PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

DINAS KESEHATAN
PUSKESMASBANYUANYAR
Jl. Raya Banyuanyar No. 14 Kec. Banyuanyar – Telp. 082230219231
email : puskesmasbanyuanyarsiiap@gmail.com
PROBOLINGGO 67275

SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS BANYUANYAR

NOMOR : 440/004/SK/426.102.08.II/2018

TENTANG
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT SERTA JALINAN
KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSKESMAS BANYUANYAR,

Menimbang : a. bahwa Puskesmas adalah fasilitas kesehatan tingkat pertama

yang menyediakan pelayanan kepada masyarakat dimana
pelayanan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat
dan permasalahan yang ada di wilayah kerja Puskesmas
banyuanyar;
b. bahwa dalam rangka mendapatkan masukan tentang
kebutuhan dan peningkatan peran serta masyarakat dalam
pembangunan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Banyuanyar maka diperlukan adanya suatu pola komunikasi
yang efektif antara pihak puskesmas dengan masyarakat;
c. bahwa untuk mewujudkankan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b dipandang perlu ditetapkan dengan Keputusan
Kepala Puskesmas.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009

tentang Pelayanan Publik
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang
Puskesmas;
 4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 tentang
Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama dan Tempat Praktek
Mandiri;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2018 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Pelayanan
Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS BANYUANYAR

TENTANG IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN
MASYARAKAT SERTA JALINAN KOMUNIKASI DENGAN
MASYARAKAT.
Kesatu : Jalinan komunikasi dengan masyarakat digunakan oleh
Puskesmas Banyuanyar untuk menyampaikan informasi
mengenai pelayanan Puskesmas kepada masyarakat pengguna
layanan, dan untuk mendapatkan informasi mengenai kebutuhan
dan harapan, serta umpan balik ataupun keluhan masyarakat
terhadap pelayanan Puskesmas Banyuanyar di wilayah kerja
Puskesmas Banyuanyar;
Kedua : Panduan dalam melaksankan identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat serta jalinan komunikasi dengan masyarakat
sebagaimana dimaksud pada diktum kesatu adalah sebagaimana
terlampir dalam Surat Keputusan ini;
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari ada kekeliruan akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Banyuanyar
Pada tanggal : Februari 2018
KEPALA BANYUANYAR

KURNIA INDAH
 LAMPIRAN 1 :
SURAT KEPUTUSAN KEPALA
PUSKESMAS BANYUANYAR
TENTANG JALINAN KOMUNIKASI
DENGAN MASYARAKAT
Nomor : 440/009/SK/426.102.08.II/2018
Tanggal : Februari 2018

PANDUAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT SERTA

JALINAN KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT
PUSKESMAS BANYUANYAR

I. PENGERTIAN
Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat adalah proses kegiatan menilai
dan menentukan kebutuhan dan harapan yang diinginkan masyarakat melalui
pendapat atau reaksi masyarakat setelah melihat, mendengar, dan merasakan
kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas.
Jalinan komunikasi dengan masyarakat adalah komunikasi timbal balik yang
dilakukan oleh puskesmas dengan masyarakat baik untuk menyampaikan
informasi kepada masyarakat maupun untuk mendapatkan umpan balik ataupun
keluhan dari masyarakat terhadap kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh
Puskesmas Banyuanyar.

II. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup jalinan komunikasi dengan masyarakat:
a.Penyampaian informasi tentang visi, misi, tupoksi, hak dan kewajiban petugas,
pasien, sasaran program, kegiatan pelayanan puskesmas, dan informasi lain
baik secara lisan maupun tertulis.
b.Menerima informasi dari masyarakat untuk memperoleh umpan balik
maupun keluhan baik secara lisan maupun tertulis.
c. Penyampaian tindak lanjut terhadap keluhan yang disampaikan oleh
masyarakat.
III. TATA LAKSANA
a. Penyampaian informasi kepada masyarakat secara tertulis dilakukan dengan
cara penyampaian melalui :
1. Papan pengumuman
a) Petugas membuat informasi yang akan disampaikan pada
papan pengumuman.
b) Petugas bersama penanggung jawab pelayanan dan Kepala
puskesmas membahas informasi yang sudah di buat.
c) Petugas memasang papan pengumuman pada tempat yang
telah ditentukan.

2. Leaflet/Brosur
a) Petugas bersama pelaksana merancang leaflet/brosur.
b) Kepala puskesmas bersama penanggung jawab menyetujui
leaflet/brosur yang sudah di rancang.
c) Pelaksana melakukan order pencetakan leaflet/brosur
melalui bendahara Puskesmas.
d) Pelaksana mendistribusikan leaflet/brosur ke ke unit dan
program terkait untuk diserahkan ke pasien dan sasaran
program.

3. Poster
a) Petugas bersama pelaksana merancang poster.
b) Kepala puskesmas bersama penanggung jawab menyetujui
poster yang sudah di rancang.
c) Pelaksana melakukan order pencetakan poster melalui
bendahara Puskesmas.
d) Pelaksana mendistribusikan poster ke ke unit dan program
terkait.

4. Standing banner
a) Kepala puskesmas bersama penanggung jawab menetapkan
informasi apa saja yang perlu dicantumkan dalam standing
banner.
b) Petugas bersama pelaksana merancang standing banner.
 c) Kepala puskesmas menyetujui ancangan standing banner.
d) Petugas melakukan order pencetakan standing banner melalui
bendahara Puskesmas.
e) Petugas memasang standing banner di tempat yang sudah
ditentukan.

b. Penyampaian informasi kepada masyarakat secara lisan dilakukan dengan

tatap muka melalui :
1. Penyuluhan
a) Petugas promosi kesehatan membuat kesepakatan jadwal
kegiatan dengan sasaran penyuluhan.
b) Petugas promosi kesehatan menentukan materi yang akan
disampaikan.
c) Petugas promosi kesehatan memastikan jadual kegiatan, bila
terjadi perubahan maka dilakukan kesepakatan ulang.
d) Petugas promosi kesehatan memberikan penyuluhan
kesehatan.
e) Petugas promosi kesehatan menyusun laporan penyuluhan.

2. Pertemuan Lokakarya mini tiga bulanan

1)Kepala Puskesmas melakukan koordinasi, komunikasi dan
meminta camat untuk dapat memimpin lokakarya mini tiga
bulanan.
2)Kepala Puskesmas bersama penanggung jawab upaya membuat
materi yang akan digunakan dalam lokakarya mini dalam
bentuk yang mudah dipahami.
3)Petugas administrasi membuat surat undangan lokakarya mini
untuk dibagikan kepada semua sektor yang terkait.
4)Kepala Puskesmas menjadi pemateri saat lokakarya mini tiga
bulanan.
5)Petugas administrasi membuat notulen lokakarya mini tiga
bulanan.
6)Kepala Puskesmas bersama Tim manajemen mutu membuat
rencana tindak lanjut dan tindak lanjut dari hasil lokakarya mini.
 3. Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)
Penyelenggaraan MMD ditujukan untuk mencari alternatif masalah
kesehatan hasil SMD dikaitkan dengan potensi yang dimiliki desa.
Peserta MMD ini adalah tokoh masyarakat yang mewakili semua
lapisan masyarakat desa termasuk perempuan dan generasi muda.

4. Pertemuan koordinasi pelaksanaan program kesehatan di Puskesmas

maupun di Desa.
Pertemuan antara pelaksana dengan lintas program dan lintas
sektor dalam kegiatan perencanaan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
program dan pelayanan.

c. Menerima informasi dari masyarakat (umpan balik) dilakukan melalui:

1. Kotak saran, untuk mengidentifikasi umpan balik pengguna layanan
dalam gedung Puskesmas
2. Form umpan balik kegiatan, untuk mengidentifikasi umpan balik dari
sasaran program terhadap pelaksanaan kegiatan luar gedung
Puskesmas.
3. Survey Mawas Diri, kegiatan untuk mengenali keadaan dan masalah
yang dihadapi masyarakat, serta potensi yang dimiliki masyarakat untuk
mengatasi masalah tersebut.
4. Survey Indeks Kepuasan masyarakat, untuk mengetahui tingkat
kepuasan pengguna layanan terhadap penyelenggaraan layanan
Puskesmas.
5. Survey kebutuhan sasaran program, untuk mengetahui kebutuhan dan
harapan sasaran program terhadap kegiatan upaya kesehatan
masyarakat
6. Pengaduan melalui telepon, sms, media social, pengaduan secara
langsung dari pengguna layanan kepada petugas terhadap
penyelenggaraan layanan Puskesmas.

IV. DOKUMENTASI
Hasil-hasil kegiatan komunikasi dengan masyarakat didokumentasikan dalam
buku/form rekap umpan balik, notulen, foto dan laporan kegiatan.