DEMAM DENGUE DAN DEMAM

BERDARAH DENGUE
No. Dokumen :

SO No. Revisi :
P
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS
Manok Triono, SKM
SEBANGKI NIP. 19710113 198911 1 001

1. 1.Pengertian Demam berdarah dengue merupakan penyakit menular yang

disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan dari seorang yang
salit ke orang lain melalui gigitan nyamuk aedes aegeypti atau
aedes albopictus.
2. 2.Tujuan Sebagai acuan pemeriksaan terhadap penderita Demam dengue
dan demam berdarah dengue

3. 3.Kebijakan SK Kepala puskesmas No/...tentang

4. 4. Refrensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

Hk.02.02/Menkes/514/2015 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama

5. 5.Prosedur Alat : Tensi, stetoskop, termometer

6. Langkah-langkah
1. Petugas melakukan anamnesis didapat Demam tinggi,
mendadak, terus menerus selama 2 – 7 hari., bintik-bintik
merah di kulit, mimisan, gusi berdarah, muntah berdarah,
atau buang air besar berdarah, Gejala nyeri kepala, mialgia,
artralgia, nyeri retroorbital, mual, muntah, nyeri perut
(biasanya di ulu hati atau di bawah tulang iga), Kadang
disertai juga dengan gejala lokal, seperti: nyeri menela,
batuk, pilek. Pada kondisi syok, anak merasa lemah,
gelisah, atau mengalami penurunan kesadaran dan Pada
bayi, demam yang tinggi dapat menimbulkan kejang
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan TTV didapatkan hasil
Pasien tampak Suhu > 37,5 derajat celcius, Ptekie, ekimosis,
purpura, Perdarahan mukosa, Rumple Leed (+) Dan tanda-
tanda efusi pleura (+)
 3. Petugas melakukan pemeriksaan Darah perifer lengkap
4. Petugas memberikan Terapi simptomatik dengan analgetik
antipiretik (Parasetamol 3x500-1000 mg) Pemeliharaan volume
cairan sirkulasi
5. Petugas melakukan Konseling dan Edukasi
6. Modifikasi gaya hidup dengan Melakukan kegiatan 3M:
menguras, mengubur, menutup. Meningkatkan daya tahan
tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan melakukan
olahraga secara rutin
7. Petugas melakukan rujukan apabila terdapat perdarahan massif,
perbaikan keadaan umum masih Dengan pemberian cairan
kristaloid sampai dosis 15 ml/kg/jam kondisi belum
membaik.Terjadi komplikasi atau keadaan klinis yang tidak
lazim, seperti kejang, penurunan kesadaran, dan lainnya.
7. Dokumen Terkait 1. Surat rujukan
2. Rekam medis
8. Distribusi UGD
LABORATORIUM
FARMASI

9. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan
 DEMAM DENGUE DAN DEMAM
BERDARAH DENGUE

No. Dokumen :

DAFTAR No. Revisi :

TILIK
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS Manok Triono, SKM
SEBANGKI NIP. 19710113 198911 1 001

NO LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK TIDAK

BERLAKU
1 Apakah Petugas melakukan anamnesis didapat
Demam tinggi, mendadak, terus menerus selama 2
– 7 hari., bintik-bintik merah di kulit, mimisan, gusi
berdarah, muntah berdarah, atau buang air besar
berdarah, Gejala nyeri kepala, mialgia, artralgia,
nyeri retroorbital, mual, muntah, nyeri perut
(biasanya di ulu hati atau di bawah tulang iga),
Kadang disertai juga dengan gejala lokal, seperti:
nyeri menela, batuk, pilek. Pada kondisi syok, anak
merasa lemah, gelisah, atau mengalami penurunan
kesadaran dan Pada bayi, demam yang tinggi
dapat menimbulkan kejang ?
2 Apakah Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan
TTV didapatkan hasil Pasien tampak Suhu > 37,5
derajat celcius, Ptekie, ekimosis, purpura, Perdarahan
mukosa, Rumple Leed (+) Dan tanda-tanda efusi
pleura (+) ?
3 Apakah petugas melakukan pemeriksaan Darah
perifer lengkap?

4 Apakah Petugas memberikan Terapi simptomatik

dengan analgetik antipiretik (Parasetamol 3x500-1000
mg) Pemeliharaan volume cairan sirkulasi ?
5 Apakah Petugas melakukan Konseling dan Edukasi ?

6 Apakah Modifikasi gaya hidup dengan Melakukan

kegiatan 3M: menguras, mengubur, menutup.
Meningkatkan daya tahan tubuh dengan
mengkonsumsi makanan bergizi dan melakukan
olahraga secara rutin ?
 7 Apakah Petugas melakukan rujukan apabila terdapat
perdarahan massif, perbaikan keadaan umum masih
Dengan pemberian cairan kristaloid sampai dosis 15
ml/kg/jam kondisi belum membaik.Terjadi komplikasi
atau keadaan klinis yang tidak lazim, seperti kejang,
penurunan kesadaran, dan lainnya ?

CR : ………………%.
Sebangki,

Pelaksana / Auditor

(…………………….)