Anda di halaman 1dari 1

rentetan kronologi

1. Tanggal 1 Oktober 1965

Pasukan Tjakrabirawa di bawah pimpinan letnan kolonel Untung memulai aksinya dengan
melakukan aksi penculikan terhadap 7 jendral. Pasukan Tjakrabirawa bergerak dari lapangan udara
menuju Jakarta Selatan.
7 jenderal
Jenderal (Anumerta) Ahmad Yani Letjen (Anumerta) M.T. Haryono, serta Mayjen (Anumerta) D.I.
Panjaitan yang langsung dibunuh di rumah masing-masing, sementara Letjen (Anumerta) Suprapto,
Letjen (Anumerta) S.Parman dan Mayjen (Anumerta) Sutoyo ditangkap hidup-hidup kemudian
disiksa dan dibunuh oleh PKI.
Satu target PKI yaitu Panglima TNI Jenderal A.H. Nasution, lolos dan mampu melarikan diri ketika
segerombolan pasukan Tjakrabirawa mengepung rumahnya, dengan melompat pagar rumah
Kedubes Irak yang bersebelahan rumah.

Operasi penumpasan G 30S PKI dimulai sejak tanggal 1 Oktober 1965. Gedung RRI pusat dan Kantor
Pusat Telekomunikasi berhasil direbut tanpa adanya pembunuhan oleh satuan RPKAD. Rupanya,
basis G 30 S/PKI pada waktu itu berada di sekitar Halim Perdana Kusuma, sehingga sasaran
dialihkan ke sana.

2. Tanggal 2 Oktober 1965

Halim Perdana Kusuma berhasil ditaklukkan oleh satuan RPKAD pada 2 Oktober 1965. Penyerbuan ini
dipimpin oleh Kolonel Sarwo Edhi Wibowo atas perintah Mayjen Soeharto. Pada pukul 12.00 siang,
seluruh lokasi tersebut telah berhasil diduduki oleh TNI-AD.

3. Tanggal 3 Oktober 1965

Tanggal 3 Oktober 1965, pasukan RPKAD yang dipimpin oleh Mayor C.I Santoso berhasil menduduki
kawasan Lubang Buaya. Para perwira TNI – AD diculik dan dibawa ke Lubang Buaya. Kemudian,
daerah terebut diselidiki secara masif dan akhirnya para perwira tersebut berhasil ditemukan di
dalam sumur, namun dalam keadaan tidak bernyawa.

4. Tanggal 4 Oktober 1965

Penggalian Sumur Lubang Buaya dilanjutkan kembali pada tanggal 4 Oktober 1965. Pada jenazah
para perwira, ditemukan adanya kerusakan fisik yang menunjukkan adanya tindak kekerasan.

5. Tanggal 6 Oktober 1965

Pada tanggal 6 Oktober dikeluarkan surat keputusan pemerintah yang menerangkan bahwa para
perwira TNI-AD ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi.

G30S PKI adalah sebuah peristiwa bersejarah yang tidak seharusnya dilupakan begitu saja oleh
generasi masa kini. Dengan mempelajari peristiwa ini, hendaknya generasi di masa kini dapat
mengambil hikmah dari kejadian di tahun 1965 tersebut.

Anda mungkin juga menyukai