BAB III

KERANGKA KONSEP

A. Kerangka Konsep

Perubahan Status
Pola Makan
Gizi Anak
Sekolah
Infeksi

Keterangan :

: Diteliti

: Tidak diteliti

Penjelasan kerangka konsep:

Dari kerangka konsep diatas dapat dilihat bahwa status gizi anak sekolah

dapat dipengaruhi oleh beberapa penyebab. Terdapat 2 penyebab, yaitu penyebab

primer dan penyebab sekunder. Penyebab primer terdiri dari pola makan dan

penyakit infeksi. Pola makan bersumber dari frekuensi makanan, jumlah

penggunaan asupan zat gizi dan jenisbahan makanan yang dikonsumsi sehari – hari.

Penyakit infeksi juga dapat memengaruhi status gizi secara langsung. Hal itu

disebabkan karena anak yang terkena penyakit infeksi akan mengalami gangguan

metabolisme, sehingga tubuh tidak dapat menyerap zat gizi pada makanan dan

menyebabkan terjadinya masalah gizi pada anak. Penyebab sekunder terdiri dari

1
 faktor ekonomi. Pada penelitian ini yang diteliti hanya pola makan dan yang tidak

diteliti penyakit infeksi.

B. Variabel dan definisi Operasional Variabel Penelitian

1. Variabel Penelitian

a. Variabel Independent : Pola Makan, yang dibagi menjadi 3 sub variabel

pola makan yaitu: Frekuensi makanan, jumlah penggunaan asupan zat gizi dan

jenis bahan makanan.

b. Variabel Dependent : Status Gizi Anak, yang dibagi menjadi 3 sub

variabel status gizi yaitu: Status gizi awal, status gizi akhir dan perubahan
status gizi.
Tabel 2
Definisi Operasional Variabel

No Variabel Definisi Cara Hasil Skala

Operasional Pengumpulan Pengukuran
Variabel
1. 2. 3. 4. 5. 6.

1 Pola Makan Pola makan Wawancara Baik : >5 Ordinal

adalah jenis dengan
Kurang : <5
bahan makanan menggunakan
yang dikonsumsi form SQ –FFQ
jumlah zat gizi
dan frekuensi
makan anak
sekolah sehari –
hari.

2
Frekuensi Frekuensi Wawancara Baik : >5 Ordinal
Makanan makanan adalah dengan Kali
jumlah makan menggunakan
Kurang : <5
dalam sehari – form SQ –FFQ
Kali
hari baik
kualitatif dan
kuantitatif.

Jumlah Wawancara Lebih : Ordinal

Jumlah
penggunaan dengan >AKG
Penggunaa
asupan zat gizi menggunakan
n Asupan Kurang :
adalah banyaknya form SQ –FFQ
Zat Gizi <AKG
zat gizi yang
berasal dari
makanan yang
dikonsumsi anak
dalam satu hari.

Jenis Jenis bahan Wawancara Baik : >10 Ordinal

Bahan makanan adalah dengan Jenis
Makanan bahan – bahan menggunakan
Kurang <10
yang dapat form SQ –FFQ
Jenis
dijadikan
makanan, seperti
beras, terigu,
jagung, ubi,
daging dan lain –
lain.

3
1. 2. 3. 4. 5. 6.

2 Status Gizi Status gizi adalah Dengan Sangat Kurus Ordinal

Awal dan keadaan pengukuran (<-3 SD)
Status Gizi keseimbangan BB, TB,
Kurus (-3
Saat Ini antara asupan dan menggunakan
SD s/d <-2
kebutuhan status IMT/U dan Z-
SD)
gizi yang score pada
ditentukkan dari Indeks Normal (-2
antropometri dan Antropometri SD s/d <-1
indeks massa SD)
(Buku SK
tubuh (IMT/U).
Antropometri) Gemuk (>2
SD s/d 2 SD)

Obesitas (>2
SD).

3 Perubahan Perubahan Status Dengan Melihat Ordinal

Status Gizi Gizi adalah pengukuran perbandingan
Perbandingan BB, TB, hasil status
pada nilai status menggunakan gizi awal
gizi awal masuk IMT/U dan Z- masuk
sekolah dengan score pada sekolah dan
nilai status gizi Indeks hasil status
saat ini. Antropometri gizi saat ini.

(Buku SK
Antropometri)