Studio Perancangan Arsitektur 4

High Rise Apartemen

3TB01 | Mahardika Angeli Fortuna | 20320183
Latar Belakang
Apartemen merupakan bangunan yang dibagi menjadi
beberapa kamar atau kelompok-kelompok kamar dan
ruang lingkup kegiatan rumah yang dipisahkan oleh
partisi dan digunakan sebagai tempat hunian tinggal.
Apartemen banyak diminati oleh masyarakat,
terutama kelompok masyarakat yang bermukim di
kota-kota besar. dalam lahan yang tidak terlalu besar,
apartemen menyediakan banyak ruang tinggal dengan
susunan vertikal. fasilitas pendukung serta
kemudahan bagi pengguna juga merupakan daya tarik
yang kuat untuk memilih apartemen sebagai pilihan
hunian. hal-hal tersebut berdampak pada
meningkatnya minat masyarakat terhadap apartemen.
DEFINISI APARTEMEN
KBBI OXFORD ENGLISH
Apartemen didefinisikan sebagai tempat tinggal (terdiri atas
ruang duduk, kamar mandi, dapur, dan sebagainya) yang berada
DICTIONARY
pada satu lantai bangunan bertingkat; rumah flat; rumah pangsa; Apartemen adalah beberapa ruangan yang merupakan tempat
bangunan bertingkat terbagi dalam beberapa tempat tinggal. tinggal, atau berbentuk flat.

ERNS NEUFERT KESIMPULAN

Apartemen adalah bangunan hunian yang dipisahkan secara
horisontal dan vertikal agar tersedia hunian yang berdiri sendiri
dan mencakup bangunan bertingkat rendah atau bangunan tinggi,
dilengkapi berbagai fasilitas yang sesuai dengan standar yang
ditentukan.
Berdasarkan pemahaman tersebut, maka dapat disimpulkan
bahwa apartemen adalah suatau bangunan bertingkat yang terdiri
atas beberapa unit hunian dengan fasilitas pendukung yang
lengkap.
L I M I T A S I High Rise Apartment
Bangunan apartemen yang terdiri
lebih dari sepuluh lantai. Struktur
apartemen lebih kompleks. Jenis ini
banyak di bangun di pusat kota.
Middle Class Apartment
Perbedaan berdasarkan golongan sosial terletak
pada besar unit dan fasilitas yang didapat.
Semakin tinggi tingkat golongan maka semakin
besar unit yang didapat, lengkapnya fasilitas yang
didapat namun juga semakin mahal harganya.

Location
Jl. Gatot Subroto, Kuningan Barat,
Kec. Mampang Prapatan, Kota Jakarta
Selatan, DKI Jakarta

Luas Site : ± 20.000 m²

 DATA SITE

PROVINSI DKI JAKARTA KOTA JAKARTA SELATAN KAWASAN MAMPANG PRAPATAN

Lokasi site berada di Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta Selatan terbagi memiliki
Jakarta. Secara geografis terletak pada koordinat 10 kecamatan, yaitu:
6° 15'40,8'' Lintang Selatan dan 106° 45'00'' Cilandak Pancoran
Bujur Timur. Jakarta Selatan adalah Kota Jagakarsa Pasar Minggu
Administrasi, dengan jumlah penduduk pada Kebayoran Baru Pesanggrahan
tahun 2021, penduduk Jakarta Selatan berjumah Kebayoran Lama Setiabudi
2.373.219 jiwa. Mampang Prapatan Tebet
 DATA SITE
Lokasi alternatif site kedua
berada di Jl. Gatot Subroto,
Kuningan Barat, Kec.
Mampang Prapatan, Kota
Jakarta Selatan, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta.
Merupakan tanah kosong yang
akan direncanakan sebagai
tempat infrastruktur. SIte
tersebut memiliki luasan yaitu
20.000 m²
sumber: jakartasatu.jakarta.go.id

KDB: 55%
KLB: 6.5
GSB: 1/2 lebar jalan
GSS:
± 20.000 m² KDH: min 20%
ANALISIS SITE
MIKRO
DATA REGULASI
KLB : 6.5
KLB x Luas Lahan
6.5 x 20.000 m²
= 130.000 m²
KDH : 20%
KDH x Luas Lahan
20% x 20.000 m²
= 4.000 m²
KTB : 60%
KTB x Luas Lahan
Luas Lahan KDB : 55% GSB : 1/2 lebar jalan 60% x 20.000 m²
± 20.000 m²

= 12.000 m²
KDB x Luas Lahan 1/2 x Lebar Jalan Keterangan:
Keterangan: 55% x 20.000 m² 1/2 x 14 m KLB (Koefisien Lantai Bangunan)
KDB (Koefisien Dasar Bangunan) KDH (Koefisien Dasar Hijau)
GSB (Garis Sempadan Bangunan) = 11.000 m² =7m KTB (Koefisien Tapak Basement)
ANALISIS SITE
MIKRO
ZONING
KEGIATAN UMUM
Dapat diakses secara publik mulai dari
penghuni, tamu, pengunjung retail, dll
KEGIATAN PELAYANAN
Area yang merupakan daerah pelayanan
seperti lobby dan juga enterance dari

SEMAKIN PRIVATE
Apartemen.

KEGIATAN PENGELOLA
Hanya dapat diakses oleh pengelola
apartemen seperti marketing, pimpinan, staff,
dan sekretariat lainnya
KEGIATAN SERVIS
Dapat diakses oleh teknisi berkepentingan seperti mekanikal,
elektrikal, security, cleaning service, dan berbagai kegiatan
maintenance lainnya
KEGIATAN HUNIAN
Hanya dapat diakses oleh penghuni apartemen dan bagi yang
berkepentingan
ANALISIS SITE
MIKRO
VIEW

View Optimal dari Lantai 1-3

Pada sisi A langsung berhadapan dengan Jl. Gatot Subroto
Pada sisi B terhalang langsung oleh Gedung BPJAMSOSTEK
Pada sisi C terhalang oleh Gedung TIFA, namun lokasi
Gedung TIFA agak jauh dari site
Pada sisi D terlihat Sungai Grogol dan pemukiman warga
Pada sisi E terhalang langsung oleh Capital Place
ANALISIS SITE
MIKRO
VIEW

View Optimal dari Lantai 4-20 pada sisi A

Pada sisi A terlihat pemandangan kota dengan gedung-gedung
tinggi
Pada sisi B terhalang langsung oleh Gedung BPJAMSOSTEK (25
lantai) dan Wisma Mulia 2 (57 lantai)
Pada sisi C terlihat pemandangan kota dengan gedung-gedung
tinggi
Pada sisi D terlihat pemukiman warga dan pemandangan kota
dengan gedung-gedung tinggi
Pada sisi E terhalang langsung oleh Capital Place (48 lantai)
dan terlihat Telkom Tower yang lokasinya agak jauh dari site.
ANALISIS SITE
MIKRO
VEGETASI

Batas luar(Sekeliling Site) akan ditanami pepohonan atau area hijau
guna membatasi site dengan bagian luar site dan membatasi privasi
dalam site. bagian tengah hingga depan site akan dijadikan area hijau
dengan luasan 4.000 m². bagian depan site yang di jadikan area hijau
akan menambah privasi site.
Didalam site hampir 90% tidak ditumbuhi
pepohonan hanya ada sebagian kecil yang
ditumbuhi rerumputan
 ANALISIS SITE
MIKRO
SIRKULASI

Rata-rata kepadatan Jl.

08:00 12:00 16:00 20:00
Gatot Subroto :

Jalan yang hanya bisa diakses menuju site hanya Jl. Gatot Subroto dan
jalur pedestrian.
Jl. Gatot Subroto hanya memiliki satu arah lintasan dari tenggara menuju
barat laut.
Kepadatan lalu lintas hanya pada jam tertentu.

Respon
Akses entrance dapat disatukan menjadi 2 jalur baik pejalan kaki ataupun
pengguna kendaraan agar tidak mengganggu lalu lintas
ANALISIS SITE
MIKRO
SIRKULASI
KETERANGAN :
Sirkulasi Kendaraan Umum

Sirkulasi Kendaraan Service

Sirkulasi Pejalan Kaki :

Sirkulasi Pada entrance bangunan disediakan dalam 3

jenis, agar memudahkan pengguna baik pengguna
kendaraan dan manusia (Pejalan kaki)
ANALISIS SITE
MIKRO
Matahari & Orientasi

Site menghadap ke arah Timur Laut

Sisi depan site tidak terkena langsung cahaya matahari dari
barat
Cahaya Matahari akan banyak terhalang gedung-gedung
yang mengelilingi site
H

Tingkatan Panas Cahaya Matahari

Respon
Tidak memberi banyak bukaan pada area sebelah barat yang
terkena paparan sinar matahari (Sisi kiri belakang site)
Penanaman Pohon agar panas tidak langsung mengenai site
Penggunaan unsur air pada site dengan tujuan memberikan
kelembaban pada bagian yang terpapar matahari
ANALISIS SITE
MIKRO
Curah Hujan

Respon
Utilitas seperti pemipaan, kelistrikan, dll
sebaiknya ditempatkan pada lokasi yang
lebih tinggi dari perkiaraan tinggi banjir
Penggunaan vegetasi yang tepat seperti
rerumputan
Meninggikan lahan untuk meminimalisir Curah hujan cenderung berlangsung sepanjang tahun
kerusakan jika terjadi banjir dengan rata-rata curah hujan 290mm. Dilihat dari grafik
Menggunakan material yang tahan akan berikut, potensi terjadi banjir ada pada bulan Oktober-
kelembapan Maret
ANALISIS SITE
MIKRO
Arah Angin Kecepatan Angin

MUSON TIMUR
MUSON TIMUR

Muson Barat (Penghujan) -> April - Oktober

Muson Timur (Panas) -> Mei - September dengan arah
angin Barat Laut Timur

*Kecepatan angin pada statistik ini bergantung pada topografi lokal dan faktor lainnya

Kecepatan angin cenderung tinggi berada sekitar

Respon
Memanfaatkan angin yang dapat menjadi penghawaan
alami dengan menerapkan bukaan yang cukup lebar
Jika memungkinkan
Desember hingga Februari
Respon
Bangunan dapat menggunakan struktur untuk
konstruksi yang tepat sebagai upaya mengurangi
beban lateral akibat kecepatan angin
ANALISIS SITE
MIKRO
Analisis Suhu
Pada musim panas yang berlangsung kurang
lebih 3 bulan dengan rata rata suhu diatas
32°C dan terendah di 23°C. Sedangkan saat
musim penghujan suhu harian rata-rata
diantara 23°C hingga 30°C

Respon
Bangunan tidak menggunakan penggunaan kaca yang terlalu
berlebihan sebagai upaya mengurangi hantaran suhu panas
dari luar
Pemilihan orientasi bangunan yang tepat
(Suhu nyaman menurut standar Tata Cara Perencanaan Teknis dan
Konservasi pada Bangunan Tinggi)
ANALISIS SITE
MIKRO
Analisis Awan
Persentase rata-rata langit berawan berlangsung antara bulan
Mei hingga Oktober. Cuaca akan cerah cenderung berada pada
bulan Agustus dengan persentase awan sekitar 34%. Bulan
paling berawan cenderung ada di bulan Januari dengan
persentase awan 89%.

Respon
Untuk mengantisipasi turunnya hujan saat menjemur
pakaian, disediakannya jasa laundry sebagai salah satu
fasilitas.
Dibuatkannya area servis untuk menjemur pakaian
ANALISIS SITE
MIKRO

Peta Wilayah Banjir Jakarta Tahun 2020

Potongan Kontur Site
Kontur Site

Jalan
0.00 m
Tinggi banjir
-0.60 m
Site
+2.00 m

SITE
:

Jl. Gatot Site

Subroto

Sumber: jakartasatu.jakarta.go.id

BANJIR KETINGGIAN SEDANG

Kondisi eksisting site cenderung rata, hanya saja di tengah site memiliki (50-60cm)
BANJIR KETINGGIAN SEDANG
kontur tanah yang turun sekitar 1 meter. Kondisi sekitar site juga saat (20-50cm)

hujan deras sering mengalami banjir TIDAK TERDAMPAK BANJIR

ANALISIS SITE
MIKRO
Bagian yang
mengalami Cut
& Fill

Bagian tengah site akan dilakukan cut and fill untuk

meratakan permukaan tanah sehingga dapat
mencegah terjadinya banjir/genangan yang masuk
pada bagian site.
Menggunakan sumur resapan dan sistem sump dump
pada basement. Site

Bagian depan site akan dipergunakan sebagai vegetasi

dan pada bagian belakang site dekat akan digunakan
untuk menempatkan bangunan.
ANALISIS SITE
MIKRO

Gempa bumi berkekuatan besar di wilayah Jawa

ini dapat mencapai 8,5 SR, terutama di Jawa
bagian barat, sedangkan yang berkekuatan 5 – 6
SR sering terjadi di wilayah Jawa bagian selatan
(NEIC, USGS, 2006). Wilayah Jawa ini
merupakan daerah rawan bencana gempa bumi
:
Indonesia No. VI, VII,VIII, dan IX (Puslitbang
Geologi, 2004).
ANALISIS SITE
MIKRO

Respon
Menggunakan pondasi bore pile,
karena pondasi jenis ini biasa
digunakan untuk bangunan-
bangunan tinggi, maka cocok
dengan wilayah Jakarta yang :
memiliki banyak bangunan tinggi
dan cocok juga digunakan di
daerah yang memiliki kekerasan
tanah yang kurang
ANALISIS SITE
MIKRO

Sumber kebisingan yang

merupakan daerah
pemukiman dibelakang site
Tingkat Kebisingan
Kebisingan Tinggi
Kebisingan Rendah

Adanya aktifitas pada

gedung disamping site Respon
menimbulkan kebisingan
namun tidak terlalu berisik
Tingkat kebisingan tertinggi
bersumber dari area entrance
Hanya ada sedikit karena berhubungan langsung
bangunan yang berdekatan dengan jalan sehingga untuk
dengan site di bagian ini nce
Entra mengantisipasinya bangunan akan
sehingga kebisingannya Dinding Pemisah
cukup rendah ditempatkan pada area belakang
site.
Tingkat kebisingan rendah untuk
Kebisingan berasal dari arus tetap mengantisipasinya yaitu
lalu lintas didepannya yang dengan penggunaan tanaman
ramai kendaraan perdu yang mempu mereuksi
suara dan dinding pemisah
ANALISIS SITE
MIKRO

Telekomunikasi Listrik | PLN PDAM

Respon Respon Respon

Untuk sarana telekomunikasi sudah Untuk sistem jaringan listrik sudah Untuk sistem jaringan sarana air
cukup memadai di sekitar site , memadai sehingga tidak perlu /PDAM sudah memadai sehingga
orientasi fasad bangunan dibuat penyambungan dari awal semakin memudahkan dalam
menghadap timur sehingga opsi ini operasional bangunan proyek
memungkinkan mendapatkan sinyal
cukup kuat dikarenakan dekat dengan
sistem telekomunikasi
 S W O T

Strength Weakness Opportunity Threats

Berada di zona Intensitas lalu lintas Tingginya minat Adanya potensi
metropolitan yang cukup tinggi akan apartemen di banjir <60cm
Skyline akan sangat fit- Akses logistik saat lokasi yang cukup Potensi naiknya
in dengan bangunan proses konstruksi strategis harga material
sekitar akan menganggu Terwujudnya dan upah
Kemudahan lalu lintas pengembangan Adanya
aksesibilitas dengan tol Terdapat kabel listrik sektor hunian kemungkinan
dalam kota maupun yang terlilit di bagian vertikal sesuai protes dari
transportasi umum depan site RTRW masyarakat
Dekat dengan fasilitas Wilayah Jakarta sekitar terkait
publik serta sarana dan termasuk wilayah pembangunan
prasarana lainnya yang terkena konstruksi
getaran gempa bumi
R U A N G
R U A N G
R U A N G
R U A N G
R U A N G
R U A N G