Anda di halaman 1dari 3

NAMA : 1.

RINI ARMAYA (220301014)

2. KEANI ISNAINI SIREGAR (220301018)

TEORI PERILAKU KONSUMEN

1. Pengertian Perilaku Konsumen

Perilaku konsumen adalah perilaku konsumen dalam mencari, membeli,


menggunakan, dan mengevaluasi produk, jasa atau ide yang diharapkan dapat memuaskan
konsumen untuk dapat memuaskan kebutuhannya dengan mengonsumsi produk atau jasa
yang ditawarkan.
Perilaku konsumen akan diperlihatkan dalam beberapa tahap yaitu tahap sebelum
pembelian, pembelian, dan setelah pembelian. Pada tahap sebelum pembelian konsumen akan
melakukan pencarian informasi yang terkait produk dan jasa. Pada tahap pembelian,
konsumen akan melakukan pembelian produk, dan pada tahap setelah pembelian, konsumen
melakukan konsumsi (penggunaan produk), evaluasi kinerja produk, dan akhirnya membuang
produk setelah digunakan.

2. Jenis-Jenis Konsumen
Konsumen ada dua macam, yaitu konsumen invidividu atau pribadi dan konsumen
kelompok atau organisasi.
Konsumen pribadi adalah konsumen yang membeli atau menggunakan barang atau
jasa untuk penggunaannya bagi dirinya sendiri. Sedangkan konsumen kelompok atau
organisasi adalah konsumen yang membeli atau menggunakan barang atau jasa untuk
memenuhi kebutuhan dan menjalankan organisasi tersebut.
Setiap konsumen adalah memiliki pribadi unik di mana antara konsumen yang satu
dengan yang lain berbeda. Perbedaan itu juga terjadi pada perilaku dalam memenuhi
kebutuhannya.
Adapun persamaannya adalah masing-masing individu konsumen berusaha
semaksimal mungkin memenuhi kepuasannya ketika mengonsumsi suatu barang atau jasa.
Tingkat kepuasan yang dicapai konsumen disebut utilitas.
Pendekatan untuk mempelajari tingkah laku konsumen ada dua cara, yaitu pendekatan
marginal utility (cardinal) dan indeference curve (ordinal).
Pendekatan cardinal yaitu menganggap kepuasan konsumen bisa dikuantitatifkan.
Sedangkan pendekatan ordinal yaitu menganggap kepuasan konsumen tidak dapat
dikuantitatifkan.
Persamaan cardinal dan ordinal yaitu sama-sama menjelaskan tindakan konsumen
dalam mengonsumsi barang-barang yang harganya tertentu dengan pendapatan konsumen
yang tertentu pula agar konsumen mencapai tujuannya (maximum utility).
Utilitas maksimum adalah suatu kegiatan konsumsi konsumen dalam mencapai
keseimbangan pasar, yaitu besar pengorbanan yang dikeluarkan sama atau sebanding dengan
utilitas yang didapat dari
barang yang dikonsumsi. Oleh karena itu, utilitas maksimum sering disebut keseimbangan
konsumen.

3. Faktor-faktor yang Memengaruhi Perilaku Konsumen


Ada beberapa faktor yang memengaruhi perilaku konsumen.
Menurut Philip Kotler dan Gary Armstrong (1996) keputusan pembelian
dari pembeli sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor.
a). Faktor Budaya
b). Faktor sosial
c). Faktor pribadi
d). Gaya hidup
e). Faktor Psikologis

SUMBER PUSTAKA:

Buku Pola Perilaku Konsumen dan Produsen, Penerbit Alprin CV. Pamularsih Jakarta 2020,
Pengarang M. Yusnita

Anda mungkin juga menyukai