Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan laporan CSMS
(Contractor Safety management System) ini yang alhamdulillah dapat kami susun guna
sebagai persyaratan contractor PT. PERTAMINA (Persero) RU. V – Balikpapan berjudul
“Sistim Management Keselamatan & Kesehatan Kerja”
Makalah ini berisikan Laporan atau yang lebih khususnya membahas penerapan
Keselamatan & Kesehatan Kerja , serta diharapkan dapat memberikan informasi kepada
kita semua tentang Sistim Manajemen Keselamatan Kerja – Kontraktor PT. PERTAMINA
(Persero)RU.V Balikpapan.
Kami menyadari bahwa Laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan
saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta
dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa
meridhai segala usaha kita. Amin.
Balikpapan,
Penyusun : PT. PRATAMA ABADI JAYA
TOPANI MULUK.BBA
Direktur Utama
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................
DAFTAR ISI .....................................................................................................................
1. KOMITMEN MANAJEMEN
A. Kebijakan Perusahaan......................................................................................
C. .........................................................................................................................
2. PEMBINAAN
3. PROSEDUR
4. PERALATAN
6. Lain - Lain
1.E.7. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN TENTANG K3LL
Guna menjaga agar tempat kerja selalu aman untuk dapat menghindari terjadinya
suatu pengaruh buruk terhadap lingkungan, maka tanggung jawab Manajemen
kunci terhadap HSE adalah sebagai berikut :
1. DIREKTUR UTAMA
2. HSE OFFICER
untuk untuk menegakkan prosedur kerja aman dan menciptakan kondisi kerja
yang aman di areal kerjanya masing-masing. Hal tersebut dicapai dengan cara:
3. Karyawan
Persyaratan
Bagian HSE Officer harus melakukan pemeriksaan atau audit dan pengamatan K3LL
dalam wilayah kerja perusahaan sesuai dengan Program K3LL. Bagian HSE Officer
ditunjuk untuk mengkoordinir inspeksi/audit dan observasi K3LL.
Pemeriksaan/audit dan observasi K3LL dilakukan secara sistematis dari fasilitas, perangkat
dan peralatan, bahan/material dan para pekerja yang menggunakannya. Audit K3LL
dilaksanakan oleh para personil yang kompeten sesuai penunjukan dari preusan.
Tujuan Audit
Menilai secara kritis dan sistematis semua potensi bahaya dan resiko operasi.
Inspeksi HSE
1 Inspeksi harus dilakukan sesuai dengan jadwal Inspeksi Manajemen HSE yang telah
disusun oleh bagian HSE Officer.
6. Dokumen inspeksi K3LLharus disimpan oleh Bagian HSE Officer dan tembusannya
diserahkan kepada Dirut untuk kepentingan di masa mendatang.
1 Audit K3LH menyeluruh akan membuktikan apakah program K3LL serta sarana fisik
yang ada sudah memenuhi standar. Pemeriksaan dan pengawasan ini mengukur
kinerja Sistem Manajemen.
2 Audit dan Inspeksi K3LH dilaksanakan:
Sesuai dengan jadwal Pelatihan HSE yang telah kami buat, maka kami telah melaksanakan program
pelatihan tersebut, yaitu diantaranya :
Demikian laporan hasil pelatihan ini kami buat sesuai dengan jadwal yang ada, dan semoga pelatihan
tersebut dapat meningkatkan wawasan kita terhadap HSE.
Mengetahui
Semua karyawan baru, akan ikut serta dalam program pengenalan/program pengarahan
keselamatan. Bagian HSE Officer bertanggung jawab untuk melaksanakan dan menjamin
bahwa seluruh karyawan baru telah menerima orientasi umum ketika akan mulai bekerja di
PT. PRATAMA ABADI JAYA. Selain itu juga bagian HSE juga bertanggung jawab untuk
menyampaikan masalah Keselamatam dan kesehatan Kerja pada saat dilaksanakannya
orientasi tersebut.
Orientasi umum diberikan bersamaan dengan induksi Keselamatan dari bagian HSE dan
dapat diberikan dalam bentuk kelompok yang besar seperti karyawan dilapangan atau juga
kepada perorangan.
Tujuan dari proses orientasi dan induksi adalah untuk memberi informasi kepada
karyawan baru tentang aktifitas perusahaan, sistem organisasi, peraturan
perusahaan serta hal-hal lain yang berhubungan antara karyawan dengan
perusahaan dan yang paling penting adalah guna mencegah kecelakaan sedini
mungkin.
Cara Pelaksanaan
1. Mengucapkan selamat datang bagi karyawan baru.