Anda di halaman 1dari 10

“ TITIK BERAT ”

DOSEN PENGAMPU :ERNI YUSTISSIANI

DISUSUN

IQBAL JUNIARTA

FAJAR NURANI

I MADE ARYA

KELAS C SEMESTER 1

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

1
Pengertian Titik Berat
Titik berat merupakan suatu titik pada benda, yang mana gaya
berat benda bekerja secara efektif. Untuk benda datar sembarang,
korrdinat titik berat benda dapat ditentukan dengan membagi benda
tersebut menjadi beberapa bentuk benda simetris yang titik beratnya
telah diketahui.
Letak titik berat ada di bagian yang resultan momen gaya dari
setiap gaya gravitasi partikelnya berjumlah nol. Ketika momen gaya
yang bekerja pada benda bernilai nol, berarti benda dalam keadaan
seimbang. Di situlah titik berat berada.
Titik berat berbeda dengan titik massa. Titik berat adalah suatu
titik tempat berpusatnya berat dari sebuah benda, sedangkan titik
massa adalah kumpulan dari massa-massa partikel yang menyusun
suatu benda. Perbedaan titik massa dengan titik berat adalah pada
titik berat dipengaruhi oleh medan gravitasi di sekitarnya.

Penerapan Prinsip Titik Berat


Manfaat titik berat dalam kehidupan sehari-hari yaitu untuk
menentukan titik berat suatu benda atau susunan benda agar benda
tersebut seimbang dan tidak mudah roboh. Berikut beberapa contoh
penerapan prinsip titik berat, yaitu:
1. Konstruksi Bangunan 2. Pesawat Terbang

3.Kayu untuk Bertengger Burung 4.Tangga


2
5.Gelas Kaca 6.Balon Udara

7.Sepeda Motor 8.Guitar

9.Jembatan 10.Kapal

3
Macam-Macam Titik Berat
Berdasarkan jenis penyusunnya, titik berat dapat dibedakan
menjadi dua yaitu titik berat benda homogen dan titik berat benda
heterogen. Titik berat homogen adalah titik berat yang tersusun dari
zat yang sama. Titik berat homogen dibagi lagi menjadi tiga yaitu titik
berat homogen dimensi satu, dimensi dua dan dimensi tiga.
Sedangkan titik berat heterogen tersusun atas zat yang berbeda.
a. Benda berupa partikel massa
Bila sebuah benda terdiri dari beberapa partikel titik yang digabung
menjadi satu, maka perumusan koordinat titik beratnya adalah:

Titik berat, zo (xo,yo)

b. Benda Berbentuk Kurva/Garis ( Satu Dimensi )

4
Bila sebuah benda terdiri atas beberapa garis yang digabungkan
menjadi satu, maka perumusan koordinat titik beratnya adalah :

Contoh Soal :
Tentukanlah posisi titik berat objek berdimensi 1 berikut!

Penyelesaian:

5
c. Benda Bidang/Luasan ( Dua Dimensi )

Bila sistem benda terdiri dari gabungan bidang, perumusan


koordinat titik beratnya adalah:

6
Contoh soal:
Terdapat sebuah objek gabungan dua persegi panjang seperti pada
gambar, tentukan titik berat objek tersebut!

Penyelesaian:

7
d. Benda Ruang/Volume ( Tiga Dimensi )

Bila system terdiri dari gabungan ruang, perumusan koordinat titik


beratnya adalah:

8
Contoh soal:
Axel memiliki miniatur rumah kurcaci (pejal homogen) dengan
ukuran seperti pada gambar. Jika pada bagian dasarnya tertulis
huruf O, tentukan titik berat miniatur milik Axel terhadap titik O.

9
e. Benda dari Bahan Heterogen
Jika benda terbuat dari bahan heterogen, perumusan koordinat titik
beratnya adalah:

10

Anda mungkin juga menyukai