Nama penyakit Definisi Etiologi patofisiologi Manifestasi klinis /
Tindakan Abortus perdarahan pervagina yang kelainan pertumbuhan hasil konsepsi, Proses terjadinya berawal dari keluhan umum pasien Imminens terjadi pada awal kehamilan biasanya menyebabkan abortus pada perdrahan pada desidua basialis abortus imminens yaitu diikuti nyeri perut seperti kehamilan sebelum usia 8 minggu. yang menyebabkan nekrosis terlambat haid atau kram beberapa jam hingga jaringan diatasnya. Pada abortus aminore kurang dari 20 beberapa hari (Leveno, 2015) Faktor yang menyebabkan kelainan ini immienes nekrosis yang terjadi minggu, pada pemeriksaan perdarahan bercak yang adalah : tidak cukup dalam untuk fisik keadaan umum menunjukan ancaman kelainan kromosom, terutama menimbulkan pelepasan hasil tampak lemah atau terhadap kelangsungan suatu trimosoma dan monosoma x, konsepsi dari dinding uterus. kesadaran menurun. kehamilan, dalam kondisi lingkungan sekitar tempat Namun jika tidak segera ditangani, tekanan darah menurun, seperti ini kehamilan masih implatasi kurang sempurna, nekrosis dapat meluas hasil denyut nadi normal atau mungkin berlanjut atau pengaruh teratogen akibat konseptus sehingga dapat cepat dan kecil. suhu tubuh dipertahankan radiasi, berlanjut kepada abortus normal atau meningkat, virus, inkomplet atau komplet. Pada pendarahan pervagina, obat-obatan tembakau dan kehamilan antara 8 minggu sampai mungkin disertai keluarnya alkohol, 14 minggu villi koriales menembus jaringan hasil konsepsi, kelainan pada plasenta, misalnya desidua lebih dalam sehingga rasa mulas atau kram perut endarteritis vili korialis karena umumnya plasenta tidak didaerah atas simpisis hipertensi menahun, dilepaskan sempurna yang dapat sering disertai nyeri faktor maternal seperti menyebabkan banyak perdarahan. pinggang akibat kontraksi pneumonia, Pada kehamilan lebih dari 14 uterus. typus, minggu umumnya yang mula-mula anemia berat, dikeluarkan setelah ketuban pecah Diagnosa Keperawatan adalah janin, disusul kemudian Menurut Lowdermilk keracunan dan oleh plasenta yang telah lengkap (2013) dan SDKI (2016) toksoplasmosis, terbentuk. Perdarahan tidak diagnosa keperawatan kelainan traktus genetalia, seperti banyak jika plasenta segera yang mungkin muncul Asuhan serviks inkompetensi, retroversi terlepas dengan lengkap (Darma, adalah sebagai berikut : Keperawatan uteri, mioma uteri dan kelainan 2015). a) Hipovolemia Pada Ibu Dengan bawaan uterus. berhubungan dengan Abortus perdarahan yang Imminens Abortus Imminens- Tanda-tanda abortus imminens berlebihan akibat Nur Sholiha1, Ira threatened abortion 1) Perdarahan flek-flek (bisa sampai keguguran, kehilangan Sukyati2 (keguguran yang beberapa hari) cairan aktif Akademi mengancam) Peristiwa 2) Rasa sakit seperti saat menstruasi bisa b) Nyeri akut Keperawatan terjadinya perdarahan dari ada atau tidak berhubungan dengan Pasar Rebo, uterus pada kehamilan 3) Serviks dan OUE masih tertutup kontraksi uterus Departemen sebelum 20 minggu dimana 4) PP test (+) c) Intoleransi aktivitas Keperawatan hasil konsepsi masih dalam berhubungan dengan tirah Maternitas uterus dan tanpa adanya baring, kelemahan dilatasi serviks.
Abortus Insipiens Peristiwa perdarahan uterus Tanda-tanda abortus insipiens :
pada kehamilan sebelum 20 1) Perdarahan banyak kadang-kadang minggu dengan adanya keluar gumpalan darah dilatasi serviks uteri yang 2) Nyeri hebat disertai kontraksi rahim meningkat, tetapi hasil 3) Serviks atau OUE terbuka dan atau konsepsi masih dalam uterus. ketuban telah pecah 4) PP test dapat positif atau negatif Abortus Insipiens-inevitable abortion (keguguran sedang berlangsung) Peristiwa perdarahan uterus pada kehamilan sebelum 20 minggu dengan adanya dilatasi serviks uteri yang meningkat tetapi hasil konsepsi msh dalam uterus Abortus Pengeluaran sebagian hasil Pengeluaran hasil konsepsi pada Abortus yang terjadi pada Penatalaksanaan abortus Inkomplit konsepsi pada kehamilan kehamilan sebelum 20 minggu kehamilan kurang dari 8 minggu inkomplit dapat sebelum 20 minggu dengan denganmasih ada sisa tertinggal dalam pada umumnya hasil konsepsi dilakukan secara masih ada sisa tertinggal uterus. Abortus inkompli berkaitan dapat keluar seluruhnya, sedang ekspektatif, dalam uterus. dengan retensi sebagian produk pada umur kehamilan antara 8-14 medikamentosa Abortus inkomplit adalah pembuahan( hampir selalu plasenta ) minggu hasil konsepsi tidak bisa dan tindakan bedah sebagian hasil konsepsi telah yang tidak begitu mudah lepas pada keluar seluruhnya (Abortus dengan kuretase atau keluar dari kavum uteri dan kehamilan dini seperti halnya pada Inkomplit). Karena vili korialis aspirasi vakum. masih ada yang tertinggal kehamilan aterm. sudah menembus desidua, dengan umur kehamilan sehingga dapat menyebabkan Misoprostol merupakan kurang dari 20 minggu atau Tanda-tanda abortus Incomplit : banyak perdarahan. analog prostaglandin E1 berat janin kurang dari 500 1) Umur kehamilan biasanya diatas 12 yang dikembangkan ABORTUS gram. Sebagian jaringan hasil minngu atau bisa kurang untuk pengobatan tukak INKOMPLETUS : konsepsi masih tertinggal di 2) Perdarahan sedikit kemudian banyak lambung, namun LAPORAN KASUS dalam uterus di mana pada disertai keluarnya hasil konsepsi, tidak efektivitas misoprostol INCOMPLETE pemeriksaan vagina, kanalis jarang pasien datang dalam keadaan untuk menginduksi ABORTION : CASE servikalis masih terbuka dan syock kematangan serviks dan REPORT teraba jaringan dalam kavum 3) Serviks terbuka 1-2 jari sering teraba kontraktilitas uterus *Nurul Azizah1 uteri atau menonjol pada sisa jaringan sehingga menjadi salah , I Putu Fery ostium uteri eksternum. 4) PP tes positif atau negatif satu pilihan sebagai obat Immanuel Perdarahan biasanya masih 5) Anemia penginduksi persalinan.(6) White2,3, terjadi jumlahnya pun bisa Rahma4 banyak atau sedikit Misoprostol diberikan pada bergantung pada jaringan serviks untuk yang tersisa, yang pasien ini karena tidak menyebabkan sebagian didapatkan pembukaan placental site masih terbuka dan portio teraba tebal sehingga perdarahan lunak, misoprostol berjalan terus.(4) memberikan efek uterotonik dan menyebabkan peningkatan aktivitas kolagenase dan mengubah komposisi proteoglikan sehingga menyebabkan pelembutan dan penipisan serviks atau menyebabkan dilatasi.(4)
Misoprostol yang diberikan
secara vaginal bekerja lebih lama di dalam tubuh dibandingkan misoprostol yang diberikan secara per oral dengan kadar obat yang masih terdeteksi setelah 6 jam.Misoprostol dapat diberi 4 jam sebelum di lakukan tindakan kuretase dengan dosis 400 mcg pervagina merupakan dosis yang digunakan dalam kasus abortus trimester pertama.(7) Abortus Pada abortus jenis ini hasil Tanda-tanda abortus komplit: Kompletus konsepsi telah keluar semua 1) Perdarahan yang sedikit dari cavum uteri. Perdarahan 2) Ostium uteri telah menutup segera berkurang setelah isi 3) Uterus telah mengecil rahim dikeluarkan dan selambat-lambatnya dalam 10 hari perdarahan berhenti sama sekali karena dalam masa ini luka rahim telah sembuh dan epitelisasi telah selesai. Semua hasil konsepsi sudah dikeluarkan semua.