DIMENSI AKSIOLOGIS SEDULUR PAPAT LIMO PANCER DALAM KIDUNGAN PURWAJATI DAN

RELEVANSINYA BAGI PEMBENTUKAN KARAKTER

Masyarakat Jawa adalah masyarakat yang memiliki berbagai ajaran, tradisi adat

istiadat dan budaya yang sangat beragam. Dalam suku Jawa, dikenal satu ajaran yang masyhur

yaitu ajaran Sedulur Papat Lima Pancer. Manuskrip Jawa yang digunakan dalam penulisan tesis

ini ialah Kidungan Purwajati, yang dihimpun oleh R. Tanojo, seorang Pujangga dari Kraton

Surakarta. Tujuan dalam penelitian konsep ini ialah mengungkap hakikat konsep, yang

kemudian dibahas dalam sudut pandang filsafat, serta mengungkapkan relevansinya bagi

pembentukan karakter bangsa. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research)

dan wawancara. Metode yang dipakai adalah metode Hermeneutika, unsur metode tersebut

adalah: interpretasi, deskriptif, koherensi, dan heuristik. Hasil yang diperoleh dalam penelitian

ini adalah (1) Hakikat konsep Sedulur Papat Lima Pancer dalam Kidungan Purwajati, dipahami

bahwa saudara gaib manusia itu dibagi dalam 3 identifikasi, Saudara yang tidak keluar melalui

Rahim, Saudara yang ikut Keluar melalui Rahim dan Saudara yang lahir sehari bersamaan

dengan manusia (2) Hasil analisa konsep dengan perspektif Aksiologi, ditemukan Nilai yang

terkandung di dalam Sedulur Papat Lima Pancer, ialah nilai kerohanian. Nilai yang mengajarkan

religiusitas serta hal-hal yang diyakini dalam Sedulur Papat Lima Pancer ini. Ditemukan juga

nilai kerukunan, nilai hormat, dan nilai kebijaksanaan dan tindakan yang tepat (3) Hasil analisa

nilai dalam konsep Sedulur Papat Limo Pancer dalam relevansinya bagi Negara, ditemukan

kajian untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan mencakup karakter religius, karakter

jujur, karakter cinta damai, disiplin, kerja keras, menghargai, tanggung jawab, komunikatif dan

cinta Tanah Air.

Javanese society are people who have a variety of teachings, traditions, customs and

cultures which is amazingly diverse. In the Javanese tribe, one of the famous teachings is known as

Sedulur Papat Lima Pancer. This thesis arranged based on Javanese manuscirpt such as Kidungan

Purwajati, compiled by R. Tanojo, a poet from Kraton Surakarta. The purpose of this concept

research is to reveal the essence of the concept, this concept will be discussed in the perspective of

Philosophy, also its relevant contributions on building National Character. This research is library

research and depth interview. The method uses the hermeneutics method, the element methods are:
interpretation, descriptive, coherence, and heuristics. The results obtained in this study are (1) The

essence of the concept of Sedulur Papat Lima Pancer in Kidungan Purwajati, which is understood

that siblings are unseen. The supernatural human siblings are divided into 3 identifications, those

who do not come out through the womb, those who go out through the womb and those who are

born one day at the same time as humans (2) produce concept analysis in axiological perspective.

The value contained in Sedulur Papat Lima Pancer, which is a spiritual value. Values that teach

religiosity and the things that are believed in Sedulur Papat Lima Pancer. Found teachings about the

value of harmony, the value of respect, and the value of wisdom, also understood the nature of

dumeh, introspection, caution and resignation (3) The results of the analysis of the Sedulur Papat

Limo Pancer concept in its relevance to the State, produce studies to improve the quality of education

quality includes religious character, honest character, character of peace, discipline, hard work,

respect, responsibility, communicative and love of the country.