Anda di halaman 1dari 10

PRAKTIKUM

PENGUJIAN KEKERASAN MATERIAL MENGGUNAKAN

VICKERS HARDNESS TESTER

MATA KULIAH:

PENGETAHUAN MATERIAL

Semester 1

Oleh:

MUHAMAD SADAM.

MESIN 1A MALAM

3412211019

POLITEKNIK NEGERI BATAM

BATAM

2022
1. Dasar teori
Prinsip dasar pengujian vickers sama dengan uji Brinell, perbedaannya
penggunaan indentor intan yang berbentuk piramid beralas bujur sangkar dan sudut
puncak antara dua sisi yang berhadapan 136°. Pengukuran diagonal segi empat lebih
akurat dibandingkan pengukuran pada lingkaran. Pengujian ini dapat dilakukan untuk
spesimen tipis hingga 0,006 inci.
Nilai yang diperoleh akurat hingga nilai 1300 (setara dengan Brinell 850).
Indentor relatif tidak menjadi rata seperti pada Brinell. Beban yang digunakan pada
uji vickers antara 1 hingga 120 kgf. Perubahan beban relatif tidak mempengaruhi hasil
pengujian, penggunaan beban yang berbeda akan tetap menghasilkan nilai yang sama
untuk material yang sama.
2. Metode Praktikum
2.1 Alat
a. VICKERS HARDNESS TESTER

b. Indenter intan atau diamond

c. Mesin Pengamplas
2.2 Bahan
- Low carbon steel atau ST37

- Amplas grit 800

2.3. Langkah Kerja Praktikum Uji Kekerasan Vickers

1. Bersihkan bagian pinggirnya atau hilangkan bagian yang tajam


2. Amplas permukaan logam dengan grit amplas 800 selama 15 menit dengan
mesin pengamplas
3. Nyalakan mesin uji kekerasan vickers dengan menekan tombol POWER yang
ada di belakang mesin
4. Pasang benda uji dengan permukaan yang rata (SANGAT PENTING AGAR
ALAT TIDAK RUSAK)
5. Berikan beban sebesar 1kg. Terletak pada bagian kanan atas mesin uji

6. Berikan pencahayaan paling terang dengan menekan tombol berikut

7. Matikan printer pada mesin dengan menekan tombol berikut sehingga muncul
tulisan off
8. Atur lama pembebanan (dwelling tim ) sesbesar 15 detik.

9. Memulai pengujian dengan mendekatkan lensa pembesaran 25 dan 40 dengan


benda uji menggunakan tuas yang terletak pada bagian kanan bawah sampai
permukaan logam terlihat jelas seperti garis arsiran atau serat kayu

10. Tekan tombol LOAD untuk memulai pembebanan/indentasi


11. Lihat hasil pembebanan dengan menggunakan lensa pembesaran 40.

12. . Reposisi hasil pembebanan berada sejajar dengan garis tengah melintang

13. Pindahkan garis sebelah kanan menuju ujung piramid sebelah kiri
menggunakan tombol kenop berikut
14. Satukan garis kiri dan kanan kemudian tekan tombol CLEAR

15. Ukur diagonal mendatar piramida hasil pembebanan dengan menggeser garis
ukur kanan ke ujung piramida kanan.

16. Tekan tombol LOCK seperti dibawah sehingga muncul tanda * (bintang) pada
d1.
17. Ukur diagonal vertikal piramida dengan memutar garis ukur seperti dibawah

18. Tekan tombol LOCK sehingga didapatkan d2 sekaligus nilai kekerasan


material tersebut.

19. Material di atas memiliki nilai kekerasan sebesar 269,8 HV. Dengan beban 1kgf
20. Matikan alat, BERSIHKAN dan RAPIKAN

3. Hasil Praktikum
Setelah dilakukan proses praktikum vickers hardness tester didapat hasil pengujian
sebesar 269,8HV
4. Kesimpulan
Vickers hardness tester adalah sebuah bentuk pengujian yang sama dengan
brinell, perbedaannya vickers menggunakan indenter intan yang berbentuk piramid
beralas bujur sangkar, pengujian ini dapat dilakukan untuk spesimen tipis hingga
0,006 inchi.nilai yang diperoleh akurat hingga nilai 1300 ( setara dengan brinell 850 ).
Beban yang digunakan pada uji vickers antara 1kgf hingga 120kgf. Perubahan beban
relatif tidak mempengaruhi hasil pengujian.

Anda mungkin juga menyukai