Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.

A DENGAN DENGUE
HEMORAGI FEVER (DHF )
DI RUANG SULAIMAN 3 RUMAH SAKIT ROEMANI
MUHAMMADIYAH SEMARANG

Dosen pembimbing;ENDANG SUPRIYANTI,M.Kep,Ns

DISUSUN OLEH :
JEMY KASANOFA
2005025

PRODI DIII KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN BISNIS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
2022/2023
- Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada tanggal : 12 november 2022 Jam 15;38
1. Identitas Data
Nama : An. A
Alamat : Dk.genting rt 002/rw006
Tanggal lahir/ umur : 9 bulan
Jenis kelamin : perempuan
Agama : islam
No Register : xx1031806
Tanggal masuk/ jam : 12 november 2022 Jam 15 30
Diagnosa Medis : DHF

Nama penaggung jawab


Nama Ayah : Tn.A
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Nama Ibu : Ny.S
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : swasta
2. Keluhan Utama :
Ibu pasien mengatakan anaknya demam 2 hari , pasien naik turun panas,kejang, ,muntah. Jika
minum obat muntah, tidak mau makan,minum
3. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien datang dengan keluhan demam
4. Riwayat Kehamilan dan Kelahiran
a. Pre Natal
Ibu mengatakan selalu ANC ke dokter kandungan, dan selalu rutin, ibu mengatakan
sudah komplit saat masih bayi sudah mendapatkan imunisasi TT, ibu mengatakan
ketika hamil normal

b. Intra Natal
Ibu mengatakan Lahir ditolong oleh Bidan,dan lahir secara Normal ,berat badan
2,7gram,Panjang bayi 55cm umur kehamilannya 37 minggu
c. Post Natal
Ibu mengatakan bayinya di berikan ASI eklusif selama 3 bulan
5. Riwayat Kesehatan Masa Lampau
a. Penyakit waktu kecil
Ibu pasien mengatakan anaknya pernah mengalami kejang
b. Pernah dirawat di rumah sakit
Ibu pasien mengatakan pernah dirawat dirumah sakit
c. Obat-obatan yang digunakan :
Ibu mengatakan jika anaknya sakit diperiksa ke puskesmas
d. Tindakan operasi
Ibu mengatakan anaknya belum pernah melakukan tindakan operasi
e. Alergi
Ibu mengatakan anaknya tidak mempunyai riwayat alergi makanan dan obat
f. Kecelakaan
Ibu mengatakan anaknya tidak pernah mengalami kecelakaan
6. Riwayat Kesehatan Keluarga
a. Genogram ( 3 generasi ) ke atas

Keterangan :
= laki – laki

= perempuan

= pasien
b. Tidak ada penyakit keturunan dalam keluarga dan tidak ada yang menderita penyakit
menular di keluarga
7. Riwayat Sosial
a. Yang mengasuh
Ibu mengatakan di asuh sendiri
b. Hubungan dengan anggota keluarga
Ibu mengatakan hubungan dengan anggota keluarga baik tidak pernah terjadi
pertengkaran hebat
c. Pembawaan secara umum
Pembawaan Ny. S dan Tn. A terlihat tenang dan santai
d. Lingkungan rumah
Dengan lingkungan yang nyaman dan tidak padat penduduk
8. Pola Sehari-hari
1. A. Pola istirahat /tidur
- Sebelum sakit : tidurnya normal ,dan selalu tidur siang selam 1 sampai 3 jam
- Selama sakit : tidur terus menerus,dan setiap bangun kaget,hari masuk pertama
masuk RS
2. B. Pola istirahat /malam

- Sebelum sakit : tidurnya normal ,dan selalu tidur normal


-selama sakit ; tidur terbangun,

3. Personal Hygiene
- Sebelum sakit : ibu megatakann An N selama dirumah mandi 2x/hari dan cuci
rambut
- Sesudah sakit : ibu mengatakan An.N mandi 2 x sehari
4. Pola eliminasi
- Sebelum sakit : BAB lancar dengan frekuenssi 2 – 3 kali ,
- Sesudah sakit : BAB macet
- BAK
5. Pola Aktivitas Latihan
- Sebelum sakit :ibu mengatakan An A adalah anak yang aktif lebih sering
bermain.
- Sesudah sakit : ibu mengatakan An.N menjadi menangis terus menerus
6. Pola Nutrisi : Analisa Z Score
Z score = nilai real– median
Sd upper
Z score = 7,5 – 6,8
1,00
Z score =0,7
Nilai Z score gizi normal
2. Pemeriksaaan Fisik
a. Keadaan Umum
Keadaan umum: lemas kesadaran: composmentis
b. Tanda-tanda Vital
Suhu: 37,5
NR(NADI) 110 X menit
RR: 24x menit
Bb: 7,5 kg
c. Kepala
Muka Simetris rambut hitam
d. Mata
Konjungtiva normal

e. Hidung
simetris , tidak adanya sekret
f. Mulut
simetris tidak ada gangguan
g. Telinga
telinga tidak terdapat serumen,bersih
h. Dada
Dada pasien simetris
i. Jantung (IPPA)
Inspeksi
- Tidak ada sianosis

- Tidak terlihat adanya pulsasi iktus kordis

- CRT < 2 detik

Palpasi
- Akral hangat

- Letus kordis teraba di ICS 5

Perkusi
- Batas atas : ICS II line sternal dekstra

- Batas bawah : ICS V line midclavicula

Auskultasi
- Intensitas kuat

j. Paru-paru (IPPA)
Inspeksi : Simetris
Palpasi : tidak nyeri tekan,
Perkusi : sonor
Auskultasi : Suara nafas Vesikuler
k. Abdomen (IAPP)
Inspeksi : tidak terdapat luka maupun benjolan
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : timpani
Auskultasi : Bising usus 4 kali
l. Punggung
tidak terdapat benjolan dan massa

m. Genetalia
Bersih tidak ada masalah
n. Ekstremitas
Anggota gerak bisa di gerakan dengan bebas dan tidak ada gangguan
o. Kulit
Tugor kulit elastis CRT < 3 detik, kulit teraba hangat

3. Therapi
Nama obat Rute Dosis
Infus kaen IV 11 tpm
Paracetamol iv 3x 85 mg /

4. Data Penunjang
a. Laboratorium
Pemeriksaan darah rutin: tanggal 30 oktober 2022
Nama test 12-11-2022 NILA RUJUKAN
HEMATOLOGI
Darah Lengkap
Hemoglobin 9,8L 10,5 - 12,9
Leukosit 12040 6000 - 17500
Hematokrit 31,4 35 -43
Trombosit 181000 150000 - 400000
Eritrosit 4,36 3,6 -5,2
MCV 72,0,6 74 - 106
MCH 22,6 21 - 33
MCHC 31,4 28 - 32
RDW 20,2 11,5 – 14,5
MPV 8,5 7.0 -11,0
HITUNG
JENIS( DIFF)
Eosinofil 0,4 1-5
Basofil 0,1 0-1
Neutrofil 72,9 45-75
Limfosit 14,3 20-70
Monosit 12,3 1-11

LED 0- 10

Analisa Data
Nama : An.A
Umur : 8 bulan
No Data Masalah Etiologi
1 Ds: Ibu pasien mengatakan anaknya de- Hipertermia Peningkatan
mam pasien naik turun kejang, panas, (D.0130) suhu tubuh
berhubungan
proses infeksi
Do:

Suhu: 37,5
NR 110 X menit
RR: 24x menit
- BAB macet
- Hemoglobin 9,8 L
- Leukosit 12040
- Hematokrit 31,4
- Neotrofil 72,9
2 Ds :ibu mengatakan anak nya Defisit nutrisi Peningkatan
muntah, makan minum kurang (d. 0019) kebutuhan
DO; metabulisme
Suhu: 37,5
NR 110 X menit
RR: 24x menit
- BAB macet
- Hemoglobin 9,8 L
- Leukosit 12040
- Hematokrit 31,4
- Neotrofil 72,9
-
3 Ds:ibu pasien mengatakan anak nya Resiko jatuh D0143 Dibuktikan
muntah dengan usia
DO; kurang dari 2
Suhu: 37,5 tahun, kejang
NR 110 X menit
RR: 24x menit
- BAB macet
- Hemoglobin 9,8 L
- Leukosit 12040
- Hematokrit 31,4
- Neotrofil 72,9

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipertermia b.d Peningkatan suhu tubuh berhubungan dengan penyakit (D.0130)
2. Defisit nutrisi bd Peningkatan kebutuhan metabulisme (d. 0019
1. Resiko jatuh Dibuktikan dengan usia kurang dari 2 tahun, kejang D0143D0023
Rencana Keperawatan
Nama : An A
Umur : 8 bulan
N Tgl/Jam Dx kep Intervensi
o
Tujuan slki Tindakan siki Rasional

1 12 nov Hipertermia b.d Setelah Regulasi temperature Observasi


2022 Peningkatan dilakukan ( I. 14578 ) - Untuk

suhu tubuh tindakan Observasi mengetahui


keperawatan - Monitor suhu tubuh suhu tubuh
berhubungan
selama 3 x 24 - Monitor warna dan pasien
dengan
jam diharapkan suhu kulit - Untuk
penyakit
hipertermi pada - Monitor tanda dan mengetahui
(D.0130)
pasien menurun gejala hipertermia tanda
Dengan kriteria Teraupetik hipertermia
hasil Tingkatkan asupan - Untuk
Suhu tubuh cairan dan nutrisi yang mengetahui
normal 36* adekuat tanda dan
Edukasi gejala
Jelaskan cara hipertermia
pencegahan hipotermia Teraupetik
karena terpapar suhu - Untuk
dingin mengatasi
Koloborasi Pemberian hipertermia
antipiretik Edukasi
Untuk
mencegah
terjadinya
hipotermia
Kolobirasi
Untuk
mengatasi
hiopertermia
dengan obat

2 12 nov Defisit nutrisi Setelah membantu


2022 dilakukan Manajemen Nutrisi menegtahui
bd Peningkatan
(I. 03119) tanda dan
kebutuhan tindakan gejala nutrisi.
keperawatan  Observasi
metabulisme
selama 3 x 24
(d. 0019  Identifikasi sta-
jam diharapkan
tus nutrisi
Frekuensi makan  Identifikasi
membaik alergi dan intol-
eransi makanan
Bising usus
 Identifikasi
membaik makanan yang
disukai
 Identifikasi ke-
butuhan kalori
dan jenis nutri-
ent
 Monitor asupan
makanan
 Monitor berat
badan
 Monitor hasil
pemeriksaan lab-
oratorium

3 12 nov Resiko jatuh Setelah Observasi Untuk


dilakukan mengidentifikasi
2022 Dibuktikan
tindakan - Hitung resiko resiko jatuh
dengan usia keperawatan jatuh dengan
selama 3 x 24 menggunakan
kurang dari 2
jam diharapkan skala
tahun, kejang
Ekspektasi Terapeutik
D0143
menurun dengan
kriteria hasil Atur tempat
tidur mekanis
Jatuh Saat pada posisi
berdiri menurun terendah
CATATAN KEPERAWATAN
Nama : An.E
Umur : 8 bulan
No. DP Respon pasien
TGL /JAM Implementasi
( S dan O) Ttd
1 12 november - Monitor TTV Ds: Ibu pasien
2022 - Suhu mengatakan anaknya

08.00 - SPO2 demam pasien naik


- RR(respirasi) turun kejang, panas,
- Nadi
- Monitor hasil
pemeriksaan Do:
laboratorium
Suhu: 37,5
NR 110 X menit
RR: 24x menit
- Hemoglobin 9,8 L
- Leukosit 12040
- Hematokrit 31,4
- Neotrofil 72,9

12.00  Monitor be- S:


rat badan ibu pasien
 Monitor mengatakan
hasil pe- anaknya panas
meriksaan mulai berkurang
laborato-
rium O: dilakukan
pemberian
Infus kaen iv 11 tpm
Paracetamol iv 3x 85
mg
- Hemoglobin 9,8 L
- Leukosit 12040
- Hematokrit 31,4
- Neotrofil 72,9
-
14.20 - Monitor TTV - S:
- Suhu O:
dilakukan
- SPO2 pemberian
- RR(respirasi) Infus kaen iv 11 tpm
- Nadi Paracetamol iv 3x 85
mg
pemberian cairan
IV issotonis (mis.
cairan NaCl, RL)

Identifikasi status
nutrisi
2 13 - Monitor TTV S; :ibu pasien
NOVEMBER - Suhu mengatakan
2022
- SPO2 anaknya
08.00 - RR(respirasi)
O:
- Nadi
- Suhu : 36,5 0C
Monitor hasil
Kulit teraba hangat
pemeriksaan HR :110/ menit
laboratorium - RR: 20x menit

12.00 memberikan S:
antipiretik

O; Suhu : 36,2
Kulit teraba hangat
Batuk
Filek
Suhu: 37,1
HR :110/ menit
- RR: 20x menit

14.00
S: ibu pasien
mengatakan anak
nya panas
berkurang

O:
Suhu kulit hangat
dilakukan
pemberian
Infus kaen iv 11 tpm
Paracetamol iv 3x 85
mg

12 14 Memonitor warna , S:
NOVEMBER volume frekuensi ibu pasien
2022 mengatakan anak
nya sudah
08.00 membaik,

O:

02.00 S: ibu mengatakan


anak nya sdh tidak
panas lagi
O:
Memberikan obat
paracetamol

CATATAN PERKEMBANGAN
Nama : An.A
Umur : 8 bulan
No DP Ttd
Tgl/ Jam Evaluasi (SOAP)

S :
ibu pasien mengatakan anaknya pnas
kejang, muntah
O:
12
Suhu : 37,5
november
N: 121 x menit
123 2022
A : Lanjutkan Intervensi
P:
0800
- Memonitor warna , volume frekuensi dan
konsentrasi tinja
- Memonitor jumlah pengeluaran diare
- Berikan asupan cairan oral
- menganjurkan melanjutkan cairan ASI

1232 13 S :
ibu pasien mengatakan anaknyasdah tidak
muntah
Suhu : 36,6
N: 121 x menit
november
A:
2022
Lanjutkan Intervensi
P:
08.00
- Memonitor suhu tubuh
- Memonitor warna dan suhu kulit
- Meningkatkan asupan cairan dan nutrisi yang
adekuat
- memberikan antipiretik

S :
ibu pasien mengatakan anaknya panas
berkurang
Suhu : 36,2
10
N: 121 x menit
november
A:
2022
Lanjutkan Intervensi
P:
12.00
- Memonitor suhu tubuh
- Memonitor warna dan suhu kulit
- Meningkatkan asupan cairan dan nutrisi yang
adekuat
- memberikan antipiretik

S :

10 ibu pasien mengatakan anaknya sdh mau


mkan
November O :
123 2022 Suhu : 37.2
N: 121 x menit
1`4.00 A : Lanjutkan Intervensi

2 11 S :
November ibu pasien mengatakan anaknya panas
2022 berkurang
O:
Suhu : 36,2
N: 121 x menit
A:
Lanjutkan Intervensi
0800
P:
- Memonitor suhu tubuh
- Memonitor warna dan suhu kulit
- Meningkatkan asupan cairan dan nutrisi yang
adekuat
- memberikan antipiretik

S :
ibu pasien mengatakan anak nya sudah tidak
kejang,muntah
11 O:
November Suhu : 36,2
1 2022 N: 121 x menit
BAB Normal
12.00 A : hentikan Intervensi
P:
Hentikan implementasi
S :
ibu pasien mengatakan anaksudah tidak
panas lagi
11
O:
November
Suhu : 36,0
2 2022
N: 121 x menit
A:
14.00
Hentikan Intervensi
P:
Hentikan implementasi

Anda mungkin juga menyukai