i

PENERAPAN STRATEGI OPERASI DALAM

PENGEMBANGAN USAHA JNE EXPRESS
JASA PENGIRIMAN BARANG PT. TIKI JALUR
NUGRAHA KURIR

Oleh:
Dhiaz Altorino
43120010240

Dosen Pengampu
Dr. Parwoto, ST ,MM

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
2022
 ii

KATA PENGANTAR

Pertama-tama, puji dan syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, yang berkat
rahmat, ridho, dan karunianya saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah Mata Kuliah
Manajemen Operasional untuk memenuhi Tugas Besar 1 dalam Mata Kuliah Manajemen
Operasional ini dengan judul : "PENERAPAN STRATEGI OPERASI DALAM
PENGEMBANGAN USAHA JNE EXPRESS”.

Saya sangat menyadari sekali atas kekurangan dalam membuat makalah dari segi
teknis atau isi materi dikarenakan keterbatasan skill dan experience. Tak luput dukungan
dari pihak-pihak terdekat saya sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.

Oleh karena itu, saya sebagai penulis dari makalah ini, saya sangat mengharapkan kritik dan
saran yang akan sangat membantu saya untuk belajar lebih banyak lagi. Di akhir kata, saya berharap
kepada Allah S.W.T agar memberikan kelimpahan dan keberkahan kepada pihak yang membantu
memberi kritik dan saran yang membangun untuk saya dalam membuat makalah ini, dan saya
berharap mereka mendapatkan ilmu yang berguna, kurang lebihnya mohon maaf, Sekian.

Jakarta , 11 Oktober 2022

Dhiaz Altorino

43120010240
 iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................................................II
BAB I...................................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...............................................................................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG..............................................................................................................................1
1.2 TUJUAN...................................................................................................................................................2
1.3 MANFAAT PENELITIAN.....................................................................................................................3
1.4 PROFIL PERUSAHAAN........................................................................................................................3
BAB II..................................................................................................................................................................5
LANDASAN TEORI..........................................................................................................................................5
2.1 PENGERTIAN STRATEGI OPERASI................................................................................................5
2.1.1 Pengertian Strategi Menurut Bahasa..............................................................................................5
2.1.2 Pengertian Strategi Menurut Para Ahli..........................................................................................5
2.1.3 Pengertian Strategi Menurut KBBI.................................................................................................6
2.2 ELEMEN DAN KOMPETENSI KHAS STRATEGI OPERASI.............................................................................................7
2.2.1 Elemen Strategi Operasi...................................................................................................................7
2.2.1 Kompetensi Khas Strategi Operasi...................................................................................................8
BAB III................................................................................................................................................................9
ANALISIS DAN PEMBAHASAN....................................................................................................................9
3.1 ELEMEN STRATEGI OPERASI JNE EXPRESS..............................................................................9
3.2 KOMPETENSI STRATEGI OPERASI JNE EXPRESS.....................................................................11
BAB IV..............................................................................................................................................................14
PENUTUP.........................................................................................................................................................14
4.1 KESIMPULAN......................................................................................................................................14
4.2 SARAN....................................................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................................15
 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Jasa pengiriman barang atau jasa ekspedisi kini semakin diminati setiap

harinya oleh kalangan masyarakat di Indonesia, terutama pada zaman yang

canggih ini. Kemajuan teknologi di era globalisasi cenderung membuat

masyarakat menyukai segala seuatu yang mudah dan praktis. Terlebih dalam

hal mengirimkan barang yang menyangkut keterjangkauan wilayah. Jasa

pengiriman akan menjadi solusi bagi mereka yang menyukai kemudahan dan

kepraktisan dalam mengirimkan barang, selain itu jasa pengiriman juga dirasa

sangat efektif dan efisien. Banyaknya masyarakat yang mengirim barang

menjadikan jasa pengiriman sangat penting bagi masyarakat. Jarak antara

pengirim dan penerima semakin tak terbatas dan jarak tersebut dapat

dijembatani oleh jasa pengiriman.

1.2 TUJUAN
Melihat latar belakang yang tertulis pada pembahasan sebelumnya, tujuan yang ingin
dicapai dari studi kasus penelitian makalah ini adalah:

1. Mengetahui apa itu strategi operasi.

2. Mengetahui bagaimana sebuah perusahaan laundry mencari target pasar yang
diinginkan.
3. Mengetahui perencanaan operasional dari usaha jasa pengiriman barang.
 6

1.3 MANFAAT PENELITIAN

Saya berharap, penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak yang
memiliki kepentingan. Manfaat yang diharapkan adalah:

1. Bagi Penulis
Saya berharap dengan adanya penelitian ini bisa membawa manfaat seperti
memperluas wawasan dan memperkaya pengetahuan tentang strategi operasi dari
sebuah bisnis khususnya bisnis jasa pengiriman barang,serta saya juga bisa menambah
wawasan untuk menjalankan bisnis itu sendiri.

2. Bagi Universitas
Memiliki manfaat sebagai tambahan referensi dan gambaran terhadap topik
penelitian "Strategi Operasi Bisnis Jasa Pengiriman Barang" , kedepannya agar
digunakan sebagai bahan penelitian dan pertimbangan.

3. Bagi Masyarakat
Penulis berharap dengan adanya penelitian ini dapat menambah pengetahuan
masyarakat tentang jasa pengiriman barang , serta memperluas minat usaha di
bidang jasa agar dapat terus berkembang.

1.4 PROFIL PERUSAHAAN

PT. Tiki Jalur Nugraha Eka Kurir, atau lebih dikenal dengan JNE EXPRESS, adalah
sebuah perusahaan logistik dan ekspedisi barang asli Indonesia yang berkantor pusat di
Jalan Tomang Raya No. 11, Jakarta Barat. JNE dikenal sebagai salah satu perusahaan
ekspedisi barang terbesar di Indonesia, berkat jaringan dan jangkauan area distribusinya
yang mencakup lebih dari 83.000 kota, termasuk kabupaten, desa, dan pulau terluar, dengan
gerai penjualan berjumlah lebih dari 8.000 titik dan mempekerjakan lebih dari 50.000
karyawan di seluruh Indonesia. JNE, yang awalnya dikenal masyarakat sebagai perusahaan
yang menangani kiriman ekspor-impor dan pertengahan 2000-an mulai populer dalam
layanan kiriman ekspressnya, sejak tahun 2012 telah merambah layanan logistik. Jenis
layanan dan produk JNE cukup beragam, mencakup baik kebutuhan retail maupun
korporat.
 7

Pada tahun 1991 JNE mulai memperluas wilayah layanannya dan memerkuat jaringan
internasional. Dengan bergabung di ACCA  atau Association Courier Conference of Asia yang
berbasis di Hong Kong. ACCA sendiri merupakan asosiasi perusahaan di Asia yang bergerak
di bidang logistik atau jasa pengiriman.

Dengan  bergabungnya JNE di organisasi tersebut, JNE mendapatkan kesempatan untuk

mengembangkan bisnis “go internasional” sehingga memiliki wilayah jangkauan hingga ke
seluruh dunia.

Seiring bejalannya waktu, karena melihat potensi bisnis di pasar domestik yang berkembang
pesat, JNE merubah fokus layanannya ke pasar lokal. Bukti keseriusan JNE untuk
mendominasi industri logistik di Indonesia, pada tahun 2002 mereka membeli gedung dan
mendirikan JNE Operations Scorting Centers. Kemudian pada tahun 2004 JNE membeli
Gedung baru sebagai kantor pusat JNE. Adapun kedua gedung ini berada di Jakarta.
 8

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 PENGERTIAN STRATEGI OPERASI

Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan, yang mana isu kritis atau faktor
keberhasilan dapat dibicarakan, serta keputusan strategik bertujuan untuk membuat dampak
yang besar serta jangka panjang kepada perilaku dan keberhasilan. Yang pada hakikatnya
berkaitan dengan perencanaan (planning) dan manajemen (management) dengan
menjalankan misi untuk mencapai satu tujuan.

Operasional dapat didefinisikan sebagai suatu konsep yang sifatnya abstrak dengan
tujuan untuk memudahkan pengukuran suatu variabel. Operasional juga dapat didefinisikan
sebagai sebagai suatu pedoman untuk melakukan kegiatan ataupun pekerjaan penelitian.

Jadi secara umum, strategi operasional dapat didefinisikan sebagai pola total
keputusan yang membentuk kemampuan jangka panjang dari setiap jenis usaha dan
kontribusi mereka terhadap strategi keseluruhan, melalui rekonsiliasi kebutuhan pasar
dengan sumber daya operasi.

2.1.1 Pengertian Strategi Menurut Bahasa

Secara bahasa, strategi berasal dari kata strategos yang dalam bahasa Yunani
terbentuk dari kata stratos yang berarti tentara, dan ego yang berarti pemimpin. Kemudian
dalam Oxford Learner’s Pocket Dictionaries (2010), didefinisikan bahwa strategy is a plan
of action designed to achieve a long-term or overall aim. Yang jika diterjjemahkan ke
bahasa Indonesia, strategi berarti rencana dari sebuah aksi yang dirancang untuk mencapai
tujuan secara jangka panjang maupun secara keseluruhan.

2.1.2 Pengertian Strategi Menurut Para Ahli

Banyak ahli yang berpendapat mengenai definisi dari strategi operasi, di antaranya adalah :
1. Andrews (2006)
Menurut Andrews (2006), strategi operasional adalah pola tujuan, sasaran, dan
kebijakan/rencana umum untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yang dinyatakan
 9

dengan mendefinisikan bisnis yang dijalankan perusahaan atau apa yang harus dilakukan
perusahaan.

2. Itami (1987)

Kemudian Itami (1987) berpendapat bahwa sebuah strategi operasi mendefinisikan

kerangka kerja untuk kegiatan bisnis perusahaan dan memberikan pedoman untuk
mengkoordinasikan kegiatan sehingga perusahaan dapat beradaptasi dan mempengaruhi
lingkungan yang berubah.

3. Pitt (2000)

Ahli lainnya yang bernama Pitt (2000) juga berpendapat mengenai definisi strategi.
Mneurutnya, strategi dengan jelas menyatakan lingkungan seperti apa yang diinginkan
perusahaan dan organisasi seperti apa yang ingin dijalankan. Strategi operasional adalah
model pengambilan keputusan menyeluruh yang membentuk kemampuan jangka panjang
setiap bisnis dan kontribusinya terhadap strategi keseluruhan dengan menyelaraskan
permintaan pasar dengan sumber daya operasional. Definisi ini menyatakan tujuan jangka
panjang dan kebijakan umum, yang menyiratkan bahwa strategi harus dikaitkan dengan
keputusan besar.

2.1.3 Pengertian Strategi Menurut KBBI

Mengacu pada buku Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) tahun 2007, Strateg
dapat didefinisikan ke dalam beberapa istilah. Yang pertama, strategi dapat didefinisikan
sebagai ilmu dan seni menggunakan semua sumber daya bangsa-bangsa untuk
melaksanakan kebijaksanaan tertentu di perang dan perdamaian. Kemudian, strategi juga
dapat diartikan sebagai ilmu dan seni memimpin bala tentara untuk menghadapi musuh
dalam perang, untuk mendapatkan kondisi yang menguntungkan. Selain itu, strategi adalah
rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus. Yang terakhir,
KBBI mendiefinisikan strategi sebagai tempat yang baik menurut siasat perang.
 10

2.2 Elemen dan Kompetensi Khas Strategi Operasi

Dalam strategi operasional, terdapat elemen dan kompetensi khas yang menjadi
acuan sebuah perusahaan. Elemen dan kompetensi khas tersebut dapat dijabarkan sebagai
berikut :

2.2.1 Elemen Strategi Operasi

Strategi operasional terdiri dari empat elemen, yaitu:
1. Mission
Misi haruslah dimiliki oleh setiap perusahaan untuk menjalani strategi operasinya
serta telah disetujui oleh strategi fungsional lainnya. Misi operasi harus diturunkan dari
strategi bisnis utama yang telah diseleksi ke unit bisnis, misalnya: strategi bisnisnya adalah
kepemimpinan produk, maka misi operasinya adalah menekankan pengenalan produk baru
dan fleksibilitas untuk menyesuaikan produk dengan perubahan kebutuhan pasar.
2. Distinctive competence
Operasi yang lebih baik dari yang lainnya. Hal ini mungkin berdasarkan sumber
daya yang unik serta sulit untuk ditiru dan/atau berdasarkan kepemilikan atau hak paten
dalam teknologi atau inovasi-inovasi dalam operasi yang sulit ditiru. Distinctive
competence ini harus sesuai dengan misi operasi. Distinctive competence mungkin di-
gunakan untuk menentukan strategi bisnis utama yang dilakukan selama bisnis berjalan,
hal ini merupakan sesuatu yang penting untuk kesuksesan bisnis.
3. Operation Objectives
Strategi operasi pada dasarnya memiliki empat tujuan utama untuk mencapai tujuan
yang diinginkan oleh sebuah perusahaan. Empat tujuan utama dari operasi tersebut yaitu
cost, quality, delivery dan flexibility. Tujuan harus diturunkan dari misi dan merupakan
pernyataan dari misi secara kuantitatif dan dapat diukur.
4. Operation Policy
Mengindikasikan bagaimana tujuan operasi akan dicapai. Operation Policy
seharusnya dikembangkan untuk masing-masing kategori keputusan utama (process,
quality systems, capacity dan inventory).
 11

2.2.1 Kompetensi Khas Strategi Operasi

Berdasarkan Ensiklopedi Manajemen menetapkan empat kompetensi khas
(Distinctive Competencies) antara lain :

1. Biaya atau Harga

Perusahaan menawarkan layanan atau produk dengan harga yang lebih rendah
daripada pesaing yang sebanding. Harga rendah untuk layanan dan produk disebabkan oleh
perusahaan meminimalkan biaya produksi atau kesediaan untuk menerima margin
keuntungan.

2. Kualitas

Perusahaan berusaha untuk memberikan layanan atau produk berkualitas tinggi dan
memenuhi standar yang ditetapkan. Kualitas juga dapat diukur dengan sertifikasi nasional
dan internasional berikut: Pelayanan atau kualitas produk yang baik dapat diukur dari
beberapa faktor, antara lain kinerja, kecocokan, fungsi, daya tahan, daya tahan, pelayanan
atau perbaikan, estetika, dan kualitas yang dirasakan.

3. Fleksibilitas

Kami akan berperan sebagai pihak yang dapat merespon tuntutan konsumen yang
berubah sesuai dengan keadaan zaman. Fleksibilitas akan diikuti oleh perkembangan
teknologi untuk memenuhi permintaan konsumen, dan bisnis perlu lebih responsif terhadap
hal ini, termasuk meningkatkan pengetahuan teknologi.

4. Trade-Off

Suatu bisnis memiliki keuntungan ketika memberikan layanan dan produk kepada
konsumen. Misalnya, beberapa perusahaan mengutamakan kualitas, sehingga mereka
berusaha memperbaiki atau meningkatkan kualitas produk atau layanan mereka. Kami
bertujuan untuk memenuhi tuntutan konsumen yang mengutamakan kualitas. Jika suatu
perusahaan tidak dapat dengan cepat meyakinkan konsumen akan layanan atau produk
yang ditawarkannya, konsumen akan dengan cepat beralih ke pesaing serupa.
 12

BAB III

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Pada penelitian kali ini, penulis mencoba untuk meganalisis strategi operasional dari
JNE Express dengan pendekatan elemen dan kompetensi yang dimiliki oleh perusahaan
jasa pengiriman barang ini.

3.1 ELEMEN STRATEGI OPERASI JNE EXPRESS

Seperti yang telah dibahas di bab sebelumnya, strategi operasi memiliki empat
elemen utama yang menunjang pengambilan keputusan dan tercapainya target dari
perusahaan JNE Express. Elemen-elemen tersebut di antaranya adalah :
1. Mission
Misi merupakan tahapan atau proses untuk mencapai suatu tujuan tertentu. JNE,
yang awalnya dikenal masyarakat sebagai perusahaan yang menangani kiriman ekspor-
impor dan pertengahan 2000-an mulai populer dalam layanan kiriman ekspressnya, sejak
tahun 2012 telah merambah layanan logistik. Jenis layanan dan produk JNE cukup
beragam, mencakup baik kebutuhan retail maupun korporat. Tujuan utama dari JNE adalah
untuk mengantarkan barang-barang konsumen dari satu tempat ke tempat lain nya. Dengan
berbagai layanan dan produk JNE bisa maju dan terpercaya. Dan tidak sistem yang rumit
dan harga yang terjangkau, minat konsumen dalam memilih jasa pengiriman barang yaitu
JNE.

2. Distinctive competence
Distinctive competence di sini dapat diartikan adalah sebuah keunikan yang dimiliki
oleh JNE Express.

Layanan My JNE adalah layanan aplikasi berbasis android yang bisa diunduh dari
smartphone. Setelah mengunduh aplikasi ini di smartphone, kita sudah bisa mengecek tarif
pengiriman barang ke seluruh Indonesia, memonitor status pengiriman, mengecek lokasi
JNE terdekat serta melakukan transaksi jual beli antara penjual dan pembeli individual.

Dengan adanya layanan ini, kita tidak perlu lagi repot untuk mendatangi kantor pusat atau
cabang/gerai JNE seperti yang selama ini saya lakukan. Cukup memakai Smartphone kita
bisa mengetahui status pengiriman kita. Selain itu, fitur-fitur dalam aplikasi ini, sudah
dilakukan pembaharuan dari versi sebelumnya. misalnya sejarah/histori data pengiriman
 13

yang terhubung dengan nomor telepon pengguna serta memiliki fitur My COD (Cash on
Digital), fitur ini memungkinkan para penjual individual bisa menghubungkan dengan data
pesanan toko online yang sudah terhubung dengan sistem JNE. Pengguna tinggal masuk ke
menu My COD kemudian melakukan register.

Kedua,Layanan PopBox. Layanan ini diperuntukkan bagi pengguna yang memiliki

mobilitas tinggi dan selalu bergerak. Dengan layanan ini, kita tidak harus menunggu kurir
untuk mengantarkan kiriman kita ke ke rumah. Karena kiriman kita bisa kita ambil di
PopBox JNE yang tersedia di berbagai tempat.

Konsumen diberikan kemudahan dengan fasilitas berupa loker otomatis tempat menaruh
paket kiriman yang ditempatkan di beberapa titik strategis di Jakarta. Sampai saat ini ada
sekitar 32 titik lokasi PopBox diantaranya Mall, Kampus, Mini Market, Stasiun Kereta Api,
Apartement dan yang lainnya. Sebagai tahap awal, JNE-PopBox disediakan khusus bagi
pemilik kartu JLC (JNE Loyalty Card). Cara memiliki Kartu ini bisa dibuka linknya di
www.jne.co.id atau customer care 021-29278888.

3. Operation Objectives
Strategi operasi meliputi empat tujuan atau goals utama sebagai upaya untuk
mencapai target yang telah ditetapkan perusahaan. Empat tujuan utama tersebut adalah
cost, quality, delivery dan flexibility. Dari keempat tujuan tersebut harus bisa menjabarkan
visi dan misi dari sebuah perusahaan. JNE Express sudah menerapkan keempat tujuan
tersebut, di mana pada sisi cost, JNE Express dinilai dapat bersaing dari segi harga dari jasa
pengiriman barang lain yang ada di sekitar. Faktor utamanya adalah dengan cepatnya
pengiriman dengan harga kirim yang relatif murah untuk waktu yang singkat.
Kemudian, JNE juga menggunakan beberapa pelayanan yaitu seperti JNE OKE,
JNE Regular, dll.
 14

4. Operation Policy

Untuk mencapai tujuan operasi, JNE Express memiliki Standard Operating Procedure
(SOP) atau Operation Policy yang diterapkan kepada seluruh pekerja yang menjadi
karyawan JNE Express.
Seperti waktu kerja dan penampilan kerja yang rapi, bersih, dan sopan. Dan juga di JNE
memiliki standar seperti pada perusahaan pada umumnya salah satunya SOP tersebut.

3.2 KOMPETENSI STRATEGI OPERASI B-KLIN! LAUNDRY

Berdasarkan Ensiklopedi Manajemen menetapkan empat kompetensi khas
(Distinctive Competencies) antara lain :

1. Biaya atau Harga

Dalam konteks biaya dan harga, suatu perusahaan menawarkan harga yang lebih
murah ketimbang dengan pesaing yang ada di kelasnya. Caranya adalah dengan
meminimalkan biaya produksi dan bersedia menerima margin berupa profit. B-Klin!
Laundry sebagai sebuah usaha yang juga memiliki pasar masyarakat dan mahasiswa juga
menawarkan beberapa paket pencucian dengan harga yang relatif lebih rendah bila
dibandingkan dengan kompetitor sebanding.

Berikut adalah contoh beberapa paket yang ditawarkan oleh B-Klin! Laundry untuk
menjangkau target pasar :

No. Nama Paket Keterangan

1. Paket 15kg Paket kiloan dengan bayar dimuka

2. Paket Ketupat Paket Cuci Kering Lipat

3. Paket Camat Paket Cepat (Express)

 15

2. Kualitas

Sebuah perusahaan akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam memberikan

layanan kepada pelanggannya serta memenuhi standar yang telah ditentukan. Kualitas
tersebut juga dapat ditentukan dengan adanya sertifikat yang dimiliki oleh suatu
perusahaan, ataupun dari penghargaan yang telah mereka raih. B-Klin! Laundry telah
berdiri selama 11 tahun sejak makalah ini dibuat. Untuk menjaga mutu, B-Klin! Laundry
menggunakan detergen yang ramah lingkungan, serta mesin dan alat setrika yang dirancang
khusus untuk laundry agar kebersihan dan kualitas pakaian dari para pelanggan tetap
terjaga.

B-Klin! Laundry juga telah memiliki pengalaman menjadi kepercayaan hotel-hotel, spa,
dan guest house dalam hal laundry. Hingga saat ini, B-Klin! Laundry tercatat sudah
menangani 3 kategori laundry di sektor akomodasi. Ketiga kategori tersebut adalah linen
laundry (sprei, duvet, korden, dll.), uniform (seragam karyawan), dan guest laundry
(laundry tamu).

3. Fleksibilitas

Kami akan berperan sebagai pihak yang dapat merespon tuntutan konsumen yang
berubah sesuai dengan keadaan zaman. Fleksibilitas akan diikuti oleh perkembangan
teknologi untuk memenuhi permintaan konsumen, dan bisnis perlu lebih responsif terhadap
hal ini, termasuk meningkatkan pengetahuan teknologi.

B-Klin! Laundry masuk ke industri laundry dengan target pasar masyarakat maupun
menjadi mitra laundry dari akomodasi. Hal ini menunjukan fleksibilitas yang dimiliki oleh
B-Klin! Laundry. Dari pasar masyarakat, penduduk sekitar dan mahasiswa menjadi target
utama yang dimiliki. B-Klin! Laundry juga mengarah kepada pasar akomodasi dan telah
memiliki pengalaman menjadi kepercayaan hotel-hotel, spa, dan guest house dalam hal
laundry. Hingga saat ini, B-Klin! Laundry tercatat sudah menangani 3 kategori laundry di
sektor akomodasi. Ketiga kategori tersebut adalah linen laundry (sprei, duvet, korden, dll.),
uniform (seragam karyawan), dan guest laundry (laundry tamu).
 16

4. Trade-Off

Keuntungan dapat diraih oleh suatu bisnis apabila bisnis tersebut dapat memberikan
layanan dan hasil produk kepada pelanggannya. Sebagai contohnya adalah dengan
mengutamakan kualitas yang dimiliki, suatu perusahaan dapat menggait banyak pelanggan
sehingga terus berusaha memberikan yang terbaik dan meningkatkan kualitas produk
ataupun layanan. B-Klin! Laundry dalam pelayanannya selalu menerapkan prinsip
"Kepuasan Anda menjadi prioritas kami". Oleh karena itu, B-Klin! Laundry menerima
kritik, masukan, dan saran dari pelanggan yang dapat disampaikan melalui nomor telefon
yang dicantumkan. Tujuannya agar B-Klin! Laundry dapat terus berbenah dan
meningkatkan kualitas layanan yang diberikan agar semakin berkembang kedepannya.
 17

BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN
Untuk mencapai target dari sebuah perusahaan, dibutuhkan beberapa strategi. Salah
satu strategi tersebut adalah strategi operasi. Strategi operasi berperan penting dalam
mewujudkan visi dari sebuah perusahaan. Mulai dari bagaimana cara membentuk pasar,
menjangkau pelanggan, hingga cara untuk menjalankan sistem suatu usaha dengan benar.
Strategi operasi ini seperti sudah menjadi kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap
perusahaan, tak terkecuali perusahaan besar seperti JNE Express

JNE Express ,PT. Tiki Jalur Nugraha Eka Kurir, adalah sebuah perusahaan
logistik dan ekspedisi barang asli Indonesia yang berkantor pusat di Jalan Tomang Raya
No. 11, Jakarta Barat. JNE dikenal sebagai salah satu perusahaan ekspedisi barang terbesar
di Indonesia, berkat jaringan dan jangkauan area distribusinya yang mencakup lebih dari
83.000 kota, termasuk kabupaten, desa, dan pulau terluar, dengan gerai penjualan
berjumlah lebih dari 8.000 titik dan mempekerjakan lebih dari 50.000 karyawan di seluruh
Indonesia.

4.2 SARAN
Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan variabel lain yang dapat
menyajikan lebih banyak data tentang strategi operasi yang diterapkan oleh JNE Express.
Saran lain adalah dengan meneliti apakah efektif bagi jasa pengiriman barang untuk bekerja
sama dengan perusahan Food and Beverage, dalam jangka jarak yang dekat maupun jauh.

Kemudian untuk penelitian selanjutnya juga disarankan untuk melakukan penelitian

terhadap perusahaan lain yang bergerak di bidang yang sama. Harapannya adalah dapat
memperluas infromasi dan wawasan, serta dapat digunakan sebagai bahan perbandingan
antara perusahaan yang satu dengan yang lainnya.
 18

DAFTAR PUSTAKA

Tandelilin, E. (1991). PERANAN STRATEGI OPERASO DALAM MENCIPTAKAN

KEUNGGULAN BERSAING PERUSAHAAN.
Widajanti, E. (2014). ERAN STRATEGI OPERASI DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN
KOMPETITIF BAGI PERUSAHAAN. Surakarta.
Rachmawati, R. D., & Fadillah, A. P. (2021). SISTEM INFORMASI LAUNDRY BERBASIS
WEB. Bandung.
(n.d.). Retrieved from http://scholar.unand.ac.id/75656/2/BAB%20I%20SKRIPSI.pdf
(n.d.). Retrieved from https://repo.undiksha.ac.id/9219/3/1717051404%20-
BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf
(n.d.). Retrieved from https://repo.undiksha.ac.id/9219/3/1717051404%20-
BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf
(n.d.). Retrieved from https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/235/141
(n.d.). Retrieved from https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/235/141