Anda di halaman 1dari 11

SATUAN PELAJARAN

Bidang studi : Pendidikan Kesehatan


Sub bidang studi : Penyakit Gigi dan Mulut
Pokok bahasan : Kebiasaan Buruk yang Berdampak pada Gigi
Sub pokok bahasan : 1. Pengertian kebiasaan buruk
2. Macam-macam kebiasaan buruk
3. Akibat dari kebiasaan buruk
4. Cara mencegah kebiasaan buruk
Sasaran : Murid SD kelas V
Tempat : Ruang kelas
Waktu : 20 menit

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah selesai mendapatkan penyuluhan tentang kebiasaan buruk yang
berdampak pada gigi selama 20 menit, diharapkan Murid SD kelas V
dapat memahami kebiasaan buruk yang berdampak pada gigi dengan baik.

II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


TIK I : Setelah mendapatkan penyuluhan tentang pengertian
kebiasaan buruk selama 2 menit, diharapkan Murid SD
kelas V dapat menyebutkan pengertian kebiasaan buruk
dengan benar.
TIK II : Setelah mendapatkan penyuluhan tentang macam-
macam kebiasaan buruk selama 2 menit, diharapkan
Murid SD kelas V dapat menyebutkan macam-macam
kebiasaan buruk dengan benar.
TIK III : Setelah mendapatkan penyuluhan tentang akibat
kebiasaan buruk selama 2 menit, diharapkan Murid SD
kelas V dapat menjelaskan akibat kebiasaan buruk
dengan benar.
TIK IV : Setelah mendapatkan penyuluhan tentang cara
mencegah kebiasaan buruk selama 2 menit, diharapkan
Murid SD kelas V dapat menjelaskan cara mencegah
kebiasaan buruk dengan benar.

III. Materi
TIK I : Pengertian kebiasaan buruk
Kebiasaan buruk adalah merupakan penyebab kesalahan
letak dan hubungan gigi yang salah yang tidak disadari
(Ginting, B., 1987).
TIK II : Macam-macam kebiasaan buruk
Menurut Srigupta, A.A. (2004), macam-macam kebiasaan
buruk diantaranya:
1. Menghisap ibu jari
Kebiasaan ini dilakukan anak-anak waktu mau tidur
ataupun selama dia tidur atau waktu dia melamun.
2. Menghisap lidah
3. Menghisap bibir
Bibir anda terasa kering sehingga anda menjilatnya,
dan lidah anda merasakan ada sedikit kulit yang
terkelupas, biasanya anda mencoba merasakannya
dengan gigi bagian depan, kakakng anda
mengakhirinya dengan mengambil beberapa lapisan
kulit sehingga bibir terluka, tidak karuan dan
membentuk penutup kulit lain dengan mudah, inilah
lingkaran yang tidak berujung pangkal.
4. Menghisap pipi
Kebiasaan menghisap pipi ini biasanya dilakukan
hanya pada sebelah pipi kiri atau kanan saja, tapi
kadang dilakukan kedua belah sisi sekaligus, sehingga
menyebabkan gigi-gigi belakang menjadi miring ke
arah lidah.
5. Menggertakan gigi
Perbuatan ini jelas kita bisa lihat pada waktu orang
sedang dalam keadaan marah (menahan kemarahan)
atau orang yang sedang istirahat (tidur), akibatnya gigi
menjadi pendek karena terjadi keausan dan juga
karena tekanan ke dalam akibat menggertakan gigi
terus menerus.
6. Bernafas melalui mulut
Pada dasarnya hal itu bisa saja menjadi gangguan atau
kebiasaan bernafas melalui mulut yang mengganggu,
biasanya akibat dari ganguan hidung, tumor hidung
dan keadaan peradangan hidung yang kronis, sehingga
mengakibatkan terwujudnya keseimbangan orofasial
disebabkan karena fostur rahang dan lidah menurun.
TIK III : Akibat dari kebiasaan buruk (Depkes, R.I., 1983)
1. Menghisap ibu jari
Apabila waktu menghisap ibu jari dilakukan dengan
cara memasukkan seluruh ibu jari ke mulut dengan
kuku menghadap ke bawah akibatnya rahang atas dan
gigi seri atas tumbuhnya akan maju dan karena
pangkal ibu jari menekan bibir bawah dan dagu, maka
pertumbuhan rahang bawah ke depan akan terlambat
akibatnya anak menjadi rarongos.
2. Menghisap lidah
Menyebabkan terjadi kesalahan yaitu gigi depan atas
akan menjerongos ke depan dan juga gigitan terbuka.
3. Menggigit bibir
Menyebabkan bibir terluka tidak karuan dan
membentuk penutup kulit lain, dengan mudah, inilah
lingkaran yang tidak berujung pangkal.
4. Menghisap pipi
Mengakibatkan gigi belakang menjadi miring ke arah
lidah.
5. Menggertakan gigi
Mengakibatkan gigi menjadi pendek, karena terjadi
keausan dan juga karena tekanan ke dalam.
6. Bernafas melalui mulut
Akibat bernafas melalui mulut yaitu rahang atas
menyempit, gigi belakang atas miring ke arah dalam
dan gigi depan atas menjerongos.
TIK IV : Cara mencegah kebiasaan buruk
Cara pencegahan maupun menghentikan kebiasaan buruk
yaitu sesuai dengan penyebabnya yaitu menghisap ibu jari
atau menggigit kuku yaitu dengan cara memberikan
penjelasan kepada anak secara halus tentang kejelakan
menghisap ibu jari atau menggigit kuku atau jangan
langsung mengejek anaknya. Hukuman, ejekan, atau kritik
dapat menyebabkan kebiasaan anak semakin menjadi-jadi,
jangan dimarahi, tentukan batasnya, beri bantuan, ajak
diskusi, bantu menyadari kebiasaannya, dan tawarkan
alternatif. Kemudian menggigit bibir usahakan memakai
lipstik atau lipsglos jika bibir terasa kering, tidak oleh
dijilat atau digigit dengan gigi
(http://www.dunia-anak.rawins.com/2008/08/
menghentikan-kebiasaan-buruk-anak.html)
I. Metode
- Ceramah
- Tanya jawab
IV. Kegiatan Belajar Mengajar
Kegiatan Alat
No Metode Waktu
Penyuluh Sasaran peraga
1 - Mengucapkan salam - Menjawab - Ceramah 2 menit
salam
- Memperkenalkan diri - Menyimak
- Apersepsi
“Apakah adik-adik - Menjawab - Tanya
sering memperhatikan pertanyaan jawab
anak yang suka
menghisap ibu jari?”
“Ya, hal ini dapat
menyebabkan kelainan
pada gigi”
“Dari pernyataan di atas
ada kaitannya dengan
materi yang akan kakak
sampaikan yaitu
kebiasaan buruk yang
berdampak pada gigi”
2 Penyampaian materi
TIK I : Pengertian - Menyimak, - Ceramah Poster 2 menit
kebiasaan buruk mencatat
TIK II : Macam-macam - Menyimak, - Ceramah Poster 2 menit
kebiasaan buruk mencatat
TIK III : Akibat kebiasaan - Menyimak, - Ceramah Poster 2 menit
buruk mencatat
TIK IV : Cara mencegah - Menyimak, - Ceramah Poster 2 menit
kebiasaan buruk mencatat
3 Memberi kesempatan - Bertanya - Tanya 2 menit
bertanya tentang materi jawab
yang kurang jelas
4 Melakukan evaluasi - Menjawab - Tanya 4 menit
pertanyaan jawab
5 Menyimpulkan materi - Menyimak - Ceramah 2 menit
6 Menyampaikan harapan - Menyimak - Ceramah 1 menit
7 Memberi salam penutup - Menjawab - Tanya 1 menit
salam jawab
Total 20 menit
II. Alat Peraga
Poster.

V. Daftar Pustaka
Depkes, R.I., 1983, Penuntun Umum untuk Guru Sekolah Dasar, Depkes
RI., Jakarta.

Ginting, B., 1987 Mulut Sehat Gigi Kuat, Indonesia Publisher House,
Bandung.

Srigupta, A., 2004, Perawatan Gigi dan Mulut, Prestasi Pustaka,


Publisher, Jakarta.

http://www.dunia-anak.rawins.com/2008/08/menghentikan-kebiasaan-
buruk-anak.html.

VI. Evaluasi
- Bentuk : Pertanyaan
- Jenis : Lisan
Pertanyaan:
1. Sebutkan pengertian dari kebiasaan buruk!
Kebiasaan buruk yaitu merupakan penyebab kesalahan letak dan
hubungan gigi yang salah yang tidak disadari.
2. Sebutkan apa saja kebiasaan buruk yang berdampak pada gigi!
 Menghisap ibu jari
 Menghisap lidah
 Menggigit bibir
 Menghisap pipi
 Menggertakan gigi
 Bernafas melalui mulut
3. Jelaskan akibat dari kebiasaan buruk!
a. Menghisap ibu jari
Mengakibatkan tidak baik untuk pertumbuhan gigi dan rahang.
Apabila ibu jari dengan posisi kuku menghadap ke bawah
akibatnya rahang atas dan gigi seri atas tumbuhnya akan maju, dan
karena pangkal ibu jari menekan bibir bawah dan dagu maka
pertumbuhan rahang bawah akan terlambat akibatnya anak menjadi
rarongos.
b. Menggigit bibir
Mengakibatkan luka pada bibir.
c. Menghisap pipi
Mengakibatkan gigi belakang menjadi miring ke arah lidah.
d. Menggertakan gigi
Mengakibatkan gigi menjadi pendek, karena terjadi keausan.
e. Bernafas melalui mulut
Mengakibatkan mulut menjadi kering dan bau mulut serta tidak
baik untuk pernafasan kita.
f. Menghisap lidah
Mengakibatkan gigi depan menjerongos.
4. Jelaskan cara mencegah kebiasaan buruk!
Cara pencegahan maupun menghentikan kebiasaan buruk yaitu sesuai
dengan penyebabnya yaitu menghisap ibu jari atau menggigit kuku
yaitu dengan cara memberikan penjelasan kepada anak secara halus
tentang kejelakan menghisap ibu jari atau menggigit kuku atau jangan
langsung mengejek anaknya. Hukuman, ejekan, atau kritik dapat
menyebabkan kebiasaan anak semakin menjadi-jadi, jangan dimarahi,
tentukan batasnya, beri bantuan, ajak diskusi, bantu menyadari
kebiasaannya, dan tawarkan alternatif. Kemudian menggigit bibir
usahakan memakai lipstik atau lipsglos jika bibir terasa kering, tidak
oleh dijilat atau digigit dengan gigi.
VII. Pengembangan Materi
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Selamat pagi adik-adik? Bagaimana kabarnya? Sebelumnya kakak
mengucapkan terima kasih kepada adik-adik karena telah meluangkan
waktunya untuk hadir di tempat ini.
Perkenalkan nama kakak Elly Rosliawati dari Jurusan
Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Tasikmalaya yang kampusnya
berada di jalan Tamansari Gobras. Maksud dan tujuan kakak datang
kesini, kakak ingin berbagi ilmu dengan adik-adik disini yaitu tentang
kebiasaan buruk yang berdampak pada gigi.
Sebelumnya kakak ingin bertanya terlebih dahulu kepada adik-
adik, “Apakah adik-adik sering memperhatikan anak yang suka menghisap
ibu jari?” “Ya, hal ini dapat menyebabkan kelainan pada gigi” “Dari
pernyataan di atas ada kaitannya dengan materi yang akan kakak
sampaikan yaitu kebiasaan buruk yang berdampak pada gigi”. Baiklah
terkadang kita sering lupa kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari, apakah
baik atau buruk, atau malah kita tahu itu kebiasaan buruk tetap kita
lakukan? Bener gak adik-adik?
Baiklah, kita kembali ke pembahasan awal tadi, arti dari kebiasaan
buruk itu sediri adalah merupakan penyebab kesalahan letak dan hubungan
gigi yang salah yang tidak disadari. Ada banyak sekali kebiasaan-
kebiasaan buruk yang berdampak pada gigi yang dilakukan oleh anak kecil
atau orang dewasa. Ingin tahu apa saja kebiasaan buruk itu? Baiklah kakak
akan membahas sebagian besarnya saja, yang pertama, kebiasaan buruk
menghisap ibu jari atau menjulurkan lidah, biasanya ini dilakukan sama
anak-anak kecil ya dik? Dik, hal ini sangat tidak baik untuk pertumbuhan
giginya, kalau salah satu dari saudara adik suka menghisap ibu jari dengan
posisi kuku menghadap ke bawah akibatnya rahang dan gigi seri atas
tumbuhnya akan maju dan karena pangkal ibu jari menekan bibir bawah
dan dagu maka pertumbuhan rahang bawah akan terhambat akibatnya anak
menjadi rarongos.
Kemudian kebiasaan bernafas melalui mulut akibatnya rahang atas
menyempit, gigi belakang atas miring ke arah dalam dan gigi depan
menjerongos.
Kebiasaan buruk selanjutnya yaitu menggertakan gigi, biasanya
kebiasaan ini dilakukan oleh orang-orang yang sedang menahan
kemarahannya yang akibatnya gigi menjadi pendek, karena terjadi
keausan.
Selanjutnya kebiasaan buruk menghisap pipi, hal ini dapat
menyebabkan gigi belakang menjadi miring ke arah lidah, yang terakhir
yaitu kebiasaan buruk menggigit bibir, yang mengakibatkan luka pada
lapisa kulit sehingga bibir menjadi terluka.
Nah sekarang, adik-adik sudah mengetahui macam-macam dan
akibat dari kebiasaan buruk itu kan? Maka adik-adik harus belajar
mengawasi saudaranya karena kalau hal ini dibiarkan maka akan sulit
untuk menghilangkan kebiasaan buruk tersebut, bisa-bisa dibawa sampai
dewasa.
Mungkin penjelasan dari kakak dicukupkan sekian, barangkali ada
yang kurang jelas dan belum mengerti dan belum mengerti dan belum
mengerti? Silahkan adik-adik ada yang ditayakan? Jadi sudah mengerti ya
adik-adik tentang kebiasaa uruk yang berdampak pada gigi? Kalau sudah
kakak ingin tahu coba sebutkan adik-adik apa saja kebiasaan buruk yang
berdampak pada gigi serta akibatnya! Silahkan ……
Semuanya paham ya adik-adik. Jadi kita dapat menyimpulkan dari
uraian tadi bahwa ternyata kebiasaan-kebiasaan yang kita anggap sepele
sebenarnya dapat mengakibatkan kelainan yang sangat besar khusus pada
gigi kita.
Kakak berharap mudah-mudahan setelah penyuluhan ini, adik-adik
k bisa mendapatkan pengetahuan yang Insya Allah bermanfaat dan mudah-
mudahan kebisaan buruk yang ada pada kita maupun keluarga kita dapat
dikurangi minimalnya, atau lebih baik dihilangkan demi mendapatkan gigi
yang bagus dan sehat.
Mungkin penyuluhan ini dicukupkan sampai disini, sekali lagi
kakak mengucapkan terima kasih kepada adik-adik yang sudah bersedia
menyimak penjelasan kakak. Mudah-mudahan bermanfaat dan kakak
mohon maaf jika dalam penyuluhan ini ada katak-kata kakak yang kurang
berkenan di hati adik-adik semua.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Mengetahui:
Pembimbing, Penyuluh,

Drg. Anie Kristiani, M.Pd. Elly Rosliawati


NIP. 196408231993032001 NIM. P2.06.25.0.10.047
SATUAN PELAJARAN

KEBIASAAN BURUK
YANG BERDAMPAK PADA GIGI

SASARAN : MURID SD KELAS V

Disusun oleh:
Elly Rosliawati
NIM. P2.06.25.0.10.047

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA
JURUSAN KEPERAWATAN GIGI
TASIKMALAYA
2012

Anda mungkin juga menyukai