Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

KESEHATAN LINGKUNGAN KAWASAN INDUSTRI


INSTITUT KESEHATAN MEDISTRA LUBUKPAKAM
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM MAGISTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Kode Mata
Nama Mata Kuliah Kuliah Bobot (sks) Semester Tanggal Penyusunan

MKL 122 2 II Februari 2020

Dosen Mata Kuliah Ketua Program Studi

KESEHATAN LINGKUNGAN KAWASAN


INDUSTRI

Dr.dr.Felix Kasim, M.Kes

CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah
S1 Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa
Capaian S2 Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya.
Pembelajaran (CP) S3 Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia.
S4 Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan social dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
Catatan : S5 Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan dan agama serta pendapat/temuan original orang lain.
S :Sikap S6 Menjunjung tinggi penegakan hokum serta memiliki semanat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
P : Pengetahuan S7 Mampu melaksanakan yugas sederhana, terbatas dan bersifat rutin
KU : Keterampilan P1 Menguasai konsep teoritis dan kajian lanjut bidang ilmu manajemen, administrasi, social dan perilaku untuk pendalaman ilmu kesehatan masyarakat
Umum P2 Menguasai konsep teoritis dan analisis mendalam untuk bidang pengetahuan epidemiologi, biostatistik, kesehatan lingkungan/kesehatan kerja secara khusus untuk
KK: Keterampilan mampu memformulasi penyelesaian masalah kesehatan secara prosedural
Khusus KU1 Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan keratif melalui penelitian ilmiah, penciptaan desain atau karya seni dalam bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi
KU2 Memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya, menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajian berdasarkan kaidah, tata cara, dan
etiak ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk lain yang setara dan diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta makalah yang diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi
atau diterima di jurnal internasional

T
KU3 Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai dengan bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industry yang relevan melalui
pengembangan pengetahuan dan keahliannya
KU4 Mampu menyusun ide, hasil pemikiran, dan argument saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik serta mengkomunikasikannya melalui media
kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas.
KU5 Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan
interdisiplin atau multidisiplin
KU6 Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data.
KK1 Seorang Magister Kesehatan Masyarakat mampu mengembangkan pengetahuan Ilmu Kesehatan Masyarakat dan memanfaatkan kajian epidemiologi, biotstatistik,
manajemen dan perilaku sebagai metode dan alat untuk mengkaji factor lingkungan termasuk lingkungan kerja, dan factor social budaya, terhadap kesehatan memalui
riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji.
KK2 Mampu memecahkan masalah kesehatan menggunakan Ilmu Kesehatan Masyarakat melalui pendekatan inter dan multi disiplin untuk dapat merencanakan,
melaksanakan dan evaluasi program pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier.
KK3 Mampu mengelola riset dan pengambangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan untuk mendapat pengakuan nasional dan internasional.
KK4 Mampu mengkomunikasikan hasil kerja serta bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri untuk dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja dalam
organisasi pelayanan kesehatan sekunder dan tersier.
KK 5 Mampu manganalisa situasi terkini kesehatan lingkungsn ysng berada di kawasan industri
CPMK (CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH)
1 Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar sanitasi industri dan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja)
2 Mahasiswa mampu melakukan pengawasan air di industri
3 Mahasiswa mampu melakukan pemeriksaan (pengawasan) kualitas udara di industri
4 Mahasiswa mampu melakukan pengawasan kualitas tanah dan pengelolaan sampah di industri
5 Mahasiswa mampu melakukan pengawasan makanan dan minuman di industri
6 Mahasiswa mampu melakukan pengawasan vektor dan tikus

T
Diskripsi Singkat MK Mata kuliah ini membahas tentang ruang lingkup dan tujuan pengendalian vektor serta upaya pengendalian vektor di daerah tanggap darurat

Bahan Kajian / Materi Pembelajaran 1. Konsep dasar sanitasi industri dan k3


2. Standar baku mutu kesehatan lingkungan
3. Kompetensi dasar tenaga kesehatan lingkungan
4. Beberapa pengertian pengawasan air di industri
5. Tata cara pelaksanaan pengawasan air
6. Pengertian pemeriksaan kualitas udara industri
7. Jenis pemeriksaan (pengawasan)
8. Aspek penting kualitas udara
9. Pengertian pengawasan kualitas tanag dan pengelolaan sampah industri
10. Kegiatan pengawasan kualitas tanah
11. Pengertian pengawasan makanan minuman di industri
12. Standar kualitas makanan minuman
13. Tujuan vector dan tikus di industri
14. Standar kualitas keberadaan vector dan tikus

Daftar Referensi 1. PMK RI 32 tahun 2017 tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Air untuk Keperkuan Hygiene Sanutasi, Kolam
Renang, Solus Per Aqua dan Pemandian Umum.
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 70 Tahun 2016 2016 Tentang Standar dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Industri.
3. Instrumen Penilaian Sanitasi Industri
4. UU RI Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
5. PP RI Nomor 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan
6. Permenkes RI Nomor 373 Tahun 2017 tentang Standar Profesi Sanitarian/Tenaga Kesehatan Lingkungan.
7. Permenkes RI Nomor 32 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian.
8. Permenaker RI Nomor 5 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja
9. Peraturan Menteri Kes RI Nomor 70 tahun 2016 tentang standar dan persyaratan kesehatan lingkungan kerja industri.
10. Peraturan Menteri Ketegakerjaan RI Nomor 5 tahun 2018.
11. Undang-Undang RI Nomor 18 tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah
12. Peraturan Pemerintah RI Nomor 101 tahun 2014 Tentang Pengelolaan Limbah B3
13. Permendagri RI Nomor: 33 tahun 2010 Tentang Pedoman Pengelolaan Sampah.
14. PMK RI No. 1096/MENKES/PER/VI/2011 tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga
15. PP RI No. 66 tahun 2014 Tentang Kesehatan Lingkungan
16. PMK No. 50 Tahun 2017 Ttg Standar Baku Mutu Kesling & Persyaratan Kes. Untuk Vektor & Binatang Pembawa Penyakit Serta Pengendalian

T
Nama Dosen Pengampu

Mata kuliah -
Prasyarat
(Jika ada)

T
Pertemuan Ke- Sub-CPMK Bentuk dan Metode Penilaian
(Tanggal (Kemampuan akhir yang Bahan Kajian Pembelajaran [Media &
Sumber Estimasi Waktu Pengalaman Belajar Mahasiswa Jenis Kriteria Bobot
Pertemuan) direncanakan) (Materi Pembelajaran)
Belajar] (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


1 Mahasiswa mampu - Latar belakang Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
menjelaskan konsep - Pengertian sanitasi Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
dasar sanitasi industri - Pengertian 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
dan K3 (keselamatan kesehatan Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
dan kesehatan kerja) lingkungan 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
- Pengertian dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
keselamatan dan anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
kesehatan kerja memacu kesusksesan dalam menanggapi
(K3) presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
- Pengertian sanitasi a). menjelaskan materi kpd
industri anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan
secara argumentatif dlm
pemecahan masalah dr
pertanyaan yg berkembang.
d). Pada akhir diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca
diskusi.

2 Mahasiswa mampu - standar baku Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
menjelaskan konsep mutu kesehatan Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
dasar sanitasi industri lingkungan 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
dan K3 (keselamatan - nilai ambang Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
dan kesehatan kerja) batas persyaratan 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
kesehatan dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd

T
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan
secara argumentatif dlm
pemecahan masalah dr
pertanyaan yg berkembang.
d). Pada akhir diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca
diskusi.

3 Mahasiswa mampu m- kompetensi Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
menjelaskan konsep a dasar tenaga Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
dasar sanitasi industri m kesehatan 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
dan K3 (keselamatan p lingkungan Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
dan kesehatan kerja) u (sanitarian) 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
- pengelolaan dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
k sanitasi industri anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
o memacu kesusksesan dalam menanggapi
n presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
s a). menjelaskan materi kpd
e anggota kelp lain. b).
p Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan
secara argumentatif dlm
pemecahan masalah dr
pertanyaan yg berkembang.
d). Pada akhir diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca
diskusi.

T
4 Mahasiswa mampu - beberapa Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
melakukan pengawasan pengertian Aktivitas di kelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
air di industri pengawasan air 1. Metode Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
di industri Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
- tujuan 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
pengawasan air dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
di industri anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

5 Mahasiswa mampu - tata cara Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 10
melakukan pengawasan pelaksanaan Aktifitas di kelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
air di industri - standar 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg

T
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

6 Mahasiswa mampu - latar belakang Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 10
melakukan pemeriksaan - beberapa Aktifitas di kelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
(pengawasan) kualitas pengertian 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
udara di industri Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

T
7 Mahasiswa mampu - tujuan Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 10
melakukan pemeriksaan pemeriksaan Aktifitas di kelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
(pengawasan) kualitas atau 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
udara di industri pengawasan Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
kualitas udara 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
di tempat kerja dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
- jenis anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
pemeriksaan memacu kesusksesan dalam menanggapi
atau presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
pengawasan a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)


9 Mahasiswa mampu Aspek penting Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
melakukan pemeriksaan (variabel) kualitas Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
(pengawasan) kualitas udara yang penting 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
udara di industri untuk diawasi Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).

T
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

10 Mahasiswa mampu - beberapa Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
melakukan pengawasan pengertian Aktifitas di kelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
kualitas tanah dan - tujuan 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
pengelolaan sampah di pengawasan Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
industri tanah dan 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
pengelolaan dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
sampah di industri anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

T
11 Mahasiswa mampu - kegiatan Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
melakukan pengawasan pengawasan Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
kualitas tanah dan kualitas tanah 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
pengelolaan sampah di dan Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
industri pengelolaan 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
sampah dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
- standar anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
kualitas tanah memacu kesusksesan dalam menanggapi
dan presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
pengelolaan a). menjelaskan materi kpd
sampah anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

12 Mahasiswa mampu - pengertian- Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 5
melakukan pengawasan pengertian Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
makanan dan minuman - tujuan 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
di industri pengawasan Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
makanan dan 2. Media: Komputer presentasinya. hangat & terlihat
minuman di dan LCD 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
industri anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg

T
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

13 Mahasiswa mampu - tata cara Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 10
melakukan pengawasan pelaksanaan Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
makanan dan minuman pengawasan 1. Metode: kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
di industri makanan Small Group menuntaskan tugas diskusi berlangsung
minuman Discussion dan presentasinya. hangat & terlihat
- standar kualitas studi kasus 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
makanan 2. Media: anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
minuman Komputer dan LCD memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

T
14 Mahasiswa mampu - latar belakang Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 10
melakukan pengawasan - beberapa Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
vektor dan tikus pengertian 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
- tujuan vektor Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
dan tikus di dan stusi kasus presentasinya. hangat & terlihat
industri 2. Media: Komputer 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
dan LCD anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

15 Mahasiswa mampu - kegiatan Bentuk: Kuliah 2x60 menit 1. Interdependensi dalam kelp. Tugas individu - kelompok berusaha 10
melakukan pengawasan pengawasan Aktifitas dikelas Setiap anggota punya keras utk menjawab
vektor dan tikus vektor dan tikus 1. Metode: Small kontribusi sendiri untuk pertanyaan audiens,
- standar kualitas Group Discussion menuntaskan tugas diskusi berlangsung
keberadaan vektor dan studi kasus presentasinya. hangat & terlihat
dan tikus 2. Media: Komputer 2. Interaksi promotif: setiap antusiasme audiens
dan LCD anggota kelp hrs berupaya dalam bertanya atau
memacu kesusksesan dalam menanggapi
presentase kelp.nya dg cara: - keaktifan peserta
a). menjelaskan materi kpd
anggota kelp lain. b).
Mendiskusikan konsep2 yg

T
dipakai sesuai konten kpd
anggota kelp lain. c).
Berupaya menjelaskan secara
argumentatif dlm pemecahan
masalah dr pertanyaan yg
berkembang. d). Pada akhir
diskusi, ketua
mendeskripsikan ttg keaktifan
anggotanya, & memutuskan
ttg pentingnya perbaikan
tugas kelompok pasca diskusi.

16 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

Anda mungkin juga menyukai