ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

MAPEL DASAR-DASAR KEAHLIAN BUSANA

TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Satuan Pendidikan : SMKN 4 KAB. TANGERANG

Kelas/Fase : 10/E
Capaian Pembelajaran : Pada akhir fase E peserta didik mampu: a) mendeskripsikan pekerjaan atau profesi kewirausahaan di
bidang animasi, membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta
melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan, b)
menjelaskan informasi dan wawasan secara menyeluruh tentang K3 di bidang busana (fesyen),
proses produksi di Industri, pengetahuan tentang kepribadian yang dibutuhkan agar dapat
mengembangkan pola pikir kreatif, proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat
sasaran, aspek perawatan peralatan, potensi lokal dan kearifan lokal, dan pengelolaan SDM di
Industri, c) menjelaskanperkembangan proses produksi pada industribusana (fesyen) mulai dari
yang masih konvensional sampai dengan penggunaan alat/mesin dengan teknologi modern,
penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana, penggunaan aplikasi Marketplace berbasis
Online, Industri 4.0, Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam dunia industri, isu pemanasan
global, perubahan iklim, aspek-aspek (singkat) ketenagakerjaan, Product Life Cycle (Pengertian,
Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce, d) mendeskripsikan
ekosistem mode dan overview fashion industri, gaya, dan selera sesuai dengan perkembangan fashion
dan trend, dan memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan
perkembangan Mode), e) menjelaskan pembuatan desain, mulai dari pemahaman dasar-dasar desain,
pemahaman terhadap six basic style dan look. Proses mencari bentuk; cara menemukan inspirasi,
hingga membuat desain melalui proses pembuatan kolase, menganalisis dan mengembangkan style
dan look, f) membuat gambar anatomi tubuh dan dasarilustrasi, mencampur warna, untuk diterapkan
dalam implementasi desain dan detail dengan kreatif dan mandiri ke anatomi tubuh serta membuat
desain teknis secara digital, g) membuat dan melakukan pengukuran tubuh, serta menerapkan
pembuatan pola dasar teknik konstruksi secara mandiri, h) menjelaskan cara mengoperasikan dan
memperbaiki mesin jahit dan mesin penyelesaian, memahami teknik menjahit sesuai dengan jenis-
jenis bahan, memahami standar kualitas dan finishing hasil jahitan dan menjahit busana sederhana
dengan kreatif, baik secara mandiri maupun bergotong royong, i) menjelaskan segmentasi pasar,
memahami DNA brand, memahami pesaing dari produk busana, definisi dan konsep marketing dan
digital marketing.
 Kata Kunci Materi Profil Pelajar Alokasi
N Tujuan Pembelajaran Elemen
o Pancasila Waktu
1. Profil technopreneur, peluang usaha dan  Kewirausahaan  Beriman, bertakwa 3 x 6 jp
Profil dibidang kepada Tuhan
pekerjaan/profesi di bidang busana
technopreneur, animasi YME, dan
(fesyen)
peluang usaha  Peluang pasar berakhlak mulia
1.1. Peserta didik mampu memahami
dan untuk usaha  Mandiri
deskripsi tentang pekerjaan atau
pekerjaan/profesi  Visi dan passion  Gotong Royong
profesi kewirausahaan di bidang
di bidang busana  Bernalar Kritis
busana,
(fesyen)  Berkebhinekaan
1.2. Peserta didik mampu menjelaskan cara
Global
membaca peluang pasar untuk usaha
1.3. Peserta didik mampu menggambarkan
cara membangun visi dan passion
1.4. Peserta didik mampu merancang peluang
usaha dan pekerjaan dibidang busana
dengan melakukan pembelajaran
berbasis projek kewirausahaan sebagai
simulasi projek kewirausahaan
2. Proses bisnis berbagai industri di bidang  K3 dibidang  Beriman, bertakwa 3 x 6 jp
Proses bisnis busana kepada Tuhan
busana (fesyen)
berbagai industri  Produksi di YME, dan
2.1. Peserta didik mampu menjelaskan
di bidang busana industri berakhlak mulia
tentang informasi dan wawasan
(fesyen)  Pengembangan  Mandiri
secara menyeluruh tentang K3 di
bidang busana (fesyen) pola pikir  Gotong Royong
kreatif  Bernalar Kritis
2.2. Peserta didik mampu memahami
 Proses kreasi  Kreatif
produksi di Industri,
sebagai solusi
2.3. Peserta didik mampu memaparkan desain
pengetahuan tentang kepribadian  Pengelolaan
yang SDM di industri
dibutuhkan agar dapat
mengembangkan pola pikir kreatif,
2.4. Peserta didik mampu membedakan
proses kreasi untuk menghasilkan
solusi desain yang tepat sasaran,
2.5. Peserta didik mampu menentukan
aspek perawatan peralatan,
 2.6. Peserta didik mampu menunjukkan
potensi lokal dan kearifan lokal,
2.7. Peserta didik mampu menerangkan
pengelolaan SDM di Industri.
3. Perkembangan teknologi di industri dan Perkembangan  Proses produksi  Beriman, bertakwa 3 x 6 jp
dunia kerja serta isu-isu global pada teknologi di pada industri kepada Tuhan
bidang industri dan busana YME, dan
busana (fesyen) dunia kerja serta  Aplikasi gambar berakhlak mulia
3.1. Peserta didik mampu memahami isu-isu global penunjang  Mandiri
desain busana  Bernalar Kritis
perkembangan proses produksi pada pada bidang
 Aplikais market  Kreatif
industri busana (fesyen) mulai dari busana (fesyen)
place berbasis  Berkebhinekaan
yang masih konvensional sampai online Global
dengan penggunaan alat/mesin
dengan teknologi modern,
3.2. Peserta didik mampu menjalaskan
penggunaan aplikasi gambar
penunjang desain busana,
3.3. Peserta didik mampu memahami
penggunaan aplikasi Marketplace
berbasis Online, Industri 4.0, Internet
of Things (IOT), Digital Teknologi
dalam dunia industri, isu pemanasan
global, perubahan iklim, aspek-aspek
(singkat) ketenagakerjaan, Product
Life Cycle (Pengertian, Tahapan,
Karakteristik dan Strategi) sampai
dengan reuse, recycling, dan reduce.
4. Teknik dasar proses produksi pada  Ekosistem mode  Beriman, bertakwa 3 x 6 jp
Teknik dasar dan overview kepada Tuhan
industri busana
proses produksi fashion industri YME, dan
4.1. Peserta didik mampu mendeskripsikan
pada industri  Gaya dan selera berakhlak mulia
ekosistem mode dan overview
busana perkembangan  Mandiri
fashion industri,
fashion dan  Gotong Royong
4.2. Peserta didik mampu menjalaskan gaya,
trend  Bernalar Kritis
dan selera sesuai dengan
 Desain dan  Kreatif
perkembangan fashion dan trend, konsep  Berkebhinekaan
4.3. Peserta didik mampu memahami karya sustainable Global
desainer dan konsep sustainable fashion
 fashion (Dunia Industri dan
perkembangan Mode).
5. Dasar Fashion Design (DFD)  Dasar-dasar  Beriman, bertakwa 4 x 6 jp
Dasar Fashion desain kepada Tuhan
5.1. Peserta didik mampu menjelaskan
Design (DFD)  Six basic style YME, dan
pembuatan desain, mulai dari
pemahaman dasar-dasar desain, dan look berakhlak mulia
pemahaman terhadap six basic style  Proses mencari  Mandiri
dan look bentuk  Gotong Royong
 Bernalar Kritis
5.2. Peserta didik mampu menerangkan
 Kreatif
proses mencari bentuk
 Berkebhinekaan
5.3. Peserta didik mampu menerapkan cara
Global
menemukan inspirasi
5.4. Peserta didik mampu membuat
desain melalui proses pembuatan
kolase, menganalisis dan
mengembangkan style dan look.
6. Menggambar mode Menggambar  Anatomi tubuh  Beriman, bertakwa 4 x 6 jp
6.1. Peserta didik mampu membuat gambar mode  Dasar ilustrasi kepada Tuhan
anatomi tubuh dan dasar ilustrasi,  Proses YME, dan
6.2. Peserta didik mampu mencampur warna, mencampur berakhlak mulia
untuk diterapkan dalam implementasi warna  Mandiri
desain dan detail dengan kreatif dan  Desain secara  Gotong Royong
mandiri ke anatomi tubuh digital  Bernalar Kritis
6.3. Peserta didik mampu membuat desain  Kreatif
teknis secara digital.  Berkebhinekaan
Global
7. Dasar Pola Dasar Fashion  Mengukur  Beriman, bertakwa 3 x 6 jp
7.1. Peserta didik mampu membuat dan Design (DFD) tubuh kepada Tuhan
melakukan pengukuran tubuh,  Pola dasar YME, dan
7.2. Peserta didik mampu menerapkan konstruksi berakhlak mulia
pembuatan pola dasar teknik konstruksi  Mandiri
secara mandiri.  Gotong Royong
 Bernalar Kritis
 Kreatif
 Berkebhinekaan
Global
8. Teknik dasar menjahit Teknik dasar  Mengoperasika  Beriman,bertakwa 5 x 6 jp
8.1. Peserta didik mampu menjelaskan cara menjahit n mesin kepada Tuhan
 mengoperasikan mesin  Memperbaiki YME, dan
8.2. Peserta didik mampu memperbaiki mesin mesin jahit dan berakhlak mulia
jahit dan mesin penyelesaian, mesin  Mandiri
8.3. Peserta didik mampu memahami teknik penyelesaian  Gotong Royong
menjahit sesuai dengan jenis-jenis bahan  Teknik menjahit  Bernalar Kritis
8.4. Peserta didik mampu sesuai dengan jenis- sesuai jenis-  Kreatif
jenis bahan, jenis bahan  Berkebhinekaan
8.5. Peserta didik mampu memahami standar  Standar kualitas Global
kualitas dan finishing hasil jahitan hasil jahitan
8.6. Peserta didik mampu menjahit busana  Menjahit busana
sederhana dengan kreatif, baik secara sederhana
mandiri maupun bergotong royong.
9. Dasar branding dan marketing Dasar branding  Segmentasi  Beriman,bertakwa 3 x 6 jp
9.1. Peserta didik mampu menjelaskan dan marketing pasar kepada Tuhan
segmentasi pasar  DNA Brand YME, dan
9.2. Peserta didik mampu memahami DNA  Konsep berakhlak mulia
brand, marketing  Mandiri
9.3. Peserta didik mampu memahami pesaing  Digital  Gotong Royong
dari produk busana, marketing  Bernalar Kritis
9.4. Peserta didik mampu menerangkan  Kreatif
definisi dan konsep marketing dan digital  Berkebhinekaan
marketing. Global

Tangerang, Agustus 2021

Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 4 Kab Tangerang

Ir. Suharni, M.Pd

NIP. 19650108 200012 2001