Anda di halaman 1dari 14

https://stikes-nhm.e-journal.

id/NU/index

Article
DAMPAK STATUS GIZI PENDEK (STUNTING) TERHADAP PRESTASI BELAJAR :
A LITERATURE REVIEW
1 2 3
Riska Pratiwi , Ria Setia Sari , Febi Ratnasari
1Mahasiswa Program S1 Keperawatan, STIKes Yatsi Tangerang 15113,
2,3
Indonesia Dosen Keperawatan, STIKes Yatsi Tangerang 15113, Indonesia

ABSTRAK
SUBMISSION TRACK
Recieved: February 02, 2021 Stunting adalah suatu keadaan dimana anak
Final Revision: February 15, 2021 mengalami gagal tumbuh yang diakibatkan oleh
Available Online: March 21, 2021 penyerapan gizi yang terhambat, yang dapat di lihat
dari TB/U dengan hasil z-score <-2SD dari median
standar pertumbuhan anak. Stunting pada anak-
KEYWORDS anak dapat menyebabkan perkembangan kognitif,
motorik, dan sosial-emosional yang buruk.
Stunting, Prestasi Belajar, Kinerja Selanjutnya, gangguan ini menyebabkan prestasi
Akademik sekolah yang buruk. Literature review bertujuan
untuk mengetahui secara spesifik serta meninjau
artikel atau jurnal terkait dampak stunting terhadap
CORRESPONDENCE
prestasi belajar anak. Metode yang digunakan
Phone: +62 896-7446-3132 dengan melakukan pencarian artikel penelitian
yang relevan dengan topik yang dibahas dengan
E-mail: riskapratiwi182@email.com
menggunakan bantuan situs pencari google dengan
akses e-Resource. Berdasarkan peninjauan artikel
didapatkan bahwa
stunting berdampak buruk pada
pencapaian/prestasi akademik anak, anak dengan
stunting cenderung memiliki prestasi belajar
yang rendah dibandingkan dengan anak yang
tidak stunting.

I. PENDAHULUAN mengalami stunting pada 2017, dengan


prevalensi tertinggi di Asia Selatan
Stunting merupakan salah satu target
(38,9%). Meskipun ada penurunan dalam
Sustainable Development Goals (SDGs)
prevalensi stunting dari 2000 hingga 2017
yang termasuk pada tujuan
di banyak wilayah di dunia, namun rata-
pembangunan berkelanjutan ke-2 yaitu
rata tingkat pengurangan tahunan hanya
menghilangkan dan segala bentuk
sebesar 2,3% di bawah AARR yang
malnutrisi pada tahun 2030 serta
disyaratkan (3,9%) untuk mencapai tujuan
mencapai ketahanan pangan. Target
Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)
yang telah ditetapkan adalah
pengurangan 40% dalam jumlah anak
menurunkan angkat stunting hingga 40%
yang terhambat di bawah 5 tahun pada
pada tahun 2025 (RI, 2018).
tahun 2025 (Nurliyana et al., 2020).
Berdasarkan Global Nutrition Report
Indonesia termasuk dalam tingkat
(2018) secara global, diperkirakan
terdapat 150,8 juta (22,2%) anak yang sedang dengan angka 36% pada tahun
2010. WHO (2018) dalam Child Stunting

Attribution-NonCommercial 4.0 International. Some rights


reserved
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS V OL.12. NO. 2(2021)

Data Visualizations Dashboard, daya saing nasional (Astarani, Idris and


Indonesia termasuk ke dalam Negara Oktavia, 2020).
ketiga dengan pravelensi tertinggi di Berdasarkan masalah tersebut
regional Asia Tenggara dengan rata-rata penulis mencoba mentelaah hasil
tahun 2005-2017 sebesar 36,4% (Lamid, penelitian-penelitian terdahulu mengenai
2015). dampak stunting terhadap prestasi
Kemenkes RI (2017) mencatat belajar anak sekolah yang bersumber
bahwa stunting pada anak sekolah usia dari artikel atau jurnal nasional maupun
5-12 tahun adalah sebesar 27,7% internasional yang terpublikasi yang
dengan prevalensi pendek sebesar disajikan dalam tinjauan literature.
19,4% dan sangat pendek 8,3%.
Berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2018
prevalensi stunting (kependekan) II. METODE
nasional untuk usia 5-12 tahun sebesar
Metode yang digunakan dalam
24%. Stunting di Indonesia sejak tahun
2007-2018 terbilang masih menjadi literature review ini menggunakan strategi
permasalahan yang memerlukan secara komprehensif melalui internet,
perhatian lebih (Kemenkes RI, 2018). seperti pencarian artikel atau jurnal
Stunting sendiri merupakan kondisi nasional dan internasional, yang
dimana anak memiliki tinggi badan atau ditampilkan secara fulltext dalam bentuk
panjang badan yang tidak sesuai atau PDF dalam database jurnal penelitian,
kurang jika dibandingkan dengan usia.
menggunakan bantuan situs pencari
Stunting adalah ukuran yang tepat untuk
mengidentifikasikan terjadinya kurang google dengan akses e-Resource berupa
gizi jangka panjang pada anak yang Google Scholar, Research Gate, PNRI
akhirnya menyebabkan penghambatan (Perpustakaan Nasional Republik
pertumbuhan linear, stunting merupakan Indonesia, ProQuest, Spinger, Elsevier,
dampak dari berbagai faktor seperti dan Wiley Library.
berat lahir yang rendah, stimulasi dan Kata kunci yang digunakan untuk
pengasuhan anak yang kurang tepat,
mendapatkan artikel yang relevan adalah
asupan nutrisi kurang, dan infeksi
berulang serta berbagai faktor “stunting”; “status gizi TB/U” “prestasi
lingkungan lainnya (Fikawati, Syafiq and belajar”, sedangkan untuk artikel
Veratamala, 2017). penelitian berbahasa Inggris
Efek buruk yang dapat disebabkan menggunakan kata kunci “stunting”;
oleh pengerdilan jangka pendek adalah “learning achievement” “academic
gangguan perkembangan otak, performance” dalam periode tahun
kecerdasan, gangguan pertumbuhan
2015-2020.
fisik, dan gangguan metabolisme dalam
tubuh. Efek buruk jangka panjang yang
bisa ditimbulkan adalah menurunnya Kriteria Inklusi dan Eksklusi
kemampuan kognitif dan prestasi belajar, Artikel yang didapatkan akan seleksi
menurunnya kekebalan tubuh sehingga untuk digunakan dalam literature review
mudah sakit, dan risiko tinggi timbulnya dengan kriteria inklusi dan eksklusi.
diabetes, obesitas, jantung, dan penyakit
pembuluh darah, kanker, stroke dan
kecacatan di usia tua. Semua ini akan
mengurangi kualitas sumber daya
manusia Indonesia, produktivitas, dan

11
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS V OL.12. NO. 2(2021)

Hasil Pencarian
Setelah mengumpulkan data dan
informasi yang dibutuhkan, semua data
Tabel 1. Kriteria Inklusi dan Eksklusi dan informasi tersebut diseleksi
Inklusi Eksklusi kerelevanannya dengan masalah yang
1. Artikel yang 1. Artikel yang akan dikaji, kemudian artikel ditelaah
dipublikasika tidak untuk memilih jurnal hasil penelitian yang
n pada tahun dipublikasika sesuai dengan kriteria inklusi yang telah
2015-2020 n dalam ditetapkan. Selanjutnya untuk
2. Artikel yang jurnal ilmiah menyajikan masalah yang akan dibahas
berfokus 2. Artikel yang dalam studi literature ini maka data yang
pada bukan hasil telah diseleksi akan dilakukan analisis.
penelitian penelitian Pada awal pencarian artikel diperoleh 53
tentang 3. Artikel yang artikel yang relevan dengan topik. Dari
dampak terduplikat hasil tersebut diseleksi kembali
stunting 4. Artikel yang berdasarkan kriteria inklusi sehingga
terhadap hanya berisi diperoleh 20 artikel. Dibawah ini
prestasi abstrak merupakan 20 daftar artikel yang
belajar diekstraksi dalam bentuk bagan sebagai
3. Memiliki berikut :
abstarak dan
fulltext

12
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Gambar 1. Proses Pencarian Artikel

Artikel yang relevan yang diidentifikasi dengan pencarian data based :


n= 53
Ident
ifika
si Google Cendekia n=28, Pro-Quest n=1, Research Gate n=3, PNRI n=11, Elsevier n=2,
Springer n=7, Wiley Library n=1

Artikel dikeluarkan berisi abstraknya saja :


n=3

Artikel yang tersaring :


Skrining n=50

Artikel yang dikeluarkan :


n=13
Kelayakan

Artikel dengan full text :


n=37

Analisis

Artikel full text yang dikeluarkan :


n=17

Artikel yang tersisa :


n=20

13
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS V OL.12. NO. 2(2021)

14
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Tabel 2. Kesimpulan Keseluruhan Artikel Yang Terinklude

Judul Penulis Metode Hasil


The Correlation Between Herlina Dimiati, Cross sectional Anak-anakyangmengalamistunting
Stunting And Learning Muazzim, dan Siti study cenderung lebih mungkin memperoleh
Achievement In 9-12 Years Hajar (2019) prestasi belajar yang "cukup". Anak-anak
Old Children At Idi Rayeuk, yang tidak menderita stunting lebih mungkin
East Aceh Regency, memperoleh nilai "baik" dan "sangat baik".
Indonesia Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan
bahwa ada hubungan yang signifikan antara
stunting dengan prestasi belajar anak.
The Relationship Between El Hioui M, Ahami Cross sectional Penelitian ini telah menemukan bahwa ada
Nutritional Status And AOT, Aboussaleh Y study hubungan positif antara stunting dengan
Educational Achievements dan Rusinek S (2016) prestasi belajar dalam satu tahun periode
In The Rural School pembelajaran dan nilai rata-rata matematika
Children Of Morocco anak sekolah.
Nutritional Status Of Tigist Eniyew (2018) Cross sectional Hasil penelitian menunjukan bahwa ada
study hubungan positif yang signifikan secara
Primary School Students statistik antara prestasi akademik dan nilai z-
And Its Association On score untuk TB/U dari peserta didik.
Academic Performance In Hubungan yang positif ini menunjukkan
North-Central bahwa ketika anak-anak bergizi baik, tinggi
Ethiopia: Cross-Sectional badan mereka dalam z-score meningkat
Study secara positif ke tahap pertumbuhan dan
perkembangan yang sesuai menghasilkan
peningkatan prestasi pendidikan
Height For Age Z Score And Demewoz Haile, Cross sectional Ada korelasi positif yang signifikan secara
Cognitive Function Are Dabere Nigatu, study statistik antara tinggi untuk z score usia (HAZ)
Associated With Academic

1
5
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Performance Among School Ketema Gashaw dan dan skor matematika di antara anak-anak usia
Children Aged 8–11 Years Habtamu Demelash sekolah (p = 0,026).
Old (2016)

Nutritional Status And Muluken Ayalew, Cross sectional Dalam analisis multivariable stunting dapat
Educational Performance Of Alemayehu Bayray, study dikaitkan dengan penurunan prestasi
School-Aged Children In Abate Bekele, dan akademik anak
Lalibela Town Primary Simegnew Handebo
Schools, Northern Ethiopia (2020)
Nutritional Status, Cognitive Yubraj Acharya, Cross sectional stunting dikaitkan dengan skor rata-rata
Achievement, And Nancy Luke, Marco study matematika yang lebih rendah dan skor
Educational Attainment Of Faytong Haro, membaca serta pencapaian pendidikan yang
Children Aged 8-11 In Rural Winsley Rose, Paul rendah.
South India Swamidhas Sudhakar
Russell, Anu Mary
Oommen, dan
Shantidani Minz
(2019)
Hubungan Stunting Dengan Prisca Petty Arfines Cross sectional Z-score untuk TB/U (parameter stunting)
Prestasi Belajar Anak dan Fithia Dyah study memiliki hubungan secara signifikan dengan
Sekolah Dasar Di Daerah Puspitasari rata-rata pengetahuan
Kumuh, Kotamadya Jakarta (2017) (parameter prestasi belajar) dengan kekuatan
Pusat hubungan linier yang lemah (r=0.177). Jika
melihat arah kekuatan hubungan yang positif,
dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi
z-score TB/U maka akan semakin tinggi pula
prestasi belajarnya.
Relationship With Stunting Tenriwati, Asri, dan Cross sectional Berdasarkan hasil uji statistic Pearson chi-
Learning Achievements Siti Nurindahyana study square didapatkan nilai p = 0.000 sehingga

16
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Children Basic School Of (2019) (p<0.05) ini menunjukkan adanya perbedaan


State No. 07 Matajang proporsi yang bermakna antara stunting
dengan prestasi belajar anak, atau dengan
kata lain bahwa terdapat hubungan antara
stunting dengan prestasi belajar anak.
Faktor Determinan Kejadian Dezi Ilham dan Wilda Cross sectional Dari hasil uji statistik diketahui adanya
Stunting Pada Anak Laila study hubungan antara prestasi belajar siswa
Sekolah Dan Pengaruhnya (2018) dengan stunting, stunting membuat kejadian
Terhadap Prestasi Belajar siswa kemampuan berpikir dan belajar
Di SDN 09 Nanggalo Kota terganggu dan akhirnya kehadiran dan
Padang Tahun 2017 prestasi belajar siswa akan menurun.
Predictors Of Academic Frehiwot Abebe, Cross sectional Stunting secara signifikan terkait dengan
Performance With Due Ayele Geleto, Lelisa study prestasi akademik. Siswa yang tidak stunting
Focus On Undernutrition Sena dan Cherinet cenderung mencapai prestasi akademik yang
Among Students Attending Hailu baik dibandingkan dengan siswa yang
Primary Schools Of Hawa (2017) mengalami stunting.
Gelan District, Southwest
Ethiopia: A School Based
Cross Sectional Study
The Association Between Anita E. Pienaar Cross sectional Nilai rata-rata yang diperoleh anak-anak yang
Under-Nutrition, School (2015) study stunting untuk matematika, membaca dan
Performance And menulis lebih rendah dibandingkan dengan
Perceptual Motor anak-anak yang tidak stunting
Functioning In First-Grade
South African Learners: The
North-West Child Health
Integrated With Learning
And Development Study

1
7
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Frequency Of Underweight Mirza Sultan Ahmad, Cross sectional Anak-anakdenganstuntingmemiliki


And Stunting Among Syed Aizaz Husain study peringkat rata-rata yang lebih rendah secara
Children Entering School In Zaidi, Naila Medhat, signifikan dibandingkan dengan anak-anak
A Hadia Farooq, Danial dengan tinggi normal.
Small Urban Locality And Ahmad, dan Waqar Anak-anak dengan stunting yang parah
Their Association With Nasir memiliki peringkat rata-rata yang lebih rendah
Academic Performance (2018) dibandingkan dengan anak-anak dengan
tinggi badan normal.
Correlation Between Putu Amrytha Cross sectional Ada korelasi positif antara HAZ (Height of age
Stunting Status And Sanjiwani dan study z-score) dan skor akhir, skor matematika, dan
Cognitive Achievement Of Asweros Umbu skor bahasa indonesia Anak-anak yang
School Children In Kupang Zogara memiliki HAZ yang lebih tinggi memiliki skor
(2018) yang lebih tinggi pada kognisi.

The Effect Of Early Tassew Woldehanna, Cross sectional Anak-anak dengan stunting mendapat skor
Childhood Stunting On Jere R. Behrman, dan study 16,1% lebih rendah dalam tes PPVT dan
Children’s Cognitive Mesele W. Araya 48,8% lebih rendah pada tes Matematika
Achievements: Evidence (2017) pada anak usia delapan tahun
From Young Lives Ethiopia
Nutritional Status And Biachew Asmare Cross sectional Indikator gizi HAZ (z-score TB/U) memiliki
Correlation (2018) study hubungan positif yang signifikan dengan
With Academic prestasi akademik siswa p < 0,05 (p-
Performance Among value=0,001)
Primary School Children,
Northwest Ethiopia
Under Nutrition As A Dejene Seyoum Cross sectional Hasil dari uji statistic didapatkan p<0,05 (p-
Predictor Of Poor Academic (2019) study value=0,042) yang menunjukan adanya
Performance; The Case Of hubungan antara stunting dengan prestasi
akademik.

18
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Nekemte Primary Schools


Students, Western Ethiopia
Stunting, Selenium Dawd Gashu, Barbara Cross sectional Skor rata-rata anak-anak yang stunting
Deficiency And Anemia Are J. Stoecker, Karim study secara signifikan lebih rendah daripada skor
Associated With Poor Bougma, Abdulaziz rata-rata anak-anak yang tidak stunting untuk
Cognitive Performance In Adish, Gulelat D. Haki penalaran non verbal (p=0,01) dan tes
Preschool Children From dan Grace S. Marquis kesiapan sekolah p<0,001.
Rural Ethiopia (2016)

Relationship Between Naik SR, Itagi SK dan Cross sectional Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Nutritional Status And Patil M study meskipun sejumlah faktor memainkan peran
Academic Achievement Of (2015) penting dalam menentukan hasil pendidikan
Lambani School Children anak, Penelitian ini telah menunjukkan bahwa
status gizi pendek (stunting) adalah potensi
yang dapat mempengaruhi prestasi
akademik.
Relation Between Stunting Naira M. Omar, Desain case Penelitian ini menemukan bahwa ada
In A Sample Of Primary Lamiaa Fiala, Mirella control perbedaan yang signifikan secara statistik
School Children And Their Youssef Tawfik, dan dalam kinerja akademik dan gangguan
Scholastic Achievement Khaled Abd El Moez perilaku antara anak-anak yang stunting dan
And Behavior In Ismailia (2018) tidak stunting.
City
Adolescents Nutritional Selamawit Cross sectional Hasil uji statistic didapatkan (r=0.1373,
Status and its association Woldeyohanes Katiso, study p=0.01) yang menunjukan bahwa ada
with Academic Performance Amene Abebe Keribo hubungan positif antara HAZ (z-score TB/U)
in South Ethiopia; a facility- dan dengan kinerja akademik siswa.
based cross-sectional study Samson Dake Kastro
(2019)

1
9
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

III. HASIL DAN PEMBAHASAN (Seyoum, Tsegaye and Tesfaye,


2019).
Tinggi badan merupakan
Penelitian selanjutnya oleh
parameter status gizi yang menyatakan bahwa peningkatan
mencerminkan status gizi di masa status gizi memiliki dampak positif
lalu. Sehingga bagi anak-anak yang dan langsung prestasi akademik.
pendek, ada kemungkinan riwayat Ketika nutrisi dasar dan kebutuhan
gangguan pertumbuhan dan kebugaran anak terpenuhi, mereka
perkembangan di masa lalunya memiliki energi kognitif untuk belajar
yang merupakan masa kritis dan mencapai. Hasil penelitian
terutama dalam perkembangan otak menunjukkan bahwa meskipun
Stunting dikaitkan dengan kinerja sejumlah faktor memainkan peran
yang buruk pada tes kognitif, penting dalam menentukan hasil
termasuk defisit dalam literasi, pendidikan anak, penelitian ini telah
berhitung, penalaran, dan kosa kata, menunjukkan bahwa kesehatan
antara lain (Oot et al., 2016). anak, status gizi pendek (stunting)
Dalam penelitian diAfrika memiliki potensi besar yang dapat
Selatan didapatkan bahwa nilai rata- mempengaruhi prestasi belajar (Sr,
rata yang diperoleh anak-anak yang Sk and M, 2015).
stunting untuk ketiga bidang kinerja Dalam penelitian lainnya
sekolah yaitu matematika, membaca didapatkan bahwa prestasi akademik
dan menulis lebih buruk yang buruk dan gangguan perilaku
dibandingkan dengan anak-anak terjadi lebih sering di antara anak-
dengan tinggi normal. Stunting anak yang stunting dibandingkan
terkait dengan kerusakan otak yang dengan anak yang normal.
pengaruhnya bervariasi tergantung
Ditemukan bahwa anak-anak
pada tingkat keparahan, durasi dan
dengan nilai z-score TB/U memiliki
waktu kekurangan gizi dan yang
pencapaian prestasi akademik jauh
dapat ireversibel pada kasus yang
lebih rendah dibandingkan dengan
parah. Studi ini mengkonfirmasi
rekan-rekannya yang lain (Omar et
hubungan antara stunting dan
al., 2020).
wasting dengan kinerja sekolah
Tujuh dari dua puluh jurnal dalam
dalam matematika, membaca dan
literature review yaitu jurnal (Dimiati,
menulis pemula sekolah (Pienaar,
Muazzim and Hajar, 2019) (M et al.,
2015).
2017) (Haile et al., 2016) (Acharya et
Pada penelitian yang lain di
al., 2019) (Pienaar, 2015) (Sanjiwani
Etiopia pada 362 anak sekolah
and Zogara, 2018) (Woldehanna,
dengan hasil uji statistic didapatkan
Behrman and Araya, 2017) yang
p<0,05 (p-value=0,042) yang
membahas skor rata-rata
menunjukan adanya hubungan
matematika yang dijadikan sebagai
antara stunting dengan prestasi
parameter prestasi akademik anak
akademik. Anak-anak yang stunting
untuk melihat apakah ada hubungan
memiliki skor akademis yang lebih
anatara stunting dengan prestasi
rendah daripada yang tidak stunting
belajar. Sesuai dengan pendapat

20
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Grantham-McGregor et.al (2007) mekanisme termasuk kerusakan


dalam (Oot et al., 2016) yang struktural irreversibel pada otak
menyatakan bahwa stunting dengan pengurangan mielin,
dikaitkan dengan kinerja yang buruk peningkatan mitokondria neuron,
pada tes kognitif, termasuk defisit pengurangan dendrit kortikal pada
dalam literasi, berhitung, penalaran, saraf dan pengurangan rasio granula
dan kosa kata. Hal ini juga terkait terhadap Sel purkinje di otak kecil
dengan prestasi sekolah secara sehingga mengganggu
keseluruhan yang lebih rendah, dan perkembangan motorik. Fernald, et.al
anak-anak yang terhambat lebih (1998) menjelaskan bahwa stunting
cenderung lebih tua pada dikaitkan dengan perubahan
pendaftaran sekolah, mengulang aktivitas hipotalamus -
kelas, absen dari sekolah, putus hipofisisadrenokortikal dengan
sekolah, dan gagal setidaknya satu peningkatan kadar kortisol, detak
kelas. Hal ini diperkuat dengan jantung, dan epinefrin urin yang
beberapa studi yang menunjukan mungkin menyebabkan
dampak stunting terhadap berkurangnya kemampuan kognitif
pencapaian akademik anak pada di antara anak-anak usia sekolah
sejumlah mata pelajaran, seperti (Asiki et al., 2019)
matematika yang membutuhkan Dari hasil telaah jurnal dan teori
kemampuan dalam berhitung yang ada dapat dilihat bahwa ada
Ini ditunjang oleh teori yang keterkaitan diantaranya, didapatkan
menyatakan bahwa stunting adalah pula bahwa stunting memiliki korelasi
gangguan pertumbuhan yang terhadap prestasi belajar/
disebabkan oleh kekurangan gizi
kemampuan akademik anak, anak
yang terjadi pada 1000 hari pertama
kehidupan yang mengindikasikan dengan status gizi pendek (stunting)
terdapat gangguan pada organ‐ organ cenderung memiliki pencapaian
tubuh, dimana otak menjadi salah akademik yang rendah dibandingkan
satu organ tubuh yang paling cepat
mengalami kerusakan. Otak dengan anak yang tidak stunting, dan
merupakan pusat syaraf yang sangat beberapa studi menunjukan stunting
berpengaruh terhadap respon anak berdampak buruk terhadap
untuk melihat, mendengar, berpikir,
dan melakukan gerakan. Hal ini pencapaian akademik anak pada
sejalan dengan pendapat Almatsier sejumlah mata pelajaran, seperti
yang mengatakan bahwa matematika yang membutuhkan
kekurangan gizi dapat kemampuan berhitung.
mengakibatkan gangguan fungsi
otak secara permanen (Yadika,
Berawi and Nasution, 2019).
Kekurangan gizi memiliki efek
jangka panjang pada perkembangan
kognitif melalui beberapa

21
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

IV. KESIMPULAN Regency, Indonesia’, Journal of


Dari hasil telaah jurnal ditemukan Medical Practice and Review, 3(5),
seluruh jurnal menunjukan bahwa pp. 539–544.
stunting (status gizi TB/U)
Fikawati, S., Syafiq, A. and Veratamala, A.
berdampak buruk pada
(2017) Gizi Anak Dan Remaja.
pencapaian/prestasi akademik anak,
Depok: PT.Rajagrafindo Persada.
seperti nilai rata-rata semester, skor
rata-rata permata pelajaran, tes Haile, D. et al. (2016) ‘Height for age z
penerimaan masuk sekolah. score and cognitive function are
Literatur review ini menunjukan associated with Academic
bahwa anak yang mengalami performance among school children
stunting cenderung memiliki defisit aged’, Archives of Public Health.
pada berhitung, kosakata, Archives of Public Health, pp. 1–7.
penalaran, serta kebugaran doi: 10.1186/s13690-016-0129-9.
tubuhnya yang selanjutnya bisa
Kemenkes RI (2018) ‘Hasil Utama
berdampak pada produktivitas yang
Riskesdas 2018’.
lebih rendah.
Lamid, A. (2015) Masalah Kependekan
(Stunting) Pada Anak Balita : Analisis
DAFTAR PUSTAKA
Prospek Penanggulangannya di
Acharya, Y. et al. (2019) ‘Nutritional status
Indonesia. Bogor: IPB Press.
, cognitive achievement , and
educational attainment of children M, E. H. et al. (2017) ‘The Relationship
aged 8-11 in rural South India’, pp. 1– between Nutritional Status and
15. Educational Achievements in the
Rural School Children of Morocco’,
Asiki, G. et al. (2019) ‘The effect of Journal of Neurology and
childhood stunting and wasting on Neurological Disorders, 3(1), pp. 1–4.
adolescent cardiovascular diseases doi: 10.15744/2454-4981.3.101.
risk and educational achievement in
rural Uganda: a retrospective cohort Nurliyana, A. R. et al. (2020) ‘Early growth
study’, Global Health Action. Taylor & and home environment are
Francis, 12(1). doi: associated with cognitive
10.1080/16549716.2019.1626184. development in the first year of life of
Malaysian infants’, Early Human
Astarani, K., Idris, D. N. T. and Oktavia, A. Development, 140(September 2019),
R. (2020) ‘Prevention of Stunting pp. 20–25. doi:
Through Health Education in Parents 10.1016/j.earlhumdev.2019.104890.
of Pre-School Children’, STRADA
Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(1), pp. Omar, N. M. et al. (2020) ‘Liaison
70– 77. doi: 10.30994/sjik.v9i1.270. psychiatry Relation between Stunting
in a Sample of Primary School
Dimiati, H., Muazzim and Hajar, S. (2019)
Children and their Scholastic
‘The correlation between stunting and Achievement and Behavior in Ismailia
learning achievement In 9-12 years old City’, 29(1).
children at Idi Rayeuk, East Aceh

22
RISKA PRATIWI / JURNAL NURSING UPDATE- EDISI KHUSUS VOL.12. NO. 2(2021)

Oot, L. et al. (2016) ‘Effect of Chronic Physiology & behavior, 176(1), pp.
Malnutrition ( Stunting ) on Learning 139–148. doi:
Ability , a Measure of Human Capital : 10.1016/j.physbeh.2017.03.040.
A Model in PROFILES for Country-
Yadika, A. D. N., Berawi, K. N. and
Level Advocacy’, Technical Brief,
Nasution, S. H. (2019) ‘Pengaruh
Food and Nutrition Technical
Stunting terhadap Perkembangan
Assistance III Project, (February), pp.
Kognitif dan Prestasi Belajar’, Jurnal
1–8.
Majority, 8(2), pp. 273–282.
Pienaar, A. (2015) ‘The association
between under-nutrition , school
performance and perceptual motor
functioning in first-grade South
African learners : The North-West
Child Health Integrated with Learning
and Development study’, pp. 1–10.

RI, K. (2018) ‘Situasi Balita Pendek


(Stunting) di Indonesia Pusat Data
dan Informasi, Kementerian
Kesehatan RI’.

Sanjiwani, P. A. and Zogara, A. U. (2018)


‘Correlation Between Stunting Status
And Cognitive Achievement Of
School Children In Kupang’, pp. 840–
846.

Seyoum, D., Tsegaye, R. and Tesfaye, A.


(2019) ‘Under nutrition as a predictor
of poor academic performance; The
case of Nekemte primary schools
students, Western Ethiopia’, BMC
Research Notes. doi:
10.1186/s13104-019-4771-5.

Sr, N., Sk, I. and M, P. (2015)


‘Relationship Between Nutritional
Status And Academic Achievement
Of Lambani School Children’, 6(June
2013), pp. 3235–3238.

Woldehanna, T., Behrman, J. R. and


Araya, M. W. (2017) ‘The Affect of
Early Childhood Stunting on
Children’s Cognitive Achievements :
Evidance From Young Lives
Ethiopia’,

23

Anda mungkin juga menyukai