Profesi Humas A . Pengertian dan Ciri Ciri Profesi Humas 1. Pengertian profesi humas Pada praktiknya ada dua jenis bidang profesi, yaitu sebagai berikut. Profesi khusus Profesi luhur
2. Ciri -ciri profesional humas
Ciri-ciri profesi menurut Dr. James J. Spillane (Susanto, 1992:41-48) artikel international Encylopedia of Education secara garis besar sebagai berikut. a. Suatu bidang yang terorganisasi dengan baik, berkembang maju, dan memiliki kemampuan intelektualitas tinggi; b. Tekik dab proses intelektual; c. Penerapan praktis dan Teknik intelektual; d. Melalui periode Panjang menjalani Pendidikan, Latihan, dan sertifikasi; e. Menjadi anggota asosiasi atau organisasi profesi tertentu sebagai wadah komunikasi,membina hubungan baik, dan saling menukar informasi sesame anggotanya. f. Memperoleh pengakuan terhadap provesi yang di sandangnya. g. Profesional memiliki perilaku yang baik dalam melaksanakan profesi dan penuh dengan tanggung jawab sesuai dengan kode etik.
B . Etika dan Kode Etik Profesi Humas
1. Prinsip-prinsip etika profesi humas
a. Kualifikasi kemempuan profesi humas
1) Kemampuan untuk kesadaran etik 2) Kemampuan berfikir secara etis 3) Kemampuan untuk berperilaku secara etis 4) Kemampuan untuk kepemimpinan
b. Prinsip etika profesi kehumasan
1) Tanggung jawab 2) Kebebasan 3) Kejujuran 4) Keadilan 5) Otonomi c. Pedoman bagi perilaku profesi humas Dalam Kode Etik Humas Internasional (IPRA) yang dikenal dengan “ Kode Athena”, yaitu diterimanya di dalm siding umum Asosional Humas Internasional (IPRA) international public relations association pada bulan Mei 1956, di kota Athrna, Yunani dan kemudian diperbaharui di Teheran, Iran pada 17 april 1968, antara lain berisi pedoman bagi perilaku professional PR/ Humas.
d. Contoh kode etik profesi humas
Contoh kode etik dari perusahaan Telkom, yaitu kode etik antara perusahaan dengan pelanggan. 1) komitmen terhadap pelangan 2) produk dan kualitas pelayanan 3) data dan informasi pelangan
e. sanksi pelanggaran kode etik
berikut adalah kemungkinan sanksi yang akan dijatuhkan kepada perilaku pelanggaran kode etik. 1) Mendapat peringatan 2) Pemblokiran 3) Hukum pidana/perdata
2. Pengembangan profesionalisme humas
Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam pengembangan profesionalisme selanjutnya adalah sebagai berikut. a. Pengakuan b. Organisasi c. Kriteria d. Kreatif e. Konseptor
Pendekatan sederhana untuk komunikasi profesional: Panduan praktis untuk komunikasi profesional dan strategi komunikasi bisnis tertulis dan interpersonal terbaik