Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PARAMETRIK
Diajukan Sebagai Tugas Mata Kuliah BIOSTATISTIK

Dosen Pengampu
Saifur Rahman, M.Pd
Disusun oleh:
Moch. Khoirur Rozikin (2003402081011)
Dwi Yafid Aprilia Mita (2003402081021)
Muhammad Syauqy (2003402081023)
Witri Hadini (2003402081025)
Muflihatul Aliyah (2003402081026)
Siti Mas'adah Kustini (2003402081034)
Elok Ayu Mamdudah (2003402081038)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM JEMBER
TAHUN 2022

1
2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan rahmat, hidayah serta karunia
yang diberikan-Nya, sehingga makalah Parametrik Biostatistik ini dapat terselesaikan tepat pada
waktunya dan sesuai dengan yang diinginkan. Tidak lupa kami haturkan ucapkan terima kasih
yang sedalam-dalamnya kepada dosen bidang studi yang bersangkutan Bapak Saifur Rahman,
M.Pd. serta teman-teman yang telah membimbing dan membantu dalam penyusunan makalah
ini. Tidak lupa juga ucapan terima kasih kami haturkan kepada kepada orang tua yang telah
memberikan dukungan serta do’a dan perhatian yang luar biasa sehingga tugas ini terselesaikan
tepat pada waktunya.

Menyadari bahwa makalah yang telah kami susun ini masih jauh dari kata sempurna,
masih banyak kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak
sangatlah diharapkan.

Demikian, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat serta dapat dijadikan acuan
serta koreksi utuk yang lebih baik lagi.

Jember, 23 Maret 2022

Penyusun

3
DAFTAR ISI

COVER.................................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR............................................................................................................. ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................... 1
1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan.................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................ 3
2.1. Statistik Parametrik.................................................................................................. 3
2.2. Distribusi Normal..................................................................................................... 11
2.3. Distribusi Normal Baku............................................................................................
2.4. Karakteristik Distribusi Normal............................................................................... 13
2.5. Dibawah Kurva Normal...........................................................................................
2.6. Macam-macam Uji Statistik Parametrik.................................................................. 16
BAB III PENUTUP................................................................................................................ 22
3.1 Kesimpulan................................................................................................................ 22
3.2 Saran-saran................................................................................................................ 24
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................. 25

4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan jaman dan peradapan yang semakin hari semakin pesat, serta teknologi yang
sangat canggih berdampak positif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Kita perlu
bersyukur atas berbagai kenikmatan dan kemudahan hidup berkat kemajuan ilmu dan
teknologi. Banyak hal yang dahulu sulit sekarang menjadi sangat mudah sekali, dan dulu
diyakini sebagai sesuatu yang mustahil menjadi menjadi sesuatu yang lumrah.
Peranan penelitian atau riset dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangatlah
penting. Inilah yang membedakan antara masyarakat modern dan masyarakat tradisional, dan
merupakan cirri yang paling menonjol pada masyarakat ilmiah dan masyarakat awam.
Masyarakat modern lebih menghargai dan mempercayai bukti-bukti empiris ketimbang
pendapat perorangan atau kelompok tertentu, sedangkan masyarakat tradisional seringkali
merasa puas dengan doktrin dan kebenaran otoratif.

1.2 Rumusan Masalah

1) Apa statistic parametric itu?

2) Apa Distribusi Normal dan Distribusi Normal Baku itu?

3) Bagaimana karakteristiknya?

4) Apa saja macam-macam Uji Statistik Parametrik?

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan

1) Kita dapat mengetahui tentang struktur dan fungsi jaringan pada hewan.

2) Kita dapat mengetahui tentang regulasi, konformasi, dan homoestatis

3) Kita juga dapat mengetahui apa itu termoregulasi

4) Kita dapat mengetahui bagaimana laju metabolic dan hibernasi pada hewan.

5
BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Statistik Parametrik


Adalah ilmu statistik yang mempertimbangkan jenis sebaran atau distribusi data, yaitu apakah
data menyebar secara normal atau tidak. Dengan kata lain, data yang akan dianalisis
menggunakan statistic parametrik harus memenuhi asumsi normalitas. Pada umumnya, jika data
tidak menyebar normal, maka data seharusnya dikerjakan dengan metode statistic non parametric
atau setidak-tidaknya dilakukan transformasi terlebih dahulu agar data mengikuti sebaran
normal, sehingga bisa dikerjakan dengan statistik parametrik.
Keunggulan :
1.      Syarat syarat parameter dari suatu populasi yang menjadi sampel biasanya tidak diuji dan
dianggap memenuhi syarat, pengukuran terhadap data dilakukan dengan kuat.
2.      Observasi bebas satu sama lain dan ditarik dari populasi yang berdistribusi normal serta
memiliki varian yang homogen.
Kelemahan :
1.      Populasi harus memiliki varian yang sama.
2.      Variabel-variabel yang diteliti harus dapat diukur setidaknya dalam skala interval.
3.      Dalam analisis varian ditambahkan persyaratan rata-rata dari populasi harus normal dan
bervarian sama, dan harus merupakan kombinasi linear dari efek-efek yang ditimbulkan
Persyaratan Analisis Statistik Parametrik
 Dipilih secara random (acak).
 Homogen, artinya data yangdibandingkan (dikomparasikan) sejenis (bersifat homogen),
maka perlu adanya uji homogenitas
 Normal, artinya data yang dihubungkan berbentuk garis linier maka perlu adanya uji
linieritas
 Berpasangan, artinya data yang dihubungkan memiliki pasangan yang sama sesuai dengan
subjek yang sama, kalau salah satu tidak terpenuhi untuk persyaratan analisis korelasi atau

6
regresi (adalah metode statistik yang dipakai untuk memperkirakan hubungan antara
sebuah variabel terikat dan satu variabel independen atau lebih) tidak dapat dilakukan.
Pengujian Normalitas Data ; t-test ; Korelasi Product Moment (1)
Dalam Statistik Parametrik diperlukan syarat bahwa data yang akan dianalisis harus
berdistribusi normal. Untuk itu perlu dilakukan pengujian normalitas data.
Pengujian normalitas data antara lain dilakukan dengan :
 untuk menguji hipotesis deskriptif satu sampel bila datanya berbentuk interval dan ratio ,
maka digunakan t-test satu sampel.
 untuk menguji hipotesis komparatif dua sampel berpasangan bila datanya berbentuk
interval dan ratio, digunakan t-test sampel berpasangan.
t = x - μ0
s/√n
di mana : t = nilai t yang dihitung , x = rata-rata , μ0 =nilai yang dihipotesiskan s =
simpangan baku sampel , n = jumlah anggota sampel.

Pengujian Normalitas Data : t-test, Korelasi Product Moment (2)


Korelasi : menunjukkan adanya hubungan antara dua variabel atau lebih serta
menunjukkan besarnya (kuat/lemahnya) hubungan antara dua variabel tersebut. Koefisien
Korelasi ( r ) merupakan kriteria untuk mengukur hubungan antar variabel secara
kuantitatif yang nilainya terletak antara – 1 dan 1.
r = 1 , hubungan variabel X dan Y adalah sangat kuat dan positif
r = - 1 , hubungan variabel X dan Y adalah sangat lemah dan negative
r = 0 , hubungan variabel X dan Y lemah sekali atau tidak ada hubungan.
Berikut ini adalah rumus Karl Pearson (Product Moment) :
r= n . Σ XY - ΣX . ΣY .
√n.ΣX2 - (ΣX)2.
Koefisien Determinasi (Kd) : menunjukkan berapa persen fluktuasi atau variasi variabel Y
yang disebabkan oleh variabel X , dengan rumus :
Kd = r2
Analisis Regresi Linear Sederhana

7
Analisis Regresi Merupakan suatu proses melakukan estimasi untuk memperoleh suatu
hubungan fungsional antara variabel X dengan variabel Y. Analisis Regresi Linear
Sederhana : adalah analisis regresi antara satu variabel X dan satu variabel Y. Persamaan
Regresi Linear Sederhana :
Y’ = a + bX ,
di mana : Y’ = Nilai Y prediksi , a = Intercept atau nilai Y pada saat X = 0 b = Slope /
kemiringan , X = Independent Variable (variabel bebas).
Untuk menghitung nilai a dan b digunakan rumus :
b = n(ΣXY) – (ΣX) (ΣY)
n (ΣX2) – (ΣX)2

a = ΣY – b=ΣX
n n
Statistik parametrik digunakan untuk menganalisis data interval dan rasio, yang diambil dari
populasi yang berdistribusi normal. Distribusi normal dikenal juga dengan istilah Gaussian
Distribution. Distribusi normal mengandungdua parameter, yaitu rata-rata (mean) dan ragam
(varians). Parameter-parameter ini memberikan karakteristik yang unik pada suatu distribusi
berdasarkan “lokasi”-nya (central tendency). Berbagai metode statistik mendasarkan
perhitungannya pada kedua parameter tersebut.

2.2. Distribusi Normal


Distribusi normal termasuk ke dalam fungsi probabilitas dimana tujuannya adalah untuk
melihat penyebaran dari data. Umumnya setiap distribusi bisa digambarkan dengan grafik.
Bentuk dari distribusi normal adalah kurvanya akan berbentuk lonceng dimana kurva
tersebut melandai di kedua sisi dengan nilai yang sama dan memuncak di bagian tengah.
Distribusi normal ini juga dikenal dengan istilah Gaussian Distribution, yang mengacu pada
seorang matematikawan dari Jerman, yaitu Carl Friedrich Gauss. Beliau mengembangkan
teori distribusi berisi fungsi eksponensial dua parameter di tahun 1794-1809. Distribusi
normal banyak digunakan untuk menghampiri distribusi data hasil penelitian.Distribusi
normal memegang peranan yang sangat penting dalam statistik inferensial, yaitu sebagai
model distribusi peluang (probability distribution).
8
Karakteristik Distribusi Normal
1)      Unimodal, terdiri dari dua kata yaitu Uni = satu dan modal = modus, distribusi normal
memiliki hanya satu modus.
2)      Simetrik, yaitu jika data dibagi menjadi dua pada bagian median, maka distribusi
frekuensi skor yang berada di atas median sama dengan distribusi frekuensi skor di bawah
median.
3)      Identik, yaitu nilai modus, median dan rata-rata pada distribusi normal adalah sama.
( modus = median = rata rata)
4)      Asimtotik, yaitu kurva distribusi normal tidak akan pernah menyentuh absisnya, yaitu
distribusi normal terbentuk dari perangkat dari skor yang bersifat kontinu dari mulai data
yang tak hingga sampai dengan nilai yang tak hingga pula.

2.3 Distribusi Normal Baku


Distribusi normal baku adalah distribusi normal yang memiliki rata-rata nol dan simpangan
baku satu. Distribusi ini juga dijuluki dengna kurva lonceng (bell curve) karena grafik fungsi
kepekatan probabiltitasnya mirip dengan bentuk lonceng. Sebelum mulai membuat Distribusi
Normal Baku, kita harus menghitung nilai z-score terlebih dahulu. Nilai z-score dihitung
dengan rumus berikut.
Z= x-µ
σ
Rumus tersebut dapat dipahami lebih mudah dengan langkah-langkah di bawah ini:

1. Kurangi seluruh nilai data x dengan nilai Mean μ.


2. Lakukan pembagian seluruh hasil langkah pertama dengan nilai Standar Deviasi σ.
3. Buatlah histogram berdasarkan hasil dari langkah kedua.
Apabila hasil dari perhitungan rumus tersebut digunakan untuk membangun histogram/ kurva,
maka akan terbentuk sebuah Distribusi Normal Baku.

9
Kurva di atas memiliki nilai Mean sebesar nol dan nilai Standar Deviasi sebesar satu. Oleh
karena itu, histogram ini membentuk Distribusi Normal Baku
Karakteristik Distribusi Normal
 Teori distribusi ini memiliki nilai mean, median, dan modus yang sama. Oleh karena itu,
distribusinya sering pula disebut unimodal. 
 Kurva distribusi selalu bersifat simetris dengan bentuk lonceng (bell curve). Titik puncak
kurva adalah nilai rata-rata. Nilai ini berada tepat di tengah kurva, sedangkan data
distribusi terletak di sekitar garis lurus yang ditarik ke bawah dari titik tengah
tersebut.
 Mean (nilai rata-rata) dan nilai standar deviasi akan menentukan bentuk dan lokasi
distribusi.
 Jumlah luas daerah di bawah kurva normal bernilai 1, yakni ½ di sisi kiri dan ½ di sisi
kanan. Hal ini juga berlaku untuk seluruh distribusi probabilitas kontinu.
 Dalam kurva distribusi, dapat disimpulkan jika setengah data populasi akan memiliki
nilai yang kurang dari angka rata-rata, sedangkan sebagian lagi memiliki nilai yang
lebih besar.
 Masing-masing ekor kurva di kedua sisi memanjang tak berbatas. Dalam beberapa kasus
penghitungan distribusi, ekor kurva bahkan bisa memotong sumbu horizontal.

2.4 Di bawah Kurva Normal

10
Distribusi normal dimanfaatkan sebagai rujukan dalam menafsirkan data apabila
distribusi data itu dapat dihampiri oleh model distribusi normal. Daerah di bawah kurva
normal, luasan daerah itu menunjukan peluang munculnya nilai perubah acak yang memiliki
distribusi normal baku pada interval 0 sampai dengan z untuk z = 0,0; 0,01; 0,02.....009 dst.
Oleh karena distribusi normal bersifat simetrik terhadap rata-ratanya, maka kita tidak perlu
menghitung luas daerah dari 0 ke skor z yang bertanda negatif.
Luas daerah dibawah kurva normal dari 0 s/d z dapat diperoleh dengan mengintegrasikan
persamaan 0 ke z pada persamaan. Distribusi normal baku mempunyai rata-rata = 0 dan
simpangan baku = 1, maka persamaan menjadi :
Luas daerah dibawah kurva normal dari 0 s/d z dapat diketahui dengan menggunakan
tabel z, tabel luas dibawah lengkungan normal standar dari 0 ke z, bilangan dalam daftar
menyatakan desimal.
Cara menggunakan tabel z tersebut adalah misalnya untuk mengetahui luas daerah di
bawah kurva normal antara 0 ke z = 1,96. Dengan menggunakan tebel z, dilihat pada kolom 1
dicari nilai z = 1,9 dan pada bari pertama dilihat pada nilai 0,06, pertemuan barisdan kolom
tersebut adalah nilai = 4750, maka berarti luas daerah dibawah kurva normal antara 0 ke z =
1,96 adalah = 0,750.

2.5 Macam-macam Uji Statistik Parametrik

1.  One-sample t test
One-Sample T Test digunakan untuk menguji perbedaan rata-rata suatu sampel dengan
suatu nilai hipotesis.
2.      Independent sampel t test
Independent Sampel T Test untuk menguji signifikansi beda rata-rata 2 kelompok.
Biasanya digunakan untuk menguji pengaruh 1 variabel independen terhadap 1 variabel
dependen atau lebih.

3.      Paired-sampel t test
Paired-Sampel T Test adalah 2 pengukuran pada subjek yang sama terhadap suatu
pengaruh. Yaitu pengaruh dari sebelum dan sesudah menagalami perngaruh (perlakuan)
11
4.      Analisis variance (one-way anova)
Analisis Variance (One-Way Anova) : Analisis Varian untuk satu variabel
Independen digunakan untuk menentukan apakah rata-rata dua/lebih kelompok berbeda
secara nyata.
5.      Analisis general linear model (glm)- univariate
Analisis General Linear Model (GLM) – Univariate merupakan analisis regresi dan
varian variabel dependen dengan 2/lebih variabel faktor atau variabel lainnya.

12
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan.

Statistik Parametrik yaitu ilmu statistik yang mempertimbangkan jenis sebaran atau


distribusi data, yaitu apakah data menyebar secara normal atau tidak. Dengan kata lain, data yang
akan dianalisis menggunakan statistik parametrik harus memenuhi asumsi normalitas. Pada
umumnya, jika data tidak menyebar normal, maka data seharusnya dikerjakan dengan metode
statistik non-parametrik, atau setidak-tidaknya dilakukan transformasi terlebih dahulu agar data
mengikuti sebaran normal, sehingga bisa dikerjakan dengan statistik parametrik. 
Statistik dapat digunakan untuk menguji suatu hipotesis dengan kebenaran secara ilmiah
yang sering disebut dengan statistik inferensial. Statistik dapat meramal suatu kejadian di masa
depan dengan menggunakan data yang ada di masa sekarang yang sering disebut dengan
probabilitas. Statistik parametrik merupakan salah satu macam statistik, yang salah satu
fungsinya untuk menghitung korelasi atau pengaruh suatu variabel terhadap variabel lainnya
yang tercakup dalam regresi linear berganda.
Statistik parametrik digunakan untuk menganalisis data interval dan rasio, yang diambil
dari populasi yang berdistribusi normal.

3.2. Saran.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi
kesempurnaan makalah ini, dan semoga bermanfaat bagi para pembaca.

13
DAFTAR PUSTAKA

http://ainunnajib1994.blogspot.com/2016/03/makalah-statistik-parametik.html/ 4 April 2022


https://dqlab.id/kenali-distribusi-normal-salah-satu-statistika-parametrik/ 2 April 2022
https://www.scribd.com/doc/230770833/STATISTIK-PARAMETRIK-ppt
https://slideplayer.info/amp/2624919/
https://www.akseleran.co.id/blog/distribusi-normal/

14
15

Anda mungkin juga menyukai