Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1

1. Jelaskan sejarah perbankan di Indonesia !

Jawab :
Lembaga perbankan yang hadir di Indonesia pertama kali tentunya tidak terlepas dari
kolonial Hindia Belanda. pada tahun 1746, VOC mendirikan De Bank van Leening
untuk mempermudah aktivitas perdagangan VOC di Indonesia.
Pada akhir abad ke-18, VOC di Indonesia diambil oleh pemerintahan kerajaan
Belanda. Hindai Timur jatuh ke tangan inggris setelah masa pemerintahan Herman
William Daendels dan Janssen. Sejarah mencatat ada beberapa bank yang memiliki
peran penting di Hindia Belanda. Bank tersebut adalah De Javasce NV, De Post Poar
Bank, Hulp en Spaar Bank, De Escompto bank NV nationale Handles Bank, De,
Algemenevolks Crediet Bank dan Nederland Handles Maatschappij.
Pada tahun 1828 Pemerintah Hindia Belanda mendirikan De Javasche Bank yang
akan menjadi cikal bakal bank sentral Indonesia.

2. Apa yang dimaksut lembaga keuangan ?

Jawab :
Berdasarkan Surat Keputusan Menkeu Republik Indonesia Nomor 792 Tahun 1990,
lembaga keuangan adalah segala badan atau lembaga yang aktivitas utamanya adalah
di bidang keuangan. Mulai dari menghimpun hingga menyalurkan dana kepada
masyarakat.

3. Sebutkan fungsi lembaga keuangan !

Jawab :
Fungsi lembaga keuangan
1. Penghimpun Dana
Fungsi yang pertama ialah sebagai penghimpun dana. Lembaga keuangan
mengeluarkan berbagai macam dokumen berharga seperti saham obligasi dan
klaim keuangan lainnya. Dengan adanya fungsi ini, masyarakat dapat menyimpan
dana mereka secara lebih aman serta minim resiko.
2. Penyalur Dana
Fungsi selanjutnya ialah sebagai lembaga yang menyalurkan dana yang telah
terhimpun kepada masyarakat agar mereka bisa menggunakannya. Bisa juga untuk
pendanaan di sektor ekonomi ataupun pembangunan dalam periode tertentu.
3. Pemberi Pinjaman
Lembaga keuangan juga berfungsi sebagai badan usaha yang memberikan
pinjaman kepada masyarakat, terutama lembaga keuangan bukan bank, seperti
pegadaian. Tentu saja pemberian jaminan harus disertai dengan penyerahan
barang jaminan, bisa berupa barang maupun surat berharga.
4. Mempermudah Kegiatan Transaksi
Ini merupakan salah satu fungsi lembaga keuangan yang dampaknya paling bisa
dirasakan oleh masyarakat, yaitu kemudahan dalam melakukan aktivitas transaksi
keuangan. Segala kegiatan yang berhubungan dengan finansial menjadi lebih
mudah dan praktis.
5. Fungsi Likuiditas
Lembaga keuangan berfungsi sebagai lembaga yang mampu menyediakan
uang cash di waktu yang tepat bagi masyarakat saat dibutuhkan. Fungsi ini
membuat masyarakat tidak lagi risau akan terjadinya krisis uang tunai yang
beredar.
6. Pemindah Aset
Lembaga ini juga berfungsi sebagai pemindah aset. Caranya adalah dengan
memberikan pinjaman sejumlah dana kepada pihak lain agar dikelola dalam
jangka waktu tertentu. Dan sumber pinjaman tersebut berasal dari tabungan
masyarakat di suatu lembaga.

4. Jenis lembaga keuangan terdapat dua jenis yaitu Lembaga Keuangan Bank dan
Lembaga Keuangan Bukan Bank.
Sebut dan jelaskan !

Jawab :
Lembaga Keuangan Bank terdiri dari :
1. Bank Sentral
Bank sentral merupakan suatu institusi atau badan usaha nasional yang berfungsi
untuk menjaga stabilitas nilai mata uang yang berlaku di sebuah negara. Dan di
Indonesia, yang berperan sebagai bank sentral tak lain dan tak bukan adalah Bank
Indonesia (BI).
2. Bank Umum
Jenis lembaga keuangan bank selanjutnya adalah bank umum, yakni lembaga
yang menjadi perantara antara pihak yang memberikan dana dengan pihak yang
membutuhkan dana. Lembaga yang satu ini juga melakukan layanan perbankan,
baik yang menggunakan prinsip konvensional maupun syariah.
3. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
Berdasarkan referensi yang diperoleh laman OJK (Otoritas Jasa Keuangan) bahwa
BPR atau Bank Perkreditan Rakyat ialah lembaga keuangan yang menjalankan
aktivitas usaha secara konvensional maupun syariah. Dalam segala aktivitas
usahanya, BPR tidak menyediakan layanan dalam pemindahan dana antara
pengirim dan penerima dana.

Lembaga Keuangan Bukan Bank terdiri dari :


1. Pegadaian
Suatu lembaga keuangan bukan bank yang menyediakan penawaran layanan
peminjaman uang kepada masyarakat dengan menyertakan barang atau surat
berharga sebagai jaminan disebut dengan pegadaian. Apabila kamu ingin
meminjam uang ke lembaga ini, kamu wajib menyerahkan suatu barang untuk jadi
jaminan (barang gadai).
2. Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi simpan pinjam merupakan institusi keuangan yang menjalankan usaha
berupa penerimaan simpanan maupun pinjaman. Sebagaimana jenis koperasi
lainnya, koperasi simpan pinjam juga menerapkan asas kekeluargaan dalam
melakukan segala kegiatan usahanya.
3. Lembaga Asuransi
Yang dinamakan lembaga asuransi adalah lembaga jasa keuangan yang
menawarkan produk-produk asuransi, seperti asuransi jiwa, asuransi pendidikan,
dan sebagainya. Dengan adanya lembaga asuransi, masyarakat dapat memperoleh
jaminan atau proteksi berupa
4. Leasing
Merupakan lembaga pembiayaan yang menyewakan barang kepada masyarakat
yang ingin menyewa dalam jangka waktu yang telah disepakati. Apabila di tengah
jalan penyewa tidak lagi mampu membayar, maka pihak perusahaan leasing
selaku lessor berhak untuk mengambil kembali bawang sewa.
5. Pasar Modal
Pasar modal adalah sarana atau tempat bertemunya lembaga seperti perusahaan
atau institusi lain yang memerlukan dana dari masyarakat dengan masyarakat
yang memiliki dana untuk diinvestasikan.

Anda mungkin juga menyukai