Anda di halaman 1dari 38

REKAPAN DATA PELAKSANAAN INDIKATOR MUTU PRIORITAS INSTALASI

RSU DHARMA IBU TERNATE


PERIODE JAUARI – MARET 2022

NAMA INSTALASI : INSTALASI KAMAR BEDAH


PIC DATA : IRMA Amd Kep.

N NAMA INDIKATOR STANDAR BULAN DENOMINATOR NUMERATOR PENCAPAIAN KETERANGAN


O

1 Waktu tunggu Operasi < 48 jam January 47 47 100 Tercapai


Eleftif 2022
February 46 46 100 Tercapai
2022
Maret 2022 19 19 100 Tercapai

2 Respon Emergency time < 120 January 9 9 100 Tercapai


Menit 2022
February 10 10 100 Tercapai
2022
Maret 2022 3 3 100 Tercapai

3 Kepatuhan melakukan 100 % January 47 43 96 Blm tercapai


ceklist keselamatan 2022
pasien operasi
February 46 42 98 Blm tercapai
2022
Maret 2022 19 19 100 Tercapai
4 Kejadian Infeksi Pasca <2% January 47 0 0 Tercapai
Operasi 2022
( IDO )
February 46 0 0 Tercapai
2022
Maret 2022 19 0 0 Tercapai

5 Tidak adanya Tindakan 100 % January 47 0 100 Tercapai


operasi salah orang 2022
February 46 0 100 Tercapai
2022
Maret 19 0 100 Tercapai
2022

6 Tidak adanya kejadian 100 % January 47 0 100 Tercapai


tertinggal benda asing 2022
pada tubuh pasien
setelah operasi
February 46 0 100 Tercapai
2022
Maret 2022 19 0 100 Tercapai
Tercapai
7 Pelaksanaan Assesmen 100 % January 38 38 100 Tercapai
Pra Anestesi pada pasien 2022
pra operatif
February 34 34 100 Tercapai
2022
Maret 2022 18 18 100 Tercapai
Ternate, 30, Maret 2022.
Mengetahui

(dr. Sry astuty Hormati ) ( Marsela Yaftoran S.


Kep Ns. )
Ketua Komite Mutu RS Ka. Instalasi instalasi
kamar Bedah
PDSA INDIKATOR MUTU KAMAR BEDAH

1. Waktu tunggu operasi elektif

Grafik

Waktu Tunggu Operasi


100% 100% 100%
ANALISA :

 Dari
grafik di
atas
Axis Title

january february maret

menunjukkan data waktu tunggu operasi elektif ≤ 48 jam sudah memenuhi target
yakni selama 3 bulan terakhir (January,februari,maret) mencapai 100 % sesuai
standar 100 %,tidak ada penundaan jadwal operasi elektif dalam 3 bulan.
 Perawat Instalasi kamar bedah melakukan registrasi pasien yang sudah dioperasi
 Bila terjadi penundaan operasi, perawat Instalasi kamar bedah melapor kepada
perawat ruangan rawat inap
 Pada hari itu juga, dokter DPJP bedah menjadwalkan operasi pada besok harinya
( <24 Jam)

PROBLEM -
STEP Mempertahankan tidak adanya penundaan operasi elektif
PLAN Saya berencana
 Melanjutkan komunikasi yang baik dengan operator
tentang rencana operasi
 Tidak terjadinya penundaan operasi elektif
 Komunikasi dengan dikter operator mengenai jadwal
operasi agar berjalan dengan baik
Tindakan
 Bina komunikasi yang baik dengan dokter operator
 Mengamati waktu perencanaan dan pelaksanaan operasi
pada rekam medis
DO Apa yang anda diamati
 Komunikasi petugas kamar operasi dengan dokter
operator berjalan baik
 Tidak ditemukannya kejadian penundaan operasi elektif

STUDY Apa yang anda pelajari? Apakah sesuai terget pencapaian?


Capaian sudah sesuai target
 Waktu tunggu operasi elektif sesuai dengan standar < 48
Jam
 Penundaan operasi atas instruksi dokter DPJP bedah
 Bila terjadi penundaan oleh karena klinis pasien

ACTION Apa yang dapat anda simpulkan dari siklus ini?


 Mempertahankan Tindakan/Langkah-langkah yang sudah
dilakukan dan pencapaiannya
 Pengumpul data dilatih untuk proses pemberdayaan unit
kerja
 Pertahankan monitoring implementasi
 Pengisian formulir penundaan pelayanan

RTL dipertahankan

2. Respon Emergency time

Grafik

Respon Emergency Time


100% 100% 100%
Axis Title

january February maret


ANALISA:

 Dari data tersebut menunjukkan data ketepatan Respon Emergensi time


≤ 120 menit bulan January -maret 2022 mencapai 100%. Sesuai dengan
standar 100%.
 Perawat kamar operasi melakukan registrasi pasien yang sudah
dioperasi.

PROBLE -
M
STEP Mempertahankan ketepatan waktu Respon Emergency
time
PLAN Saya berencana untuk: melakukan analisis Ketepatan
Respon Emergensi time ≤ 120 menit
Saya berharap menghasilkan: analisis Ketepatan
Respon Emergensi time ≤ 120 menit
Langkah-langkah untuk menjalankan:
 Penanggung Jawab Instalasi kamar bedah
melakukan sensus harian yang diperoleh dari :
 Buku penerimaan laporan operasi dari
perawat ruangan
 Buku registrasi pasien operasi
 Buku laporan emergency time pasien operasi
 Secara kontinyu dan teratur data direkapitulasi
 Data di analisis
 Penanggung Jawab melaporkan hasil temuan
dan analisisnya kepada Komite mutu.

DO  Meningkatkan kompetensi teknis petugas


 Melaksanakan asuhan pasien sesuai SPO
STUDY Capaian sudah sesuai target
 Waktu tunggu pelayanan operasi Respon
Emergensi time ≤ 120 menit
 Tidak ada penundaan pelayanan cito

ACTION
 Pertahankan capaian
 Pengumpul data dilatih untuk proses
pemberdayaan unit kerja
 Pertahankan monitoring implementasi

RTl dipertahankan
3. Kepatuhan melakukan ceklist keselamatan pasien operasi

Grafik

Respon Emergency Time


100% 100% 100% 100%

99%

98% 98%

97%
Axis Title

96% 96%

95%

94%

93%
january February maret

ANALISA:

 Dari grafik di atas menunjukkan kepatuhan melakukan ceklist keselamatan pasien


operasi pada bulan januari dan Febaruary belum memenuhi standart dan pada bulan
maret telah mencapai target 100%.
PROBLE
M
STEP
PLAN Meningkatkan dan mempertahankan kepatuhan pengisian
cheklist keselamatan bedah yang lengkap
DO  Sosialisasi SPO
 Monitoring pelaksanaan
STUDY Pencapaian selama tribulan pertama dan kedua menurun, blm
mencapai target karena belum konsistennya pengisian oleh
petugas,tenaga yang terbatas serta jumlah operasi yang banyak.
ACTION  Tngkatkan dan Pertahankan capaian

 Monitoring pelaksanaan
 Ingatkan pelaksaan oleh kepala kamar bedah.
 Pengumpul data dilatih untuk proses pemberdayaan unit
kerja

RTL dipertahankan
4. Kejadian Infeksi Pasca Operasi ( IDO )

Respon Emergency Time


100%

90%

80%

70%

60%
Axis Title

50%

40%

30%

20%

10%

0% 0% 0% 0%
january February maret

ANALISA:
Dari data tersebut menunjukkan data kejadian Infeksi pasca Operasi ≤ 2 % bulan January
-maret 2022 mencapai standar ≤ 2 %.

RTL: pertahankan dan tingkatkan dalam memonitoring dan evaluasi infeksi pasca operasi.

5.Tidak adanya tindakan operasi salah orang

Tidak adanya tindakan operasi salah orang


100%
100% 100% 100%
Axis Title

january February maret


ANALISA :
Dari grafik di atas tidak adanya tindakan operasi salah orang sudah memenuhi target yakni
selama 3 bulan berturut-turut (January,februari,maret) sebesar 100%
PROBLEM -
STEP Mempertahankan tidak adanya tindakan operasi salah orang
secara kontiyu
PLAN Meningkatkan identifikasi pasien sebelum pelaksanaan operasi
atau tindakan lain
DO  Mengingatkan identifikasi pasien sudah dilakukan
 Monitoring pelaksanaan sudah dilakukan
STUDY Pencapaian selama triwulan sudah mencapai sasaran
ACTION  Ingatkan penanggung jawab
 Monitoring pelaksanaan
RTL Pertahankan pencapaian
6. Tidak adanya kejadian tertinggal benda asing pada tubuh pasien
setelah operasi
grafik

tidak adanya kejadian tertinggal benda asing


pada tubuh pasien setelah operasi
Axis Title

0%
0% 0% 0%
january February maret
ANALISA:

Dari grafik di atas tidak adanya kejadian tertinggal benda asing pada tubuh pasien setelah
operasi sudah memenuhi target yakni selama 3 bulan berturut-turut
(January,februari,maret) sebesar 0 %

PROBLEM -
STEP Mempertahankan tidak adanya insiden tertinggalnya
instrumnen atau benda lain saat operasi
PLAN  Saya berencana meminta perawat sirkuler untuk
selalu membacakan time out
 Berkomunikasi/mengingatkan crew untuk
melaksanakan sign in,time out dan sign out
 Sign in,time out dan sign out pada setipa
operasi dilakukan
 Data tidak adanya kejadian tertinggal benda
asing pada tubuh pasien setelah operasi
adalah 0%
 Tindakan
- Menginagtkan crew operasi
(operator,asistenoperator,instrument,petuga
s anastesi untuk melaksanakan sign in,time
out dan sign out)
- Mengamati data terjadinya insiden
tertinggalnya instrument atau benda lain
saat operasi.
DO Insiden tertinggalnya benda asing saat operasi sudah di
patau
STUDY Capaian sesuai target

ACTION Mempertahankan Langkah-langkah yang sudah


dilakukan
.

7. Pelaksanaan Assesmen Pra Anestesi pada pasien pra operatif


grafik

Pelaksanaan Assesmen Pra Anestesi pada


pasien pra operatif
100%
100% 100% 100%
Axis Title

january February maret


ANALISA :
Dari grafik di atas Pelaksanaan Assesmen Pra Anastesi pada pasien pra operatif sudah
memenuhi target yakni selama 3 bulan berturut-turut (January,februari,maret) sebesar
100%
PROBLEM -
STEP Mempertahankan Pelaksanaan Assesmen Pra Anastesi pada
pasien pra operatif secara kontiyu
PLAN Meningkatkan pengkajian pre anastesi yang terisi lengkap oleh
dokter anastesi
DO  Mengingatkan dokter Anastesi sudah dilakukan
 Monitoring pelaksanaan sudah dilakukan
STUDY Pencapaian selama tribulan sudah mencapai sasaran
ACTION  Ingatkan penanggung jawab
 Monitoring pelaksanaan
PDSA INDIKATOR MUTU HCU

1. Rata-rata pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan kasus yang sama
< 72 jam

No NAMA STANDA BULAN DENOMIN NUMER PENCAP KETERANG


INDIKATOR R ATOR ATOR AIAN AN
1 rata-rata pasien Januari 12 2 17% Tercapai
yang kembali ke <30% Februari 14 0 0% Tercapai
perawatan Maret 14 1 7% Tercapai
intensif
dengan kasus
yang sama < 72
jam
Plan:
Kami berencana : Mengetahui rata-rata pasien yang kembali ke perawatan intensif
dengan kasus yang sama < 72 jam dari bulan Januari, Februari,
Maret 2022

Kami berharap : Rata-rata pasien yang kembali ke perawatan intensif


dengan kasus yang sama < 72 jam sesuai target <30%

DO:
Grafik
Chart Title
0.18

0.16

0.14

0.12

0.1

0.08

0.06

0.04

0.02

0
januari februari maret

standar target

Pada bulan januari,februari maret sudah mencapai target <30%


Action :

a. Pertahankan pencapaian
b. Keberhasilan perawatan intensif
c. Belum ada SPO ruangan

Analisa:

a. Hasil bulan januari, Februari, Maret sudah mencapai target <30%

Rencana tindak lanjut ( rtl ):


a. Pertahankan pencapaian, sosialisasi secara terus menerus kepada semua
petugas keperawatan mengenai pentingnya pelayanan intensif pada pasien
kritis.

b. Buat SPO rata-rata pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan kasus
yang sama < 72 jam

a. SPO dibaca setiap hari sesudah berdoa dan oferan pagi,sore dan malam.

2. Pemberian pelayanan HCU

No NAMA STAN BULAN DENOMI NUMERA PENCAP KETERANGA


INDIKATO DAR NATOR TOR AIAN N
R
1 Pemberian Januari 12 12 100% Tercapai
Pelayanan 100% Februari 14 14 100% Tercapai
HCU Maret 14 14 100% Tercapai

Kami Rencana : Mengetahui kepuasan temtamg pemberian pelayanan HCU

Kami Berharap : Pemberian pelayanan HCU optimal

DO

a. Meningkatkan kepuasan pemberian pelayanan HCU bagi pasien dan keluarga


b. Meningkatkat pelayanan secara optimal
GRAFIK

Chart Title
120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
januari februari maret

standar capaian

Analisa : dari bulan januari,feb ,maret 2022 sudah mencapai target

Study

a. Terhindar dari kesalahan dalam pelayanan


b. Terhindar dari tuntutan/komplein pasien atau keluarga

Action

a. Pertahankan pencapaian
b. kepala bidang, kepala instalasi selalu mengingatkan dan edukasi kepada
petugas tentang pentingnya pelayanan yang optimal
c. Memingkatkan kinerja perawat HCU

Analisa

a. Hasil bulan januari, dan maret mencapai target 100 %

Rencana tindak lanjut ( RTL ):

a. Tingkatkan dan Pertahankan pencapaian, sosialisasi secara terus menerus


kepada perawat dan dokter tentang pemberian pelayanan HCU yang optimal

b. Tingkatkan kinerja pemberian pelayanan HCU

REKAPAN DATA INDIKATOR MUTU PRIORITAS INSTALASI


RSU DHARMA IBU TERNATE
PERIODE JANUARI - MARET 2022

Nama Instalasi : Keb. Lt. II


PIC : Ulfia Im Lanu
Ware
STANDA DENOMINATO NUMERATO
NO NAMA INDIKATOR R BULAN R R
1 Kemampuan Menagani BBLR 100% Januari 3 3
1500 - 2500 gr Februari 2 2
Maret 0 0

2 Pertolongan melalui SC ≤ 20 % Januari 31 11

Februari 35 14
Maret 14 1
Pemberian pelayanan
3 Persalinan 100% Januari 20 17
normal Februari 19 19
Maret 14 14

4 Kejadian Infeksi pasca Operasi ≤2% Januari 0 0


Februari 0 0
Maret 0 0

5 Kejadian Infeksi Nosokomial ≤ 1,5 % Januari 0 0


Februari 0 0
Maret 0 0

Kejadian Pulang Atas


6 Permintaan ≤5% Januari 0 0
sendiri Februari 0 0
Maret 0 0

7 Kepatuham Jam Visite Dokter 100% Januari 56 12

Spesialis 08.00 - 18.00 WIT Februari 48 17

Maret 25 23

Kelengkapan Pengisian CPPT


8 oleh 100% Januari 100 100
DPJP dan PPA Februari 100 100
Maret 100 100

Kepatuhan Pengkajian Awal


9 Medis ≤ 24 jam Januari 100 100
rawat inap Februari 100 100
Maret 100 100

alasan belum tercapainnya


mutu
Pertolongan melalui SC
1 banyaknya pasien bekas SC sehingga persalinannya harus melalui SC
Rujukan dan diagnosa dari DPJP yang mengharuskan
2 pasien di SC

persalinan Normal
1 adanya indikasi untuk SC Cito karena gawat janin, sehingga DPJP mengoperasi pasien
kurangnya pengetahuan ibu tentang kehamilannya sehingga, tidak sabar dan tidak tahan sa
2 anaknya

Kepatuhan Jam Visite Dokter


1 dokter DPJP sering visite setelah selesai di tempat prakte sehingga jamnya tidak tepat
2 DPJP belum mengetahu ketetapan jam visite dari RS
kadang DPJP tidak visite pasien dalam satu
3 hari

1.Kemampuan menangani BBLR 1500-2500gr


Plan :
 Rencana : kami mempunyai kemampuan menangani BBLR 1500-2500gr
 Berharap : kami berharap pasien yang di tolong BBLR 1500-2500gr bias
tercapai 100% selamat
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu
Do : yang di amati

Chart Title

120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
januari februari
standar Maret
Pencapaian

 Dari data tersebut menunjukan data kemampuan menangani BBLR 1500-


2500gr bulan januari,februari,maret sudah mencapai target 100%

Study : yang di pelajari


 Keluarga yang kadang kurang berperan aktif dalam perawatab BBLR 1500-
2500gr

Action :
 Mengedukasi keluarga
 Edukasi kepada staff
 Pemberdayaan bidan
 Dipertahankan dan ditingkatkan
2.Pertolongan SC
Plan :
 Rencana : kami ingin mempelajari pertolongan persalinan melalui SC
 Berharap : kami berharap pasien yang ditolong secara SC sesuai dengan
target yaitu
≤ 20 %
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara continiu dan teratur data di rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu
 Edukasi Ibu dan keluarga untuk ANC teratur

Do : yang di amati
Grafik :

Chart Title
0.45

0.4

0.35

0.3

0.25

0.2

0.15

0.1

0.05

0
Januari Februari Maret

Standar Pencapaian
 Dari data tersebut menunjukan data pertolongan persalinan melalui SC bulan
Januari,Februari belom mencapai standar .dibulan maret sudah mencapai
standar <20%belum mencapai target ≤ 20 % karena
 Kadang keluarga yang mendesak untuk SC
 Ibu tidak tahan sakit
 Dokter yang mengedukasi pasien untuk SC
 Jumlah Pasien dengan Riwayat SC yang banyak
Study : yang di pelajari
 Keluarga kadang tidak sabar menunggu
 Ibu tidak sabar, minta diperhatikan oleh suami atau keluarga
 Dokter melakukan SC karena ada factor atas permintaan keluarga dan pasien
Action :
 Mengedukasi keluarga
 Edukasi kepada staff
 Pemberdayaan bidan
 Melakukan bina hubungan saling percaya bidan dengan keluarga dan dengan
DPJP
Diskusi dengan komite medis terkait evaluasi tekait pelaksanana clinical patway

3. Pemberian pelayanan Persalinan Normal

Plan :
 Rencana : kami ingin membantu pertolongan persalinan normal
 Berharap : kami berharap pasien yang ditolong dalam persalinan normal
sesuai dengan target yaitu 100 %
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu
 Edukasi Ibu dan keluarga untuk ANC teratur
Do : yang di amati
Grafik:

Chart Title
120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
Januari Februari Maret

Standar Capaian

 Dari data tersebut menunjukan data pertolongan persalinan normal bulan


Januari belum tercapai.Februari-Maret sudah mencapai target 100%
 Kadang keluarga yang tidak sabar untuk menunggu waktu persalinan Normal
 Ibu tidak tahan sakit, tidak sabar dan tidak mendengarkan petugas kesehatan
 Kolaborasi dengan DPJP untuk pencapainan mutu 100%

Study : yang di pelajari


 Keluarga kadang tidak sabar menunggu
 Ibu tidak sabar, minta diperhatikan oleh suami atau keluarga
 Dokter melakukan induksi persalinan
Action :
 Mengedukasi keluarga
 Edukasi kepada staff
 Pemberdayaan bidan
 Dipertahankan dan ditingkatkan.

4.Kejadian Infeksi Nosokomial

Plan :
 Rencana : kami ingin mengetahui kejadian infeksi Nosokomial
 Berharap : kami berharap Kejadian infeksi nosocomial mencapai target <1,5%
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara continiu dan teratur data di rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu

Do : yang di amati
Grafik:
Chart Title
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Januari Februari Maret

Standar Capaian

 Dari data tersebut menunjukan data Kejadian infeksi nosocomial Januari


Februari-Maret sudah mencapai target <1.5%

Study : yang di pelajari


 Kebersihan Ruangan dan sekitarnya harus lebih diperhatikan
Action :
 Mengedukasi keluarga
 Edukasi kepada staff
 Pemberdayaan bidan
 Dipertahankan dan ditingkatkan.
5..Kejadian infeksi pasca operasi
Plan :
 Rencana : kami ingin mengetahui Kejadian infeksi Pasca Operasi
 Berharap : kami berharap Kejadian infeksi pasca operasi <2%
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu

Do : yang di amati

Chart Title
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Januari Februari Maret

Standar Capain
Grafik:

 Dari data tersebut menunjukan data Kejadian Infeksi pasca operasi bulan
Januari ,.Februari,Maret sudah mencapai target 100%

Study : yang di pelajari


 Cara rawat luka harus lebih teliti
 Keluarga juga berperan aktif dalam menjaga kebersihan luka

Action :
 Mengedukasi keluarga
 Edukasi kepada staff
 Pemberdayaan bidan
 Dipertahankan dan ditingkatkan.

6.Kejadian Pulang atas permintaan sendiri

Plan :
 Rencana : kami ingin mengetahui Kejadian Pulang atas permintaan sendiri
 Berharap : kami berharap Kejadian Pulang atas permintaan sendiri sudah
mencapai target <5%
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu

Do : yang di amati

Grafik
Chart Title
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Januari Februari Maret

Standar Capaian

 Dari data tersebut menunjukan data Kejadian Pulang atas permintaan sendiri
bulan Januari ,.Februari,Maret sudah mencapai target 100%

Study : yang di pelajari


 Lebih memperhatikan pelayanan

Action :
 Mengedukasi keluarga
 Edukasi kepada staff
 Pemberdayaan bidan
 Dipertahankan dan ditingkatkan.
7.Kepatuhan Jam visite dokter spesialis 08.00-18.00

Plan :
 Rencana : kami ingin mengetahui Kepatuhan jam visite dokter spesialis
08.00-18.00
 Berharap : kami berharap Kepatuhan jam visite dokter spesialis sudah
mencapai target 100%
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu
Do : yang di amati
Grafik

Chart Title
120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
Januari Februari Maret

Standar Capaian
 Dari data tersebut menunjukan Jam visite dokter spesialis 08.00-18.00 bulan
Januari ,.Februari,Maret belum mencapai target 100%

Study : yang di pelajari


 Terhindar dari kesalahan dalam pelayanan
 Terhindar dari tuntutan pasien dan keluarga

Action :
 Kepala bidang,kepala instalasi mengingatkan DPJP untuk pelayanan visite
sesuai waktu yang disepakati agar tercapai standar mutu
 Melakukan SPO DPJP pengganti
 Setiap pasien yang masuk diruang perawatan harus mendapat pelayanan
DPJP
 Harus ditingkatkan.

8.Kelengkapan pengisian CPPT oleh DPJP dan PPA

Plan :
 Rencana : kami ingin mengetahui Kelengkapan pengisian CPPT oleh DPJP
dan PPA
 Berharap : kami berharap Kelengkepan pengisian CPPT oleh DPJP sudah
mencapai target 100%
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu
Do : yang di amati
Grafik
Chart Title
120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
Januari Februari Maret

Standar Capaian

 Dari data tersebut menunjukan kelengkapan pengisian CPPT oleh DPJP dan
PPA bulan Januari ,.Februari,Maret Sudah mencapai target 100%

Study : yang di pelajari


 Terhindar dari kesalahan dalam pelayanan
 Terhindar dari tuntutan pasien dan keluarga

Action :
 Kepala bidang,kepala instalasi mengingatkan DPJP dan PPA untuk mengisi
kelengkepan CPPT
 Dipertahankan dan ditingkatkan
9.Kepatuhan Pengkajian Awal medis rawat inap

Plan :
 Rencana : kami ingin mengetahui Kepatuhan Pengkajian awal medis Rawat
inap
 Berharap : kami berharap Kepatuhan Pengkajian awal medis Rawat inap
sudah mencapai target 100%
 Tindakan :
 PIC mengumpulkan data melalui sensus harian
 Sencara kontinyu dan teratur data rekapitulasi
 PIC mengumpulkan dan melaporkan hasil temuan dan analisisnya
kepada komite mutu
Do : yang di amati
Grafik

Chart Title
120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%
Januari Februari Maret

Standar Pacapaian
 Dari data tersebut menunjukan kelengkapan pengkajian awal medis rawat inap bulan Januari ,.Februari,Maret Sudah
mencapai target 100%

Study : yang di pelajari


 Terhindar dari kesalahan dalam pelayanan
 Terhindar dari tuntutan pasien dan keluarga

Action :
 Kepala bidang,kepala instalasi mengingatkan bidan untuk melengkapai pengkajian awal medis rawat inap
 Dipertahankan dan ditingkatkan

Anda mungkin juga menyukai