Oleh:
TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan tugas proposal keirausahaan ini
dengan baik.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam proposal ini. Oleh karena itu,
kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat
memperbaiki karya ilmiah ini.
Kami berharap semoga proposal yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL..................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .........................................................................................1
1.2 Tujuan Usaha...........................................................................................1
1.3 Manfaat Usaha..........................................................................................1
1.4 Visi..............................................................................................................2
1.5 Misi.............................................................................................................2
BAB II Gambaran Umum Usaha
2.1 Produk.......................................................................................................3
2.2 Analisis SWOT..........................................................................................5
2.3 Rencana Pemasaran.................................................................................5
2.4 Rencana Produksi.....................................................................................6
BAB III Analisis Keuangan
3.1 Kebutuhan Awal.......................................................................................7
3.2 Kebutuhan Bulanan..................................................................................7
3.3 Estimasi Pendapatan................................................................................8
BAB IV Penutup....................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................10
iii
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR GAMBAR
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
membantu membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat dan tentu saja
menguntungkan pemilik usaha sendiri.
1.4 Visi
Membuat tembakau jenis gayo agar menjadi salah satu komoditi tembakau
favorit yang dikonsumsi kalangan banyak, menguasai dan mencapai target yang besar
pada pasar rokok jenis linting, dan membuat tembakau jenis gayo ini lebih dikenal
banyak masyarakat luas dan brand ini sendiri dikenal sebagai brand ekslusif namun
tetap ramah dikantong masyarakat.
1.5 Misi
1. Menyediakan tembakau gayo yang berkualitas tinggi yang memiliki cita rasa
dan aroma yang unik.
2. Selalu meningkatkan inovasi dan peningkatan kualitas produk dan pelayanan
demi memaksimalkan kepuasan pelanggan serta klien.
2
BAB II
GAMBARAN UMUM USAHA
2.1 Produk
Produk utama yang akan pemilik usaha tawarkan adalah tembakau untuk
rokok linting sebagai produk utama, tapi pemilik usaha juga menawarkan tembakau
racikan dari Teyo sendiri, dan pemilik usaha akan menerangkan cara melinting rokok
dan jumlah yang tepat untuk sebatang rokok linting. Untuk pengemasan kami akan
menggunakan kertas agar menampilkan ekslusifitas dari brand kami dan lebih ramah
lingkungan. Pemilik usaha memilih nama Teyo sebagai nama brand dan
menggunakan logo berikut sebagai lambang dari brand ini.
3
Warna putih dipilih karena mengartikan bersih. Warna putih ini juga
dapat memberi kesan eksklusivitas dan kemewahan pada logo kami.
Tembakau
4
untuk mendapatkan hasil dalam jumlah besar dan masih banyak masyarakat yang
lebih memilih rokok biasa dikarenakan lebih mudah penggunaannya dikarenakan
tidak perlu susah-susah untuk melinting.
3. Peluang
Peluang yang ada pada usaha ini tentu saja sangat menjanjikan dikarenakan
sudah banyak masyarakat yang mengenal dan memilih rokok linting dibandingkan
dengan rokok biasa.
4. Ancaman
Ancaman terhadap usaha ini utamanya dipengaruhi oleh pengaruh eksternal
seperti kampanye yang dilakukan oleh WHO (World Health Organization) yaitu
tembakau sebagai penyebab kanker paru-paru dan Peraturan Pemerintah No 81 Tahun
1999 untuk produksi rokok bernikotin dan tar rendah.
5
basah atau belum dikeringkan untuk produk ekslusif Teyo. Harga yang dipatok oleh
petani untuk tembakau kering adalah Rp. 300.000,00/kg untuk tembakau yang masih
basah dan Rp. 400.000,00/kg untuk tembakau yang sudah dikeringkan dengan
minimal pengambilan tembakau 10kg.
BAB III
ANALISIS KEUANGAN
6
Davidoff Pipe
Tobacco, Blue 5 buah Rp. 130.000/buah Rp. 650.000,00
Mixture
Biaya Listrik 1 bulan Rp. 300.000,00 Rp. 300.000,00
Gaji Karyawan 2 orang Rp. 1.250.000,00 Rp. 2.500.000,00
Total Rp.9.450.000,00
Tabel 3.2 Kebutuhan Bulanan
Jadi diketahui jumlah total yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan bulanan
adalah Rp. 9.450.000,00. Dalam bisnis ini tidak diperlukannya biaya harian
dikarenakan ketersediaan stock digudang. Maka jika pengeluaran kebutuhan awal dan
kebutuhan bulanan dijumlahkan, maka Rp. 13.850.000,00. Sumber pembiayaan dari
bisnis ini adalah dari pemilik usaha sendiri dengan modal sebesar Rp. 15.000.000,00.
Pemasaran akan dilakukan dengan aktif melalui media sosial yang lebih efektif
dibandingkan dengan media promosi lainnya yang masih ‘tradisional’.
7
maka didapat kurang lebih 8 pelanggan, dari itu diketahui bahwa 6 pelanggan
membeli tembakau biasa dan 2 pelanggan membeli tembakau racikan Teyo. Untuk
mengetahui pendapatan harian dan bulanan dapat dihitung dengan cara berikut:
Pendapatan Harian Kotor = ((Penjualan rata-rata/50) x 60.000) + ((Penjualan rata-
rata/50) x 125.000)
= ((300/50) x 60.000) + ((100/50) x 125.000)
= Rp. 610.000,00
Pendapatan Bulanan Kotor = Pendapatan Harian Kotor x 30
= 610.000,00 x 30
= Rp. 18.300.000,00
Pendapatan Harian Bersih = (Pendapatan Harian Kotor – (Pengeluaran Kebutuhan
Bulanan/30))
= (610.000 – (10.550.000/30))
= Rp. 260.000,00
Pendapatan Bulanan Bersih = Pendapatan Harian Bersih x 30
= 260.000 x 30
= Rp. 7.800.000,00
Pembagian deviden (25 : 25 : 25 : 25) = Pendapatan Bulanan Bersih : 4
= Rp. 7.800.000,00 : 4
= Rp. 1.950.000,00
Pendapatan Tahun Pertama = Pendapatan Bulanan Bersih x 12
= 7.800.000 x 12
= Rp. 93.600.000,00
Dari setiap pembagian dividen 1 tahun pertama maka dapat diketahui sebagai berikut:
Dividen Setiap Tahun = Pembagian tiap deviden x 12
= 1.950.000 x 12
= Rp. 23.400.000,00
Maka dapat diketahui kas perusahaan pada tahun pertama adalah Rp. 23.400.000,00
dan pada tahun pertama Teyo dapat mengembalikan modal investasi dan mendapat
keuntungan sebesar Rp. 9.550.00,00.
8
BAB IV
PENUTUP
9
DAFTAR PUSTAKA
Annawawi, A. (2021). Katalog Anotasi Benda Koleksi Museum Kretek
Kudus (Doctoral dissertation, Institut Seni Indonesia Yogyakarta).
https://p2ptm.kemkes.go.id/artikel-sehat/cukai-rokok-2022-sudah-naik-apa-
dampaknya
Prabowo, A. (2021). Perbandingan Antara Economic Value Added (EVA) Dengan
Return On Assets (ROA) Dalam Menilai Kinerja Perusahaan (Studi Pada
Perusahaan Rokok Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-
2016). Kumpulan Karya Ilmiah Mahasiswa Fakultas Sosial Sains, 1(01).
10