Anda di halaman 1dari 3

REAKSI KIMIA DALAM LARUTAN

Tugas Ini Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Kimia Dasar
Dengan Dosen Pengampu Drs. M. Firman Solihat, M.T

Disusun Oleh :

Ana Farhana 2211E2072


Linta Rahayu Rahmawati 2211E2075
Selviana Meliyani 2211E2076

PROGRAM STUDI ANALIS KESEHATAN

SEKOLAH TINGGI ANALIS BAKTI ASIH BANDUNG

TAHUN 2022
Resume Reaksi Kimia dalam larutan

A. PENGERTIAN :

Reaksi kimia adalah peristiwa perubahan kimia yang terdiri dari zat bereaksi (reaktan)
yang saling berreaksi sehingga menciptakan zat hasil reaksi (produk). Pada saatreaktan tercampur
maka tercipta zat baru.

B. TUJUAN :

 Menghitung jumlah reaktan dan produk dalam reaksi kimia yang melibatkan larutandengan
volume dan konsentrasi tertentu
 Volume dan konsentrasi larutan dalam reaksi kimia menentukan jumlah mol substansiyang
terlibat dalam reaksi kimia

C. CONTOH:

1. Seng (Zn) bereaksi dengan asam klorida (HCL) menghasilkan gas hidrogen (H2) dan sengklorida
(ZnCl2). Berapa volume larutan HCL 1,5 M bereaksi dengan 5,32 gr seng?

Jawab: Zn(s)+2HCl(aq)→H2(g)+ZnCl2(aq)1

mol Zn = 65,41 gr Zn
5,32 gr Zn = 5,32/65,41 = 0,08 mol Zn
Mol HCl = 2/1 x 0,08 = 0,16 mol HCl Volume HCl = mol/M = 0,16 / 1,5 = 0,107 L
Rumus mol = M = n/v

Ciri-Ciri Reaksi Kimia

Untuk membuktikan terjadinya reaksi kimia dari suatu proses kimia kita dapat melihat gejala
yang menyertai misalnya:
D. CIRI CIRI REAKSI KIMIA

1. Pembentukan endapan
Larutan timbal (II) nitrat direaksikan dengan larutan kalium iodida menghasilkan padat
timbal (II) iodida dan larutan kalium nitrat

2. Pembentukan gas
Pembentukan gas biasanya menunjukkan, bahwa reaksi sedang berlangsung. Reaksi
pembentukan gas ditandai dengan adanya gelembung-gelembung udara jika reaksi berlangsung
sebagai larutan, atau bau yang tercium ataupun tampak asap yang keluar dari sebuah reaksi
dan mengembangnya suatu reaktan.

3. Perubahan warna
Seperti halnya perubahan endapan, perubahan warna juga mudah untuk diamati sebagai
individu terjadinya reaksi kimia

4. Perubahan suhu
Reaksi kimia terkadang ditandai dengan adanya perubahan suhu. Suhu yang terjadi
menjadi lebih tinggi atau rendah. Reaksi kimia yang disertai kenaikan suhu disebut dengan
reaksi eksotermis. Sebaliknya reaksi yang disertai penurunan suhu disebut dengan reaksi
endotermis.

Anda mungkin juga menyukai