Anda di halaman 1dari 3

DEMAM BERDARAH DENGUE

Jl Imam Bonjol No 7 No. Dokumen No. Revisi Halaman


Kalijaya Cikarang Barat
17520
002/KSMNB/RSRS/III/2020 0 1 dari 3

Ditetapkan oleh
PANDUAN PRAKTIK Tanggal Terbit Ketua KSM Non Bedah ,
KLINIK 23 Maret 2020
dr. Nurita Hidayati, SpS
1. Pengertian Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit demam akut yang disebabkan oleh
virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypty dan Aedes
albopictus serta memenuhi kriteria WHO untuk demam berdarah dengue (DBD)

2. Anamnesis Demam tinggi terus menerus berlangsung 2-7 hari, kadang disertai manifestasi
perdarahan seperti epistaksis, perdarahan gusi, ptechie, hematemesis melena, uji
bendung positif, mual muntah, nyeri otot, sakit kepala, batuk ringan

3. Pemeriksaan Fisik 1. Suhu


2. Respirasi
3. Tekanan darah
4. Nadi
5. Pemeriksaan fisisk : abdominal pain

4. Kriteria Diagnosis Kriteria diagnosis WHO 1997 untuk DBD harus memenuhi:
• Demam atau riwayat demam akut, antara 2-7 hari, biasanya bifasik
• Terdapat minimal satu dari manifestasi perdarahan berikut ini:
- Uji torniquet positif (>20 petekie dalam 2,54 cm2)
- Petekie, ekimosis, atau purpura
- Perdarahan mukosa, saluran cerna, bekas suntikan, atau tempat lain
- Hematemesis atau melena
• Trombositopenia (< 100.000/mm3)
• Terdapat minimal satu tanda-tanda plasma leakage:
- Hematokrit meningkat >20% dibanding hematokrit rata-rata pada
usia, jenis kelamin, dan populasi yang sama
- Hematokrit turun hingga >20% dari hematokrit awal, setelah
pemberian cairan
- Terdapat efusi pleura, efusi perikard, asites, dan hipoproteinemia
- Dengan Ns 1 atau IgG Igm anti dengue

5. Diagnosis I. : Demam disertai gejala konstitusional yang tidak khas, manifestasi


perdarahan hanya berupa uji torniquet positif dan/atau mudah memar
II. : Derajat I disertai perdarahan spontan
III. : Terdapat kegagalan sirkulasi: nadi cepat dan lemah atau hipotensi,
disertai kulit dingin dan lembab serta gelisah
IV. : Renjatan: tekanan darah dan nadi tidak teratur DBD derajat III dan
digolongkan dalam sindrom renjatan dengue

6. Diagnosis Banding Demam akut lain yang bermanifestasi trombositopenia


Demam typhoid
Leptospirosis

7. Pemeriksaan Hb, Ht, lekosit, trombosit, serologi dengue


Penunjang
DEMAM BERDARAH DENGUE
Jl Imam Bonjol No 7 No. Dokumen No. Revisi Halaman
Kalijaya Cikarang Barat
17520
002/KSMNB/RSRS/III/2020 0 2 dari 3

8. Terapi Nonfarmakologis: tirah baring, makanan lunak


Farmakologis:
1. Simtomatis: antipiretik parasetamol bila demam
2. Tatalaksana terinci dapat dilihat pada lampiran protokol tatalaksana DBD
- Cairan intravena: Ringer Laktat atau ringer asetat 4-6 jam/kolf
Koloid/plasma ekspander pada DBD stadium III dan IV bila diperlukan
- Transfusi trombosit dan komponen darah sesuai indikasi
- Pertimbangan heparinisasi pada DBD stadium III atau IV dengan
koagulasi intravaskular nata (KID)

Tata Laksana DBD dengan perdarahan spontan dan masif tanpa syok

Tata Laksana DBD dengan perdarahan spontan dan masif dengan syok
DEMAM BERDARAH DENGUE
Jl Imam Bonjol No 7 No. Dokumen No. Revisi Halaman
Kalijaya Cikarang Barat
17520
002/KSMNB/RSRS/III/2020 0 3 dari 3

9. Edukasi 1. Upaya pencegahan


2. Rencana tindak lanjut dan prognosa penyakit
10. Prognosis Ad Vitam : dubia ad bonam / malam
Ad sanationam : dubia ad bonam / malam
Ad Fungsionam : dubia ad bonam / malam
11. Tingkat Evidens I / II / III / IV
12. Tingkat A/B/C
Rekomendasi
13. Penelaah Kritis 1. Dr. I Wayan Hero Wantara, SpPD
2. Dr. Muhipah, SpPD

14. Indikator Medis 1. Tidak demam selama 24 jam tanpa antipiretik


2. Nafsu makan membaik
3. secara klinis tampak perbaikan
4. Hematokrit stabil Tiga hari setelah syok teratasi
5. Trombosit > 50.000/uL
6. Tidak dijumpai distres pernafasan
15. Kepustakaan 1. PAPDI, PANDUAN PELAYANAN MEDIS, 2006
2. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Tata Laksana Demam Berdarah
Dengue di Indonesia, 2004

Anda mungkin juga menyukai