FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

BINUS University

BINUS ONLINE LEARNING Semester: Odd/ Even *)

 Graduate Program  Undergraduate Program Period: 1 / 2 *)
Academic Year:
 Final Exam  Others Exam:
2021/2022
Faculty / Dept. : Binus Online Learning/Akuntansi
Course : FINC6046038 Financial Management Student ID : 2301972200
Day/ Date : Senin-Senin/ 08 - 15 November 2021
BULC : Bandung, Batam, Bekasi, Jakarta, Makassar,
Name : JENNIFER
Malang, Palembang, Pekanbaru, Pontianak,
Samarinda, Semarang
Class : TDEA, TEEA, TFEA
Time : 00.00 – 12.00 WIB
Exam Feature : Open/ Close Books*) Signature :
Equipment : Exam Booklet / Calculator / Laptop )

) Strikethrough the unnecessary items
Please insert this test paper into the exam booklet and submit both documents after the test!!!
The penalty for CHEATING is DROP OUT!!!

PETUNJUK UJIAN
i. Jawablah setiap pertanyaan yang berada pada bagian PERTANYAAN UJIAN dibawah ini
ii. Unduh soal ujian ini, kemudian ubah file dalam bentuk PDF ini ke bentuk words
iii. Jawaban di ketik rapi pada halaman JAWABAN UJIAN dibawah ini
iv. Jawaban dikumpulkan paling lambat tanggal 15 November 2021 dalam bentuk file dan submit melalui portal ujian
v. Format file Jawaban adalah : KodeMatakuliah-Nama Matakuliah-NIM.pdf
Contoh : FINC6046038-Financial Management -2012345678.pdf

PERTANYAAN UJIAN
Variasi 1

Soal 1 Kasus Enron (10%) (LO1)

Pada akhir tahun 2001 dunia akuntansi digemparkan oleh sebuah kasus yang terjadi pada perusahaan
yang bernama Enron. Berdasarkan kasus tersebut maka jawablah pertanyaan berikut ini:
 Apa yang terjadi pada kasus Enron?
 Laporan keuangan merupakan tanggung jawab siapa? auditor atau manajemen?
 Apa dampak bagi Kantor Akuntan Publik yang terlibat dengan kasus ini?
 Kasus Enron ini menghasilkan aturan apa di negara Amerika Serikat?
 Menurut Anda, bagaimana menjaga independensi seorang Akuntan Publik?

Soal 2 Rasio Laporan Keuangan (20%) (LO2)

Jelaskan kondisi perusahaan PT ABC berdasarkan laporan posisi keuangan dan laporan laba-rugi
dibawah ini berdasarkan jenis rasio likuiditas, profitabilitas dan solvabilitias (masing-masing minimal 3
rasio) dan jelaskan bagaimana kondisi PT ABC?

PT ABC
Laporan Posisi Keuangan
Per 31 Desember 2020

Aset Lancar Kewajiban

Kas 15,000,000 Kewajiban jangka pendek
Bank 12,500,000 Utang Dagang 42,500,000
Piutang 17,500,000
Persediaan 20,000,000 Kewajiban jangka panjang
Biaya dibayar dimuka 10,000,000 Utang Tn D 12,500,000
Total Aset Lancar: 75,000,000 Utang Tn E 17,500,000
Utang Tn F 17,500,000
Total Kewajiban 47,500,000

FM,FM | Page 1 of 4
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

Aset Tetap Ekuitas

Aset tetap (Net) 55,000,000 Modal 25,000,000
Saldo Laba 15,000,000
Total Ekuitas 40,000,000

Total Asset 130,000,000 Total Kewajiban & Ekuitas 130,000,000

PT ABC
Laporan Laba-Rugi
Per 31 Desember 2020

Pendapatan 60,000,000
Beban Pokok 15,000,000
Pendapatan kotor 45,000,000

Biaya adm & operasional

Biaya Gaji 7,500,000
Biaya Perlengkapan 2,500,000
Biaya Utilitas 3,500,000
Biaya pemeliharaan gedung 6,500,000
Biaya pemeliharaan kendaraan 3,500,000
Biaya Depresiasi 1,000,000
Biaya Bunga 500,000
Total Biaya Adm & Operasional 25,000,000

Pendapatan Bersih 20,000,000

Tax 5,000,000

Pendapata Bersih setelah Pajak 15,000,000

Soal 3 Risk dan Return (20%) (LO3)

Berikut ini saya berikan contoh case study untuk menghitung risk & return. Diketahui ada data aset A
dan aset B pada periode tertentu dengan % historical return sebagai berikut:
Periode A B
1 20% 21%
2 16% 15%
3 14% 16%
4 21% 20%

Silahkan dihitung risk dari single asset tersebut?

Dan silahkan diberi kesimpulan asset A atau asset B yang dipilih?

Soal 4 Capital Budgeting (30%) LO4)

PT C berencana untuk melaksanakan suatu proyek yang membutuhkan investasi awal sebesar $ 45.000
dengan umur proyek 5 tahun. Perusahaan memiliki cost of capital 12%. Proyek tersebut telah
diestimasikan akan menghasilkan arus kas masuk sebagai berikut :
Tahun CF
1 20,000
2 15,000
3 18,500
4 23,500
5 10,000

FM,FM | Page 2 of 4
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

Berdasarkan info diatas hitunglah:

Hitunglah NPV proyek tersebut
Hitunglah Payback Period proyek tersebut
Berdasarkan perhitungan diatas, apakah sebaiknya PT C melaksanakan proyek tersebut?

Soal 5 Capital Structure (20%) (LO5)

Tn B. berencana untuk menghitung cost of capitalnya, berdasarkan data dibawah ini:

Debt : perusahaan mendapatkan utang bank nilai $ 500, jangka waktu 5 tahun, bunga 12%. Tingkat pajak
25%

Preffered Stock : Perusahaan dapat menjual 4% dividen saham preferen dengan nilai nominal $75. Harga
saham preferen $ 70, flotation cost $ 1

Common Stock : Saham biasa perusahaan saat dijual dengan harga $ 50 per saham, dividen tahun depan
diperkirakan dibayar sebesar $ 3 per saham. Dividen perusahaan telah tumbuh pada tingkat 3% dan
diperkirakan akan tumbuh dalam tingkatan tersebut untuk selamanya. Saham biasa diterbitkan dengan
diskon sebesar $ 1 dan flotation cost $ 1,5.

Berdasarkan nilai buku, proporsi hutang jangka panjang 30%, saham preferen 20% , saham biasa 50%
maka hitunglah:
a. Biaya individual untuk pendanaan
b. Rata-rata modal tertimbang Perusahaan
c. Apabila Anda seorang investor, apa yang dapat Anda analisa dari kondisi capital structure dari
suatu perusahaan?

FM,FM | Page 3 of 4
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

RUBRIK PENILAIAN
SKORE : % dari Bobot
LO
NILAI
Level KONTEN / ELEMEN Skor x bobot
3 : 71 – 100 2 : 51 – 70 1 : 0 - 50
Bobot

Analyze ethical
Identify and analyze dilemmas that faced Analyze ethical dilemmas Ethical dilemmas that
ethical dilemmas that by accountants and that faced by accountants faced by accountants and
LO 1 faced by accountants and auditors when and auditors when auditors when performing
auditors when performing performing their work performing their work their work is identified
their work. clearly and supported clearly without proper analysis
by example

All ratios are The ratios complete 3

All ratios are completed
Calculate Financial completed with deep financial ratios per
LO 2 with basic financial
Performance knowledge of category and without
analysis
financial analysis financial analysis

Risk calculation is
Risk calculation is Risk calculation is
Analyze Financial completed with deep
LO 3 completed with proper completed and without
Planning knowledge analysis of
analysis proper analysis
return and risk theory

Provide a projection
Provide a projection with Provide a projection with
Apply Asset Management with NPV, IRR and
NPV, IRR and payback NPV, IRR and payback
LO 4 and Make Capital payback period with a
period with a proper period and without proper
Budgeting Decisions deep knowledge of
analysis analysis
analysis

Provide a correct
Capital Structure and Provide a correct Provide a correct
calculation with a
LO 5 International Managerial calculation with a proper calculation without a
deep knowledge of
Finance analysis proper analysis
analysis.

TOTAL NILAI UJIAN 100%

FM,FM | Page 4 of 4
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

JAWABAN UJIAN

1. Pada akhir tahun 2001 dunia akuntansi digemparkan oleh sebuah kasus yang terjadi pada
perusahaan yang bernama Enron. Berdasarkan kasus tersebut maka jawablah pertanyaan berikut
ini:
 Apa yang terjadi pada kasus Enron?
Perusahaan Enron mengalami kebangkrutan pada akhir tahun 2001 ketika terungkapnya kondisi
keuangan yang dilaporan oleh perusahaan enron yang didukung oleh penipuan akuntansi yang
sistematis,terlembaga,dan direncanakan secara kreatif.
 Laporan keuangan merupakan tanggung jawab siapa? auditor atau manajemen?
Tanggung jawab keduanya, karena pada dasarnya auditor maupun manajemen memiliki tanggung
jawabnya masing masing dalam memberikan maupun memeriksa laporan keuangan dalam sebuah
perusahaan. Tanggung jawab manajemen adalah bertanggung jawab untuk menerapkan kebijakan
akuntansi yang memadai, menyelenggarakan pengendalian internal yang memadai, dan menyajikan
laporan keuangan yang wajar. Karena pengoperasian perusahaan sehari hari dalam perusahaan lebih
banyak diketahui oleh bagian dari manajemen perusahaan itu sendiri, seperti transaksi-transaksi
atau asset yang terjadi diperusahaan dan liabilitas dan ekuitas yang terkait. Kewajaran dalam
represntasi (asersi) pada laporan keuangan diberikan kebebasan penuh bagi manajemen untuk
menentukan penyajian dan pengungkapan apa saja yang dianggap penting. Namun jika manajemen
bersikeras dengan pengungkapan laporan keuangan yang menurut auditor tidak dapat diterima,
maka auditor dapat memilih menerbitkan opini tidak wajar (adverse) atau opini wajar dengan
pengecualian (qualified) atau mengundurkan diri dari penugasan tersebut.
Tanggung jawab auditor adalah bertanggung jawab untuk merencanakan dan menjalankan audit
untuk memperoleh keyakinan yang memadai mengenai apakah laporan keuangan telah bebas dari
salah saji yang material, yang disebabkan oleh kesalahan ataupun kecurangan.
 Apa dampak bagi Kantor Akuntan Publik yang terlibat dengan kasus ini?
Aktivitas seluruh member Andersen dibekukan pemerintah, akibatnya klien klien Andersen beralih
ke berbagai auditor lain. Antara lain Delotte and Touche (10 persen), KPMG (11 persen),
PriceWaterhouseCooper (20 persen), dan Ernst & Young (28 persen), dan yang berpindah ke
auditor auditor kecil lainnya atau mengaku belum tahu berpindah kemana sebanyak 40 persen.
Selain itu kantor cabang untuk KAP di negara negara lain membuat kesepakatan merger dengan
beberapa kantor KAP lain seperti Deloitte and Touce, KPMG, dan Ernst & Young.
 Kasus Enron ini menghasilkan aturan apa di negara Amerika Serikat?
 Pemerintah Amerika menerbitkan Sarbanes-oxley act (SOX) untuk melindungi investor
dengan meningkatkan akurasi dan reabilitas pengungkapan yang dilakukan perusahaan
public.
 SOX melarang pemusnahaan atau manipulasi dokumen yang dapat menghalangi investigasi
pemerintah kepada perusahaan yang menyatakan bangkrut. Selain itu SEO dan SFO harus
membuat serat pernyataan bahwa laporan keuangan yang mereka laporkan sesuai dengan
peraturan SEC dan semua informasi yang dilaporkan adalah wajar dan tidak ada kesalahan
material.
 Melarang KAP memberikan jasa audit jika audit partnernya sudah memberikan jasa audit
tersebut selama lima tahun berturut-turut.
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

 Setiap perusahaan harus mendapatkan persetujuan dari audit comitte perusahaan sebelum
melakukan audit.
 Securities exchange commission (SEC) dan New York stock exchange (NYSE),
menyerukan bahwa auditor internal harus lebih mempertajam perandalam pemeriksaan
ketaatan, mengelola resiko, dan mengembangkan operasi bisnis, dan setiap perusahaan
diwajibkan untuk memiliki fungsi audit intern.
 International federation accountans (IFAC), merevisi kode etik bagi para akuntan yang
bekerja agar menjadi whistle blower, yaitu para professional dituntut bukan hanya bersikap
professional dalam kaidah-kaidah aturan profesi saja tetapi professional juga dalam
menyatakan kebenaran pada saat masyarakat akan dirugikan atau pada Tindakan-tindakan
perusahaan yang tidak sesuai dengan hukum yang berlaku.
 Menurut Anda, bagaimana menjaga independensi seorang Akuntan Publik?
Dengan cara memberikan kewajaran informasi yang disajikan oleh manajemen kepada pemakai
informasi. Guna untuk memperoleh kepercayaan dari klien untuk masyarakat khususnya para
pemakai laporan keuangan Independensi diperoleh agar dapat menambah kredibilitas laporan
keuangan yang disajikan oleh manajemen.

2. Dfdfadfsdfds
Periode A B
1 20% 21%
2 16% 15%
3 14% 16%
4 21% 20%
3. Range rate of return Asset A = 20% + 16% + 14% + 21% / 4 = 17,75%
Range rate of return Asset B = 21% + 15% + 16% + 20% / 4 = 18%
Resiko A (Standard Deviation)
σ a^2 = (20% - 17,75%)^2 + (16% - 17,75%)^2 + (14% - 17,75%)^2 + (21% - 17,75%)^2
σ a^2 = 5,0625% + 3,0625% + 14,0625% + 10,5625%
σ a^2 = 32,75%
σ a^2 = √ 32,75 % = 5,722%
Resiko B (Standard Deviation)
σ b^2 = (21% - 18%)^2 + (15% - 18%)^2 + (16% - 18%)^2 + (20% - 18%)^2
σ b^2 = 9% + 9% + 4% + 4%
σ b^2 = 26%
σ b^2 = √ 26 % = 5,099%
Coefficient Variation
CVa = 5,722% / 17,75% = 0,322
CVb = 5,099% / 18% = 0,283

Kesimpulan :
Dari dua asset tersebut kalau dilihat dari segi resikonya yang akan dipilih adalah asset B karena
standard deviasinya lebih rendah dari asset A.
Jika dilihat dari sisi return dan risknya maka dipilih asset B yang mempunyai coefficient variation yang
lebih rendah. Asset A mempunyai standard deviation dan coefficient variation yang lebih tinggi, jadi
lebih beresiko.
4. PVIFA = [1-(1+r)-n] / r
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

Dimana
PVIFA = Present value interest factor of annuity
R = Interest rate of period
N = Number of period

Dengan menggunakan rumus tersebut maka :

PVIFA 12%, 1 = 0.8929
PVIFA 12%, 2 = 1.69
PVIFA 12%, 3 = 2.402
PVIFA 12%, 4 = 3.0373
PVIFA 12%, 5 = 3.605

NPV dan Payback Period proyek

NPV = (20.000 x PVIFA 12%, 1) + (15.000 x PVIFA 12%, 2) + (18.500 x PVIFA 12%, 3) + (23.500 x
PVIFA 12%, 4) + (10.000 x PVIFA 12%, 5)
NPV = (20.000 X 0.8929) + (15.000 X 1.69) + (18.500 X 2.402) + (23.500 X 3.0373) + (10.000 X
3.605)
NPV = 17.858 + 25.350 + 44.437 + 71.376,55 + 36050
NPV = 195.071,55 – 45.000
NPV = 150.071,55

Payback Period Proyek :

 Pada tahun ke 1 PT C akan menerima $20.000 dari $45.000 investasi awalnya
 Pada akhir tahun ke 2 PT C akan menerima $35.000 (tahun ke 1 $20.000 + tahun ke 2 $15.000)
 Pada akhir tahun ke 3 PT C akan memperoleh $53.500 (tahun ke 1 $20.000 + tahun ke 2
$15.000 + tahun ke 3 $18.500)
 Pada akhir tahun ke 4 PT C akan memperoleh $63.500 ($20.000 + tahun ke 2 $15.000 + tahun
ke 3 $18.500 + tahun ke 4 $10.000)

Ket : Hanya $10.000 yang dibutuhkan dari cash flow di tahun ke 3 untuk memperoleh biaya investasi
awal sebesar $45.000. Maka hanya diperlukan 11 bulan tahun ke 3 dengan perhitungan :
Cash flow tahun ke 3 / 12 bulan = 1.541,66

Maka 1.541,66 x 7 bulan = $10.791,62

Maka Payback period untuk proyek ini adalah 3 tahun 7 bulan
Kesimpulan
NPV proyek = 150.071,55
Payback Period proyek adalah 3 tahun 7 bulan

5. Tn B. berencana untuk menghitung cost of capitalnya, berdasarkan data dibawah ini:

Debt : perusahaan mendapatkan utang bank nilai $ 500, jangka waktu 5 tahun, bunga 12%. Tingkat
pajak 25%

Preffered Stock : Perusahaan dapat menjual 4% dividen saham preferen dengan nilai nominal $75.
Harga saham preferen $ 70, flotation cost $ 1
 FM-BINUS-AA-FPU-579/R3

Common Stock : Saham biasa perusahaan saat dijual dengan harga $ 50 per saham, dividen tahun
depan diperkirakan dibayar sebesar $ 3 per saham. Dividen perusahaan telah tumbuh pada tingkat 3%
dan diperkirakan akan tumbuh dalam tingkatan tersebut untuk selamanya. Saham biasa diterbitkan
dengan diskon sebesar $ 1 dan flotation cost $ 1,5.

Berdasarkan nilai buku, proporsi hutang jangka panjang 30%, saham preferen 20% , saham biasa 50%
maka hitunglah:
a. Biaya individual untuk pendanaan
Diketahui :
Debt :

Kd = C+
( M – P) N
¿¿
( 500−0 ) 5
Kd = ( 12 % x 500 )+
500 /5
Kd = 6000
Prefferend stock :
Kp : Dp/Pn
Kp : 75 / 70
Kp : 1.07%
Common stock :
D1
Rn = +g
Nn

Harga pasar =
b. Rata-rata modal tertimbang Perusahaan
c. Apabila Anda seorang investor, apa yang dapat Anda analisa dari kondisi capital structure
dari suatu perusahaan?