KEPERAWATAN GERONTIK
STIKES TUJUH BELAS
A. PENDAHULUAN
Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan professional yang merupakan bagian
integral pelayanan kesehatan berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk
pelayanan biopsikososiospiritual yang komprehensif, ditujukan pada individu, keluarga
dan masyarakat baik sakit maupun sehat yang menyangkut seluruh proses kehidupan
masyarakat.
Keperawatan Keluarga menerapkan konsep keluarga sejahtera, adaptasi keluarga
sesuai dengan tumbuh kembang keluarga, pembahasan isu atau kecenderungan dalam
praktik keperawatan keluarga serta melakukan asuhan keperawatan keluarga sesuai
dengan tumbuh kembang keluarga. Praktik Keperawatan keluarga merupakan bentuk
pembelajaran lapangan yang dilaksanakan dengan melakukan pembinaan keluarga dalam
mengatasi masalah kesehatan sebagai bentuk implementasi asuhan keperawatan keluarga
yang dilaksanakan diwilayah kerja puskesmas.
Keperawatan Gerontik menerapkan konsep lansia sejahtera, perubahan fisiologis
yang sesuai dengan tumbuh kembang gerontik, pembahasan isu atau kecenderungan
dalam praktik keperawatan gerontik serta melakukan asuhan keperawatan gerontik sesuai
dengan tumbuh kembang gerontik. Praktik Keperawatan Gerontik merupakan bentuk
pembelajaran lapangan yang dilaksanakan dengan melakukan pembinaan lansia dalam
mengatasi masalah kesehatan sebagai bentuk implementasi asuhan keperawatan lansia.
B. PELAKSANAAN
Praktik Klinik Keperawatan Keluarga dilaksanakan pada tanggal 26 Desember 2022
sampai 18 Februari 2023, dengan rincian :
Kloter 1 : Kloter 2:
C. TEMPAT
Praktik Klinik Keperawatan Gerontik akan dilaksanakan di Desa ngunut (Puskesmas
Jumantono), Desa (Puskesmas jatipuro) dan Desa Jatiyoso (Puskesmas Jatiyoso).
D. SASARAN KEGIATAN
Mahasiswa yang menjadi sasaran praktik adalah mahasiswa tingkat III STIKES Tujuh
Belas , sejumlah 87 mahasiswa.
E. Kompetensi
1. Keperawatan Keluarga
Setelah menyelesaikan mata ajar keperawatan keluarga , mahasiswa diharapkan mampu :
2. Keperawatan Gerontik
a. Mahasiswa mampu melaksanakan praktik professional berlandaskan pada etika
keperawatan.
b. Mahasiswa mampu berkomunikasi secara profesional dengan gerontik dan tenaga
kesehatan terkait.
c. Memberikan asuhan keperawatan dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan yang meliputi :
a. Melaksanakan pengkajian keperawatan gerontik
b. Mengidentifikasi permasalahan kesehatan gerontik
c. Menetapkan diagnosa keperawatan gerontik
d. Menyusun rencana keperawatan gerontik
e. Melaksanakan tindakan keperawatan gerontik
f. Melakukan evaluasi keperawatan gerontik.
2. Keperawatan Gerontik
a. Strategi pembelajaran dibagi menjadi kelompok kecil
b. Setiap mahasiswa diwajibkan membina 1 (satu) lansia
c. Membuat laporan asuhan keperawatan secara lengkap pada 1 lansia kelolaan,
dengan menggunakan pendekatan keperawatan gerontik
G. PEMBIMBING PRAKTIK
Pembimbing praktik terdiri dari pembimbing akademik dan pembimbing lahan
H. EVALUASI
Evaluasi dilakukan melalui :
1. Sikap :5%
2. Askep/ Laporan mingguan : 25 %
3. Resume : 10 %
4. Ujian klinik : 30 %
5. Tugas kelompok : 30 %
Mengetahui,
Ketua
STIKES Tujuh Belas Koordinator praktik