Defenisi, Alat Keselamatan Kerja, Alat Utama dan Alat Bantu Las TIG (Tungsten Inert
Gas)
Disusun oleh :
DZAKWAN NAFIS FOLTRY
NIM : 20072015
Telinga
Sumber bahaya: suara dengan tingkat kebisingan lebih dari 85 dB.
APD: ear plug, earmuff,canalcaps.
Gambar 10.4 Ear Plug
Juru Las akan mendapatkan suara yang berlebihan tergantung dari beberapa faktor
di bawah ini :
Apakah durasi suara yang didengar oleh pekerja sangat lama.
Apakah pekerja bergerak diantara dua tempat kerja yang terpisah dengan
tingkat suara yang berbeda.
Apakah suara tersebut dihasilkan berasal dari satu sumber atau bermacam –
macam sumber.
Ear plug pada pengelasan GTAW biasanya diperlukan saat mengelas dengan
menggunakan arus AC.
Pernapasan
Sumber bahaya : uap,asap, gas pengelasan.
Sumber bahaya didalam proses las GTAW ini biasanya berasal dari logam dasar las
yang kotor, berminyak, lembab, maupun dari bahan pelapis logam, sehingga pada
saat pengelasan bahan-bahan tersebut menguap dan berasap.
APD: Masker hidung & mulut
Tubuh
Sumber bahaya: radiasi sinar las, percikan logam cair.
APD: apron &handsleeves
Gambar 10.6 Apron &HandSleeve
Kaki
Sumber bahaya: lantai licin, lantai basah, benda tajam, benda jatuh, cipratan bahan
kimia dan logam cair, aberasi.
APD: safetyshoes, safetyboots, legging, spat.
Pera
latan Las GTAW
1. Mesin Las GTAW
Mesin las gas GTAW ini mempunyai dua jenis arus yaitu AC dan DC. Namun yang
paling sering digunakan untuk mengelas adalah arus DC. Dalam mesin las Arus DC
juga terdapat dua jenis polaritas yaitu Polaritas DCEN (DirectCurrentElektroda
Negatif) dan DCEP (DirectCurrentElektroda Positif). Untuk penggunaannya biasanya
DCEN digunakan untuk pengelasan yang membutuhkan penetrasi dalam seperti
root pada sambungan V Joint.
2. WeldingTorch
WeldingTorch adalah alat yang digunakan sebagai pegangan saat proses
pengelasan, dalam weldingtorch terdapat beberapa komponen seperti ceramic cup
yang berfungsi sebagai tempat keluarnya gas pelindung. Kemudian tempat tungsten,
penghantar arus listrik, slang gas pelindung. Untuk detail gambarnya silahkan lihat
gambar di bawah ini.
WeldingTorch
3. Tabung Gas TIG
Tabung gas pada pengelasan GTAW ini berfungsi sebagai penyimpang gas
pelindung yang digunakan untuk proses pengelasan GTAW. Pada pengelasan TIG
ini digunakan gas pelindung Argon, Helium atau Argon mix dengan Helium. Saat
proses pengelasan tabung gas dibuka beserta regulatornya kemudian gas akan
disalurkan melalui selang ke weldingtorch.
4. Keselamatan kerja untuk pengelasan Las Oxy Asetilen adalah sebagai berikut,
Kecuali:
a. Gunakan gas asetilen pada tekanan di atas 15 psi.
b. Jangan gunakan peralatan yang rusak (damage)
c. Jangan gunakan minyak (oil) atau gemuk (grease) pada atau disekitar
peralatan oksigen.
d. Jangan gunakan oksigen atau gas untuk menghembus kotoran atau
debu pada pakaian kerja (clothing) atau peralatan (equipment)
II. Essay
1. Sebutkan lima hal yang harus dihindari untuk keselamatan kerja pada
pengelasan las Oxy Aseteline ?
a. Jangan gunakan gas asetilen pada tekanan di atas 15 psi.
b. Jangan gunakan peralatan yang rusak (damage).
c. Jangan gunakan minyak (oil) atau gemuk (grease) pada atau disekitar
peralatan oksigen.
d. Jangan gunakan oksigen atau gas untuk menghembus kotoran atau debu
pada pakaian kerja (clothing) atau peralatan (equipment).
e. Jangan gunakan korek api untuk menghidupkan brander dan selalu
memakai korek api las.
f. Ketika membuka katup silinder atau oksigen, selalu celah (crack) buka
pertama.
g. Selalu pastikan regulator mempunyai mur pengatur dengan memutarnya
berlawanan arah jarum jam sampai bebas sebelum katup silinder terbuka.
Berdiri pada sisi sebuah regulator, jangan di depannya ketika membuka
katup silinder.
h. Selalu pakai kaca mata (goggle) dengan baik, sarung tangan (gloves),
pakaian kerja ketika bekerja dengan peralatan Oxy Aseteline.
i. Selalu memakai sebuah tabung pemadam api tangan (fire extinguisher
handy) ketika bekerja dengan peralatan Oxy Aseteline.
j. Selalu menaruh kembali tutup (cap) silinder ketika telah selesai memakai
silinder.
k. Jangan percaya pada warna silinder untuk mengidentifikasi isinya, karena
beberapa penyalur (supplier) menggunakan kode-kode warna yang
berbeda.
l. Selalu memakai regulator yang baik untuk dalam silinder.
m. Selalu memakai silinder hanya dalam posisi tegak lurus.
n. Jangan menyimpan silinder pada temperatur di atas 1300 F.
o. Selalu menjaga katup pembuka (the valve wrench) pada katup silinder
asetilen ketika menggunakan. Katup hanya terbuka maksimum 1,5
putaran.
p. Jangan membawa geretan (lighter), korek api (matches), atau obyek lain
yang mudah terbakar dalam saku (pocket) ketika pengelasan atau
pemotongan.
q. Selalu hati-hati dari sekeliling anda ketika memakai brander.
r. Hati-hati tidak membiarkan selang terjadi kontak dengan nyala brander
atau nyala api (spark) dari pemotongan.
2. Tuliskanlah Nama dan Fungsi Komponen-Komponen Las Oxy Aseteline
a. Generator Asetilen
Generator asetilen merupakan alat yang digunakan untuk memproduksi
asetilen melalui reaksi kalsium karbida dengan air. Kerja generator
relatif sederhana, yaitu dengan jalan mempertemukan kalsium karbida
dengan air secara proporsional yang selanjutnya akan diikuti dengan
terjadinya reaksi sehingga menghasilkan gas asetilen
b. Pembakar (Brander)
Las Brander las merupakan suatu alat yang berfungsi sebagai:
Pencampur asetilen dengan oksigen, Pengatur pengeluaran gas,
Pembangkit nyala api
c. Regulator.
Semua gas umumnya disimpan di dalam botol pada tekanan lebih
tinggi di atas tekanan kerja atau nyala. Karena itu diperlukan
perlengkapan untuk mengurangi tekanan atau dengan kata lain untuk
mengatur tekanan menurut keperluan. Alat ini disebut dengan
regulator. Regulator dapat juga disebut katup pengurang (pereduksi)
tekanan, yang dipasang pada katup botol oksigen, asetilen dan botol-
botol lain atau pada pipa saluran.
d. Selang Gas
Selang gas digunakan untuk penyaluran gas dari silinder/botol atau
generator melalui regulator ke pembakar (brander las). Selang ini
dibuat dari bahan karet yang berlapis-lapis. Setiap lapisan ditenun dan
dipasang berlainan misalnya dari bahan serat, nilon, kapas, lenen dan
sebagainya.
3. Uraikanlah fungsi alat pengukur yang pada regulator las oxy aseteline?
a. Monometer tekanan tinggi (the high pressure gauge) berfungsi untuk
menunjukkan tekanan gas dalam botol.
b. Monometer tekanan rendah (the low pressure gauge) berfungsi untuk
menunjukkan besarnya tekanan kerja yang sedang digunakan.
4. Apakah yang menjadi perbedaan utama regulator asetilen dan oksigen
Regulator asetilen
a. Garis pada regulator diberi warna merah
b. Ulir sambungan ke katup botol pada regulator adalah ulir kiri, mur
memakai tirus.
c. Skala tekanan pada monometer tekanan rendah sampai 30 atau 50 psi
(2,5 atau 4 kg/cm2)
d. Skala tekanan pada monometer tekanan tinggi sampai 400 atau 500 psi
(25 atau 35 kg/cm2 )
e. Ada tulisan Asetilen
5. Jelaskan perbedaan selang oksigen dengan selang asetilen Perbedaan selang
oksigen dan asetilen
Jawab:
Selang Oksigen :
1. Warna biru, hijau, atau hitam
2. Kekuatan tekanan sampai 20 kg/cm2
3. Ditandai dengan oxy
Selang Asetilen :
1. Warna merah atau maron
2. Kekuatan tekanan sampai 10 kg/cm2
3. Ditandai dengan ace
H. REFERENSI
https://blog.klikmro.com/mengenal-lebih-dalam-tungsten-inert-gas-tig-welding/
https://halimlanjut.blogspot.com/2020/10/alat-pelindung-diri-apd-proses-las-
gtaw.html?m=1