Anda di halaman 1dari 28

BACA TULIS

ARAB
MELAYU
Disusun Sebagai
Mata Kuliah
Oleh;

1
Dody Irawan, M.Pd.
2 Pengantar
 Istilah Arab melayu merupakan istilah penulisan yang menggunakan
aksara atau huruf Arab dengan bahasa Melayu.

 Arab melayu diperkenalkan oleh para ulama penyebar agama Islam


dengan menulis ajaran-ajaran Islam dan karya sastra seperti syair,
matsal, hikayat dan lain sebagainya.

 Penyebaran Islam ke tanah Melayu menjadi salah satu faktor


penyebab munculnya tulisan Arab melayu yang bertepatan dengan
masa kerajaan samudera pasai di Aceh.

 Dengan berkembangnya agama Islam maka sudah tentu pula ajaran-


ajarannya semakin berkembang pula. Dengan melalui tulisan Aksara
Arab Melayu (Jawi) inilah, para pendakwah melakukan dakwah-
dakwahnya. Maka sudah tentu pula tulisan huruf Jawi ini berkembang
sedimikian rupa di Indonesia, baik di dunia pendidikan umum maupun
di sekolah agama.

 Penulis-penulis Arab pada zaman klasik termasuk Ibnu Batuttah dalam


bukunya Al-Rihlah menyebut pulau Sumatera sebagai al –Jawwah.
Oleh karena itulah orang Arab menyimpulkan orang Melayu dan Jawa
sebagai bangsa Jawi dan tulisan Melayu yang menggunakan huruf
Arab itu disebut tulisan Jawi /aksara Arab Melayu (Hamid, 1991).
Asal-usul
3
dan pengertian
 Bahasa Melayu berasal dari bahasa Austronesia yang
dikenal juga dengan Bahasa Malaypolinesia.

 Rumpun bahasa-bahasa Austonesia ini berbagai kedalam


kelompok besar yaitu Nusantara (Malaysia, Indonesia,
Filippina dana Madagaskar), Melanesia (Irian, Karolina,
Salmon), dan Polinesia (Mauri, Hawai dan lain-lain).
Diantara kedua kelompok terakhir ini, Bahasa Melayu
termasuk dalam kelompok bahasa Nusantara.

 Bangsa Indo-Melayu atau Austronesia yang datang ke


masyarakat Melayu pada mulanya menuturkan bahasa
yang sama yaitu bahasa Melayu Proto atau Induk Bahasa
Melayu, tetapi lama kelamaan karena terpisah-pisah dan
juga terputusnya hubungan satu dengan lainnya, maka
bahasa ini berkembang sesuai dengan lingkungannya
sendiri. Oleh karena itu lahirlah dialeg dan seterusnya
berkembang menjadi bahasa-bahasa yang berlainan
seperti bahasa Jawa, Dayak, Minangkabau, Batak dan
lain sebagainya.
4

 Dengan datangnya pengaruh Hindu dan berdirinya kerajaan Hindu di masyarakat


Melayu, maka pengaruh bahasa Hindu tua yaitu bahasa Sanskrit mulai mengambil
tempat di dalam semua cabang bahasa Austronesia khususnya bahasa Melayu kuno.

 Bahasa Sanskrit merupakan bahasa kitab Veda dan juga bahasa kaum bangsawan.
Abad ke-13 dan 14 merupakan zaman peralihan dengan datangnya Agama Islam ke
Sumatra. Diantara sumbangan Islam terhadap masyarakat di Nusantara ialah kesan
dan pengaruhnya terhadap perkembangan bahasa Melayu. Hal ini dapat dilihat
pada batu nisan Malik Al-Saleh di Pasai pada tahun 1297 M yang bertuliskan huruf
Jawi.

 Dengan perkembagan agama Islam maka bahasa resmi agama Islam yaitu bahasa
Arab mulai mendapat tempat dikalangan penduduk yang menganut agama Islam di
daerah ini. Bahasa Melayu kuno yang menggunakan huruf-huruf dari India seperti
Pallawa dan Kawi mulai menggunakan huruf-huruf Arab yang disebut huruf Jawi.
Adapun huruf Jawi ini berasal dari tulisan Arab yang dipinjam oleh orang Melayu. Ini
disebabkan huruf-huruf Arab mempunyai kekurangan dari sudut-sudut lambang untuk
fonem Melayu, maka orang-orang melayu telah meminjam beberapa huruf Arab
yang telah di variasikan.
5 MATERI
MENGENAL DASAR B.T.A.M.
(Baca Tulis Arab melayu)
 Menulis dan membaca tulisan huruf Jawi mempunyai kaedah
tersendiri dan mempunyai keunikan tersendiri pula, seperti tulisan Latin
dan tulisan lainnya. Huruf Hijaiyah, kemudian ditambah dengan
aksara Arab yang telah dimodifikasikan. Hal ini karena ada fonem
bahasa Indonesia yang tidak dijumpi dalam bahasa Arab.
 Untuk lebih jelas dapat dilihat pada huruf dibawah ini:

A–B–C–D–E–F–G–H–I–J–K–L–M–N–O–P–Q–R–S–T–U–
V – W – X – Y – Z – NG – NY – TY – S – D – T – Z – S – SY – KH – H – Z.

 Pengetahuan yang harus dimiliki dalam menulis dan membaca tulisan


huruf Jawi iaalah mengetahui semua kaedah atau tata cara menulis
dan membaca tulisan huruf Jawi, diantaranya yang terpenting
adalah : mengenal dan mampu menuliskan aksara Jawi dalam
semua bentuk perubahannya, yaitu huruf yang berdiri sendiri, berada
di awal kata, ditengah kata dan diakhir kata.
Huruf Asli dan Huruf
6
Tambahan

Ada huruf lain


yaitu:

P dan V
Dengan tiga titik di atasnya
Dengan satu titik di atasnya
7
Perbedaan huruf Arab-
Melayu dan Karakteristiknya

1. Huruf Arab Melayu ditulis


dan dibaca dari kanan ke
kiri

2. Jumlah huruf Arab-Melayu


ada 36-38 varian huruf; 32
huruf Arab dan 6 huruf
tambahan ( P dan V)

3. Tulisan Arab melayu


umumnya tidak
menggunakan harakat,
seperti disebut Arab gundul

4. Semua huruf Arab terlihat


konsonan, termasuk alif,
waw dan ya

5. Dikarenakan ada poin tiga,


maka sebagai ganti harakat
terkadang digunakan huruf
illat (alif, waw dan ya)untuk
menandakan huruf vokal
8 Huruf yang dapat disambung
dan menyambung
9 Huruf yang tidak dapat disambung
ke huruf sesudahnya

Ada enam huruf yang dapat disambung dengan huruf


sebelumnya, namun tidak dapat disambung ke huruf
sesudahnya, ke-enam huruf tersebut adalah:

‫ا د ذ ر ز و‬

Maka jika ia berada di awal atau tengah suatu kata , ia


ditulis terputus dari huruf sesudahnya.

Contoh:

‫اعكاس‬ Angkasa
‫مندي‬ Mandi
‫بالجر‬ Belajar
10
MERANGKAI HURUF

1. Merangkai huruf merupakan kaidah dasar yang harus


dikuasai setelah kemampuan menulis huruf agar dapat
menulis suatu kata.

2. Suatu kata adalah rangkaian dari beberapa huruf yang


ditulis bersambung satu sama lain dengan bukti tidak
dipisahkan oleh spasi.

3. Akan tetapi tidak semua huruf Arab dapat disambung


dengan huruf sesudahnya. Yaitu ada enam huruf seperti
pelajaran sebelumnya.

4. Tanda bahwa huruf tersebut merupakan bagian dari suatu


kata , ia ditulis tanpa dipisahkan dengan spasi, karena spasi
merupakan pemisah antara satu kata dengan kata lainnya.
11
KAIDAH MENULIS
12
13
POLA KHUSUS HURUF ‘NY’
14
HURUF VOKAL ARAB-MELAYU
15
16
17
HURUF VOKAL DI AWAL KATA
18
HURUF ILLAT
19 SEBAGAI HURUF BANTU
20
21
TRIK MEMBACA
22
TRIK MENULIS
23
24
LATIHAN MENULIS
25 CATATAN PENTING!!
26
BAHAN BACAAN

Setelah mempelajari banyak kaidah ,diperlukan latihan dengan bahan


bacaan yang terangkum sebagai berikut:
27
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH

28

Anda mungkin juga menyukai