokasi yang melibatkan dari berbagai pihak Tim
Teknis, Konsultan Pengawas dan Pelaksana Lapangan. Survey ini merupakan cara
untuk mengumpulkan informasi data kompilasi lapangan dari berbagai tipe
kerusakan, tingkat kerusakan, dan dilanjutkan membuat catatan kasar mengenai
tipe dan Kerusakan bangunan. Output survey meliputi:
1. Menentukan bagian kerusakan pada bangunan.
2. Mengindentifikasi dan mencatat bagian prioritas yang akan di kerjakan.
3. Mengindentifikasi dan mencatat volume pekerjaan
4. Mengestimasi kuantitas pekerjaan dan biaya konstruksi.
2
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

1.5. Jadwal pelaksanaan pengawasan


Satuan Kerja : Universitas Tadulako
Pekerjaan : Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako
Lokasi : Desa Dusunan, Kab. Parigi Moutong
Tahun Anggaran : 2022

JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN


Masukan Personil
No Uraian Pekerjaan Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Mobilisasi Personil
2 Mengikuti PCM
3 Menyususn RMPK
4 Mobilisasi Kontraktor
5 Rekayasa Lapangan
6 Pengawasan Pembangunan
7 Pengecekan MC
8 Pelaporan
a) Lap. Awal
b) Lap. Bulanan
c) Laporan Akhir
9 PHO

3
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

BAB II
HASIL SURVEY PENDAHULUAN
2.1. Kondisi Umum Lapangan
2.1.1 Pekerjaan Pengawasan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako Universitas
Tadulako
Berdasarkan hasil identifikasi lapangan kondisi existing lokasi bangunan
mengalami kerusakan berat pada pasangan dinding dan kuda kuda bata yang
terpisah dengan struktur utama , pertemuan antara Struktur kolom dan sloof
mengaalami retak, bengkok dan mengalami kropos pada bagian struktur, Ventilasi
yang keropos yang termakan rayap, Lantai keramik yang pecah, dan pada kondisi
bangunan yang belum terpasang jaringan instalasi MEP, Rangka Plafond yang
rusak akibat jatuhnya pasangan dinding kuda kuda .

2.2. Kesiapan Kontraktor


2.2.1. Peralatan
Pihak kontraktor pelaksana pada tahapan persiapan harus menyediakan
kebutuhan perlengkapan sebelum pekerjaan di mulai guna untuk melengkapi
proses pekerjaan yang di butuhkan bagi pekerja lapangan

a. Pekerjaan Pengawasan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako


Universitas Tadulako

No Jenis Peralatan Satuan Jumlah Keterangan


1 Scafolding M2 32 Ada
2 Papan Proyek Buah 1 Ada
3 Sistem Keselamatan
Ls 1 Ada
Pekerja K3
4 Direksi keet M2 10 Ada

2.2.2. Material dan Bahan


a. Pekerjaan Pengawasan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako
Universitas Tadulako
Material penyediaan yang di butuhkan pada Rehab Gedung FKIP III
Univeristas Tadulako :
 Pasir Untuk Bahan campuran Site Mix Beton, sebagai campuran
pasangan dinding, dan Pelesteran

4
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

 Semen sebagai bahan perekat untuk perkerasan Beton Site Mix


,Pasangan dinding, dan Pleseteran
 Bata Merah sebagai material susunan pasangan dinding
 Kerikil/ Koral sebagai bahan pengisi dalam campuran mortar atau
beton.
 Pembesian dilakukan untuk struktur penulangan pada Kolom D-30 cm
dan Kolom Praktis
 Kayu sebagai bahan pembuatan Bekisting, dan rangka Plafond
 Karsiboard 9 mm sebagai Penutup plafond
 Jaringan MEP sebagai pelengkap bangunan untuk penunjang sumber
daya listrik
 Slinder pintu untuk tuas pembuka pintu
 Cat meruapakan bagian finishing dari bagian terluar dinding untuk
mencegah terjadinya kontaminasi dari zat - zat alkali yang dapat
merusak penampilan
 Lantai Keramik bagian finishing pada bangunan untuk menopang
akivitas pengguna bangunan pada mendian datar dan peruntukanya
sebagai menghalangi pertukaran suhu dari luar ruangan ke dalam dan
sebaliknya sehingga menghalangi keluar masuknya suhu.
 Canal dan Reng Baja ringan sebagai rangka Jalusi dan rangka penutup
kuda kuda
 Atap seng sebagai penutup bagian Kuda kuda bata pada bagian depan
bangunan.
 Lisplank kayu/ Kalsiplank bagian finishing pada bangunan untuk
menutupi bagian terluar pada plafond.

5
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

BAB III
AKTIFITAS KONSULTAN
3.1. Tata Laksana Pengawasan
Pengertian pengawasan secara umum adalah langkah yang perlu dilakukan guna
memastikan apakah suatu kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang
telah ditetapkan. pengertian lain adalah proses pengamatan dari seluruh bagan
organisasi untuk menjamin agar semua pekerjaan yang dilaksanakan berjalan sesuai
dengan rencana, ketentuan dan kebijaksanaan yang ditetapkan.
Secara lebih spesifik untuk bidang jalan adalah usaha untuk mengontrol, mengawasi
dan membimbing atau menuntun pelaksanaan agar betul-betul memenuhi
persyaratan-persyaratan teknis yang disebutkan didalam kontrak dengan disertai
kewenangan membedakan petunjuk untuk tindakan turun tangan.
beberapa sifat pengawasan yang belaku umum adalah:
1). Preventif :
 sebelum pelaksanaan
 mencegah penyimpangan/kesalahan pelaksanaan
Lingkup kegiatannya meliputi menentukan :
a) prosedur kerja
b) tatakerja
c) hubungan kerja
d) pedoman/ manual
e) kedudukan dan tugas
f) wewenang dan tanggung jawab
2). Represif
 setelah pelaksanaan
 menjamin kelangsunganf konttnuitas pelaksanaan pekerjaan.
Lingkup kegiatannya meliputi menentukan :
a) Sistim komparatif yaitu membandingkan kemajuan pekerjaan dengan rencana
serta laporan-laporan hasil pelaksanaan dengan rencana
b) Sistim verifikatif yaitu merumuskan prosedur pemeriksaan dljabarkan,
menyusun laporan untuk setiap pemeriksaan diteruskan pptk, meneliti dan
mempelajari laponan-laporan
c) Sistim inspektif yaitu mengecek kebenaran laporan, memberikan koreksi,
memberikan kejelas tentang pelaksanaan
d) Sistim investigatif, lebih bersifat pada penelitian terhadap dugaan adanya
penyimpangan.

6
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

3.2. Tugas dan fungsi pengawas


Secara umum kegiatan konsultan pengawas, yang lebih dikenal sebagai engineer
representative (karena mendampingi peran pembantu pptk) adalah membantu pptk
dalam tugas-tugas teknis dilapangan
Pemeriksaan ditekankan pada faktor-faktor terpenting yang akan mempengaruhi
karakteristik bahan antara lain : campuran pasangan Struktrur Beton yang sesuai
Spesifikasi K255 , keseragaman bahan, campuran untuk pasangan dinding ,dan
metoda pelaksanaan yang digunakan. pengujian dilapangan maupun dilaboratorium
dilakukan untuk memperoleh mutu yang disyaratkan di spesifikasi, melalui sejumlah
contoh uji,dan kuantitas bahan yang di gunakan pada bangunan

3.3. Personil konsultan


Sesuai dengan kontrak yang telah ditandatangani maka praktis tugas sebagai team
supervisi telah berjalan sehingga dapat mengumpulkan data administrasi seperti
kontrak fisik dan pre construction meeting bersama pptk, kontraktor dan seluruh
team yang ada yang tercantum dalam surat mobilisasi dengan personil sebagai
berikut :

No Nama Jabatan Ket

1 MITRO, ST Site Engineer

3.4. Layanan Konsultan


Tugas - Tugas Konsultan
Menyadari bahwa salah satu kunci suksesnya suatu pekerjaan adalah ketersediaan
tenaga professional yang berpengalaman pada bidang yang akan dilaksanakan dan
familier dengan aturan-aturan yang berlaku, selain faktor penguasaan materi
pekerjaan yang akan ditangani, para professional staf juga harus mempunyai tingkat
manejerial yang tinggi khususnya dalam hal mengelola sumber daya manusia yang
ada, termasuk dapat hubungan kerjasama yang baik dengan pihak pemilik pekerjaan.
Konsultan menjamin bahwa tugas dan kewajiban tim pengawas teknis mencakup
akan tetapi tidak terbatas pada hal-hal sebagai berikut :
(a) Membantu pemimpin kegiatan dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya
dalam mengendalikan pelaksanaan pekerjaan agar dapat diselesaikan sesuai
dengan desain, persyaratan dan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam
dokumen kontrak serta jadwal kontrak dan jadwal waktu pelaksanaan yang telah
ditetapkan.
(b) Membantu pemimpin kegiatan dalam memahami dan melaksanakan ketentuan-
ketentuan hukum yang tercantum dalam dokumen kontrak, terutama
sehubungan dengan pemenuhan kewajiban dan tugas kontraktor.

7
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

(c) Menyiapkan rekomendasi sehubungan dengan “contract change order” dan


“addenda” sehingga perubahan-perubahan kontrak yang diperlukan dapat
dibuat secara optimal dengan mempertimbangkan aspek dana yang tersedia.
(d) Membantu melaksanakan pengumpulan data oleh kontraktor di lapangan yang
diperlukan secara terperinci untuk mendukung peninjauan desain (review
design), menyusun perhitungan desain, membuat gambar desain dan
menyiapkan perintah-perintah kepada kontraktor sehingga perubahan desain
dapat dilaksanakan.
(e) Melaksanakan pemeriksaan secara cermat terhadap semua hasil pengukuran
dan perhitungan volume pekerjaan yang akan dipakai sebagai dasar pembayaran,
sehingga semua pengukuran pekerjaan volume dan pembayaran berdasarkan
ketentuan yang tercantum dalam dokumen kontrak.
(f) Melaporkan kepada pemimpin kegiatan semua masalah yang berhubungan
dengan pelaksanaan pekerjaan termasuk keterlambatan pencapaian target fisik,
serta usaha-usaha penanggulangan dan tindakan turun tangan yang diperlukan
dengan terlebih dahulu mengkoordinasikan dengan pptk.
(g) Melakukan monitoring dan pengecekan secara terus menerus terhadap segala
kegiatan yang berhubungan dengan pengendalian mutu dan volume pekerjaan,
serta menandatangani “monthly certificate” (mc) apabila mutu dan pelaksanaan
pekerjaan telah memenuhi semua ketentuan dan persyaratan yang telah
ditentukan. konsultan harus memberitahukan secara tertulis kepada kontraktor
atas adanya penyimpangan-penyimpangan dari ketentuan dan persyaratan, baik
mutu maupun volume bahan pekerjaan dan copy surat-surat pemberitahuan
tersebut harus disampaikan kepada pemimpin kegiatan dan diarsipkan dengan
baik.
(h) Melakukan pemeriksaan dan persetujuan agar gambar-gambar terlaksana “as
built drawing” yang menggambarkan secara terperinci serta bagian pekerjaan
yang telah dilaksanakan oleh kontraktor, serta membantu pemimpin kegiatan
meneruskan gambar-gambar tersebut.
(i) Membantu pemimpin kegiatan menyusun laporan bulanan tentang kegiatan
pelaksanaan pekerjaan untuk dilaporkan kepada Instansi yang terkait selaku
pemilik bangunan dalam hal ini Universitas Tadulako
(j) Membantu pemimpin kegiatan dalam melaksanakan “provisional hand over” dan
final hand over”, terutama dalam penyusunan daftar kerusakan dan
penyimpangan yang perlu diperbaiki.

Untuk mendapatkan hasil yang optimal dan memenuhi syarat yang direncanakan
maka tugas dan tanggung personil harus jelas sehingga tidak terjadi ketimpangan
dalam melaksanakan pekerjaan yang bisa mengakibatkan keterlambatan pekerjaan
atau pekerjaan pengawasan tidak berjalan dengan efektif.

8
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

Berdasarkan hal tersebut diatas maka di bawah ini akan diuraikan tugas dan
tanggung jawab personil sesuai dengan bidang keahlian atau jabatan yang nantinya
diemban oleh personil yang bersangkutan.
(a) Site Engineer
Site Engineer adalah pendidikan sarjana Teknik Pengairan berpengalaman di
bidang pengairan mengetahui dengan baik proses pengawasan teknis dengan
segala permasalahannya sudah terbiasa dan bisa mengatasinya dengan solusi
yang diterima semua pihak dalam pengawasan ini Site Engineer sebagai ketua
tim konsultan pengawas yang bertanggung jawab langsung kepada pejabat
pembuat komitmen.
kewajiban dan tugas-tugas site engineer akan meliputi, namun tidak terbatas
pada hal-hal tersebut dibawah ini :
 merencanakan, mengkoordinasi dan mengendalikan semua kegiatan dan
personil yang terlibat dalam pekerjaan ini sehingga pekerjaan dapat
diselesaikan dengan baik serta mencapai hasil yang diharapkan.
 mengawasi dan meneliti dari semua pengukuran/rekayasa lapangan yang
dilakukan oleh kontraktor dengan maksud agar pemimpin kegiatan
memungkinkan untuk menentukan hal-hal yang diperlukan menyangkut
pekerjaan pengembalian kondisi dan pemeliharaan rutin serta rekayasa
terperinci lainnya untuk pekerjaan utama.
 Memberikan rekomendasi terhadap Inspector untuk mengawasi kinerja
kontraktor di lapangan, agar pekerjaannya dapat mencapai sasaran yang
ditetapkan.

9
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

3.5. Jadwal pengawasan konsultan


Satuan Kerja : Universitas Tadulako
Pekerjaan : Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako
Lokasi : Universitas Tadulako
Tahun Anggaran : 2022

JADWAL PENUGASAN PERSONIL


Masukan Personil
No Nama Personil Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Orang Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Nasional

1 Mitro, ST 1

Asing

Sub Total : 1

Masukan Penuh Waktu


Masukan Paruh Waktu

10
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

3.6. Struktur Organisasi Pengawasan


Satuan Kerja : Universitas Tadulako
Pekerjaan : Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III Univeristas
Tadulako Universitas Tadulako
Lokasi : Fakultas Keguruan dan Ilmu Keguruan
Tahun Anggaran : 2022

CV. PUTRA MANDIRI


Engineering Consultant
Ir. NOFI PUTRA, ST

Direktur

MITRO, ST
Site Engineer

3.7. Metode Kerja Konsultan


Secara umum pekerjaan pengawasan teknis adalah suatu kegiatan pengawasan atau
controling seluruh kegiatan konstruksi yang telah dikontrakkan, mulai dari prosedur
kerja sampai kepada hasil akhir serta kontrol administrasi pekerjaan tersebut. adapun
kontrol-kontrol mendasar yang dilaksanakan melalui langkah-langkah sebagai berikut
:
 Pematokan dan kontrol topografis untuk menjamin bahwa proyek dilaksanakan
sesuai dengan alignment dan grade yang telah direncanakan.
 Kontrol bahan untuk menjamin bahwa material yang digunakan dalam
pelaksanaan pekerjaan memenuhi rencana dan spesifikasi.
 Kontrol terhadap prosedur pelaksanaan untuk menjamin bahwa metode yang
digunakan dalam melakukan pekerjaan telah diselesaikan dan memberi hasil
sesuai dengan rencana dan spesifikasi.
 Kontrol teknis untuk menjamin bahwa setiap penyesuaian desain dan prosedur
pelaksanaan yang dibutuhkan berdasarkan dari rencana yang ada, atau karena
perubahan keadaan lapangan yang tidak memungkinkan, telah dilakukan dengan
baik dari segi teknis dan ekonomis.
 Kontrol finansial untuk menjamin bahwa seluruh pembayaran kontrak benar-
benar dilakukan berdasarkan pekerjaan yang telah dilaksanakan atau dengan

11
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

material yang terkirim. dan untuk menjaga biaya akhir proyek tetap terkontrol dan
memenuhi rencana anggaran/kontrak dan variasi-variasi yang telah disetujui.
 Kontrol schedule untuk mengingatkan kontraktor agar menepati jadwal kerja yang
telah disetujui, dan
 Kontrol kontrak untuk menjamin bahwa kondisi kontrak telah dipenuhi dan
kemungkinan adanya klaim atu keberatan sebagaimana yang dijelaskan dalam
ketentuan kontrak.

3.7.1 Pertemuan dan Pelaporan.


(a) Rapat Lapangan
site engineer bersama-sama dengan staf di lapangan mengadakan rapat
lapangan secara teratur setiap minggu atau apabila diperlukan dengan
kontraktor.
rapat ini membahas antara lain :
- penerimaan atau penolakan dari bagian pekerjaan yang telah
dilakukan.
- jadwal kerja kontraktor
- pekerjaan-pekerjaan sementara
(b) Rapat Gabungan
diperlukan adanya rapat gabungan dengan pemberi tugas setiap bulan,
yang dihadiri oleh site engineer dan anggota lain sebagaimana dibutuhkan
dimana akan dibahas hal-hal yang akan dimasukkan dalam laporan,
masalah-masalah dalam pekerjaan, kemajuan pekerjaan kontraktor dan
masalah-masalah keuangan.
(c) Buku Harian Lapangan
site engineer harus menyimpan satu tembusan buku harian lapangan
untuk tiap-tiap hari kerja di kantor lapangan.
buku harian lapangan berisikan minimal :
- cuaca
- pekerjaan utama yang diselesaikan, diterima atau ditolak
- instruksi tertulis yang diberikan kepada kontraktor
- masalah yang terjadi/dihadapi
- rapat lapangan
- temu resmi/inspeksi dinas.
(a) Pelaporan
Laporan-laporan yang diserahkan oleh konsultan meliputi :
a. Laporan pendahuluan
b. Laporan bulanan
c. Laporan akhir

12
LAPORAN AKHIR
Pengawasan Pekerjaan Rehab Gedung FKIP III

BAB IV
KOMENTAR DAN
REKOMENDASI

4.1. Komentar
Berdasarkan hasil Pekerjaan selama dalam waktu 15 minggu dilapangan kondisi
existing Rehab Gedung FKIP III Univeristas Tadulako memiliki mengalami peningkatan
pekerjaan mulai dari tahapan Persiapan sampai dengan tahap finishing. Dengan hasil
PHO masih terdapat perbaikan dari Pek MEP dari tim teknis untuk menyesuaikan
dengan spesifikasi perencanaan. Hal ini menjadi dasar dari pengawas dalam upaya
menindak lanjuti hasil perubahan tersebut.

13

Anda mungkin juga menyukai