Indonesia
KELOMPOK 4
Nama Kelompok
Konfiks
Prefiks Infiks Sufiks (awalan &
(awalan) (sisipan) (akhiran) akhiran)
makan’
me-
‘memakan’.
Afiksasi (awalan) Infiks (sisipan)
me(N)-, pe(N)-, di-, ber-, ter-, -el-, -er-, -em-, dan -in-.
ke-, per-, dan se-, Contoh :
melihat, pendiam, -T unjuk → tunjuk
dipukul, bertanding, tertinggal, -Seruling→ suling
ketiga, perkecil, dan sebagainya -Gemetar→ getar
-Kinerja→ kerja
Macam-macam
imbuhan
Konfiks (awalan & akhiran)
Sufiks (akhiran)
per- an, peN-an, ke-an, se-
Diantaranya, -an, -kan, -i, -kah, -nya,
nya, ber-kan.
-wan, -lah, -wati, -wi,-pun.
Contoh : Perkelahian,
Contoh: Pukul-an, Kirim-kan,
Penambambahan,
Lompat-i, Banyak-nya, Ilmu-wan, Sudah-
Kebaikan, Selamanya,
kah, Manusia-wi, Karya-wati, dan masih
Beristrikan.
banyak lagi.
Jenis Afiksasi (tambahan)
01 Simukfiks
02 Superfiks
Afiks yang tidak Afiks yang berupa fonem
berbentuk suku kata suprasegmental. Afiks ini tidak
yang ditambahkan atau ada dalam bahasa indonesia
dileburkan. (biasanya terdapat dalam bahasa
daerah). Dalam bahasa Jawa,
Contoh: Contoh:
Imbuhannya [ny-, ng-]
-Ngopi→kopi suwe→lama,
-Nyuci→cuci wedi→takut.
-Nyate→sate
Jenis Afiks (tambahan)
Interfiks Transfiks
03 Afiks yang menyatukan dua
bentuk dasar (kata) dan
berada di antaranya. Elemen
04 Dalam bahasa Inggris, transfiks
terbentuk dari kata “trans” yaitu
penghubungnya adalah di atas atau di sepanjang.
sebuah afiks yang berada di Sehingga transfiks sering disebut
antara dua bentuk dasar sebagai afiks yang muncul di
yang berbeda. seluruh bentuk kata dasar.
Contoh:
Contoh:
Interfiks -n- dan -o-. kata kitab dapat
indonesia-logi → indonesianologi berubah menjadi
jawa-logi → jawanologi katab apabila
diberikan transfiks
a-a-.
9. Kombinasi Afiks
Kombinasi afiks berbeda dengan
konfiks. Kombinasi afiks adalah
kombinasi afiks-afiks dengan bentuk
dan makna gramatikal sendiri yang
dibubuhkan pada bentuk dasar.
Contoh: