Anda di halaman 1dari 1

ETIKA PENELITIAN

A.PENGERTIAN ETIKA PENELITIAN

Etik penelitian adalah prinsip-prinsip moral yang diterapkan dalam penelitian. etik pernelitian
merupakan kepastian perlindungan hak asasi manusia Bagi peneliti manfaat etik penelitian
adalah untuk menghindari pelanggaran HAM, publikasi ilmiah pada jurnal terakreditasi baik
nasional maupun internasional, dan sebagai persyaratan untuk pencairan dana penelitian dari
pihak sponsor atau pendukung dana. Etika penelitian berkaitan dengan beberapa norma, yaitu
norma sopan-santun yang memperhatikan konvensi dan kebiasaan dalam tatanan di masyarakat,
norma hukum mengenai pengenaan sanksi ketika terjadi pelanggaran, dan norma moral yang
meliputi itikad dan kesadaran yang baik dan jujur dalam penelitian. Etika penelitian berkaitan
dengan beberapa norma, yaitu norma sopan-santun yang memperhatikan konvensi dan kebiasaan
dalam tatanan di masyarakat, norma hukum mengenai pengenaan sanksi ketika terjadi
pelanggaran, dan norma moral yang meliputi itikad dan kesadaran yang baik dan jujur dalam
penelitian.

Etika dalam penelitian (riset) merupakan sebuah keniscayaan untuk dijadikan sebagai
piranti sekaligus pedoman untuk menghindari kegagalan dalam penelitian.

Sejarah Perkembangan Etik Penelitian di Indonesia


Pada tahun 1986—1987 terbentuklah Pedoman Etik Penelitian Kedokteran Indonesia.
Pada tahun 1987 terbentuk Panitia Etik Penelitian Kesehatan Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan. Pada tahun 1992 terbit Undang-Undang R.I. No.23 tentang Kesehatan antara
lain ketentuan tentang keselamatan peserta penelitian kesehatan dan sanksi bagi pelanggaran yang
dilakukan oleh peneliti. Selanjutnya pemerintah melalui Menteri Kesehatan membentuk Komisi Nasional
Etik Penelitian Kesehatan dan sebagai hasil kerja komisi nasional tersebut adalah lahirmya Pedoman
Nasional Etik Penelitian Kesehatan. Selanjutnya pemerintah melalui Menteri Kesehatan membentuk
Komisi Nasional Etik Penelitian Kesehatan dan sebagai hasil kerja komisi nasional tersebut adalah
lahirmya Pedoman Nasional Etik Penelitian Kesehatan.

Penelitian yang harus meminta persetujuan etik atau ethical clearance (EC) adalah
sebagai berikut:
a. penelitian terapeutik: penelitian pada orang sakit dengan tujuan untuk penyembuhan penyakitnya baik
dengan obat maupun cara lain seperti pembedahan dan penyinaran,
b. penelitian nonterapeutik: penelitian pada manusia yang tidak menyangkut pengobatan penyakit secara
langsung, tujuan penelitian ini hanya untuk mendapatkan data tentang segala sesuatu mengenai penyakit,
c. penelitian dengan masalah khusus atau dependent person dan wanita hamil,
d. penelitian yang mengikut sertakan manusia sebagai subjek penelitian, dan
e. penelitian yang menggunakan hewan percobaan (bukan penelitian kesehatan hewan) meliputi aspek:
f. farmasetika, alat kesehatan, radiasi dan pemotretan, prosedur bedah, biologik, epidemiologik, rekam
medis, social, dan psikososial.

Anda mungkin juga menyukai