MEYTANIA HARTIN BUNGIN. Efesiensi Alokatif Penggunaan Kedelai dan
Tenaga Kerja Pada Usaha Pengolahan Tahu Studi Kasus pada Usaha Pengolahan Tahu Kediri Kelurahan Sidodadi Kecamatan Samarinda Ulu. Fakultas Pertania Universitas Mulawarman, 2021. (dibawah bimbingan Mursidah dan Tetty Wijayanti). Kedelai merupakan salah satu hasil pertanian yang masih berupa produk primer yang harus diolah terlebih dahulu. Salah satu produk makanan yang berbahan dasar keelai adalah tahu. Dalam mengolah kedelai menjadi tahu dibutukan factor-faktor produksi seperti tenaga kerja, sehingga pendapatan pengolahan tahu dapat ditingkatkan jika penggunaan fakto-faktor produksi efisien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana tingkat efisiensi alokatif penggunaan kedelai dan tenaga kerja usaha pengolahan “Tahu Kediri” Kelurahan Sidodadi Kecamatan Samarinda Ulu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai Oktober 2019. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive sampling dengan sampel yaitu pemilik usaha pengolahan “Tahu Kediri”. Dengan menggunakan analisis fungsi produksi dan analisis regresi linier berganda diperoleh kesimpulan bahwa penggunaan faktor – faktor produksi dalam usaha pengolahan tahu kediri semuanya belum efisien secara alokatif.
Kata kunci : Kedelai, Tenaga Kerja, Efisiensi, Efisiensi Alokatif
Essay Diri Nama saya MeyTania Hartin Bungin. Saya lahir disebuah kota yang terletak di Provinsi Papua Barat, yaitu Sorong pada tanggal 20 Mei 1996. Sejak kecil saya tumbuh dan berkembang di kabupaten Berau Kalimantan Timur, saya adalah anak ke dua dari 4 bersaudara yang terdiri dari satu kakak laki-laki dan dua orang adik laki-laki. Saya sangat bersyukur dilahirkan di tengah-tengah keluarga yang sangat menyayangi diri saya. Selain itu keluarga ini juga sangat menjunjung tinggi nilai-nilai religius, sederhana, dan disiplin dalam segala hal. Sejak duduk di bangku sekolah dasar sampai perguruan tinggi, saya dikenal sebagai anak yang cukup cerdas, aktif, mudah bergaul,gemar berolahraga,dan religius. Penilaian terhadap diri saya tersebut dilakukan oleh orang-orang di sekitar saya diantaranya ialah orang tua, kakak, adik, sahabat, guru, dosen, dan lainnya. Meskipun mereka menilai saya seperti itu, namun saya sama sekali tidak merasa bahwa diri saya pintar, aktif, apalagi religius. Lebih tepatnya saya mengupayakan diri agar bisa seperti itu dan klaim tersebut tidak berpengaruh apa-apa pada diri saya. Di masa sekolah baik Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Aatas hingga bangku Perguruan Tinggi saya sangat tertarik dengan olahraga bela diri seperti Karate dan Taekwondo dan pada masa kuliah sangat terlihat hasilnya saya dapat mengikitu kejuaraan Taekwondo tingkat regional dan memenangkan medali silver pada kelas 46 Kg Kyorugi Putri Pada masa Sekolah Menengah Atas saya menempuh Pendidikan saya selama tiga tahun di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Berau pada tahun 2011 hingga 2014 dan pada tahun 2014 melanjutkan bangku Pendidikan ke jenjang perguruan tinggi di Universitas Mulawarman Samarinda dengan Jurusan Agribinis Fakultas Pertanian Alasan mengapa saya memilih konsentrasi jurusan Agribisnis adalah karena sebelumnya saya tidak pernah mengenal apa itu Agribisnis. Saya hanya ingin mempelajari sesuatu hal yang baru dan tentu saja yang sanggup saya pelajari nantinya. Sama sekali bukan karena alasan tentang peluang kerja, karier, dan hal-hal umum lainnya..dan lulus pada tahun 2021 namun mengikuti program wisuda pada Maret 2022 karena ingin merasakan sensasi wisuda secara langsung, dimana pada tahun sebelumnya yaitu tahun 2020 hingga 2021 wisuda masih dilaksanakan secara daring. Disela-sela kesibukan kuliah , saya lumayan aktif mengikuti beberapa unit kegiatan mahasiswa seperti UKM Taekwondo universitas mulawarman, dan pada tingkat fakultas saya mengikuti kegiatan mahasiswa Kristen yaitu Persekutuan Mahasiswa Kristen Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman dan di izinkan mengemban tugas sebagai Bendahara selama periode tahun 2017 hingga tahun 2018 tugas saya adalah membuat laporan keuangan persekutuan dan juga membuat laporan pertanggung jawaban pada masa akhir periode pengurus pada masa itu. Dari beberapa aktivitas organisasi yang saya ikuti selama beberapa semester, masing-masing dari komunitas tersebut memberikan warna dan pengalaman tersendiri bagi saya pribadi Ditahun 2017 saya melaksanakan Kuliah Kerja Nyata atau yang biasa disebut KKN Semasa KKN saya merasa bahwa tidak ada yang lebih bisa diandalkan dari kami kecuali mahasiswa yang organisatoris. Benar saja, mahasiswa yang sewaktu kuliah hanya menghabiskan waktunya di kelas, kebanyakan tidak memiliki kapasitas apa-apa selain keilmuan mereka. Padahal sejatinya Kuliah Kerja Nyata adalah implementasi dan integrasi dari berbagai macam ilmu yang diterapkan di lingkungan masyarakat. situasi, kondisi, dan keadaan di masyarakat sama sekali berbeda dengan di lingkungan kampus. Dalam menghadapinya diperlukan intuisi serta pengalaman lapangan yang cukup baik. Hal tersebut hanya akan diperoleh seseorang jika aktif dalam berorganisasi. Tahun 2018 tepatnya pada bulan Februari hingga Maret saya melakukan kegiatan Praktek Kerja Lapangan dengan kelompok saya yang terdiri dari lima orang, dan kami melakukan Praktek Kerja Lapangan pada PT.Delta Utama Resources Bukit Hijau Estate yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit dan terletak di Tanjung Isuy, Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat. Dalam praktek ini sangat terasa manfaat mata kuliah yang sudah kami laksanakan dibangku kuliah dan sangat membantu, Adapun rincian tugas yang dilaksanakan adalah 1. Admin Kantor ( Admin Tanaman, Opr Payroll, Admin Pembukuan & Admin Gudang) 2. Admin pembukuan Kas & Bank Kantor 3. Admin kerana divisi 4. Input system GL, Payroll, kasir dan gudang Dari hasil praktek tersebut saya memperoleh rata-rata nilai A dengan keterangan nilai amat baik