Kasus lebih banyak ditemukan pada orang yang mengalami kekurangan vitamin D.
Mudah lelah
Tulang bengkok
1. Ikan salmon Salmon adalah ikan berlemak yang populer dan sumber vitamin D.
Menurut Basis Data Komposisi Makanan United States Department of Agriculture
(USDA), satu potong ikan salmon seberat 3,5 ons (100 gram) bisa mengandung
526 IU vitamin D atau sanggup mencukupi kebutuhan vitamin D harian hingga
200 persen.
Ikan herring atau haring juga merupakan salah satu makanan sumber vitamin D.
3. Minyak hati ikan kod
4. Ikan tuna
5. Kuning telur
6. Jamur
8. Susu kedelai
9. Jus jeruk
Bagi beberapa orang, gejalanya bisa termasuk pendarahan hebat dan mungkin
berakibat fatal jika tidak diobati. Sebagian lainnya mungkin tidak mengalami
gejala apapun. Biasanya, jumlah trombosit yang rendah merupakan akibat dari
kondisi medis tertentu, seperti leukimia, demam berdarah, atau pengonsumsian
obat-obatan tertentu. Sebelum mengetahui lebih jauh mengenai bahaya
trombosit yang terlalu rendah, simak ulasan mengenai apa itu trombosit dan apa
fungsinya.
Jumlah trombosit normal berkisar antara 140.000 sampai 450.000 trombosit per
mikroliter darah. Jika angka menunjukkan di bawah standar tersebut, maka
dianggap rendah dan abnormal yang menandakan kemungkinan adanya penyakit
di dalam tubuh
Gejala serta tanda-tanda trombosit rendah biasanya hanya akan muncul jika
kadar trombosit sangat rendah. Jika jumlahnya hanya sedikit berkurang dari
jumlah seharusnya, biasanya tidak menimbulkan gejala apapun.
Berikut beberapa ciri dan gejala yang biasanya menandakan trombosit yang
terlalu rendah, di antaranya:
Adanya purpura, atau memar pada kulit yang ditandai dengan warna
kemerahan, ungu, atau bahkan coklat.
Terdapat ruam dengan titik-titik kecil yang biasanya berwarna merah atau
ungu yang disebut petechiae. Biasanya terdapat pada kaki bagian bawah
Mimisan
Gusi berdarah
Pendarahan dari luka yang berlangsung dalam waktu lama dan tidak
berhenti dengan sendirinya
Pendarahan berat saat menstruasi
Pendarahan dari rektum
Kelelahan
Dalam kasus yang lebih serius, Anda mungkin mengalami pendarahan secara
internal. Tanda pendarahan internal meliputi:
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami tanda-tanda di atas. Dokter biasanya
akan melakukan tes darah dan mengambil langkah yang diperlukan untuk
menghindari komplikasi.
Penyebab trombosit yang rendah
Limpa adalah organ kecil seukuran kepalan tangan yang berada di sisi kiri perut
Anda tepatnya di bawah tulang rusuk. Biasanya, limpa bekerja untuk melawan
infeksi dan menyaring bahan yang tidak diinginkan dari darah Anda. Limpa yang
membesar (yang dapat disebabkan oleh sejumlah kelainan) mungkin mengandung
terlalu banyak trombosit hingga menyebabkan penurunan jumlah trombosit yang
beredar.
Sumsum tulang ialah jaringan spons di dalam tulang. Disitulah semua komponen
darah, termasuk trombosit diproduksi. Jika sumsum tulang Anda tidak
menghasilkan cukup banyak trombosit, Anda akan memiliki jumlah trombosit
rendah. Penyebabnya di antaranya:
Leukimia
Anemia
Infeksi virus seperti hepatitis C atau HIV
Obat kemoterapi serta paparan radiasi saat kemoterapi
Terlalu banyak mengonsumsi alkohol
Kekurangan vitamin B12
Kekurangan folat
Kekurangan zat besi
Sirosis
Leukimia
Pendarahan yang berbahaya dapat terjadi bila jumlah trombosit Anda berada di
bawah 10.000 trombosit per mikroliter. Berikut beberapa komplikasi yang
diakibatkan jika trombosit terlalu rendah.
Jika Anda memiliki kasus trombositopenia yang lebih parah, Anda berisiko
mengalami memar yang berlebihan dan pendarahan karena luka yang ringan.
Bahkan, cedera kecil pun bisa mengancam jiwa. Menurut data dari The Merck
Manuals Online Library, risiko paling pendarahan serius terjadi ketika trombosit
berada di bawah 10.000 mikroliter. Jika hal ini terjadi, Anda berisiko mengalami
pendarahan secara internal yang memungkinkan untuk kehilangan darah melalui
sistem pencernaan Anda.
2. Anemia
Jumlah trombosit yang rendah dapat menyebabkan jumlah sel darah merah
menurun. Bila kadar sel darah merah dalam tubuh berkurang, Anda berisiko
mengalami anemia. Mengalami anemia berarti tubuh Anda tidak mendapatkan
oksigen yang dibutuhkannya untuk berfungsi dengan baik.
Menurut National Anemia Action Council, beberapa gejala anemia yang umum
meliputi sesak napas, sakit kepala, jantung berdebar kencang, kelelahan, serta
rasa dingin pada tangan dan kaki. Dalam beberapa kasus, anemia yang terjadi
termasuk ringan dan sementara. Namun sebagian kasus kronis lainnya bisa
menyebabkan kecacatan dan mengancam nyawa.
Jumlah trombosit yang rendah bisa menjadi sinyal pertama dari sistem kekebalan
tubuh yang terganggu. Infeksi seperti human immunodeficiency virus atau HIV
dapat menyebabkan jumlah trombosit Anda turun terlalu rendah. Leukemia, yang
merupakan kanker sumsum tulang, bisa menyebabkan tubuh Anda tidak
menghasilkan cukup trombosit. Selain itu, banyak kondisi lain yang dapat
menghancurkan trombosit atau menjebaknya sehingga tidak bekerja secara
efektif.
Berdasarkan data dari The National Heart, Lung, and Blood Institute, jumlah
trombosit yang terlalu rendah akan mengancam nyawa jika mengakibatkan
pendarahan di otak. Walaupun hal ini termasuk jarang, tetapi beberapa kasus
pernah terjadi.
Radang sendi lutut merupakan salah satu kondisi yang umum terjadi. Radang sendi
dalam dunia medis dikenal dengan sebutan osteoarthritis. Penyakit ini terjadi
pada tulang rawan pelindung, yaitu bagian dari tulang yang sering digunakan untuk
bergerak. Radang sendi lutut merupakan kondisi yang berkaitan erat dengan
usia.
Beberapa tanda dan gejala dari radang sendi yang umum ditemukan, antara lain
adalah:
Radang sendi lutut ringan dapat diobati dengan obat-obatan pereda nyeri, seperti
paracetamol. Penanganan di rumah seperti beristirahat, memberi kompres dingin
disertai dengan kompres hangat pada lutut yang nyeri, dan menjaga berat badan
ideal juga dapat meringankan gejala.
Lutut mengeluarkan suara saat digerakkan merupakan pertanda bahwa sendi sudah
kehilangan tulang rawan. Hal ini dikarenakan fungsi tulang rawan adalah
membantu menghaluskan gerak tubuh.
Suara yang muncul adalah tanda bahwa sendi Anda bergerak pada permukaan yang
kasar dan hal tersebut hanya terjadi pada orang yang mengalami radang sendi lutut.
2. Otot lutut melemah
Gejala lain dari radang sendi lutut adalah otot lutut menjadi lemah dan struktur
sendi juga mulai tidak stabil. Bagian sendi lutut ini dapat sewaktu-waktu sulit
digerakkan, baik diluruskan maupun ditekuk. Gejala ini tidak dapat dipastikan
kapan muncul dan dapat terjadi secara tiba-tiba.
Tergantung pada penyebabnya, penyakit radang sendi ada yang dapat dicegah,
tetapi ada juga yang tidak dapat dicegah. Sebagai contoh, penyakit radang sendi
yang diakibatkan suatu penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis tidak dapat
dicegah. Namun, radang yang terjadi akibat gaya hidup seperti batu kristal asam
urat dan osteoarthritis dapat dicegah dengan cara:
Orang-orang dengan nyeri lutut terbukti dapat berkurang rasa sakit di lututnya
dan berkurang juga penggunaan obat-obatannya setelah mengonsumsi protein
kedelai setiap hari selama tiga bulan, menurut penelitian Oklahoma State
University.
Kedelai kaya akan isoflavon, hormon tumbuhan dengan sifat anti-inflamasi. Para
relawan itu mengonsumsi minuman yang dicampur bubuk kedelai yang
mengandung 40 gram protein, kata penulis studi Bahram H. Arjmandi, Ph.D.
Anda bisa mendapatkan manfaat yang sama dari susu kedelai, kacang edamame
dan makanan berbahan dasar kedelai lainnya.
2. Santap buah-buahan
Dalam sebuah studi yang diikuti 293 orang dewasa di Australia, terbukti bahwa
makan banyak buah dapat mengurangi risiko pengembangan lesi sumsum tulang,
yang merupakan penanda memburuknya osteoartritis dan nyeri lutut.
Buah yang tergolong ramah lutut adalah yang mengandung banyak vitamin C,
seperti kiwi, jeruk, mangga, jeruk dan pepaya.
3. Makan ikan
Makan dua porsi ikan dengan kandungan Omega-3 yang tinggi seperti
makarel atau salmon setiap minggu, atau satu gram omega-3 dalam
bentuk kapsul suplemen setiap hari, saran peneliti gizi Artemis P.
Simopoulos, MD.
Esofagitis
Esofagitis adalah peradangan di lapisan kerongkongan yang dapat menimbulkan
nyeri, sulit menelan, dan nyeri di bagian dada. Apabila dibiarkan tidak tertangani,
esofagitis dapat menyebabkan penyempitan pada kerongkongan.
Akalasia
Akalasia adalah kondisi ketika saraf di area esofagus (kerongkongan) mengalami
kerusakan. Kondisi tersebut menyebabkan otot katup di antara kerongkongan dan
lambung kehilangan kelenturan, sehingga makanan sulit terdorong ke lambung.
Gastritis
Gastritis adalah peradangan di dinding lambung, yang dapat terjadi tiba-tiba (akut),
atau berlangsung dalam jangka panjang (kronis). Kondisi ini dapat menyebabkan
tukak lambung.
Tukak lambung
Tukak lambung (peptic ulcer) merupakan luka terbuka yang terbentuk di lapisan
lambung, atau bisa juga terjadi di usus 12 jari (ulkus duodenum). Tukak lambung
dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, dan penggunaan aspirin atau obat
antiinflamasi nonsteroid dalam jangka panjang.
Penyakit celiac
Penyakit celiac adalah penyakit akibat reaksi sistem imun terhadap konsumsi
gluten, yaitu protein yang dapat ditemukan pada gandum. Pada penderita
penyakit celiac, gluten akan memicu reaksi sistem imun di usus halus. Bila kondisi
tersebut berlangsung terus-menerus, lapisan usus halus dapat rusak dan
mencegah nutrisi terserap.
Kolesistitis
Kolesistitis adalah peradangan pada kantung empedu. Peradangan tersebut dipicu
oleh tersumbatnya kantung empedu oleh batu empedu atau tumor.
Penyumbatan menyebabkan cairan empedu terperangkap di dalam kantung
empedu, dan memicu peradangan.
Hepatitis.
Hepatitis adalah istilah yang merujuk pada peradangan hati. Kondisi ini dapat
disebabkan oleh infeksi virus, penyakit autoimun, serta paparan alkohol, obat,
racun kimia, atau NAPZA.
Sirosis
Sirosis adalah terbentuknya jaringan parut di hati, yang menyebabkan fungsi hati
menurun atau bahkan gagal berfungsi. Sirosis merupakan akibat jangka panjang
dari hepatitis.
Pankreatitis
Pankreatitis adalah peradangan pada organ pankreas. Pankreas merupakan organ
yang menghasilkan enzim untuk mencerna makanan dan hormon untuk mengatur
kadar gula darah. Pankreatitis dapat disebabkan oleh penyakit batu empedu atau
kecanduan alkohol.
Radang usus
Sebagaimana namanya, radang usus adalah kondisi ketika usus mengalami
peradangan. Radang usus terdiri dari 2 jenis, yaitu penyakit Crohn dan kolitis
ulseratif. Bedanya, radang pada kolitis ulseratif hanya terjadi di usus besar.
Sedangkan pada penyakit Crohn, radang dapat terjadi di seluruh bagian saluran
pencernaan.
Obat-obatan
Beberapa obat yang dapat diresepkan dokter untuk menangani gangguan
pencernaan adalah:
Prosedur medis
Tergantung kepada jenis dan tingkat keparahan gangguan pencernaan yang diderita
pasien, dokter dapat memilih salah satu dari sejumlah prosedur medis di bawah ini:
Gangguan pencernaan dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat, antara
lain:
Saat tubuh tidak lagi bisa menghasilkan insulin atau ketika insulin yang dihasilkan
oleh pankreas tidak dapat bekerja dengan optimal, dibutuhkan suntikan insulin
untuk mengganti fungsi hormon insulin alami.
Insulin adalah hormon alami yang diproduksi oleh pankreas. Ketika kita makan,
pankreas melepaskan hormon insulin yang memungkinkan tubuh mengubah
glukosa menjadi energi dan disebarkan di seluruh tubuh. Hormon yang satu ini
juga membantu tubuh menyimpan energi tersebut.
Hubungan Gula Darah dengan Insulin
nsulin membantu mengontrol kadar gula darah (glukosa) dalam tubuh. Caranya
dengan memberi sinyal pada sel lemak, otot, dan hati untuk mengambil glukosa
dari darah dan mengubahnya menjadi glikogen (gula otot) di sel otot, trigliserida
di sel lemak, dan keduanya di sel hati. Ini merupakan bentuk sumber energi yang
disimpan oleh tubuh.
Dan bila insulin dalam darah tidak cukup, sel-sel tubuh akan mulai kelaparan.
Insulin yang tidak cukup berarti glukosa tidak dapat dipecah dan artinya sel tidak
dapat menggunakannya. Akibatnya, lemak mulai dipecah untuk membuat energi.
Proses tersebut kemudian mengakibatkan penumpukan bahan kimia yang
disebut keton.
Keton yang menumpuk dalam darah dan urine sangat berbahaya karena mampu
memicu kondisi ketoasidosis pada penderita diabetes. Ketoasidosis bahkan bisa
mengancam jiwa jika tidak ditangani secepatnya. Gejalanya mencakup sering
buang air kecil selama satu atau beberapa hari, merasa sangat haus dan lelah,
mual muntah, sakit perut, berdebar-debar, sesak napas, pusing, mengantuk,
hingga kehilangan kesadaran.
Resistensi insulin. Kondisi ini terjadi ketika sel otot, lemak, dan hati tidak dapat
menggunakan insulin dengan baik. Dampaknya, pankreas akan bekerja ekstra
untuk menghasilkan lebih banyak insulin agar glukosa dapat digunakan sebagai
energi. Jika tidak ditangani, lama-kelamaan resistensi insulin akan berkembang
menjadi diabetes.
Diabetes mellitus. Penyakit di mana kadar gula dalam darah menjadi terlalu tinggi
akibat ketidakmampuan tubuh untuk menggunakan glukosa menjadi energi.
Glukosa tidak bisa diubah karena jumlah insulin dalam tubuh tidak cukup, atau sel
tubuh tidak bereaksi terhadap insulin. Insulinoma, yaitu tumor kecil di pankreas,
akan mengakibatkan produksi insulin menjadi berlebihan. Itulah sebabnya
mengapa kelainan pada hormon insulin dapat menjadi faktor risiko penyakit
diabetes.
Sindrom ovarium polikistik (PCOS), yaitu suatu kondisi medis yang menyebabkan
gangguan pada kerja ovarium. PCOS mengakibatkan kadar beberapa hormon
dalam tubuh menjadi abnormal, termasuk kadar hormon insulin yang menjadi
lebih tinggi. Banyak wanita dengan PCOS ternyata juga mengalami resistensi
insulin. Akibatnya, tubuh akan memproduksi insulin lebih banyak lagi.
Insulin adalah salah satu hormon penting dalam tubuh. Tanpa hormon insulin,
sel-sel akan kekurangan energi dan harus mencari sumber tenaga alternatif.
Akibatnya, komplikasi yang mengancam jiwa bisa terjadi. Karena itu, penting
untuk rutin memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter dan melakukan
pemeriksaan gula darah secara teratur. Jika terdapat tanda-tanda gangguan pada
insulin, dokter akan mulai menentukan langkah pengobatan yang sesuai.
Sementara risiko yang jarang terjadi, sekitar 1-4% antara lain, seperti:
Walaupun hal ini jarang terjadi, persiapan untuk mengatas hal hal tersebut di atas
sudah dilakukan dengan penanganang yang cukup baik. Karena salah satu syarat
utama pada instalasi kateter jantung, tentu setelah semua tindakan dan persiapan
yang baik dilaksanakan, kita berserah kepada yang punya segala urusan dengan
mohon kemudahan kepada Allah azzawajalla.
Insya Allah.(*)
Pada permasalahan katup jantung, biasanya hal ini terjadi karena adanya kelainan
bawaan saat lahir. Seiring bertambahnya usia, fungsi katup jantung bisa menjadi
semakin menurun. Apabila terjadi hal ini dapat menyebabkan masalah serius pada
jantung, contohnya seperti gagal jantung.
Pada manusia, terdapat empat katup yang berfungsi sebagai pintu keluar masuknya
darah dari dan keluar jantung. Apabila katup tersebut tidak bekerja dengan baik,
maka aliran darah yang melalui jantung pun menjadi terganggu.
Untuk mengatasi gangguan, katup jantung ini dapat diperbaiki atau diganti dengan
yang baru. Katup jantung yang baru ini dapat diperoleh melalui donor biologis
(manusia dan hewan) atau mekanik (buatan).
Operasi pemasangan katup jantung ini pun bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu
secara minimally invasive atau menggunakan sayatan sekecil mungkin, dan juga
operasi terbuka dengan sayatan dada yang lebih besar.
EKG dilakukan dengan memasukan selang kecil ke dalam pembuluh darah yang
berjalan hingga ke jantung. Nantinya, kita dapat mengetahui apakah pembuluh
darah di jantung mengalami penyempitan atau tidak.
Apabila penyempitan yang ditemui terlalu banyak dan berat, maka pemasangan
ring tidak bisa dilakukan. Solusi lainnya adalah dengan melakukan operasi bypass.
Tindakan operasi bypass dilakukan dengan memasang vena sebagai alternatif
untuk mengalirkan darah ke organ yang terganggu alirannya.
Selain itu, perlu Anda ketahui, bahwa tindakan pencegahan sangat perlu dilakukan.
Gangguan katup jantung biasanya disebabkan oleh kelainan bawaan, maka perlu
dilakukan tes sedini mungkin. Semakin cepat kondisi gangguan katup jantung
ditemukan, semakin bisa diatasi gejalanya oleh dokter.
Apabila Anda mau tahu lebih lanjut tentang informasi pemasangan ring atau katup
jantung, jangan ragu tanyakan ke dokter langsung, ya. Agar efektif, silahkan
konsultasi langsung dengan dokter ahli dan terpercaya di fitur Live Chat aplikasi
KlikDokter.
Tahap Akhir
Setelah sumbatan di arteri koroner terbuka dan aliran darah kembali lancar, dokter
selanjutnya mengempiskan balonnya serta melepaskan kateter. Namun, stent tetap
ditinggalkan di area arteri koroner supaya dapat menjaga aliran darah tetap lancar.
Selain itu, stent atau ring tersebut juga mampu mencegah kerusakan lebih lanjut
pada otot jantung pasien.
Secara umum, proses pemasangan ring jantung hanya membutuhkan waktu kurang
lebih sekitar 1 hingga 3 jam. Akan tetapi, selama proses persiapan hingga
pemulihan, pasien perlu menjalani rawat inap selama beberapa hari di rumah sakit.
Pasien Umum
Bagi pasien umum, biaya pemasangan ring jantung di rumah sakit dalam negeri
berada di kisaran Rp 80.000.000 sampai Rp 150.000.000 untuk satu ring saja. Jika
hendak memasang lebih dari satu ring jantung, maka pasien diharuskan
melakukannya di lain waktu sampai kondisi pasien pascaoperasi benar-benar
sembuh.
Selain itu, biaya tersebut juga belum termasuk biaya rawat inap, perawatan serta
biaya pembelian obat jantung yang harus diminum setelah operasi. Oleh sebab
itu, kalian bisa melihat TARIF RAWAT INAP RS PRIKASIH terlebih dahulu sebagai
acuan apabila berniat untuk melakukan perawatan di sana.
Berhenti merokok.
Mempertahankan berat badan ideal.
Mengendalikan kadar kolesterol, diabetes hingga tekanan darah tinggi.
Rajin berolahraga, minimal 2 hari sekali.
Banyak minum air putih.
Hindari stres berlebihan.
Semoga Allah SWT memberikan kesembuhan, kekuatan & kesabaran bagi
beliau.
Alhamdulillah seneng banget hari ini sembuh totoal dari bed rest. Terimakasih
Ya Allah
total
(to.tal)
percakapan (cak)
n jumlah; (cak)
sumber: kbbi3
sumber: kbbi3
Contoh:
gerhana matahari ~ diperkirakan akan terjadi pd tanggal 20 Juni; kota itu
mengalami kerusakan ~ selama Perang Dunia II; buta ~ , tidak dapat melihat
sama sekali;
Sistem imun adalah sekelompok sel, protein, jaringan, dan organ khusus yang
bekerja sama melawan segala hal yang berbahaya bagi tubuh.
Sistem ini terdiri dari banyak komponen, mulai dari sel hingga organ. Salah satu
jenis sel yang paling penting dalam jaringan tersebut adalah sel darah putih
(leukosit).
Yang perlu diantisipasi ke depan ya kalau masyarakat tanggap bahwa Covid-19 ini
adalah penularan dari orang ke orang, mereka sadar pentingnya protokol
kesehatan di mana pun berada,” tutur dia.
Segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit jika gejala masuk angin tidak kunjung mereda atau malah
semakin memburuk.
Masuk angin sering juga ditandai dengan sendawa terus-menerus. Kondisi ini sering diyakini sebagai
sinyal bahwa di dalam tubuh terdapat banyak angin yang harus dikeluarkan. Hal itu tidak sepenuhnya
benar. Sendawa bisa menjadi gejala dari berbagai penyakit, salah satunya penyakit asam lambung atau
gastroesophageal reflux disease (GERD). Dan penyakit ini sama sekali tidak bisa sembuh dengan
kerokan.
Selain itu, masih ada banyak kemungkinan penyakit yang bisa memicu tubuh mengalami gejala masuk
angin. Pemeriksaan medis dan pengobatan sangat dibutuhkan untuk menghindari komplikasi yang tidak
diinginkan akibat menyepelekan penyakit. Jika mengalami gejala seperti yang disebutkan dan terasa
semakin parah seiring berjalannya waktu, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Penting untuk mencari
tahu terlebih dahulu penyebab gejala tersebut muncul, sehingga dokter tahu apa penanganan yang
sesuai.
Kira-kira apa yang menjadi penyebab dari sakit kepala kronis primer? Sayangnya,
penyebabnya belum diketahui secara pasti. Namun, sakit kepala kronis non-primer
memiliki beberapa kemungkinan penyebab. Di antaranya adalah infeksi,
peradangan, gangguan pembuluh darah otak, gangguan tekanan pada otak, hingga
tumor otak.
Latihan penciuman
Dilansir dari Healthline, pelatihan penciuman bisa membantu mempercepat
kembalinya indra penciuman. Anda perlu mencium empat macam wangi yang kuat
dalam sehari.
Pastikan masing-masing aroma mewakili wangi bunga, buah, rempah, dan resin.
Setiap aroma dicium selama 20 menit. Ulangi langkah ini tiga kali sehari selama 6
minggu.
Beberapa aroma kuat yang umumnya ada di rumah dan bisa Anda hirup antara
lain, kopi, mawar, lemon, eukaliptus, vanilla, cengkeh, dan mint. Selain dalam
bentuk segar, Anda juga bisa menghirupnya dalam bentuk minyak atsiri.
Jahe
Jahe memiliki aroma yang kuat yang bisa melatih indra penciuman. Jika tidak
tersedia dalam bentuk segar, Anda tetap bisa menggunakan dalam bentuk serbuk.
Selain itu, meminumnya dalam bentuk teh atau minuman jahe lainnya juga mampu
mengatasi inflamasi dan mengurangi produksi mukus yang menyumbat saluran
hidung.
Gejala TBC yang dialami saat penyakit ini kambuh di antaranya, umumnya
serupa dengan gejala saat pertama terinfeksi TB, yaitu:
Penyakit TBC dikatakan kambuh ketika pasien kembali merasa sakit atau
mengalami gejala atau ciri-ciri TBC aktif setelah dinyatakan sembuh dan tubuh
telah bersih dari infeksi bakteri TBC.
Gejala TBC yang dialami saat penyakit ini kambuh di antaranya, umumnya serupa
dengan gejala saat pertama terinfeksi TB, yaitu:
Secara klinis, ciri-ciri TBC yang kambuh ditandai dengan munculnya bakteri
penyebab tuberkulosis pada hasil tes dahak (BTA) dan adanya tanda infeksi
bakteri pada pemeriksaan rontgen paru.
Hasil BTA yang kembali positif dan ditemukan pula sejumlah nodul atau lesi pada
rontgen dada yang menandakan adanya kerusakan di paru-paru akibat infeksi
bakteri tuberculosis
Tidak ada yang bisa memastikan kapan penyakit TBC bisa kambuh. Pasien bisa
mengalami gejala yang menjadi ciri-ciri TBC kambuh dalam waktu beberapa bulan
hingga bertahun-tahun setelah sembuh.
Namun satu hal yang pasti, kemungkinan TBC kambuh akan sangat kecil apabila
pasien berhasil menjalani pengobatan TBC dengan baik.
Berdasarkan salah satu studi dalam jurnal PLos One, kambuhnya penyakit TBC
lebih berisiko terjadi pada pasien yang baru sembuh selama beberapa bulan.
Studi itu menyebutkan bahwa meningkatnya risiko TBC kambuh disebabkan oleh
reinfeksi (infeksi ulang) bakteri tuberculosis
Meskipun demikian, penyakit TBC yang kambuh sebenarnya juga bisa disebabkan
oleh beberapa hal, seperti:
Bakteri penyebab tuberkulosis bisa kebal atau resistan terhadap antibiotik TBC
akibat pengobatan yang tidak memadai atau kurangnya kedisiplinan pasien
meminum seluruh obat sesuai anjuran.
Hal seperti ini sering terjadi ketika kondisi pasien membaik setelah menjalani
pengobatan di beberapa minggu pertama. Pada fase ini, banyak pasien yang
berpikir dirinya telah sembuh sehingga menghentikan pengobatan.
Ketika daya tahan tubuh menurun, gejala TBC kembali muncul. Pada tahap ini,
sebenarnya TBC tidak bisa dibilang kambuh karena yang terjadi sebenarnya adalah
infeksi bakteri TBC belum hilang atau berhenti sepenuhnya, karena pengobatan
belum tuntas atau gagal.
Efek resistan antibiotik seperti ini bisa menyebabkan pasien memasuki kondisi TB
MDR dan perlu mengonsumsi obat-obatan TBC lini kedua dengan durasi
pengobatan yang lebih lama.
2. Ketahanan bakteri terhadap antibiotik
Pada sel-sel normal, pembelahan sel akan menghasilkan dua buah sel dengan sifat
yang sama. Dua sel membelah menjadi empat sel yang sama, empat membelah
menjadi delapan, dan seterusnya.
Namun, hal ini tidak berlaku bagi Mycobacterium tuberculosis, bakteri penyebab
TBC. M. tuberculosis membelah secara asimetris. Artinya, populasi bakteri baru
yang dihasilkan tumbuh dalam kecepatan yang berbeda, memiliki ukuran yang
berbeda, dan memiliki ketahanan yang berbeda pula terhadap antibiotik.
Pengobatan TBC memang dapat membunuh sebagian besar bakteri tersebut, tapi
ada kemungkinan bakteri akan bertahan di dalam tubuh karena sifat
pembelahannya. Tanpa upaya pencegahan, bakteri yang bertahan bisa menjadi
kebal dan menyebabkan TBC kambuh.
Tidak semua kasus kambuhnya TBC disebabkan oleh bakteri yang kebal.
Kambuhnya TBC bisa terjadi karena pasien terinfeksi bakteri M. tuberculosis dari
strain yang berbeda. Artinya, bakteri TBC yang baru memiliki susunan gen yang
berbeda dari bakteri yang sebelumnya menginfeksi.
Dalam kondisi re-infeksi bakteri seperti ini, antibiotik yang sebelumnya digunakan
tidak dapat membunuh strain bakteri yang baru. Akibatnya, pasien yang sudah
pulih justru kembali kambuh dan mengalami ciri-ciri atau gejala TBC aktif.
Penderita HIV yang sembuh dari TBC tapi terinfeksi kembali juga memiliki risiko
kambuh yang lebih besar dibandingkan mereka yang tidak terinfeksi HIV.
Penyakit TBC tidak selalu bisa dicegah, baik yang muncul pertama kali maupun
yang kambuh. Meski demikian, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk
mengurangi risikonya.
Langkah terpenting yang harus dilakukan pasien adalah menjalani pengobatan
dengan lengkap. Pengobatan TBC bisa berlangsung selama 6-12 bulan, atau
bahkan lebih jika bakteri yang menginfeksi telah kebal terhadap beragam
antibiotik.
Pasien harus taat dan disiplin meminum beragam jenis obat yang diberikan. Obat
TBC harus diminum sesuai aturan yang dianjurkan dokter. Jika tidak, bakteri TBC
bisa bermutasi dan menjadi kebal. Kalau sudah begitu, pengobatan TBC harus
diulang.
Selain menuntaskan pengobatan, upaya lain yang dapat Anda lakukan untuk
mencegah TBC kambuh antara lain:
Oleh sebab itu, pasien TBC harus menjalani pengobatan dengan baik untuk
mencegah penyakit kambuh kembali. Pasien juga perlu melakukan berbagai
upaya yang dapat menurunkan risiko penyakit TBC yang kambuh.
Bisul adalah infeksi kulit yang menyerang folikel rambut atau kelenjar minyak di
bawah kulit. Bisul tampak seperti ruam kemerahan yang terasa nyeri saat
disentuh. Umumnya, bisul akan memiliki bintik putih di puncak benjolan (mata).
Namun, ada juga bisul tanpa mata atau tidak memiliki puncak. Lantas, bagaimana
cara mengobati bisul tanpa mata?
Bisul tanpa mata adalah jenis bisul yang tidak diikuti dengan munculnya bintik
putih di puncak benjolan (mata).
Pada dasarnya, bisul adalah infeksi kulit yang menyerang folikel rambut atau
kelenjar minyak di bawah kulit.
Awalnya, bisul tampak seperti ruam kemerahan di kulit yang terasa nyeri saat
disentuh.
Bisul dapat dialami oleh siapa saja. Biasanya bisul sering muncul di badan atau
punggung, leher, wajah, dada, atau bokong.
Meski demikian, bisul dapat muncul di mana saja, termasuk di area pertumbuhan
rambut, seperti ketiak atau selangkangan.
Namun, untuk mempercepat proses penyembuhan bisul tanpa mata, Anda dapat
melakukan cara mengobati bisul tanpa mata di rumah dengan cara di bawah ini.
Lakukan kompres air hangat selama 10 menit, beberapa kali dalam sehari.
Kompres air hangat dapat mengurangi rasa nyeri dan memancing nanah naik ke
permukaan.
Dengan ini, bisul tanpa mata dapat pecah dengan sendirinya setelah beberapa
kali melakukan kompres air hangat secara rutin.
Setelah menyentuh area kulit yang terdapat bisul tanpa mata, pastikan Anda
selalu cuci tangan menggunakan sabun.
Jika benjolan menimbulkan rasa nyeri yang hebat disertai demam yang terjadi
selama lebih dari 2 minggu, sebaiknya Anda segera menemui dokter untuk
mendapatkan penanganan yang tepat.
Berikut sejumlah makanan dan minuman yang bisa dikonsumsi untuk
menurunkan asam lambung.
Oatmeal. Oatmeal adalah salah satu makanan berserat tinggi yang dapat
membuat Anda merasa kenyang lebih lama. ...
Pisang. ...
3. Semangka. ...
Permen karet. ...
Susu. ...
6. Jahe. ...
7. Cuka apel. ...
Air lemon.
1. oatmeal
2. pisang
3. semangka
4. permen karet
5. susu
6. jahe
7. cuka apel
8. air lemon
1. Paprika
Paprika adalah salah satu sumber terkaya vitamin C. Dikutip Healthline, mengonsumsi satu paprika
merah berukuran sedang (119 gram) memberikan 169 persen dari asupan vitamin C yang
direkomendasikan. Bagi perokok buah ini sangat disaran untuk dikonsumsi karena menambah 35 mg
vitamin C per hari.
Pasalnya, banyak penelitian menunjukkan bahwa perokok dengan asupan vitamin C tinggi memiliki
fungsi paru-paru yang lebih baik daripada mereka yang asupan vitamin C lebih rendah.
2. Apel
3.Labu
4.Kunyit
5.Tomat
6.Teh hijau
7.Kopi