Nama: Muhamad Dafa Sahendra

Npm: 202001500185

Kelas: R4B

Nama Dosen: Sri Utami.,Mpd.,Kons

Konseling Format Klasikal

1. A. konseling (dalam makna yang luas sesuai dengan perkembangan kosep nya) sudah

mencakup di dalamnya adanya bimbingan sehingga istilah terbaru dari bimbingan klasikal

adalah konseling format klasikal,Konseling adalah suatu proses/ pemberian pelayanan

yang di berikan oleh oleh seorang profesional kepada individu/kelompok untuk

pengembangan kes dan kes –t dengan focus pribadi mandiri yang bisa mengendalikan diri

melalui penyelngaraan berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung.

B. kalau konseling format klasikal format kegiatanya melayani sejumlah peserta didik

dalam satu kelas sedangkan konseling format khusus format kegiatan konseling yang

melayani kepentingan peserta didik melalui pendekatan kepada pihak-pihak yang dapat

memberikan kemuduhan untuk peserta didik.

2. Menurut pendapat saya pada kasus soal di atas seharusnya guru bk tersebut seharusnya

mencoba berdiskusi kepada seluruh anggota komiter sekolah terkait masalah yang di alami

oleh siswa dan siwi nya sebab dari hasil assemen menggunakan Aum(alat ungkap

masalah) yang di lakukan oleh guru bk tersebut mendapatkan hasil yang sangat

mengejutkan yang dimana menunjukan butir masalah yang di alami atau di pilih oleh

siswa agar nantinya kepala sekolah mengambil tindakan dan merubah kurikulam mata

pelajaran untuk memasukan bk ke dalam jam pelajaran agar guru bk bisa memberikan

layanan kepada siswa siswi yang bermasalah

3. Langkah yang akan di ambil oleh seorang guru bk agar kfk tepat sasaran dan tepat guna

diantaranya adalah:

Persiapan untuk diskusi diantarnya:

 Menyiapkan materi-materi untuk didiskusikan

 Materi yang disiapkan bisa berasal dari guru BK/Konselor maupun peserta didik

sendiri

 Guru BK/Konselor menyiapkan tugas yang akan dikerjakan

 Menetapkan waktu diskusi

Pelaksanaan diantaranya:

 Mengatur waktu

 Menjelaskan hasil/tugas yang dibuat dari diskusi

 Guru BK/Konselor memfasilitasi peserta didik

 Guru mengontrol peserta didik dalam berdiskusi

 Peserta didik mengerjakan tugas akhir

 Diskusi bisa dilakukan beberapa kali

 Pelaporan hasil di antaranya:

 Masing-masing kelompok melaporkan hasil diskusi dan mempersentasikanya di depan

kelas

 Hasil diskusi di catat dan ditunjukan dengan sumber-sumbernya

4. Komponen yang ada pada Rpl:

 Identitas sekolah,kelas. Semester

 Alokasi waktu

 Topik/materi layanan

 Tujuan kompetensi

 Fungsi layanan

 Jenis layanan

 Metode/model pendekatan

 Media, alat dan sumber materi

 Langkah langkah kegiatan penilian

5. A. judul topik: Narkoba

B. Jenis layana: layanan informasi layanan konseling yang berfokus pada penguasaan

informasi tertentu yang di perlukan oleh sasaran layanan agar terhindar dari kondisi

negative yang sebabkan oleh ketidak tahuan atau kurangnya informasi dengan tujuan nya

di kuasai informasi tertentu oleh sasaran layanan guna keperluan hidupnya sehari-hari dan

pengembangnya.

D. rumusan tujuan layanan Berdasarkan rumusan ABCD Host Minimal 3 Tujuan layanan
pengembangan KES:

 Agar siswa mampu memahamia bahwa setiap individu akan mengalami proses

kematangan kedewasaan untuk menjadi pribadi yang mandiri

 Untuk menumbuhkan pribadi yang mandiri di butuhkan kematangan ke dewasaan

Penanganan KES-T:

 Untuk mencegah ketidak tahuan siswa dalam mengetahui dampak dari penggunaan

narkoba yang di anggap nya sebagai hal yang wajar

Tujuan layanan

 Siswa mampu mengetahui efek berkepanjagan penggunaan narkoba

 Siswa mampu meyakinkan diri sendiri untuk tidak memakai narkoba sehingga bisa

menggapi cita- cita yang di inginkan

 Siswa mampu memahami macam- macam bahaya dari pemakaian narkoba untuk

masa depan nya

Metode pembelajaran Scl:

Saya memililih penggunaan metode pembelajaran scl karena metode pembelajaran ini

dapat menempatkan peran siswa sebagai subjek pembelajaran di mana metode ini

memungkinkan siswa supaya lebih aktiv , mandiri, ber eksplorasi dan menerapkan serta

memahami materi belajar sesuai dengan kemampuan individu masing- masing serta

metode ini sangat memahami materi belajar sesuai dengan kemampuan individu masing

masing serta metode ini sangat di percaya efektif meningkatkan kualitas belajar

Langkah Kegiatan:

 Tahap awal (10menit)

Guru BK/Konselor mengucapkan salam, dilanjutkan dengan berdo’a, presensi,

mengecek situasi & kondisi kelas setelah itu Guru BK/Konselor menjelaskan tujuan

layanan informasi dan tugas

 Tahap inti (30menit)

Pada tahap inti guru Bk/konselor harus menerepkan yang sesuai dengan BMB3

 Berfikir: guru bk/konselor mengajak berfikir para siswa dengan Tanya jawab

mengenai efek bahaya nakoba

 Merasa:guru bk/konselor mengadakan diskusi bersama siswa terkait perasaanya

setelah memahami efek bahaya dari pemakaian narkoba

 Guru bk/ konselor menanyakan apa saja yang ia ketahui terkait bahaya dari narkoba

 Bersikap Konselor/ guru bk menanyakan apa saja yang telah ia ambil mengenai sikap

terhadap bahaya narkoba tersebut

 Bertindak: Guru bk/konselor menanyakan pada siwa apa saja yang tindakan yang

akan di lakukanya pada bahaya dari narkoba tersebut

 Bertanggun jawab: guru bk atau konselor memberikan kesempatan bertanya mengenai

hal yang belum di mengerti dan di pahami agar dapat memberikan ide atau gagasan

yang ingin di sampaikan untuk mengambil sikap bertagung jawab

Tahap penutup;

10 menit

Pada tahap akhir ini Guru BK /Konselor bersama-sama dengan siswa menyimpulkan isi

tema yang telah disampaikan setelah itu konselor menutup pertemuan dengan berdoa

bersama dan salam.

6. Disuatu sekolah terdapat permasalahan yang dimana beberapa siswa yang kedapatan

membawa beberapa pil ekstasi lalu guru bk memanggil anak tersebut untuk di berikan

layanan konseling, sebelum melakukan layanan guru bk menyusin program terlebih dahulu

agar sesuai dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin di berikan kepada siswa tersebut, lalu

sebelum melakukan konselin guru bk mengucapkan salam dan mengungkapkan

kesenangan karena bertemu siswa tersebut lalu setelah itu guru bk memberi tahu alasan ia

di panggil untuk mekakukan konseling yaitu karena guru bk tersebut ingin membantuk

anak tersebut keluar dari permasalahan yang di hadapi dengan menggunakam layanan

informasi disini guru bk menjelaskan tujuan dari layanan informasi ini lalu menjelaskan

maksud dari layanan informasi ini juga. Setelah itu guru bk memberikan ilustrasi kepada

siswa tersebut terkait topik yang akan dibahas setelah melihat ilustrasi anak anak tersebut

di berikan penjelasan mengenai topik yang akan di bahas setelah itu guru bk menjelaskan

asas yang di gunakan selama layanan konseling ini berjalan. Tak sampai disitu guru bk

juga menjelaskan tata cara atau tata aturan selama.mengikuti kegiatan layanan konseling

ini. Karena telah menjabarkan semua tahapan awal guru bk membuka sesi layanan dengan

berdoa setalah itu masuk kepada layanan inti dimana guru bk memberikan materi dan para

sisaw mengamati dan mendengarkan lalu masing2 siswa di beri pertanyaan untuk di jawab

dan guru bk juga