Anda di halaman 1dari 4

IBNU MANZHUR

La Ode Zhafran: (200301110107)

Muhammad Zidan Amanuddin (200301110098)

Nama Lengkap

Muhammad bin Jalal Al-Din Makram bin Najib Al-Din


Abu Al-Hassan Ali bin Ahmed Al-Ansari Al-Ruwai'i Al-
Afriqi
Jamal Al-Din Abu Al-Fadl Al-Maarouf Ibn Manzur

Riwayat Kelahiran

Ibnu Manzhur dilahirkan Di Mesir, (ada yang


berpendapat juga di Tripoli) pada tahun 630 H/1232
M. Dia meninggalkan tulisan tangannya sekitar lima
ratus jilid, dan dia buta di akhir hayatnya.
Riwayat Pendidikan
Beliau banyak berguru pada syaikh syaikh diantaranya : (1) Ibn Al-
Muqi. (2)Abdurrahman bin ath-Thufail. (3) Murtadha bin Hatim.
(4) Yusuf bin al-Mukhaili.(5) Debu al-Hasan Ali bin al-Muqbir al-
Baghdadi.(6) Al-'Alim ash-Shabuni. (7) Yusuf Al Mukhaili
Yang aneh adalah bahwa Ibn Manzur tidak memberikan definisi
atau referensi di antara mereka, dan dia melanjutkan dengan
menguraikan materi linguistik,
Dalam pengantarnya, yaitu “al-Lisan”, yang cukup untuk ini dan
tidak banyak pendahuluan lainnya, ia menyajikan buku-buku
yang diringkasnya.

Karya-karya

Lisanul arabi
Aljama bayna shahah al jauhari wal muhkam li
ibnu saidah
Tahdzib alkhawas min durah alghawash lil hariri
Dzayl ‘ala tarikh ibnu annajar
Nawadar al muhadharat
Zahar al-adab wa tsmar albab abi ishaq alhashri
alqoirani, fi arba’ati ajra
Yutaimah fi syi’ir ahlu al-ashri li abi manshur
abdulmalik atsa’alibi

Fikrah
Lughawiyyah
PEMIKIRAN
ABU MANZHUR

Para ulama berbeda dengan pemikiran


Dan pada muqoddimah lisanul arabiy ada ibnu manzhur, Ibnul Amad berkata
kutipan dari maqrizi berkata: ”Ibnu tentang ibnu manzhur: “Dia menulis di
Manzur adalah seorang Syafi'I, Ini berarti Mesir dan Damaskus, dan Syaikh Ibn
bahwa Taj al-Din al-Subki akan Asaker mempersingkatnya, dan dia
menerjemahkan untuknya dalam memiliki sistem dan puisi, dan dia
Tabaqah-nya, dan Ibn Manzur, guru memiliki noda syiah.”
ayahnya, tetapi kami tidak menemukan
Ibn Manzur disebutkan dalam
karakteristik Syafi'i Taj al-Din al-Subki.
Dia melihat mazhab kebenaran Mu'tazilah
sebagai doktrin kebenaran, dan pada saat
yang sama tidak membenci mereka yang
mengadopsi Syi'ah sebagai doktrin, karena
cinta

Apapun masalahnya, Ibn Manzur tidak


bersikeras Mungkin keadaan saat itu
tidak memungkinkan dia untuk
menunjukkan sekte apa yang dia anut
karena mayoritas publik, atau Karena
kekuasaan Sunni yang berkuasa yang
biasa mencelakakan kaum Syi'ah,
segala macam mara bahaya, dan
sebagainya, apa yang membuatnya
disembunyikan doktrinnya tentang
suaraʭ tentang kerusakan yang saleh.
Siti muizah, (2012)Manhaj Kitaabat Mu'jam Lisaan Al-A'rab
Li Ibnu Manzhur : Dirasah Tahliliyah Washfiyah,
Jakarta: Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif
Hidayatullah, , hal.85.
https://www.worldcat.org/title/nithar-al-azhar/oclc/3
20001812&referer=brief_results

Ali al-salimi.& ridho arab al bafrani, (2017) Ibn Mandhur


from another perspective, iraqi academic scientific
journals, 1(21), 402-403.
https://abu.edu.iq/research/articles/13831

Anda mungkin juga menyukai