menggunakan data penelitian. Pada awal penelitian yang tadi nya akan
belajar siswa .1
1
Nana Syaodih kumadinata. Metode Penelitian Pendidikan. Remaja sodya karya 2017 hal 42
50
51
dalam penelitian ini adalah media pembelajaran sangat dibutuhkan pada saat
media pemebelajaran terlebih yang dekat dengan siswa dan sesuai dengan
mahasiswa.
materi lain
merangsang minat adalah faktor ba-han pelajaran yang akan diajarkan kepada
siswa. Bahan pelajaran yang menarik minat siswa, akan sering dipelajari oleh
(2010, p.57) bahwa “minat mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap
belajar, karena bila bahan pelajaran yang dipelajari tidak sesuai dengan minat
siswa, maka siswa tidak akan belajar dengan sebaik-baiknya, karena tidak ada
B. Hasil Penelitian
mengunakan media power point dan untuk melakasakan itu kita juga
studi literatur atau kepustakaan (libraryresearch), yaitu dua Jurnal dan satu
Skripsi
Dari tabel diatas diketahui ada tiga hasil penelitian ilmiah satu
skripsi dan dua jurnal yang membahas tentang penggunaan media Sosial .
Maka dari tiga penelitian ilmiah tersebut diatas yang akan dijadikan
sebagai bahan kajian penelitian atau study literasi ini. Hasil penelitian dari
tabel diatas adalah Kode data A1 skor pretes menunjukan data dari 26%
rata hasil pencapaian dari ketiga judul yang dianalisis sebelum menggunakam
54
Tabel 4.2.
Simpulan Hasil Analisis Skripsi .
Kode Data A1
Judul Skripsi Pengaruh Pengunaan Media Power point Terhadap minat dalam
belajar sejarah siswa kelas SD
Penulis Febri
Tujuan Jurnal Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
pengunaan media sosial
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah PTK .
Penelitian
Teknik Teknik pengumpulan data observasi dan test dan wawancara ,
pengumpulan angket
Data
Hasil
Penelitian dan Partisipasi dalam belajar sebelum menggunakan model
Pembahasan pembelajaran make match meningkat sebesar 14,70% setelah
menggunakan make match . Hal tersebut berarti media
pembelajaran sudah mampu membangkitkan minat peserta didik
sehingga partisipasi dalam belajar sudah mulai tumbuh.
Tampilan media yang menarik sehingga mampu memberikan
penjelasan dan ilustrasi yang sangat detail sehingga dapat
menumbuhkan keaktifan belajar peserta didik. Peserta didik
tidak hanya mendengarkan tetapi terlibat di dalam pembelajaran.
Hal ini dapat terlihat dari peningkatan keberanian untuk
bertanya sebesar 29,41%, keberanian untuk men-jawab sebesar
29,36% setelah menggunakan media powerpoint dalam proses
pembelajaran serta keberanian berpendapat sebesar 14,71%.
Dengan melakukan model pembelajaran ini mampu
memberikan kemauan belajar anak meningkat-kan pemahaman
56
Tabel 4.3.
Simpulan Hasil Analisis Skripsi A2
.
Kode Data A2
Judul Artikel Meningkatkan Hasil Belajar Mengunakan Media sosial
Penulis Dede Suaiman
Tujuan Skripsi Tujuan Penelitian ini untuk mengukur pengaruh Pembelajaran
dan keberhasil anak dalam belajar
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah PTK
Penelitian
Teknik Teknik pengumpulan data observasi dan test, angket
pengumpulan
Data
Hasil Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil penyebaran
Penelitian dan angket
Pembahasan minat belajar dapat dilihat bahwa skor minat belajar siswa
setelah
menggunakan Model Pembelajaran make match berkisar antara
66 hingga 90
dengan skor rata-rata yaitu 76,688 dan standart deviasi sebesar
6,858 yang
kemudian dibagi kedalam tiga kategori yaitu tinggi, sedang, dan
rendah
Kelebihan dan Skripsi ersebut udah baik dan jelas mudah dipahami, namun
Kekurangan tidak dijelaaskan secara rinci metode teknik pengumpulan data
Skripsi dri bab 3 (tiga).
58
Tabel 4.4.
Simpulan Hasil Analisis Jurnal
Kode Data A3
Judul Jurnal Pengaruh Media sosial Terhadap Peningkatan dan Pengetahuan
Tentang Reprodusi Siswa SMP
Nama Jurnal Jurnal Efisiensi – Kajian Ilmu Administrasi
Vol dan Tahun Edisi Agustus 2018, Vol. X No.1 2, ISSN 1412-1141, e-ISSN
2524-5750, Hal. 24-32
Penulis Tiffany Rosita
Tujuan Jurnal Mengukur keberhasilan pembelajaran mengunakan Model
Pembelajaran Make Match
Metode Metode penelitian yang digunakan adalah PTK
Penelitian
Teknik Teknik pengumpulan data observasi , test dan angket
pengumpulan
Data
Hasil Berdasarkan pembahasan di atas dapat ditarik kesimpulan yaitu:
Penelitian dan 1) Penggunaan Model pembelajaran Make Match dapat
Pembahasan meningkatkan partisipasi belajar peserta didik pada
standar kompetensi membuat dan menjaga kearsipan untuk
menjamin integritas di kelas X
Administrasi Perkantoran; 2) Penggunaan Model Pembelajaran
ini
meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada standar
59
belajar siswa.
sedangkan artikel non penelitian adalah artikel yang ditulis tanpa melalui
Tabel 4.5.
Daftar Jurnal dan Skripsi .
2
Nana Syaodih kumadinata. Metode Penelitian Pendidikan. Remaja sodya karya 2017 hal 52
62
25,14%.
Dari tabel diatas menunjukan bahwa variabel dalam penelitian ini
rata-rata untuk meningkatkan minat siswa . Adapun hasil skor dari Jurnal
Tiffany Rosita (2018) dan judul Efectifi dalam meningkatkan Motivasi dan
minat belajar siswa , yaitu menunjukkan data dari 26% menjadi 34%%
Selanjutnya hasil skor Jurnal Rick yana rasbie ,Ahmad Alwie , Moch saleh
IPS , yaitu menunjukkan bahwa Skor Pre test dari 23,5% menjadi 76,4%
Tabel 4.6.
Presentase Penggunaan Media sosial
Hasil Presentase
Kode
No. Skor Skor Peningkatan
Data
Pretes Postes
1 A1 26% 34% 8%
2 A2 23,5% 76,4% 52,9%
3 A3 49,58% 82,91% 33,33%
Rata-Rata 33,02% 64,43% 31,41%
A1 sebanyak 8 %.
pembelajran
Bentuk Media sosial yang tidak monoton Sangat mendukung untuk menambah
minat belajar siswa . Hal ini dapat dibuktikan dengan bentuk aktivitas kegiatan di
Pembahasan
motivasi belajar peserta didik pada standar kompetensi membuat dan menjaga
prestasi belajar pada pada standar kompetensi membuat dan menjaga kearsipan
dan prestasi belajar siswa. Pada standar kompetensi membuat dan menjaga
motivasi belajar serta prestasi belajar pada saat sebelum dan setelah penerapan
model pembelajaran pada setiap pembelajaran di sekolah. Selain itu guru juga
yang mempengaruhi prestasi belajar peserta didik sangat banyak sedangkan dalam
penelitian ini hanya menggunakan partisipasi belajar dan motivasi belajar sebagai
hanya terbatas pada kelas X dan pada standar kompetensi membuat dan menjaga
kearsipan untuk menjamin integritas. Perlu dilakukan penelitian pada subjek yang
lebih luas untuk melihat peningkatan partisipasi belajar, motivasi belajar dan
didapatkan hasil penelitian yang lebih baik; dan 3) Pada saat observer terlibat
proses pembelajaran tersebut. Perlu dilakukan metode lain supaya siswa tidak
merasa sedang menjadi subjek dalam penelitian untuk mengetahui kondisi real
pembelajaran di kelas.
maka dapat diberikan saran- saran sebagai berikut: 1) Bagi Sekolah: a) Sekolah
guru yang masih belum memiliki kemampuan yang cukup dalam penggunaan
cara mengajar setiap guru yang digunakan. Hal tersebut untuk memudahkan guru
A. Kesimpulan
media sosial terhadap peningkatan minat dan hasil belajar siswa dimana
hasil penelitian yang peneliti dapatkan adalah bahwa setiap penelitian yang
1. Kode AI skor pretes menunjukkan data dari data 35% menjadi 80%
menjadi 47,82%
sebelumnya dengan jumah rata-rata peningkatan dari dua jurnal dan satu
skripsi yang dirujuk yaitu nilai awal pretes 44,45% dan meningkat menjadi
67
68
dalam meningkat kan minat dan nanti nya juga secara otomatis meningkat
pembelajaran.
B. Saran
media sosial disarankan untuk lebih mendalami lagi, karena masih banyak
hal menarik yang dapat diperoleh dengan menggunakan model latihan ini.