Anda di halaman 1dari 2

DEMAM BERDARAH

DENGUE DENGAN SYOK


DAN PERDARAHAN
RS. DHARMA IBU
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
TERNATE
00 1/1

TGL. TERBIT Ditetapkan,


Direktur
PROSEDUR TETAP
Dr. Sutomo Rahardjo, SpA
DEMAM BERDARAH
DENGUE DENGAN SYOK
DAN PERDARAHAN
RS. DHARMA IBU
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
TERNATE
00 2/1

PENGERTIAN
Demam Berdarah Dengue yang menimbulkan komplikasi syok dan perdarahan.

TUJUAN
1. Memberi bantuan yang baik/penting bagi kelangsungan hidup pasien
2. Mengobati komplikasi yang sering muncul pada pasien dengan DBD/DSS
perdarahan

KEBIJAKAN
Melakukan penatalaksanaan yang efektif dan segera.

PROSEDUR
Diagnosis :
- Sifat sakit mendadak
- gejala utama berupa demam 2-7 hari
- sakit kepala, mual, muntah disertai darah kehitaman
- syok
- IgM anti Dengue (+), IgG anti Dengue (-) infeksi primer
- IgM anti Dengue (+), IgG anti Dengue (+) infeksi sekunder
- Trombosit kurang dari 100.000/ml
- Hematokrit turun di bawah normal termasuk Hb
- Kontrol Hb, AL, AT, dan Hmt tiap 3-4 jam
- Elektrolit serum dan analisis gas darah
- PPT, APTT, dan waktu trombin
- Fungsi hepar, SGOT, SGPT, serum protein

Terapi :
 Penggantian darah yang hilang karena hematemesis, melena dengan darah
segar atau waktu yang cepat diperlukan dengan WB
 Usaha penghentian darah dengan transamine, ranitidin, atau vitamin K
 Pasang NGT spoeling air es tiap 6 jam, segera masukkan antasida cair dalam
membantu menghentikan perdarahan lambung
 Makan minum stop, kebutuhan kalori diganti dengan diet parenteral
 Monitor keadaan klinis.
 Monitor laboratorium.
 Bila terdapat leukopeni berat perlu pemberian antibiotika.
 Bila kadar fibrinogen menurun, D dimer (+), FDP meningkat, terjadi DIC, maka
perlu pemberian heparin.
 Bila perdarahan lambung berhenti dan keadaan klinis membaik dapat dimulai diet
lambung I dilanjutkan diet lambung II, dan seterusnya.
 Hemostasis perlu diulang setiap 24 jam

UNIT TERKAIT
a. Instalasi Rawat Jalan
b. Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai